Sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia & sekaligus merupakan ibukota Sumatera Selatan, sudah mampu ditentukan kalau Palembang mempunyai daya tarik tersendiri.
Selain adanya rekreasi alam berbentuksungai Musi & Jembatan Ampera, masih ada banyak daya tarik lain yg mampu kita dapatkan dr kota Wong Kito Galoh Ini, salah satunya yakni aneka masakan khasnya.
Meskipun Palembang sangat populer akan pempeknya, tetapi bahwasanya masih ada banyak lagi aneka macam kuliner khas kawasan yang lain yg patut buat dicicipi oleh Sahabat JejakPiknik.
Nah, agar tak ingin tau apa saja nama makanan khas Palembang yg paling populer & wajib untuk dicoba. Pada postingan berikut JejakPiknik telah mengulas 15 daftar namanya lengkap beserta penjelasannya, resepnya, cara pembuatannya, keunikannya sampai sejarahnya.
Daftar Isi
1. Pempek—
Jika berbicara tentang Palembang, yg pertama kali terbayang pasti pempek atau empek-empek, iya kan? Wajar saja alasannya adalah kuliner ini sungguh gampang ditemui di aneka macam kota di Indonesia baik itu di Bandung, Bekasi, Jakarta, Jogja atau Surabaya sekalipun.
Merujuk pada Wikipedia, pempek terbuat dr daging ikan giling serta tepung kanji. Dan menurut sejarah, masakan ini sudah ada semenjak tempo dahulu yakni mulai dr abad ke-16 silam.
Pempek merupakan makanan favorit penduduk Bumi Sriwijaya yg biasanya diberi cuka (cuko dlm bahasa Palembang) saat penyajiannya.
Mencari pempek di Bumi Sriwijaya bukanlah hal sulit alasannya adalah hampir setiap rumah makan, kedai makanan atau warung pinggir jalan menyediakannya. Mengenai harga, cukup bervariasi & umumnya hanya berkisar Rp.1.000-Rp.1.500/bijinya.
2. Mie Celor—
Makanan khas Palembang berikutnya yakni mie celor. Jika dilihat dr foto atau gambarnya, kuliner ini tak ada bedanya dgn penganan pada umumnya.
Namun sebenarnya resepnya berlawanan dimana bahan utama yg digunakan yakni mie telor, jadi rasa serta kelezatannya lebih khas.
Masakan tradisional yg hanya mampu dijumpai di daerah Sumsel ini rasanya sangat gurih & akan sangat nikmat bila disuguhkan bareng tauge, telur, daun kucai serta udang.
Nah, jika ingin mencicipinya, satu tempat paling rekomendasi adalah Mie Celor Poligon di tempat Bukit Sejahtera, tepatnya di Karang Jaya. Warung ini buka mulai jam 07.00-19.00 malam & untuk harga seporsinya dibanderol hanya berkisar Rp.15.000 saja.
3. Otak-Otak—
Nah, masakan satu ini tak hanya ditemui di bumi Sriwijaya saja tetapi pula sungguh gampang ditemui di aneka macam daerah lain di Indonesia. Namun begitu, khas Palembang ini pantas buat dicoba alasannya adalah rasanya tak kalah enak.
Otak-otak yakni salah satu jenis penganan yg dibentuk dr ikan tenggiri, tepung sagu, santan, daun bawang serta sedikit garam. Untuk membuatnya, mampu dikatakan cukup gampang.
Penganan tersebut biasanya dipadukan dgn kuah cuko. Selain rasanya enak, kandungan gizi dr masakan hewani ini pula cukup tinggi.
Untuk mencicipinya, silahkan tiba ke daerah Benteng Kuto Besak, di sana ada banyak sekali pedagang otak-otak enak & murah cuma Rp.1.000 saja per buahnya.
4. Tekwan—
Meskipun mempunyai resep sama mirip pempek tapi citarasa masakan ini tak kalah enak lho. Karena tekwan ini merupakan salah satu jenis penganan berkuah memakai kaldu udang.
Bentuk dr penganan ini pula bundar seperti pempek. Namun untuk menikmatinya, tekwan kerap ditambahi daun seledri, taburan bawang goreng, jamur telinga serta bihun.
