Daftar Isi
jelaskan perbedaan transduksi & transformasi pada reproduksi bakteri
Perbedaan transduksi & transformasi pada reproduksi basil ialah cara perpindahan DNA kuman. Transduksi merupakan pemindahan materi genetik dgn mediator (vektor) virus. Transformasi merupakan pemindahan bahan genetik (DNA) dr kuman donor yg mengalami lisis.
Pembahasan
Bakteri merupakan mikroorganisme yg tak dapat diliat dgn mata telanjang. Sama seperti organisme lainnya, basil melakukan fungsi fisiologi yg menunjang kehidupannya mirip reproduksi, respirasi, ekskresi, & lainnya. Tubuh basil yg cuma terdiri satu sel membuat seluruh kegiatan fisiologis dikerjakan oleh sel itu sendiri. Untuk mempertahankan keturunannnya kuman bereproduksi baik dengan-cara seksual maupun aseksual. Reproduksi kuman berlangsung lebih singkat dibandingkan dgn organisme multiseluler. Bakteri merupakan organisme kosmopolit yg artinya mempunyai habitat yg sungguh luas. Bakteri-basil terus melakukan reproduksi guna melestarikan jenisnya. Berikut macam-macam reproduksi pada basil:
A. Reproduksi Bakteri Secara Aseksual
Perkembangbiakan kuman dengan-cara aseksual (vegetatif) merupakan perkembangbiakan tanpa perkawinan atau tanpa pertukaran bahan genetik sel bakteri. Perkembangbiakan aseksual merupakan cara reproduksi yg sering terjadi pada golongan kuman. Perkembangbiakan dengan-cara aseksual dilaksanakan dgn cara pembelahan biner (dua) atau membelah diri. Reproduksi aseksual kuman terjadi pada saat lingkungan dlm keadaan stabil atau kondisi yg menguntungkan bagi bakteri. Berbeda dgn pembelahan sel pada golongan eukariotik, membelah diri pada kuman berlangsung tanpa melalui tahapan-tahapan sehingga disebut pula pembelahan amitosis atau pembelahan tanpa tahap-tahap pembelahan.
B. Reproduksi Bakteri Secara Paraseksual
Reproduksi paraseksual merupakan perkembangbiakan kuman yg mirip dgn perkembangan seksual. Disebut paraseksual sebab dlm perkembangbiakan ini tak melibatkan sel gamet seperti pada organisme multiseluler. Prinsip dasarnya yaitu terjadi pertukaran materi genetik antara dua basil yg berlainan jenis. Cara reproduksi ini jarang dilakukan oleh bakteri, hanya terjadi tatkala lingkungan tak mendukung kehidupan basil atau lingkungan ekstrem. Individu yg terbentuk dr hasil reproduksi ini memiliki bahan genetik yg berlainan dgn induknya. Peristiwa ini akan memperbesar kekayaan jenis dr kelompok basil tersebut.
Adapun macam-macam pemindahan materi genetik dr satu basil ke bakteri lainnya dibedakan menjadi:
1. Konjugasi
Konjugasi merupakan pemindahan materi genetik dr satu basil ke kuman lain dgn membentuk jembatan sitoplasma. Sebelumnya dua basil yg akan menyelenggarakan pemindahan materi genetik akan saling berdekatan. Kemudian, masing-masing bakteri akan bikin penjuluran (sekpillus) pada dinding selnya. Sekpillus saling memanjang sehingga akan bergabung menjadi satu, dgn demikian sekpillus menjadi penghubung antara sitoplasma satu dgn lainnya. Bakteri yg memperlihatkan materi genetik pada basil yang lain disebut selaku basil donor atau pemberi yg disimbolkan (+), sementara bakteri peserta atau resipien diberi simbol (-). Materi genetik berupa plasmid (DNA sirkular) akan dipindahkan dr kuman (+) ke kuman (-) lewat jembatan sitoplasma tersebut. Setelah pertukaran selesai maka sekpillus akan ditarik kembalu oleh masing-masing basil.
