Inilah Tawasul yang Disyariatkan dan yang Dilarang

Anda pernah mendengar tentang tawasul? Apa hukumnya? Disyariatkan atau dilarang? Terkait hal ini, Syaikh Shalih Al-Fauzan, salah seorang ulama Arab Saudi memaparkan mirip disebutkan dlm kitab Durus Al-Am karya Syaikh Dr. Abdul Malik Al-Qasim.

Tawasul artinya taqarrub yakni mendekatkan diri pada sesuatu & membuatnya selaku mediator. Wasilah yakni qurbah (mendekatkan diri).

Allah Ta’ala berfirman,

يَاأَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَابْتَغُوا إِلَيْهِ الْوَسِيْلَةَ وَجَاهِدُوا فِي سَبِيْلِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Wahai orang-orang yg beriman! Bertakwalah pada Allah & carilah wasilah (jalan) untuk mendekatkan diri kepada-Nya, & berjihadlah (berjuanglah) di jalan-Nya, supaya ananda mujur. (QS. Al-Ma`idah: 35).

Maksudnya, mendekatkan diri pada Allah dgn melakukan ketaatan & melaksanakan segala apa yg menyebabkan-Nya ridha.

Tawasul itu ada dua macam, ada yg disyariatkan & ada yg tidak boleh. Adapun tawasul yg disyariatkan ada beberapa macam:

1. Bertawasul pada Allah dgn nama-nama & sifat Allah, sebagaimana diperintahkan oleh Allah dlm firman-Nya,

وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا وَذَرُوا الَّذِيْنَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُوْنَ

Dan Allah mempunyai Asmaul Husna (nama-nama yg terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dgn menyebut Asmaul Husna itu & tinggalkanlah orang-orang yg menyalahartikan nama-nama-Nya Mereka kelak akan mendapat jawaban terhadap apa yg sudah mereka lakukan.” (QS. Al-A’raf: 180).

2. Bertawasul pada Allah dgn iktikad & amal shalih. Sebagaimana yg difirmankan Allah perihal kaum mukminin,

رَبَّنَا إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِي لِلْإِيْمَانِ أَنْ آمِنُوا بِرَبِّكُمْ فَآمَنَّا رَبَّنَا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّئَاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ الْأَبْرَارِ

Ya Tuhan kami, sebetulnya kami mendengar orang yg menyeru pada iman, (yakni), “Berimanlah ananda pada Tuhanmu,” maka kami pun beriman.

Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami & hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami, & matikanlah kami beserta orang-orang yg berbakti.(QS. Ali Imran: 193).

  Arti Al Malik dan Contoh Asmaul Husna Ini dalam Kehidupan Sehari-Hari

Begitupula dlm hadits yg menceritakan ihwal tiga orang yg terjebak dlm goa alasannya pintu goa tertutup oleh batu besar, sehingga mereka tak mampu keluar.

Setelah itu, mereka bertawasul pada Allah dgn amal shalih mereka, sehingga Allah menggeser watu tersebut & balasannya mereka mampu keluar darinya.

[Abu Syafiq/Wargamasyarakat]

Berlanjut ke Inilah Tawasul yg Disyariatkan & yg Dilarang (Bagian 2)