Bukti Cinta Umar Kepada Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam

Umar bin Khathab yakni salah seorang shahabat Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam yg mempunayi sifat yg tegas. Ketegasannya itu terlihat dlm sejumlah insiden bersama Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam.

Satu ketika, Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam memegang tangan Umar. Umar lantas mengatakan, “Wahai Rasulullah, sungguh gue sangat mencintaimu melebihi apapun selain diriku.”

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam kemudian bersabda,

Tidak (seperti itu), Demi Dzat yang jiwaku berada dlm genggaman-Nya, sampai saya lebih kau-sekalian cintai daripada dirimu sendiri.”

Mendengar hal itu, Umar kemudian menyampaikan, “Demi Allah, kini kamu-sekalian lebih saya gue dibandingkan dengan diriku sendiri.”

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam lantas berkata, “Sekarang kau-sekalian menyampaikan hal yang benar wahai Umar.

Sungguh sangat terang perkataan Umar tersebut. Umar sungguh jujur dlm pengakuannya & sungguh cepat untuk merealisasikannya.

Umar dikenal sebagai orang yg berpengaruh dlm meninggalkan kehidupan duniawi guna masuk ke dlm bulat keimanan. Ia tak pernah ragu dlm memenuhi panggilan keimanan. Sungguh, ini suatu abjad yg hebat & tak ada bandingannya.

Semenjak dikala itu, Umar selalu berusaha untuk mendidik dirinya supaya mencintai semua hal yg dicintai Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam.

Hal ini terlihat pada suatu kejadian ketika paman Nabi, Abbas bin Abdul Mutthalib menjadi salah seorang tawanan perang Badar yg sedang diawasi salah satu kaum Anshar yg mengancam akan membunuhnya.

Ketika bahaya tersebut terdengar oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, ia bersabda,

Aku tak akan sanggup tidur malam ini alasannya mempertimbangkan pamanku Abbas. Kaum Anshar berencana untuk membunuhnya!

  Zainab, Mengutamakan Ketaatan Kepada Allah Ketimbang Kepada Suami

Umar kemudian bertanya, “Apakah semestinya gue yg mendatangi mereka?” Nabi pun menyepakati seruan Umar. Lantas, Umar pergi menemui kaum Anshar & berkata pada mereka, “Lepaskanlah Abbas oleh kalian.”

Orang-orang Anshar yg berada di daerah tersebut tak mau melepaskan Abbas.

Umar kemudian berkata, “Meskipun Rasulullah menyetujuinya?” Mereka kemudian menjawab, “Jika Rasulullah menyetujuinya, bawalah ia.”

Umar lantas membawa Abbas. Setelah melepaskan ikatan tangannya Umar berkata pada Abbas,

“Wahai Abbas, seharusnya kau-sekalian masuk Islam. Demi Allah, keislamanmu lebih gue senangi dibandikan keislaman Khaththab (Ayah Umar). Sebab, gue menyaksikan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sungguh menginginkan dirimu masuk agama Islam.”

Di samping itu, semua hal yg berasal dr Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sangat dihormati oleh Umar.

[Abu Syafiq/Wargamasyarakat]

Berlanjut ke Bukti Cinta Umar Pada Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam (Bagian 2)