5 Contoh Puisi Terbaik untuk Adik

Contoh Puisi untuk Adik – Keharmonisan dlm berkeluarga pastinya menjadi impian bagi setiap orang. Keharmonisan dlm berkeluarga tak hanya tercipta pada hubungan suami & istri melainkan pula bagi semua anggota keluarga. Tapi keselarasan ini tak akan tercipta manakala masing-masing anggota keluarga memiliki konflik satu sama lain.

Memang, siapa saja niscaya pernah mengalami konflik dlm berkeluarga tergolong pertentangan antara abang & adik. Tidak sedikit konflik dlm keluarga yg terjadi antara kakak & adik hingga menimbulkan ucapan & tindakan saling mencela, berkelahi, bahkan ada yg saling menyakiti.

Tapi tentunya perbuatan yg negatif dlm keluarga yg sifatnya destruktif jikalau dibiarkan akibatnya bisa meruntuhkan keharmonisan sebuah keluarga. Dan tentunya perbuatan seperti itu mesti disingkirkan, betul tak Sob? 

Dibawah ini bisa Sobat baca 5 Puisi untuk Adik yg pastinya memiliki kandungan isi yg positif untuk membangun situasi yg harmonis antar kerabat. Silahkan dibaca ya Sob puisinya..


Malaikat Kecil

Adikku,
Kau malaikat kecil di hidupku
Mata polos yg berbinar
Selalu bertanya tanpa menuntut jawab
Mulut kecil yg menggemaskan
Berbicara mewakili hati

Adikku,
Kau senantiasa tertawa dgn girangnya
Dikala duka kamu datang tuk menghibur
Kau bagaikan air yg memadamkan api
Kau membuat hati yg murka seakan reda

Adikku,
Memang tak setiap hari ada kebahagiaan
Kata-kata yg terucap tak selalu indah
Keinginan yg selalu ada tak senantiasa tercapai
Tak semua do’a menjadi nyata
Tak semua pagi menjadi tawa

Adikku,
Mungkin orang bilang,
Ketidakabadian itu baka

Tapi,
Percayakah engkau?
Sejauh apapun jarak kita
Selama apapun kita berpisah
Seburuk apapun hubungan kita
Aku senantiasa sayang padamu
Selamanya……

  Puisi Anak Futsal Yang Senantiasa Bertarung Tiada Selesai

Tetap Berjuang Adik-adikku


Hidup ini …
mirip langit yg hening ini
kadang mendung kadang cerah
seperti kisah hidup ini
kadang posisi diatas
kadang posisi dibawah
tapi bagiku…
semua itu bukan persoalan
tetapi bagiku semua itu berkah
bila kita sabar menanggapi
semua cobaan hidup ini

Hidup ini bukan sekedar mencari sensasi
tapi hidup ini perlu keseriusan hati
menggapai keinginan & mimpi
berguru dr kesalahan
belajar dr pengalaman
berguru dr segala keadaan
selaku bekal kehidupan

Anakku, kalian harus tahu
bahwa manusia itu tak ada yg sempurna
jadi janganlah kecil hati dgn mereka
yang punya prestasi hebat
mereka awalnya mirip kita
tidak bisa berbuat apa-apa
namun alasannya adalah keseriusan mereka
memburu impian & cita-cita
disertai tawakal & do’a
sehingga Allah meridhai tujuan mereka
akibatnya impian yg mereka harapkan
sudah hingga pada mereka

Tapi jangan gembira
dengan keunggulan kita
alasannya kadar ilmu manusia
pasti ada batasnya
namun kita boleh gembira
bila kita sudah tahu
dimana letak kekurangan kita
bila kita bisa merasa memperbaikinya

Hidup adalah metaformosa
ulat, kepompong kemudian menjadi kupu-kupu
semua itu tak butuh kepandaian akalmu
namun cuma butuh keteguhan & pengorbanan
dalam mencari jati diri & mencari ilmu
tetaplah semangat dlm menjalani hidup
hidup katanya berawal dr mimpi
kemudian mimpi itu menjadi hidup
tapi mimpi tak akan berarti
bila kita tak berupaya mengejarnya
tetapi mimpi takkan berharga
kalau kita tak berupaya menggapainya

Terima kasih untuk adik-adikku
kalian yakni wangsit bagi karyaku
kepolosan kalian ialah kertas putihku
perjalanan hidup kalian ialah penaku
lucunya senyum kalian yaitu semangatku
kutuang semua cerita kalian
dalam suatu puisiku
tak peduli seberapa bagus syairnya
mudah-mudahan jadi saran yg bijak
bagi kita semua



Terimakasih Adik

  47+ Puisi Cinta, Guru, Ibu, Teman, Islami Terbaik

Adik…
Kau begitu lucu
Kau slalu senyum manis untukku
Di kala gue sedih kau slalu menghiburku
Mengajakku canda & tawa
Senang & riang bareng


Walaupun kau pernah membuatku murka & kesal
Tetapi itu tak memiliki arti apa apa karna ku sungguh besar hati mempunyai adik sepertimu
Cuma ananda yg slalu membuat abang tersenyum
Trima kasih adik…
Adik slalu memberikan sayang adik pada abang


Sikat Gigi

Wahai adikku yg manis
Peri gigi sudah datang
Akan ambil gigi cantikmu
Jika tak segera kau bersihkan

Oh adikku tercinta
Janganlah malas menggosok gigi
Agar tak sakit gigimu nanti



Adik yg Cantik & Manis

Engkau tak pernah lahir dr rahim ibuku
Engkau pula tak pernah bersendau gurau bareng di masa kecilku
Aku tak pernah tahu di masa remajamu
Aku pula tak pernah tahu di masa dewasamu
Namun ketemukan adikku di masa sekarangku

Adikku yg elok …
Cantik parasmu tak terlukiskan
Laksana permata terurai nan rupawan
Lukiskan elok di hatimu yg bersinar
Bak rembulan yg menerangi malam nan panjang

Adikku yg manis …
Manis senyummu tak terangankan
Laksana sepasang biji saga nan menawan
Lukiskan manis tutur katamu di keseharian

Bak mentari yg menerangi siang nan panjang
Adikku yg anggun & manis …
Belum lengkaplah cantik manismu … sayang
Jangan jadikan fitnah bagi yg memandang
Tutuplah bagus paras & manis senyummu dgn “keanggunan”
Keanggunan aurat muslimah yg penuh kesantunan
Jadilah dirimu dgn segala kelebihan & kekurangan
Tuk mencapai derajat keselamatan …

Asaku terhadapmu adikku … sayang