Presentasi Adalah

Presentasi adalah suatu proses penyampaian ide, produk baru maupun hasil pekerjaan yg ditampilkan serta diterangkan terhadap para audiens.

Kegiatan penyajian ini sering dilakukan pada beberapa acara formal & non formal untuk sekedar memberikan keterangan dengan-cara visual. Berikut klarifikasi lebih lanjut terkait presentasi.

Pengertian Presentasi

Selain pemahaman penyajian dengan-cara biasa di atas, ada pula beberapa pemahaman penyajian lainnya menurut para jago, diantaranya yakni:

1. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia).

Presentasi ialah suatu proses memperkenalkan, menyuguhkan, & atau mengemukakan sebuah informasi di dlm suatu diskusi maupun lembaga.

2. Kamus Oxford

Presentasi ialah suatu proses penyampaian ide, produk baru maupun hasil pekerjaan yg ditampilkan serta diterangkan terhadap para audiens.

Dilihat dr pengertian di atas, maka mampu kita tarik kesimpulan bahwa presentasi yaitu suatu kesibukan berbicara yg dilakukan di hadapan hadirin dgn tujuan untuk memberikan pesan maupun keterangan.

Orang yg memberikan penyajian disebut sebagai pembicara atau presenter. Sementara untuk orang yg mendengarkan penyajian disebut sebagai audiens.

Para pembicara yg terkenal di Indonesia antara lain: Tung Desem Waringin, KH Abdullah Gymnastiar, Andrie Wongso, & lainnya.

Tujuan Presentasi

Berikut ada beberapa tujuan biasa dilakukannya suatu presentasi, antara lain:

1. Memperkenalkan Diri

Di dlm presentasi, kalian pula dapat memperkenalkan diri, mulai dr menyebutkan nama, memperlihatkan riwayat hidup, serta data diri yang lain supaya dikenal oleh khalayak.

2. Menyampaikan Informasi

Informasi yg disampaikan bisa berwujud materi edukasi, keuangan, atau bahkan keterangan sekedar untuk pemberitahuan.

Pesan yg disampaikan bisa bersifat biasa, penting, hingga diam-diam.

3. Mempromosikan Produk / Jasa

Presentasi bisa dikerjakan untuk tujuan penawaran spesial sebuah produk maupun jasa terhadap calon pembeli.

Orang yg akan menjadi presenter itu nantinya akan dibekali dgn pengetahuan terkait produk serta akan dibantu dgn alat bantu peraga guna membuat lebih mudah penyampaian pesan.

4. Meyakinkan Pendengar

Untuk meyakinkan para pendengar, maka kesibukan penyajian harus mempunyai isi berupa keterangan, data, serta bukti yg tersusun dengan-cara logis.

5. Memotivasi Pendengar

Pada lazimnya , presentasi ini dijalankan di perusahaan.

Seorang pemimpin biasanya akan melaksanakan penyajian guna mengarahkan serta membimbing para karyawannya agar bekerja dgn maksimal.

Pemimpin atau presenter pula mampu memotivasi karyawannya lewat lembaga itu demi tercapainya tujuan perusahaan.

6. Menyampaikan Suatu Ide / Gagasan

Ide atau ide pula dapat disampaikan lewat kegiatan penyajian.

Pada ketika perusahaan mengalami problem yg sangat sulit dipecahkan, maka dibutuhkan orang lain yg mampu menunjukkan argumen terkait ide penyelesaian dr problem tersebut yg dikemas di dlm bentuk presentasi.

7. Menghibur Pendengar

Di zaman globalisasi kini ini, banyak sekali acara – acara hiburan yg tayang di aneka macam platform.

Di dlm agenda hiburan tersebut biasanya akan dipimpin oleh presenter yg handal dgn tujuan untuk menghibur para penonton.

Presenter akan dituntut untuk melakukan obrolan yg bersifat menghibur tetapi berkaitan serta profesional sehingga para penonton bisa menikmati agenda yg sedang dibawakan.

8. Menyentuh Emosi Pendengar

Dalam hal ini, sang pembicara mempunyai peran untuk membawa presentasi supaya bisa menjamah perasaan atau emosi seseorang.

Contohnya pembicara melaksanakan presentasi dihadapan para pendengar terkait korban peristiwa yg terjadi pada akhir-akhir ini.

Presentasi satu ini dilakukan pembicara biar pendengar merasa tersentuh supaya mau membantu para korban bencana dgn cara memberi perlindungan.

