Rumus Keliling & Luas Layang-Layang (Contoh Soal)

Rumus keliling layang-layang mungkin menjadi salah satu rumus yg sering kita dengar. Tatkala sore hari, kita mungkin sering melihat layang-layang. Namun ternyata layang-layang ialah sebuah bangkit datar.

Selain layang-layang yg sering dimainkan, ada aneka macam macam benda dgn bentuk layang-layang.

Pengertian Layang-layang

Pengertian Layang-layang

Layang-layang sendiri merupakan berdiri datar dgn bentuk dua dimensi serta memiliki dua pasang sisi yg sama panjang tetapi tak sejajar serta membantuk sudut berlawanan.

Baca: Belah Ketupat

Sifat Bangun Layang-layang

Sifat Bangun Layang-layang

Layang-layang memiliki sejumlah sifat yg membedakannya dgn berdiri datar yg lain. Berikut sifat dr berdiri datar layang-layang, antara lain:

  1. Mempunyai dua pasang sisi dgn sama panjang tetapi tak sejajar
  2. Mempunyai dua sudut yg sama besar yakni sudut ABC = sudut ADC
  3. Mempunyai dua diagonal yg saling tegak lurus yakni AC tegak lurus dgn BD
  4. Mempunyai satu sumbu simetris yg berhimpitan

Rumus Luas Layang-layang

Rumus Luas Layang-layang

Sebelum membicarakan rumus keliling layang-layang, kita akan membicarakan rumus luas layang-layang apalagi dahulu. Berikut rumusnya:

L: ½ X diagonal pertama X diagonal kedua

L: ½ X d1 X d2

Baca: Bangun Ruang

Rumus Keliling Layang-layang

Rumus Keliling Layang-layang

Setelah membahas rumus luas, selanjutnya yaitu rumus keliling. Berikut rumus keliling layang-layang ialah:

K= (a+a) + (b+b)

K= 2a + 2b

K= 2(a+b)

Contoh Bangun Datar Layang-layang

Contoh Bangun Datar Layang-layang

Pada dasarnya, pola dr bentuk layang-layang tak mudah didapatkan di dlm kehidupan sehari-hari. Berikut berbagai contohnya:

  1. Motif pagar
  2. Motif batik
  3. Model tas
  4. Relief candi Borobudur
  5. Biji mata buah nanas
  6. Dua penggaris siku yg didekatkan
  7. Variasi bentuk jendela
  8. Ventilasi rumah

Baca: Bangun Ruang Sisi Lengkung

Contoh Soal Layang-layang & Pembahasan

Contoh Soal Layang-layang & Pembahasan

Agar klarifikasi perihal layang-layang lebih terang, berikut acuan soal keliling bangkit datar layang-layang, luas layang-layang & pembahasannya:

1. Sebuah bangkit datar layang-layang mempunyai panjang diagonal 10 cm serta 20 cm, luas layang-layang ini ialah:

Jawab:

Luas= ½ X 10 X 20

L= 100 cm²

2. Salah satu sisi pendek dr layang-layang yakni 5 cm, sedangkan sisi panjangnya 8 cm, keliling layang-layang tersebut merupakan:

Jawab:

Keliling= 2 X (8+5)

K= 2 X 13

K= 26 cm

3. Luas salah satu bangkit datar layang-layang ialah 100 cm², bila salah satu panjang diagonal yg dimilikinya ialah 10 cm, panjang diagonal yg lain merupakan:

Jawab:

D 2 = (2 × Luas) : D 1

D 2 = (2 × 100) : 10

D 2 = 200 : 10

D 2 = 20 cm

4. Diketahui keliling layang-layang yaitu 100 cm, jika ukuyran segi panjangnya ialah 30 cm, panjang sisi pendek yg dimilikinya ialah:

Jawab:

S pendek = (½ × Keliling) – S panjang

S pendek = (½ × 100) – 30

S pendek = 50 – 30

S pendek = 20 cm

5. Deni berlari mengelilingi lapangan dgn bentuk layang-layang. Ukuran segi panjangnya ialah 20 meter sedangkan sisi pendek yg dimiliki ialah 15 m. jikalau Deni mengelilingi lapangan hingga 5 kali, jarak lintasan yg ditempuhnya merupakan:

Jawab:

Keliling lapangan = 2 × (sisi panjang + sisi pendek)

K = 2 × (20 + 15)

K = 2 × 35

K = 70 m

Jarak lintasan = keliling × putaran

Jarak lintasan = 70 × 5

Jarak lintasan = 350 m

6. Sebuah lapangan dgn bentuk layang-layang mempunyai sisi panjang 10 meter serta sisi pendek 5 meter. Bila di sekitarlapangan akan dipasang lampu dgn jarak 2 meter, jumlah lampu yg dibutuhkan merupakan:

Jawab:

Keliling lapangan = 2 × 2 × (segi panjang + sisi pendek)

K = 2 × (10 + 5)

K = 2 × 15

K = 30 m

Jumlah lampu = keliling lapangan : jarak

Jumlah lampu = 30 : 2 m

Jumlah lampu = 15 lampu

Dengan aneka macam pembahasan bahkan pola soal keliling layang-layang di atas, kita pasti akan makin memahami rumus serta cara pengerjaan berdiri datar layang-layang.

  Diketahui sistem persamaan 5x + 2y = 14 dan 3x - y = 15.