2. Transduksi
Transduksi merupakan pemindahan bahan genetik dr satu sel bakteri ke bakteri lain dgn memakai mediator (vektor) virus. Virus tersebut merupakan jenis bakteriofage. Golongan virus ini merupakan virus yg menginfeksi bakteri. Tatkala sebuah virus bakteriofage menginfeksi sel basil, virus akan menenteng materi genetik basil tersebut. Dan apabila virus menyerang sel basil lain, maka materi genetik dr bakteri sebelumnya akan terbawa masuk & menyatu dgn materi genetik kuman tersebut.
3. Transformasi
Transformasi merupakan pemindahan materi genetik (DNA) dr satu basil ke kuman lain dimana kuman donor merupakan kuman yg mengalami lisis (sel basil hancur). Sehingga materi genetik bakteri donor tersebut tersebar di lingkungan. Sementara itu kuman resipien mengambil salah satu fragmen bahan genetik (berupa plasmid) basil donor yg tersebar di lingkungan, kemudian mengintegrasikannya dgn materi genetik yg dimilikinya. Dengan demikian akan menciptakan rekombinasi gen gres yakni adonan bahan genetik basil resipien dgn basil yg hancur tadi.
Pelajari lebih lanjut
1. kiprah beberapa jenis kuman: https://wargamasyarakat.org/tugas/12786917
2. Pengelompkkan kuman: https://wargamasyarakat.org/tugas/7985510
3. fragmentasi cyanophyta: https://wargamasyarakat.org/tugas/19963172
Detil balasan
Kelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Archaeobacteria & Eubacteria (Monera)
Kode: 10.4.5
Kata kunci: monera, basil fiksasi nitrogen, cyanophyta fiksasi nitrogen, peran kuman
perbedaan singkat konjugasi transduksi & transformasi pada reproduksi kuman
Pemindahan materi genetik pada bakteri tanpa membentuk zigot disebut paraseksual. Paraseksual pada basil terdiri dr konjugasi, transduksi & transformasi. Pemindahan bahan dengan-cara kunjugasi terjadi lewat jembatan sitoplasma. Pemindahan materi dengan-cara transduksi terjadi lewat perantara virus. Pemindahan bahan dengan-cara transformasi terjadi melalui lingkungan.
Pembahasan
Bakteri merupakan mikroorganisme yg tak mampu diliat dgn mata telanjang. Sama seperti organisme yang lain, kuman melaksanakan fungsi fisiologi yg menunjang kehidupannya mirip reproduksi, respirasi, ekskresi, & yang lain. Tubuh kuman yg hanya terdiri satu sel membuat seluruh kegiatan fisiologis dilakukan oleh sel itu sendiri. Untuk menjaga keturunannnya kuman bereproduksi baik dengan-cara seksual maupun aseksual.
Pelajari lebih lanjut wacana bagain basil di: https://wargamasyarakat.org/peran/13671064.
Reproduksi basil berlangsung lebih singkat dibandingkan dgn organisme multiseluler. Bakteri merupakan organisme kosmopolit yg artinya mempunyai habitat yg sangat luas. Bakteri-bakteri terus melaksanakan reproduksi guna melestarikan jenisnya. Berikut macam-macam reproduksi oada basil:
A. Reproduksi Bakteri Secara Aseksual
Perkembangbiakan kuman dengan-cara aseksual (vegetatif) merupakan perkembangbiakan tanpa perkawinan atau tanpa pertukaran bahan genetik sel bakteri. Perkembangbiakan aseksual merupakan cara reproduksi yg sering terjadi pada golongan basil. Perkembangbiakan dengan-cara aseksual dilakukan dgn cara pembelahan biner (dua) atau membelah diri. Reproduksi aseksual kuman terjadi pada saat lingkungan dlm kondisi stabil atau keadaan yg menguntungkan bagi basil. Berbeda dgn pembelahan sel pada golongan eukariotik, membelah diri pada bakteri berlangsung tanpa melalui tahapan-tahapan sehingga disebut pula pembelahan amitosis atau pembelahan tanpa tahap-tahap pembelahan.
B. Reproduksi Bakteri Secara Paraseksual
Reproduksi paraseksual merupakan perkembangbiakan bakteri yg mirip dgn pertumbuhan seksual. Disebut paraseksual karena dlm perkembangbiakan ini tak melibatkan sel gamet seperti pada organisme multiseluler. Prinsip dasarnya yaitu terjadi pertukaran bahan genetik antara dua basil yg berlawanan jenis. Cara reproduksi ini jarang dilakukan oleh kuman, hanya terjadi tatkala lingkungan tak mendukung kehidupan basil atau lingkungan ekstrem. Individu yg terbentuk dr hasil reproduksi ini mempunyai bahan genetik yg berbeda dgn induknya. Peristiwa ini akan menambah kekayaan jenis dr golongan bakteri tersebut.
