Tak Seperti Namanya, Coban Jahe Malang Bukanlah Air Terjun Yang Dipenuhi Dengan Banyak Tanaman Jahe

Lokasi: Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, Kec. Jabung, Kabupaten Malang 65156

Map: Klik Disini

HTM: Rp.5.000

Buka Tutup: 08.00 – 16.00 WIB

Sektor pariwisata tetap menjadi primadona Kabupaten Malang dlm menggenjot Pendapatan Asli Daerah(PAD).

Meski mengalami pemekaran wilayah dgn terpisahnya Kota Batu menjadi wilayah administratif tersendiri disusul dgn dibentuknya pemerintah Kota Malang.

Tercatat sebesar Rp.3,43 trilliun sukses dihimpun oleh Pemda Malang dr sektor pariwisata sepanjang tahun 2016.

Tidak mampu dipungkiri bahwa dgn terpisahnya Kota Batu & Kota Malang, bikin cukup banyak objek rekreasi yg berlokasi di kedua kota administratif tersebut sekarang tak lagi menunjukkan peran serta bagi PAD Kabupaten Malang.

Namun dgn masih banyaknya objek rekreasi yg semula belum tergarap & sekarang mulai menerima sentuhan, mengakibatkan lepasnya beberapa objek wisata dapat tergantikan dgn objek wisata gres.

Sisi nyata lain yg membuat sektor pariwisata tetap menjadi unggulan dlm mengais PAD ialah beragamnya jenis pariwisata yg dimiliki kabupaten ini.

Beberapa jenis objek wisata tersebut iantaranya yaitu Gunung mirip Gunung Kawi, Bromo, Semeru & Anjasmoro.

Sementara rekreasi baharinya mirip Pantai Ngliyep, Ngebros, Goa China, Balekambang, Kondang Merak serta aneka macam jenis pariwisata yg lainnya.

Seperti Wisata Waduk atau Bendungan produksi, Pemandian, Kuliner, Belanja, Candi, Museum, Wisata Buatan & Air Terjun.

Foto By @ighorabbit

Meski tak sebesar Wisata Pantai & Wisata Buatan dlm memperlihatkan kontribusi bagi peningkatan PAD, eksistensi Wisata Air Terjun cukup dapat menunjukkan dukungan yg siginifikan.

Hal tersebut disebabkan karena banyaknya jumlah penderasan & adanya beberapa penderasan yg telah memiliki nama dikalangan pecinta wisata adventure.

Beberapa nama jeram di Kabupaten Malang yg dekat di telinga wisatawan iantaranya yakni: Coban Rondo, Tundo, Pelangi, Coban Rais, Talun, Putri & masih banyak lainnya.

Selain objek rekreasi teladas yg sudah mempunyai nama, masih terdapat sekitar 25 teladas yang lain yg sebagian sudah tersentuh pengelolaan namun masih belum maksimal & sebagian masih dlm kondisi alami bahkan ada yg belum dibuka untuk lazim.

Salah satu wisata teladas yg gres menerima sentuhan tersebut ialah Coban Jahe yg berlokasi di Kecamatan Jabung.

Foto By @amirmuhammad05

Sejak dibuka untuk biasa pada tahun 2014 sejumlah kemudahan telah dibangun untuk membuat lebih mudah para pelancong yg ingin berkunjung ke riam berjulukan Coban Begawan ini.

Namun, penambahan fasilitas tersebut masih belum dilaksanakan dgn profesional sehingga wisatawan yg tiba pun belum maksimal.

Itupun sudah lebih dr cukup untuk menyebabkan Coban Jahe menjadi obrolan pecinta rekreasi adventure. Apalagi jika riam ini kelak dikelola dgn lebih serius.

Mengenal Sekilas

Foto By @mahatma_aji

Lokasi yg satu arah dgn Gunung Semeru & Gunung Bromo, mengakibatkan para wisatawan yg gemar melaksanakan adventure kerap menimbulkan Coban Jahe sebagai persinggahan sebelum meneruskan perjalanan ke kedua gunung tersebut.

