Pengertian Tata Rias

Dikutip dr wikipedia, pengertian tata rias ialah suatu acara dlm mengubah penampilan dr bentuk asli yg sebenarnya dgn memakai alat dukungan bahan & alat kosmetik.

Istilah dr tata rias ini lebih sering ditujukan untuk pengubahan bentuk wajah, walaupun sebetulnya seluruh badan mampu di hias (make up).

Untuk mendapatkan hasil yg maksimal dr tata rias, maka kalian harus mengetahui beberapa pengetahuan mirip:

• Anatomi (untuk memperlihatkan bentuk yg ideal pada anggota badan).
• Karakterisasi warna & pula garis (untuk memperlihatkan karakterisasi atau ciri khas yg personal).
• Gradasi warna (untuk memperhalus hasil selesai dr tata rias).
• Komposisi warna.

Selengkapnya terkait pengertian tata rias, simak ulasan di bawah ini.

Pengertian Tata Rias

Tata rias adalah cara atau usaha seseorang dlm mempercantik diri khususnya di cuilan paras atau wajah dgn tujuan untuk mempercantik diri dlm pergaulan.

Tata rias dlm seni pertunjukan pada umumnya dibutuhkan untuk menggambarkan / memilih tabiat yg nantinya akan berada di atas pertunjukan .

Dengan menggunakan seni bahan – materi kosmetika sehingga menciptakan wajah peranan yg sesuai yakni tujuan dr tata rias itu sendir.

Atau dengan-cara lazim, tata rias mampu diartikan selaku seni mengubah tampilan wajah agar menjadi lebih sempurna.

Di dlm teater, tata rias memiliki artian yg lebih spesifik, yakni seni dlm mengganti wajah untuk menggambarkan karakter tokoh.

Sebagai contoh: Teater Yunani yg memakai topeng lebih besar dibandingkan dengan wajah pemain dgn garis tegas supaya ekspresinya bisa dilihat oleh penonton.

Beberapa teater primitive juga menggunakan bedak tebal yg biasa dibentuk dr bahan – materi alam, mirip tanah, tanaman, tulang, bahkan lemak binatang.

Fungsi Tata Rias

Tata rias yaitu suatu faktor hiasan yg mempunyai beragam keutamaan dimana masing – masing mempunyai keistimewaan & ciri khas tersendiri.

A. Pada Seni Tari

Berdasarkan fungsinya, tata rias dibedakan menjadi delapan macam, antara lain:

1. Rias Aksen

Untuk memperlihatkan tekanan kepada pemain yg sudah mendekati peranan yg nantinya akan dimainkannya.

Sebagai contoh pemain orang Jawa yg memerankan orang Jawa cuma dibutuhkan aksen untuk memperjelas garis – garis pada wajah.

2. Rias Jenis

Adalah riasan yg dibutuhkan untuk menunjukkan pergantian wajah pemain yg berjenis kelamin laki – laki tatkala memerankan perempuan, atau sebaliknya.

3. Rias Bangsa

Adalah riasan yg diperlukan untuk menawarkan aksen serta riasan untuk pemain yg memerankan bangsa lain.

Sebagai contoh pemain bangsa Indonesia yg memerankan peran bangsa Belanda.

4. Rias Usia

Adalah riasan yg mengubah seorang muda (sampaumur/cowok/pemudi) menjadi orang tua usia tujuh puluhan (kakek/nenek).

5. Rias Tokoh

Dibutuhkan untuk menunjukkan klarifikasi pada tokoh yg nantinya akan diperankan.

Sebagai teladan untuk memerankan tokoh Rahwana, Rama, Trijata, Shinta, Sembadra, Srikandi, tokoh seorang anak sholeh, & tokoh anak badung.

6. Rias Watak

Adalah rias yg berfungsi sebagai penjelas watak yg akan diperankan pemain.

Sebagai pola dlm memerankan tabiat putri branyak (lincah), putri luruh (lembut), putra alus, & putra gagah.