Adapun macam-macam pemindahan bahan genetik dr satu kuman ke kuman yang lain dibedakan menjadi:
1. Konjugasi
Konjugasi merupakan pemindahan materi genetik dr satu bakteri ke bakteri lain dgn membentuk jembatan sitoplasma. Sebelumnya dua bakteri yg akan mengadakan pemindahan materi genetik akan saling berdekatan. Kemudian, masing-masing bakteri akan bikin penjuluran (sekpillus) pada dinding selnya. Sekpillus saling memanjang sehingga akan bergabung menjadi satu, dgn demikian sekpillus menjadi penghubung antara sitoplasma satu dgn yang lain.
2. Transduksi
Transduksi merupakan pemindahan materi genetik dr satu sel kuman ke bakteri lain dgn menggunakan mediator (vektor) virus. Virus tersebut merupakan jenis bakteriofage. Golongan virus ini merupakan virus yg menginfeksi kuman. Tatkala suatu virus bakteriofage menginfeksi sel kuman, virus akan menjinjing materi genetik bakteri tersebut. Dan apabila virus menyerang sel basil lain, maka materi genetik dr bakteri sebelumnya akan terbawa masuk & menyatu dgn bahan genetik basil tersebut.
Pelajari lebih lanjut perihal virus di: https://wargamasyarakat.org/peran/24742619.
3. Transformasi
Transformasi merupakan pemindahan bahan genetik (DNA) dr satu bakteri ke bakteri lain dimana basil donor merupakan basil yg mengalami lisis (sel bakteri hancur). Sehingga materi genetik bakteri donor tersebut tersebar di lingkungan. Sementara itu basil resipien mengambil salah satu fragmen materi genetik (berupa plasmid) kuman donor yg tersebar di lingkungan, kemudian mengintegrasikannya dgn bahan genetik yg dimilikinya. Dengan demikian akan menciptakan rekombinasi gen gres yakni campuran materi genetik basil resipien dgn kuman yg hancur tadi.
Pelajari lebih lanjut wacana archaebakteria di: https://wargamasyarakat.org/tugas/24765930.
Detil tanggapan
Kelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Archaeobacteria & Eubacteria (Monera)
Kode: 10.4.5
Kata kunci: monera, peran basil, paraseksual kuman, konjugasi, transduksi, transformasi
jelaskan perbedaan transduksi & transformasi pada reproduksi basil
° Transduksi, pemindahan bahan genetik dgn perantara virus.
° Transformasi, pemindahan sebagian materi genetik (DNA) atau cuma satu gen kuman ke kuman lain dgn proses fisiologi yg kompleks.
perbedaan antara kejadian konjugasi,transduksi & transformasi pada reproduksi kuman
konjugasi :
perpindahan DNA dengan-cara kontak eksklusif antara sel kuman yg berdekatan.
transduksi:
perpindahan materi genetik dr sebuah bakteri ke kuman lain melalui mediator bakteriofag (virus kuman)
transformasi:
proses perpindahan bahan genetik berupa DNA ke dala sel basil.
jelaskan perbedaan konjungsi,transduksi,dan transformasi pada reproduksi basil.
Konjungsi yaitu cara perkembangbiakan yg dilaksanakan antar kuman. Konjungsi dilakukan dgn mengabungkan phili seks kuman yg kemudian digunakan untuk mentransfer DNA dr satu bakteri ke bakteri lain.
Transduksi ialah metode yg dilaksanakan dgn mengunakan virus yg menginfeksi bakteri, alasannya gen dr kuman & virus bercampur, tatkala virus menginfeksi basil lain, terjadi rekombinasi gen antar basil.
Transformasi yaitu sistem reproduksi yg dilaksanakan dgn mengambil gen dr lingkungan, dapat pula dijalankan oleh kuman dgn menembakan DNAnya yg kemudian ditangkap oleh basil lain & menciptakan kombinasi gen.