Karena itulah rekreasi air terjun yg satu ini senantiasa ramai dikunjungi turis baik di hari biasa maupun ketika isu terkini liburan tiba.

Meski dinamakan demikian, jangan membayangkan akan berjumpa dgn hamparan tanaman jahe di sekitar lokasi air terjun, bahkan tak ada satu flora jahepun yg ada di sini.

Nama spot ini iambil dr kosa kata bahasa Jawa “Pejahe” yg arinya “Meninggal Dunia”. Dan hasilnya kata itu usang-usang disingkat pengucapannya oleh masyarakat menjadi “Jahe”.

Disebut dgn nama demikian lantaran dgn sungai yg airnya berasal dr pemikiran teladas disebut Kali Jahe, bermula dr insiden peperangan antara para tentara TNI yg dipimpin Ali Murtopo melawan tentara Belanda.

Dalam peperangan tersebut sebanyak 50 orang tentara Tentara Nasional Indonesia gugur atau meninggal yg dlm bahasa Jawa disebut “Pejah”.

Para jagoan yg gugur tersebut kesudahannya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kali Jahe yg lokasinya sekitar 100 meter dr pintu masuk Coban Jahe.

Di TMP tersebut dapat ditemui prasasti & nama-nama para serdadu yg gugur, yg dipahat pada suatu kerikil marmer berwarna hitam.

Coban Jahe pula diketahui dgn nama Air Terjun Begawan, karena lokasi riam berada di Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.

Wisata jeram yg dibuka untuk biasa semenjak tahun 2014 ini, dibawah pengelolaan Perhutani Unit II RPH Sukopuro – Jabung, berhubungan dgn penduduk setempat.

Karena masih terbilang baru, belum banyak akomodasi yg disediakan untuk wisatawan yg tiba berkunjung.

Beberapa fasilitas lazim hanya tersedia di area parkir, berupa mushollah, kamar mandi & toilet, beberapa warung, permainan flying fox & peralatan river tubing.

Selain itu, susukan jalan yg menuju ke lokasi gerojokan masih berbentukjalan setapak yg rusak, becek serta licin pada musim hujan.

Namun begitu, keindahan teladas & panorama di sekelilingnya, membuat Coban Jahe menjadi salah satu objek rekreasi favorit di Kabupaten Malang.

Rute Menuju Lokasi

Foto By @bintangaurel

Berlokasi di Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, jarak Coban Jahe dgn Kota Malang sekitar 23 km ke arah timur atau searah dgn jalan raya yg menuju ke Gunung Semeru & Gunung Bromo.

Untuk menuju ke lokasi, mampu ditempuh dlm waktu sekitar 45 menit dgn menyusuri JL. Adi Sucipto & melalui Kecamatan Blimbing sebelum akibatnya tiba di Tumpang.

Rute kedua dgn menyusuri jalur Kedungkandang menuju Kecamatan Pakis dgn melewati JL. Ampel Dento & JL. Asrikaton hingga tiba di Tumpang.

Sarana transportasi lazim cuma dapat mengirim hingga Tumpang, karena itu disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi, baik mobil maupun motor.

Tidak jauh dr pintu gerbang Kecamatan Tumpang, akan tampakpapan isyarat arah menuju Coban Jahe yg terletak di sebelah kanan jalan pertigaan.

Ikuti papan petunjuk arah tersebut sejauh 7 km & Anda akan memasuki kawasan rekreasi, tepatnya di area Taman Makam Pahlawan Kali Jahe.

Jika kondisi kendaraan kurang begitu prima, sebaiknya Anda memarkirkannya di sekeliling Taman Makam Pahlawan.

Tapi kalau kendaraan cukup handal untuk melalui medan berat & jalan yg rusak, mampu terus membawanya hingga tiba di area parkir wanawisata Coban Jahe yg jaraknya sekitar 100 meter dr TMP.

Selain cukup luas, area parkir Coban Jahe pula rindang oleh pohon-pohon mahoni, sehingga hadirin tak perlu cemas kendaraannya terpapar oleh sinar matahari.

