RPP PAUD, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran PAUD Kurikulum 2013. Rencana pelaksanaan pembelajaran PAUD adalah rancangan bagi guru untuk melaksanakan aktivitas bermain yg memfasilitasi anak dlm proses belajar. Rencana pelaksanaan pembelajaran atau RPP PAUD dibuat sebelum aktivitas pembelajaran dilaksanakan.
Rencana pembelajaran anak usia dini harus mengacu pada karakteristik (usia, sosial budaya & kebutuhan perorangan) anak.
Daftar Isi
RPP PAUD, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran PAUD K-13
Apa Saja Jenis Perencanaan Pembelajaran PAUD?
Berdasarkan Permendikbud Nomor 146 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 PAUD, Dokumen KTSP terdiri dr :
- Dokumen 1 berisi sedikitnya: visi, misi, tujuan satuan pendidikan, acara pengembangan & materi pembelajaran, pengaturan beban belajar,kalender pendidikan & program tahunan, & SOP.
- Dokumen 2 berisi perencanaan acara semester (Prosem), rencana pelaksanaan pembelajaran mingguan (RPPM), & rencanapelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) yg dilengkapi dgn planning penilaian kemajuan anak.
Berkaitan dgn tugas guru selaku perencana, perencanaanpembelajaranwajib disusunoleh gurusecara mampu berdiri diatas kaki sendiri, sesuai denganyang tertuang dlm Dokumen 2.
Terdapat tigajenis perencanaan pembelajaranyang harus disusun & disiapkan oleh guru sebelum melaksanakan pembelajaran yaitu:
1. Program Semester (Prosem)
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
Dalam menyusun ketiga jenis perencanaan di atas, harus mengacu pada muatan pembelajaran yg sudah dirumuskan dlm Dokumen 1 (pemetaan materi pembelajaran berdasarkan program & kompetensi dasar).
Sebagai Perencana, guru wajib menyusun Perencanaan Pembelajaran sesuai dgn yg tertuang dlm dokumen 2. Dokumen 2 berisi Prosem, RPPM, RPPH yg dilengkapi dgn rencana penilaian perkembangan anak
Rambu-Rambu Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD
Rambu-Rambu Penyusunan Rencana Pembelajaran PAUD. Inilah hal-hal yg harus diperhatikan atau batasan dlm menyusun planning pembelajaran anak usia dini ialah :
Pembelajaran yg baik dilaksanakan dengan-cara sistematis & berkelanjutan. Kegiatan pembelajaran dapat dilakukan baik di lingkungan forum & luar forum dlm wujud penyediaan bermacam-macam pengalaman belajar untuk semua akseptor didik.
Kegiatan pembelajaran dirancang mengikuti prinsip-prinsip pembelajaran, baik terkait dgn keluasaan muatan/materi, pengalaman mencar ilmu, kawasan & waktu mencar ilmu, alat/sumber berguru, bentuk pengorganisasian kelas (model pembelajaran) & cara evaluasi. Dalam kegiatan pembelajaran PAUD, guru perlu memberikan dorongan & sumbangan pada penerima didik untuk dapat mengikuti & terlibat dlm kesibukan pembelajaran dengan-cara optimal.
Guru berperan sebagai fasilitator & bertanggung jawab untuk membuat suasana yg mampu menumbuhkan prakarsa, rasa ingin tahu, cita-cita anak untuk bereksplorasi, motivasi & tanggung jawab anak untuk belajar.
Di samping itu dlm mengelola kesibukan pembelajaran, Guru hendaknya bisa membuatkan contoh interaksi dgn berbagai pihak yg terlibat di dlm pembelajaran & harus akil memotivasi anak untuk terbuka, kreatif, responsif, & interaktif dlm kesibukan pembelajaran.
Kualitas pembelajaran dapat diukur & diputuskan oleh sejauh mana aktivitas pembelajaran tertentu mampu menjadi alat perubah perilaku anak ke arah yg sesuai dgn tujuan kompetensi yg sudah ditetapkan.
Oleh karena itu, Guru PAUD diinginkan mampu mendesain, menyebarkan & melakukan kegiatan pembelajaran yg sesuai dgn karakteristik, kebutuhan & perkembangan anak.