Jenis – Jenis Presentasi

Berikut yakni berbagai jenis atau cara penyampaian presentasi, antara lain:

1. Presentasi Dadakan (Impromptu)

Sesuai dgn namanya, penyajian dilakukan dgn tiba – datang tanpa adanya antisipasi, baik itu tema yg dibawakan hingga alat bantu.

Presentasi satu ini kebanyakan terjadi pada saat dosen menunjuk dgn datang – datang / memang terdapat informasi penting yg harus segera untuk disampaikan.

Kelebihan:

• Informasi yg disampaikan sesuai dgn perasaan pembicara.
• Membuat pembicara terus berpikir selama penyajian.
• Suara yg keluar adalah hasil spontanitas.

Kekurangan:

• Informasi yg disampaikan mampu saja tersendat alasannya adalah membutuhkan waktu berpikir & mengolah kata.
• Terjadi demam panggung.
• Tidak urut tatkala menyampaikannya.

2. Presentasi Naskah (Manuscript)

Presentasi naskah ialah penyajian yg dilakukan pembicara dgn menenteng naskah atau teks.

Jenis presentasi satu ini bisa menciptakan jenuh audiens alasannya pembicara tak melakukan kontak mata, yg mana dapat membuat pendengar kurang merasa termotivasi.

Kelebihan:

• Penyampaian dilakukan dengan-cara sistematis atau berurutan.
• Kemungkinan kecil terjadinya kesalahan dlm penyampaian penyajian.
• Suara atau kata yg keluar diungkapkan dgn baik & benar.

Kekurangan:

• Pendengar akan merasa jenuh.
• Tidak menarik di dlm penyampaian informasinya.
• Pendengar tak akan termotivasi untuk menyimak presentasi.
• Tidak ada kontak mata dgn pendengar yg seolah – olah acuh tak acuh pada audiens.

3. Presentasi Hafalan (Memoriter)

Sesuai dgn namanya, presentasi jenis ini yakni presentasi dgn cara menghafal teks yg sudah dipersiapkan sebelumnya.

Tetapi pada saat melakukan penyajian, pembicara tak akan sambil membaca naskah.

Kelebihan serta kekurangannya hampir sama dgn manuscript.

Jenis presentasi satu ini sangat buruk untuk dilakukan, alasannya kalau lupa dgn kata – kata yg ada di naskah mampu menciptakan presentasi menjadi gagal.

4. Presentasi Ekstemporer

Pada jenis penyajian satu ini, pembicara akan merencanakan materi dgn cara menciptakan poin – poin penting yg mesti disampaikan pada para audiens. Lalu gres diterangkan dgn detail tatkala melaksanakan penyajian.

Kelebihan:

• Kemungkinan besar pembicara di dlm memberikan presentasi mampu menarik minatpendengar, alasannya adalah tak berpedoman pada naskah / hafalan, dgn informasi yg tak melenceng dr tema presentasi.
• Pembicara bisa menyampaikan keterangan dgn jelas, sebab sudah ada antisipasi sebelumnya.
• Penyampaian penyajian dilakukan dengan-cara sistematis atau berurutan.
• Pembicara bisa melaksanakan kontak mata dgn pendengar.
• Lebih leluasa untuk menyampaikannya.

Kekurangan:

• Untuk pemula akan sukar untuk melakukannya karena memerlukan keahlian & tingkat percaya diri.
• Memerlukan waktu yg usang untuk antisipasi presentasi.
• Perlu mempunyai wawasan yg cukup terkait tema yg akan dibicarakan.

Teknik Presentasi

Berikut ini ada beberapa teknik yg ada pada penyajian, diantaranya yaitu:

1. Prinsip Motivasi

Terdapat beberapa cara supaya audiens termotivasi untuk menyimak presentasi, yakni dgn mempergunakan prinsip 5W1H.

• What, apa yg sedang dibicarakan?
• Who, siapa yg sedang diajak berbicara?
• When, kapan pembicara tersebut melakukan obrolan?
• Where, dimana pembicara melaksanakan obrolan?
• Why, kenapa seseorang itu melakukan pembicaraan?
• How, bagaimana cara ia melakukan presentasi?

2. Prinsip Pengertian

Pada saat mempresentasikan sesuatu, pembicara perlu memakai bahasa yg gampang dikenali oleh audiens.