Di sini, pengunjung mampu beristirahat sejenak sambil melihat keindahan waterfall dr kejauhan serta menikmati makanan & minuman yg dijual di beberapa warung.

Tersedia pula kamar mandi & toilet untuk yg ingin membersihkan badan serta wahana flying fox bagi yg ingin memacu adrenalin.

Setelah memarkir kendaraan, hadirin dapat mengeluarkan uang tiket masuk di loket seharga Rp.5.000 & melanjutkan lagi perjalanan dgn berlangsung kaki sekitar 1,5 km.

Sebelum menempuh perjalanan, tentukan Anda sudah menenteng bekal, karena di sekitar lokasi jeram tak ada satupun pedagang masakan & minuman.

Jika tak menjinjing bekal dr rumah, Anda mampu membelinya di warung-warung yg ada di sekeliling area parkir.

Rute sejauh 1,5 km yg harus dilewati untuk menuju lokasi jeram berupa jalan setapak & pematang sawah yg kondisinya licin serta becek pada animo hujan.

Untuk itu, jangan pernah mencoba menjinjing kendaraan bermotor melalui rute ini jika tak mau jatuh terguling bareng motor yg Anda kendarai.

Meski jarak yg mesti ditempuh dgn berjalan kaki lumayan jauh, tetapi Anda akan dihibur dgn hijaunya panorama di sekeliling jalan yg dilalui, sehingga rasa haus & lelah akan sedikit terobati.

Apalagi jika sudah sampai di lokasi jeram, rasa lelah akan pribadi sirna tersapu oleh indahnya waterfall yg berpadu serasi dgn suasana lingkungan di sekelilingnya.

Keindahan & Segarnya Air

Foto By @sajad.farqan

Suasana alami berselimutkan bebatuan tebing, hijaunya pepohonan & rimbun semak belukar mendominasi setiap sudut lokasi Coban Jahe.

Panorama yg menyejukkan mata tersebut berpadu serasi dgn derasnya jeram yg meluncur dr ketinggian 45 meter.

Debit air yg sungguh deras menciptakan kolam alami yg cukup dlm di bawah jeram atau coban Jahe tersebut.

Mengingat air yg meluncur dr atas sangat deras ditambah dlmnya cekungan atau kolam alami dibawah jeram yg sewaktu-waktu membentuk pusaran air.

Membuat pihak pengurus merasa perlu untuk memasang papan larangan bagi hadirin supaya tak mandi tepat di bawah jeram.

Larangan tersebut tak berlaku bagi pengunjung yg mandi di sungai-sungai yg airnya berasal dr fatwa gerojokan.

Dengan catatan, mesti tahan terhadap hambar, lantaran suhu air sungai tersebut cukup masbodoh, mengingat lokasi Coban Jahe berada di atas ketinggian bukit.

Apabila ingin menikmati segarnya air sungai dgn sensasi yg berbeda, pengunjung mampu mencoba bermain river tubing menyusuri Sungai Jahe dgn peralatan yg sudah disediakan oleh pihak pengelola.

Tarif untuk dapat bermain river tubing ini biasanya dibanderol sebesar Rp.75.000 per penduduknya. Masih cukup terjangkau bukan?

Dengan mengeluarkan uang tarif tersebut hadirin akan mendapatkan fasilitas berupa ban besar, helm, pelampung, kuliner, minuman serta guide yg akan menunjukkan petunjuk perihal metode bermain river tubing.

Tidak perlu cemas untuk duduk perkara keamanan & keselamatan, lantaran kedalaman sungai hanya sebatas paha orang sampaumur dgn bebatuan yg tak terlalu rapat, sehingga risiko terantuk oleh batu-kerikil sungai relatif kecil.

Namun begitu aktifitas ini cukup memacu adrenalin, karena arus sungai yg bervariasi, mulai dr yg landai sampai yg deras.

