6 Hal yang Harus Diperhatikan Orang Tua Ketika Memberi Nama Anak

Ketika seorang anak lahir ke dunia, orang tua telah pasti akan merasa senang & bahagia. Dan sudah menjadi tuntunan agama serta tradisi sosial untuk menawarkan nama kepada anak.

Nama menjadi sebuah identitas untuk anak, & nama yg diberikan untuk anak dihentikan sembarang pilih. Karena di dlm nama terkandung do’a & keinginan orang renta.

Seperti yg marak pada media umum selesai-selesai ini ialah derma nama pada anak yg tak sesuai dgn anutan Islam. Seperti nama Saiton, Tuhan, Satria Baja Hitam, Happy New Year, & lain-lain. Padahal dlm Islam telah diputuskan bagaimana tunjangan nama yg bagus & benar. Seperti yg diriwayatkan dgn sanad hasan dari Abi darda’ r.a. bahwa Rasulullah Saw, bersabda:

إِنَّكُمْ تُدْعَوْنَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِأَسْمَائِكُمْ وَأَسْمَاءِ آبَائِكُمْ فَأَحْسِنُوا أَسْمَاءَكُمْ

“Sesungguhnya pada hari akhir zaman nanti kalian akan diun&g dgn nama-nama kalian & nama-nama bapak-bapak kalian. Oleh karena itu, buatlah nama-nama yg bagus untuk kalian.” (HR. Abu Daud)

Beberapa hal yg mesti diamati orang renta dlm derma nama kepada anak yakni sebagai berikut:

  1. Tidak memperlihatkan nama yg dapat menodai kehormatan anak & dapat mengakibatkan bahan celaan.
  2. Menghindari nama yg diambil dari kalimat yg mengandung pesimistis.
  3. Tidak menggunakan nama yg khusus bagi Allah.
  4. Menjauhi nama yg mengandung makna optimistis.
  5. Tidak memakai nama-nama yg disembah selain Allah.
  6. Menjauhi nama-nama yg mengandung makna porno.

Itulah beberapa hal yg mesti diamati dlm dukungan nama anak yg dikutip dari buku Pendidikan Anak Dalam Islam karya Dr. Abdullah Nashih Ulwan. Nama menjadi penting untuk anak agar anak memiliki kepribadian yg bagus, tumbuh rasa cinta & mampu menghormati diri sendiri. [Ummu Aqila/Webmuslimah]

  Hari Pertama Masuk Sekolah dan Pesantren, Ini Tausiyah KH Hasan Abdullah Sahal