Rumus (Dijamin) Kuat Bisnis

Lanjutan dari Rumus (Dijamin) Kuat Bisnis

Targeted Market (Pasar yg Tertarget/Jelas)

Sebelum menciptakan produk, seorang pelaku bisnis mesti menentukan pasar yg hendak ia tuju. Pasar mesti terperinci. Dikategorikan berdasarkan usia, kecenderungan, pola hidup, & seterusnya. Jangan memetakan pasar dgn global atau sesuka hati, alasannya adalah dampaknya ialah laku atau gulung tikarnya bisnis yg kita bangkit.

Pakaian contohnya, kita mesti menentukan akan dijual ke mana. Apakah anak-anak kampung, bawah umur perkotaan yg gaul, bawah umur perkotaan di sekolah Islam, & seterusnya.

Pasar orang akil balig cukup akal pun demikian. Harus dipetakan dgn jeli antara selera lazim, para pekerja keras di lapangan, karyawan perkantoran, hingga mereka yg bergaya parlente & eksklusif.

Ketika seorang pelaku bisnis salah menentukan pasar, maka produk yg ia hasilkan berpotensi gagal sebelum sampai di pasar, atau berputar-putar di pasar dgn tanpa pembeli. Lalu rampung menyedihkan.

The Right Channel (Kanal yg Tepat)

Inilah yg menjembatani antara produk yg kuat dgn pasar yg terperinci. Kanal yg tepat. Banyak sekali bisnis dgn produk cantik & pasar yg prospektif tetapi mesti menumpuk di gudang lantaran tak menemukan saluran (jalan masuk) yg maksimal.

Pelaku bisnis harus pandai menyaksikan kesempatan untuk memakai berbagai saluran. Apakah dgn membuka cabang, membuka kemitraan (distributor), atau dgn menitipkan di toko-toko atau sentra perbelanjaan yg sudah memiliki kunjungan pasti tiap hari, bulan & tahunnya.

Penting pula diamati terkait ongkos yg sesuai dgn anggaran bisnis yg kita miliki. Agar harga jual tak terlalu tinggi & peluang pasar tetap terbuka manis.

  Kata Bijak Tentang Cinta Model Cak Nun Modern

Akhirnya, bisnis ialah wacana mencoba banyak sekali contoh. Pebisnis dituntut untuk selalu terbuka pikirannya, menjajal aneka macam seni manajemen, mendapatkan, mematenkan langkah terbaik, & selalu melaksanakan penemuan karena zaman bergerak sungguh cepat.

Ketika seorang pelaku bisnis berhenti melaksanakan penemuan baru, ketika itulah bisnis mulai stagnan & perlahan mendapatkan kuburnya.

Sebaliknya, orang-orang kreatif yg memiliki jutaan solusi, dialah yg akan memenangkan pertandingan bisnis yg kian hari kian ganas.

Dan yg paling menawan dr pemaparan coach muda penuh talenta ini merupakan kalimat, “Tapi saya rasa, tatkala kita siap & niatnya karena Allah, Insya Allah pasti dibantu oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala.”

Wallahu a’lam. [Pirman/Wargamasyarakat]