Bagi hadirin yg tak berminat untuk mandi atau tak tahan dgn suhu air yg hambar, keindahan pemandangan di sekitar lokasi air terjun sudah lebih dr cukup untuk menawarkan hiburan.

Tentunya, tak cukup jikalau hanya dirasakan dgn mata, namun wajib iabadikan dgn lensa kamera, mengingat sangat banyak spot-spot yg instagenic untuk dijadikan latar belakang foto.

Air Terjun Lain Terdekat

Jika masih belum puas menikmati panorama Coban Jahe, pelancong mampu melanjutkan petualangannya ke empat penderasan yang lain yg lokasinya satu kecamatan dgn Coban Jahe, yakni Kecamatan Jabung. Keempat teladas tersebut yaitu:

1. Coban Tangkil

Foto By @agil_sastr

Air terjun ini terletak di Desa Pandansari Lor yg dapat ditempuh dgn berjalan kaki dr Coban Jahe selama kurang lebih 1 jam.

Rute yg mesti dilalui berbentukjalan setapak & sungai kecil dgn panorama sekeliling yg eksotis. Coban Tangkil mempunyai ketinggian 100 meter dgn arus air lebih deras dibanding Coban Jahe.

2. Coban Siuk

Foto By @my_roadtrip_diaries

Lokasi Coban Siuk berada di Desa Taji dgn jarak sekitar 4,3 km dr Coban Jahe. Jalan yg mesti dilewati untuk menuju lokasi teladas, sebagian berupa jalan Haka, jalan aspal, jalan cor & jalan setapak.

Disepanjang perjalanan menuju lokasi, pengunjung akan mampu menikmati panorama Kota Malang yg dikelilingi pegunungan, lantaran riam ini berada di atas ketinggian.

Coban Siuk memiliki ketinggian 90 meter & di sekeliling lokasi teladas terdapat sebuah gua peninggalan Jepang pada masa Perang Dunia II.

3. Coban Jidor

Foto By @riza_naaa

Dinamakan Coban Jidor lantaran bunyi gemuruh air yg mengalir dr ketinggian sekitar 20 meter ini mirip suara alat musik tanjidor. Air menggeluti ini terletak iantara tebing Desa Benjor Kecamatan Tumpang dgn Desa Ngadirejo Kecamatan Jabung.

Untuk menuju lokasi, hadirin akan disuguhi panorama kebun durian sepanjang 1 km karena Desa Ngadirejo diketahui selaku penghasil durian jenis montong.

4. Coban Karanglo

Foto By @ahmad74.as.as

Coban yg dikelilingi pohon-pohon bambu ini menyajikan panorama memukau lewat empat buah teladas yg lokasinya berdekatan satu sama lain & masing-masing berjarak sekitar 50 meter.

Coban Karanglo berada di Desa Kemiri dgn kanal jalan yg gampang dilewati, lantaran rute yg harus ditempuh dgn berjalan kaki hanya berjarak sekitar 500 meter.

Demikian empat wisata gerojokan yg ada di Kecamatan Jabung untuk melengkapi kunjungan ke Coban Jahe.

Coban jahe malang jawa timur tumpang jabung indonesia river tubing 65156 alamat arah akses batu cerita dimana lokasi terletak air terjun foto gambar harga tiket htm informasi waterfall jalan kab kabupaten kali legenda peta pakis perkemahan rafting rute sejarah track tentang wisata
Foto By @rey17andika

Selanjutnya

Coban Sewu Malang

15 Rekomendasi Sewa Kamar Kost Harian Paling Murah di Daerah Malang Dengan Harga Mulai Rp.50.000

Cari Penginapan Syariah? Radho Hotel Malang Tempatnya Dengan Harga Mulai Rp390.000 Per Malam

10 Hotel Dekat Stasiun Malang, Mulai Rp.216.000 Per Malamnya

Pantai Goa Cina Malang

Wisata Sumber Maron Gondanglegi Malang

Wisata Sumber Maron Gondanglegi Malang

  Hotel @HOM Semarang by Horison, Penginapan Terjangkau dan Nyaman di Tengah Kota Mulai Rp421.488