Tujuannya untuk mempermudah pada menangkap informasi yg diberikan pada audiens.

Maka dr itu, pada saat ada pembicaraan yg kurang dikenali oleh pendengar, sebaiknya diperjelas / diberi pemahaman.

3. Prinsip Perhatian

Pendengar nantinya akan mengamati pembicara bila yg dibicarakan bersifat menarik.

Atau mampu dibilang pendengar akan mempunyai minat mendengarkan bila pembicara melaksanakan hal menawan tatkala melakukan presentasi. Baik itu yg bersifat lucu, gila, yg penting diubahsuaikan keperluan serta bersifat menegur.

4. Prinsip Keindraan

Prinsip satu ini mengharapkan pembicara untuk memakai alat yg berkaitan dgn panca indera tatkala melaksanakan presentasi.

Alat peraga ini memiliki fungsi untuk menolong memperkenalkan topik penyajian. Hal tersebut pula turut membantu pembicara untuk mengatakan suatu hal / kata demi kata.

Contoh alat peraga yg kerap dimanfaatkan tatkala presentasi yakni:

• OHP (Overhead Projector)
• Slide
• Video
• Tape
• Grafik
• Gambar
• Brosur & lain-lain.

5. Prinsip Kegunaan

Prinsip satu ini menghendaki pembicara guna memilih apalagi dulu fungsi dr uraian penyajian yg nantinya akan disampaikan.

Hal tersebut memiliki tujuan supaya pendengar tak memiliki rasa ingin tau.

6. Prinsip Ulangan

Prinsip ulangan mewajibkan sang pembicara untuk mengulang kembali materi yg mereka sampaikan, hal ini semoga pendengar lebih gampang untuk mengingat perihal apa yg sudah disampaikan.

Untuk prinsip ini kebanyakan akan menekankan sebuah topik atau maksud yg penting dr isi penyajian.

Maka dr itu, supaya informasi yg penting dr suatu penyajian bisa ditangkap serta gampang dikenali, hendaknya seorang pembicara mengungkapkannya dgn cara berulang – ulang.

Hal Penting Tatkala Presentasi

Berikut ialah hal – hal yg perlu diamati dlm melaksanakan penyajian, antara lain:

• Menguasai materi.
• Menggunakan bahasa dgn baik.
• Tenang dlm bersikap.
• Memiliki keberanian.
• Sanggup untuk menampilkan pemikiran dgn lancar & teratur.
• Memperlihatkan sikap yg tak kaku & tak canggung.
• Sanggup untuk mengadakan reaksi yg cepat & sempurna pada situasi apa pun yg mungkin timbul tatkala presentasi berlangsung.

Manfaat Presentasi

Kegiatan penyajian mempunyai beberapa faedah seperti berikut ini:

• Audiens kebanyakan akan lebih terperinci apabila dibarengi dgn media gambar atau video (visual).
• Memupuk mental yg terdapat di dlm diri si pembawa materi presentasi.
• Media atau sarana pembantu dlm klasifikasi dr materi pelajaran sekolah maupun suatu projek kerja.
• Kesan lebih pribadi sebab melibatkan alat penyajian (professional).
• Sebagai bahan paparan suatu pokok bahasan inti.
• Dapat menjadi ilham.
• Bisa menjadi pengingat & dibaca kembali.

Aplikasi Presentasi

Berikut ada empat macam aplikasi presentasi yg terkenal dipakai, antara lain:

1. Microsoft Powerpoint

Microsoft Power Point yaitu salah satu acara dr Microsoft Office yg menjadi software yg paling populer digunakan untuk memperlihatkan suatu presentasi.

Aplikasi satu ini dikembangkan oleh perusahaan Microsoft & menjadi salah satu acara berbasis multimedia.

2. Magic Point

MagicPoint merupakan sebuah alat bantu penyajian berbasis XWindow.

Alat bantu satu ini dirancang dengan-cara khusus untuk membuat penyajian sederhana tetapi pula memungkinkan membuat suatu penyajian yg kompleks.

3. OpenOffice Impress (Presentation)

Aplikasi satu ini mirip aplikasi Ms. PowerPoint.

4. KPresenter

Program pembuat presentasi satu ini tampaknya memang mengetahui keperluan kalian dlm hal visualisasi presentasi.

Dengan interface yg indah serta mudah, pengerjaan presentasi akan menjadi kegiatan yg sangat mengasyikkan.