Fungsi Mitokondria – Hallo pengguna wargamasyarakat.org pada pembahasan kali ini penulis akan menunjukkan suatu ulasan mengenai Mitokondria yg ada pada dlm sel tanaman ataupun sel binatang, dimana dlm pembagian terstruktur mengenai ulasan ini tak hanya mengenai fungsi mitokondria namun menyangkut hal-hal yg berhubungan didalamnya, mulai dr sejarah hingga ke struktur mitokondira ini. Untuk itu simaklah dengan-cara lengkap dibawah ini.
Daftar Isi
Sejarah Mitokondria
Pertama kali “Mitokondria” diperhatikan serta diisolasi dr sel pada tahun 1850 oleh Kollicker menurut pengamatannya pada jaringan otot lurik serangga.
Kollicker menemukan adanya granula-granula beserta dgn struktur yg bebas serta tak berafiliasi dengan-cara pribadi bersama struktur internal sel.
Selanjutnya tahun 1890, Altmann mengidentifikasi granula-granula tersebut serta diberikan nama bioblast. Istilah ini diganti dgn kata mitokondria dlm Bahasa Yunani, dr kata “mito” yg artinya benang & “chondrion” yg artinya granula. Sebab penampakan granula-granula ini ibarat dgn benang jikalau diamati dgn menggunakan sebuah mikroskop cahaya.
Tahun 1900, Michaelis memperlihatkan kalau di dlm mitokondria tersebut berlangsung sebuah reaksi-reaksi oksidatif.
Tahun 1911, Warburg mendapatkan jikalau mitokondria mengandung enzim-enzim yg mengkatalisis mengenai reaksi-reaksi oksidatif sel. Serta Kingsbury mendukung jika mitokondria ialah kawasan spesifik untuk reaksi-reaksi oksidasi.
Pada tahun 1930, Sir Hans Krebs menjabarkan beberapa reaksi siklus asam trikarboksilat maupun daur Krebs.
Lalu tahun 1950, Lehninger, Green, Kennedy, serta Hogeboom bareng lainnya menunjukkan dengan-cara terperinci reaksi-reaksi seperti oksidasi asam lemak, fosforilasi oksidatif beserta sifat-sifat lain dr mitokondria (Sheeler & Bianchii, 1983).
Baca Juga : Fungsi Tulang Pergelangan Tangan
Pengertian Mitokondria
Mitokondria sendiri adalah organel dimana tempat berlangsungnya fungsi respirasi sel pada makhluk hidup.
Disamping itu terdapat suatu fungsi seluler lainnya, mulai dr : metabolisme asam lemak, biosintesispirimidina, homeostasis kalsium, transduksi sinyal seluler serta pula sebagai suatu penghasil energi.
Namun didalam hal ini fungsi utama mitokondria ialah untuk respirasi sel. Disamping itu terdapat fungsi mitokondria yg yang lain, mirip memiliki tata cara genetik sendiri dibandingkan tata cara genetik inti, baik bagi hewan, flora serta makhluk hidup yang lain.
Struktur pada mitokondria mempunyai dua lapisan membran yg terdiri atas : lapisan membran luar serta lapisan membran dalam.
Bagian-belahan didalam mitokondria penting semoga melaksanakan bagaimana cara kerja mitokondria itu sendiri. Sel-sel yg mempunyai banyak mitokondria merupakan ada pada jantung, hati pula dgn otot.
Pada serpihan ribosom & rRNA mitokondria lebih mirip yg dimiliki basil dibandingkan dgn yg disandi oleh inti sel eukariota. Adapun tahap respirasi pada hewan & tumbuhan pula melalui jalur yg sama yg dikenal selaku siklus Krebs.
Fungsi Mitokondria
Setelah mengetahui beberapa klarifikasi diatas, berikut merupakan fungsi mitokondria bagi sel insan, sel tanaman, maupun sel hewan :
1. Tempat Berlangsungnya Respirasi Sel
Fungsi yg utama pada mitokondria merupakan respirasi sel. Respirasi sel ialah suatu proses kimiawi untuk dapat melepaskan energi yg tersimpan didalam glukosa.
Energi yg digunakan untuk suatu pemecahan glukosa disediakannya oleh suatu molekul-molekul ATP. Proses ini terdiri dr mulai glikolisis, siklus krebs serta transpor elektron.