7. Rias Temporal

Riasan yg berdasarkan waktu pada ketika pemain melakukan peranannya.

Sebagai pola pemain yg tengah memainkan waktu berdiri tidur atau waktu dlm pesta. Kedua teladan itu dibutuhkan riasan yg berlawanan.

8. Rias Lokal

Adalah rias yg dibutuhkan untuk memperjelas keberadaan daerah pemain.

Sebagai acuan rias seorang narapidana yg penjara akan berlawanan dgn rias selepas keluar dr penjara.

Untuk bisa menerapkan riasan yg sesuai dgn peranan tersebut, maka diperlukan pengetahuan terkait beragam sifat bangsa, tipe serta tabiat.

Tak cuma itu saja, dibutuhkan pengertian terkait wawasan anatomi manusia dr bermacam-macam usia, tabiat / abjad manusia, & pada seni pertunjukan tari diharapkan pengetahuan tentang karakter & tokoh pewayangan.

B. Seni Teater

Fungsi tata rias atau make up di dlm teater diantaranya ialah sebagai berikut:

• Untuk menyempurnakan performa pada wajah.
• Untuk menggambarkan aksara tokoh yg diperankan.
• Memberikan efek gerak terhadap verbal para pemain.
• Memberikan efek garis wajah sesuai dgn tokoh.
• Menambah aksen dramatik.

Fungsi tata rias akan sukses dgn tepat kalau pemainnya mempunyai beberapa syarat tabiat, tipe, serta kemampuan yg diharapkan oleh peranan – peranan yg akan dikerjakannya.

Kegunaan Tata Rias

Berikut yakni kegunaan tata rias atau tata rias dlm seni teater, antara lain:

• Untuk merias badan insan
• Untuk memperlihatkan atau menanggulangi imbas tata lampu yg berpengaruh.
• Membuat wajah serta kepala sesuai dgn peranan yg nantinya akan diperankan.

Macam – Macam Tata Rias

Berikut adalah berbagai macam tata rias dengan-cara lazim, antara lain:

1. Tata Rias Korektif / Natural

Tata rias jenis ini memiliki tujuan untuk mengubah performa fisik yg dirasa kurang sempurna.

Jenis tata rias wajah korektif yakni jenis tata rias wajah yg paling kerap dilaksanakan oleh masyarakat. Sehingga, tata rias korektif senantiasa berhubungan dgn performa natural & pula sederhana.

Meski natural, tata rias ini dibuat lebih mewah karena sudah mengoreksi kelemahan serta keunggulan di wajah supaya nampak lebih segar.

2. Tata Rias Karakter

Tata rias berikutnya sering digunakan untuk kepentingan dunia akting & pula hiburan.

Setiap warna serta bahan kosmetik yg digunakan ditujukan untuk membentuk karakter / watak tertentu, sebagai teladan pemakaian eye shadow gelap guna memberi aksen karakter yg galak.

3. Tata Rias Seni

Tata rias untuk seni atau styling makeup adalah kegiatan mengubah performa murni untuk tujuan seni.

Melukis badan (body painting) ialah salah satu pola dr kegiatan tata rias jenis ini.

4. Tata Rias Fantasi

Tata rias fantasi ialah tata rias untuk abjad khusus, sebab akan menampilkan wujud rekaan yg akan mengubah wajah menjadi tak realistik.

Tata rias atau tata rias yg satu ini menggambarkan tokoh – tokoh yg tak konkret keberadaannya serta lahir menurut daya khayal semata.

Sebagai pola tata rias badut, horor & pula hewan.

5. Tata Rias Tradisional / Etnik

Tata rias tradisional atau Etnik merupakan suatu pola yg turun temurun serta selalu dijaga keutuhannya.

Tujuan dr tata rias satu ini yakni untuk kemegahan serta kewibawaan & pula perjuangan dlm mempercantik diri.

Sebagai acuan:

• Tata rias wayang orang, rias manten (paes).
• Klasik: Bersumber, kraton.
• Kerakyatan: Bersumbu pada masyarakat biasa.