Untuk memperoleh tekwan taklah sukar alasannya adalah hampir setiap pedagang kaki lima, rumah makan, kedai makanan di sepanjang jalan rata-rata menjualnya & biasanya harganya dibanderol mulai dr Rp.10.000 saja.
5. Model—
Tak jauh beda dgn pempek & tekwan, kuliner unik berjulukan model ini pula merupakan salah satu penganan favorit penduduk Bumi Sriwijaya.
Model ini memiliki dua pilihan materi dasar yakni ikan atau gandum. Dan seporsi masakan tersebut biasanya disajikan bareng potongan kecil mentimun, bihun, bawang goreng serta sedikit cuka.
Berburu masakan nabati tersebut tak sukar, alasannya adalah dimana ada pempek disitu pula didapatkan tekwan serta model. Soal harga, cukup bermacam-macam & lazimnya cuma dibanderol mulai dr Rp.10.000 saja.
6. Kemplang—
Selain pempek, kemplang menjadi salah satu buah tangan paling sering dibawa pulang oleh wisatawan ketika berkunjung ke kota Palembang.
Jajanan tradisional yg kerap dijadikan soal TTS ini terbuat dr ikan tenggiri, belida atau gabus. Untuk menjadikannya, penganan berwujud kerupuk renyah tersebut dimasak dgn cara unik yakni dipanggang.
Kemplang pula tergolong salah satu teladan penganan ringan tahan usang jadi akan sangat sesuai buat dijadikan oleh-oleh ataupun sekedar cemilan ringan.
Kemplang pula sungguh gampang ditemui karena ada banyak perjuangan, sentra grosir atau toko online yg memasarkan cemilan renyah ini & harganya lazimnya dibanderol mulai Rp.15.000-Rp.40.000/kg.
7. Pindang—
Kuliner pindang ini mungkin sudah makanan biasa, sebab nyaris dijumpai di berbagai daerah di Indonesia. Namun, tak ada salahnya untuk menjajal khas dr Palembang tersebut.
Di Palembang sendiri, penganan tersebut terdiri atas dua jenis yakni pindang tulang & ikan. Dari namanya, kita niscaya sudah tahu jika materi dasar masakan tradisional ini terperinci jauh berbeda namun dgn resep bumbu yg sama.
Untuk pindang ikan, terdiri dr belahan kepala, tubuh serta ekor patin sementara tulang berisi iga sapi serta kuah pindangnya yg sudah diracik dgn bumbu khusus.
Jika ingin merasakan citarasa paling top, Rumah Makan Pindang Musi Rawas di jln.Angkatan 45 No.18 adalah tempat terbaik di Palembang. Seporsi pindangnya biasanya dibanderol mulai 40 ribuan.
8. Martabak HAR—
Meski mempunyai resep sederhana cuma yang dibuat dr telur & dihidangkan dgn kentang rebus serta kuah kari kambing, namun martabak HAR khas Palembang ini citarasanya sangat khas.
Menurut sejarah, penggunaan nama HAR pada masakan ini merujuk pada singkatan nama yaitu Haji Abdul Rojak, yakni sosok turunan suku India yg terkenal di Palembang.
Untuk mencicipinya, bisa datang ke Martabak&Resto HAR di jln.Jend.Sudirman No.2269 di depan Bundaran Pancuran kota Palembang. Selain tempatnya strategis, citarasanya enak, harganya pun murah cuma berkisar Rp.16.000-Rp.30.000 saja.
9. Burgo—
Selanjutnya ada burgo, yakni salah satu penganan khas Palembang yang dibuat dr tepung terigu serta sagu yg jikalau diiris terlalu kecil tampilannya akan sungguh ibarat dgn kwetiau.
Burgo yg kerap dihidangkan dgn kuah pedas ini sangat cocok bila dimakan bareng laksan & telur ayam. Bagaimana, kesengsem ingin mencobanya?