2. Menghasilkan Energi Dalam Bentuk ATP
Fungsi mitokondria ialah untuk menghasilkan energi, masakan yg disantap akan dipecah dlm bentuk molekul mirip karbohidrat atau lemak untuk kemudian dikirim ke mitokondria, nantinya akan dihasilkan molekul ATP lewat proses fosforilasi oksidatif.
3. Menjaga Konsentrasi Ion Kalsium
Disamping fungsi lainnya, mitokondria pula penting agar menjaga fokus ion kalsium yg tepat serta cukup dlm berbagai kompartemen sel. Mitokondria ini menolong sel-sel dgn melayani suatu tangki penyimpanan yg bisa untuk menyimpan ion kalsium.
4. Membangun Bagian-Bagian Dari Darah Dan Hormon
Mitokondria pula memiliki peran & fungsi yang lain yakni dlm membangun pecahan-penggalan tertentu dr darah serta hormon. Contoh serpihan-potongan yg dapat dibangun mitokondria mulai dr darah ataupun hormon mirip testosteron & estrogen.
5. Mendetoksifikasi Amonia
Fungsi mitokondria pula penting untuk melakukan detoksifikasi amonia. Hal ini dikerjakan alasannya adalah adanya enzim yg terdapat didalam mitokondria yg berada pada sel-sel hati. Enzim itulah yg kemudian melaksanakan tugasnya untuk detoksifikasi amonia.
Baca Juga : Fungsi Retikulum Endoplasma
6. Menjalankan Proses Apoptosis
Mitokondria pula berperan dlm proses kematian sel terprogram, maksudnya sel-sel yg tak dikehendaki yg jumlahnya terlampau banyak akan dipangkas selama perkembangan organisme, dimana proses ini dinamakan selaku proses apoptosis.
7. Mengawasi Pertumbuhan Sel
Fungsi mitokondria penting dlm pertumbuhan sel, dlm hubungannya dgn sel, mitokondria berfungsi untuk memantau pertumbuhan serta perkembangan sel, selain itu mitokondria pula berperan didalam mengawasi suatu diferensiasi sel.
Fungsi Secara Umum
Setelah mengetahui fungsi khusus diatas, berikut merupakan fungsi dengan-cara biasanya :
- Fungsi yg begitu penting dimiliki mitokondria yakni untuk menghasilkan suatu energi.
Makanan yg dikonsumsi akan dipecah dlm bentuk molekul yg sederhana, misalnya : karbohidrat, lemak, serta sebagainya. Lalu hal ini akan segera dikirim ke mitokondria dimana akan diproses menjadi lebih lanjut supaya mampu menciptakan molekul bermuatan, yg akan bergabung bareng oksigen serta akan menciptakan molekul ATP. Seluruh kegiatan proses tersebut diketahui dgn istilah fosforilasi oksidatif. - Mitokondria mempunyai peran yg begitu penting dlm menjaga konsentrasi ion kalsium yg sempurna serta cukup dlm aneka macam kompartemen sel. Mitokondria bisa membantu sel-sel semoga mencapai tujuan tersebut dgn melayani sebagai suatu tangki penyimpanan yg bisa menyimpan ion kalsium tersebut.
- Berperan dlm membangun penggalan-serpihan tertentu mulai dr darah & hormon, mirip : testosteron & estrogen.
- Enzim yg ada pada sel-sel hati yg terdapat mitokondria dapat mendetoksifikasi amonia.
- Mitokondria berperan pula pada proses ajal sel terprogram, yaitu sel yg tak diinginkan, jumlah yg terlalu banyak sehingga akan dipangkas selama proses pertumbuhan organisme, proses ini diketahui dgn istilah apoptosis. Kematian sel yg aneh dikarenakan tak berfungsinya mitokondria sehingga akan mempunyai dampak pada menghipnotis fungsi organ.
Struktur Mitokondria
Tahukah anda bagaimana struktur mitokondria?. Dan terdiri dr apa saja didalamnya?. Ya, struktur mitokondria terdiri atas membran luar, membran dalam, ruang antar membran, serta matriks yg berada di bagian dlm membran, ribosom, krista, oksisom, inklusi, & DNA mitokondria.
Mitokondria sendiri banyak terdapat dlm sel yg mempunyai kegiatan metabolisme tinggi serta memerlukan banyak ATP dlm jumlah besar, mirip sel otot jantung.
Dimana jumlah serta bentuk mitokondria dapat berlainan-beda untuk setiap sel didalamnya, berbentuk suatu elips dimana diameter 0,5 µm & panjang 0,5-1,0 µm. Berikut klarifikasi mengenai struktur mitokondria yg terdiri atas :
1. Ribosom
Organel sel yg dibangun pada nucleolus berfungsi selaku kawasan sebuah sintesis protein dlm sitoplasma dimana terdiri dr rRNA serta molekul protein, yg akan membentuk 2 bentuk sub unit.
Baca Juga : Fungsi Ribosom
2. Membran Luar
Nah membran luar ini terdiri atas protein dan lipid dgn perbandingan yg sama & mengandung protein porin sehingga menyebabkan membran tersebut bersifat permeabel terhadap molekul-molekul kecilnya yg berskala 6000 Dalton.
Disamping hal ini, membran luar mitokondria mirip membran luar bakteri gram-negatif. Dan juga, membran luar mengandung suatu enzim yg terlibat pada biosintesis lipid & enzim yg berperan pada proses transpor lipid ke matriks supaya menjalani β-oksidasi kemudian menciptakan Asetil KoA.
3. Membran Dalam
Membran dlm adalah pecahan yg kurang permeabel dibandingkan membran luar, dimana terdiri dr 20% lipid serta 80% protein. Membran ini ialah tempat utama pembentukan suatu ATP.
Membran ini mengandung protein yg terlibat pada reaksi fosforilasi oksidatif, ATP sintase yg berfungsi membentuk sebuah ATP pada matriks mitokondria, & protein transpor yg menertibkan jalan keluar masuknya metabolit dr matriks dgn melalui membran dalam.
4. Krista
Suatu pelipatan membran dlm mitokondria yg merupakan tempat rantai transpor elektron serta enzim-enzim yg mengkatalisis sintesis ATP.
Didalam stuktur krista ini meningkatkan sebuah luas permukaan membran dlm sehingga meningkatkan kemampuannya ketika memproduksi ATP.
Sepanjang krista terdapat protein sitokrom dimana berperan sebagai oksidator serta reduktor berantai sehingga membebaskan energi dengan-cara gradual agar membentuk ATP.
5. Ruang Antar Membran
Ruang antar membran berada diantara membran luar serta membran dalam. Ruang antar memberan adalah sebuah tempat berlangsungnya reaksi-reaksi yg penting bagi sel, misal : siklus krebs, reaksi oksidasi asam amino, serta reaksi β-oksidasi asam lemak.
6. Matriks
Didalam matriks mitokondria berisi cairan mirip gel yg diliputi selaput dlm mengandung sejumlah enzim siklus krebs, garam serta air. Didalamnya pula terdapat bahan genetik, yg dikenal dgn DNA mitkondria atau mtDNA, ribosom, ATP, ADP, fosfat inorganik & ion-ion seperti magnesium, kalsium & kalium tersebut.
7. DNA Mitokondria
DNA mitokondria mempunyai ciri-ciri khas dr DNA nukleus ditinjau berdasarkan ukuran, jumlah gen, serta bentuk. Diantaranya merupakan mempunyai laju mutasi yg lebih tinggi, sekitar 10-17 kali DNA pada dasarnya.
Disamping hal itu DNA mitokondria terdapat dlm jumlah banyak yakni mampu lebih dr 1000 kopi pada tiap sel, sedangkan DNA inti cuma dgn berjumlah dua kopi.
Karena DNA inti yakni suatu hasil rekombinasi DNA kedua orang renta sedangkan DNA mitokondria ini cuma diwariskan dr ibu atau maternally inherited.
Besar genom dlm DNA mitokondria relatif kecil jka dibandingkan dgn genom DNA dlm nukleus, ukuran genom DNA mitokondria dlm tiap-tiap organisme ini sangatlah bermacam-macam.
Tidak sama dgn DNA nukleus yg berbentuk linear, mtDNa berupa sebuah bundar. Sebagian besar mtDNA membawa gene yg berfungsi pada proses respirasi sel.
Jadi, jikalau adik adik siswa/i utamanya kelas 5 sd (sekolah dasar) yg masih binggung ihwal fungsi mitokondria artikel & lain lain, Maka makalah mitokondria ini sudah cukup mewakili balasan untuk adik adik semua.
Demikianlah pembahasan artikel fungsi mitokondria, gampang-mudahan bermanfaat & menjadi ilmu wawasan baru bagi para pembaca.