Nah, tempat paling top untuk menikmatinya adalah Warung Aba di Jln.Dr.M.Isa No.26/15, Ilir Timur II, Palembang. Di lapak ini seporsi burgonya dibanderol hanya 10 ribuan saja. Selain itu disini kita pula bisa merasakan kuliner enak lainnya seperti lakso.
10. Tempoyak—
Kuliner selanjutnya ini ialah salah satu penganan unik terbaik di Sumsel alasannya yang dibuat dr durian hasil fermentasi & mempunyai wujud suatu sambal enak.
Hasil fermentasi ini menciptakan rasa cantik, asam, pedas & gurih. Untuk menikmatinya, biasanya tempoyak disuguhkan selaku sajian aksesori untuk sajian tradisional seperti pindang patin.
Dan RM.Musi Rawas di jln.Angkatan 45 No.18 ialah salah satu tempat terbaik untuk merasakan sambal tempoyak. Untuk harga biasanya mulai dr Rp.5.000, tergantung trend durian atau tak.
11. Kue Maksuba—
Usai puas menikmati kombinasi pempek baik kapal selam, lenggang atau telur, kini saatnya kita untuk merasakan kue enak khas Palembang, namanya yaitu maksuba.
Maksuba adalah salah satu jenis kue yg sering disajikan orang Palembang dikala merayakan lebaran. Kudapan ini tampilannya ibarat dgn kue lapis tetapi dgn garis acak & tak beraturan.
Maksuba sangat gampang ditemui di toko oleh-oleh & untuk harganya biasanya dibanderol cuma biasanya berkisar Rp.275.000/loyangnya.
12. Celimpungan—
Kuliner turunan dr pempek ini biasanya dihidangkan ketika acara adab & bentuknya mirip dgn laksan namun lebih besar dr tekwan.
Untuk mendapatkan citarasa terbaik, celimpungan terbuat dr sagu & ikan ini paling nikmat bila dikombinasikan dgn kuah kari khas kota Palembang.
Bila ingin mencobanya, warung Aba di jln.Dr.M.Isa No.26/15, Ilir Timur II yaitu tempatnya. Soal harga, hanya berkisar Rp.10.000 saja seporsinya.
13. Gulo Puan—
Gulo puan yakni salah satu makanan glamor yg berdasarkan sejarah merupakan sajian istimewa hanya untuk kaum bangsawan saja.
Dinamakan demikian alasannya bahan utama gulo puan ini yang dibuat dr adonan susu kerbau & gula. Meskipun citarasanya nikmat tetapi keberadaan penganan tersebut mampu dikatakan nyaris punah.
Namun begitu, Sahabat JejakPiknik masih bisa mendapatinya di Gulo Puan Mang Robin di jalan Seduduk Putih, 8 Ilir erat masjid Agung Palembang. Di lapak ini harganya biasanya cuma berkisar Rp.100.000/kg.
14. Malbi—
Penganan berbahan utama daging sapi yg mirip dgn semur ini adalah salah satu santapan enak karena masakannya kaya akan rempah-rempah.
Kuliner malbi ini biasanya paling enak bila disuguhkan bareng nasi putih hangat, lontong atau ketupat. Dan penganan bercitarasa enak tersebut terkadang dihidangkan saat perayaan Idul Adha.
Jika ingin mencicipinya, Sahabat JejakPiknik silahkan datang ke RM.H.Abuk di Jln.MP Mangkunegara No.9A, Ilir Timur II. Mengenai harga, mampu dibilang cukup ramah dikantong.
15. Gunjing—
Gunjing yakni salah satu jenis kudapan manis enak yg terbuat dr tepung ketan serta tape. Penganan ini dimasak dgn cara dipanggang. Bila dilihat sekilas, bentuknya ibarat seperti pukis tetapi untuk teksturnya lebih lembut pula padat.
Namun sayang, kudapan manis ini keberadaannya sudah langka sebab kedatangan sederet penganan kekinian, jadi untuk menemukannya terbilang cukup sulit.
Nah, selain daftar iatas bantu-membantu masih ada banyak lagi kuliner enak asal Palembang yg belum disebutkan tetapi pantas buat dicoba mirip rujak mie, bekasam, srikaya, ragit serta lainnya.