√ Manfaat Radioisotop Dalam Bidang Kehidupan

Manfaat Radioisotop – Pada pembahasan kali ini kita masih membahas tentang sinar radioaktif & pemanfaatnnya dlm kehidupan sehari-hari. Kita akan mengupas tuntas  manfaat radioaktif  di berbagai bidang, tetapi terlepas dr keuntungannya sinar radioaktif pula mempunyai kelemahan.

Untuk mengingat kembali materi sebelumnya unsur radioaktif yaitu unsur yg dapat memancarkan sinar radioaktif, unsur tersebut mampu menembus lempengan logam yg tipis, menghitamkan plat film & mampu diuraikan oleh medan magnet.

Mulanya di negara-negara maju penggunaan & penerapan radioisotop  sudah dikerjakan dlm aneka macam bidang. Radioisotop yakni isotop dr suatu unsur radioaktif yg dapat memancarkan sinar radioaktif, isotop suatu unsur baik yg bersifat stabil maupun yg bersifat radioaktif memiliki kesamaan sifat kimia. Penggunaan radioisotop mampu dipakai selaku perunut & sebagai sumber radiasi.

Manfaat radioisotop sebagai perunut yaitu dipakai untuk mengikuti unsur dlm suatu proses yg menyangkut senyawa atau sekelompok senyawa, dapat digunakan sebagai sumber sinar selaku pengganti sumber lain misal sumber sinar X, faedah lain dr sinar radioaktif  dapat dipakai sebagai perunut karena energi sinar yg dipancarkan serta waktu paruhnya merupakan sifat khas radioisotop tersebut.

Manfaat Radioisotop dlm berbagai bidang kehidupan

Berikut ini merupakan acuan  penggunaan radioisotop dlm berbgai bidang.

Manfaat Radioisotop dlm Bidang kimia

a. Teknik perunut

Teknik perunut mampu dipakai untuk mempelajari prosedur pada aneka macam reaksi kimia diantaranya pada reaksi esterifikasi dgn oksigen -18 dapat disertai reaksi antara asam karboksilat & alkohol.  Dengan analisis spektroskopi massa didapat reaksi esterifikasi yg terjadi dapat ditulis seperti berikut ini:

Reaksi di atas merupakan reaksi esterifikasi atom O pada H₂O yg dihasilkan berasal dr asam karboksilat, hal ini dapat dipelajari dgn menggunakan radioisotop O-18. Dengan O yaitu radioisotop O-18 terbukti bahwa atom O dlm H O berasal dr asam karboksilat.

Baca juga: Sifat fisika & kimia unsur

b. Penggunaan isotop dlm bidang kimia analisis

Radioisotop digunakan dlm bidang kimia antara lain untuk mempelajari hal-hali sebagai berikut: mekanisme reaksi, dampak katalis pada reaksi, mengidentifikasi unsur & memilih konsentrasi suatu unsur dlm bahan.

Analisis dgn memakai radioisotop ini mampu pula disebut sebagai radiometrik, dimana radioisotop ini dapat dikerjakan dgn dua cara yaitu, selaku berikut.

1. Analisis Pengeceran Isotop

Larutan yg akan dilakukan proses analisis & larutan persyaratan disertakan sejumlah larutan yg mengandung suatu spesi radioaktif seperlunya. Kemudian zat tersebut dipisahkan & ditentukan aktivitasnya. Untuk memilih konsentrasi suatu larutan yg dianalisis dapat dijalankan dgn membandingkannya dgn larutan patokan.

2. Analisis Aktivasi Neutron (AAN)

Analisis aktivasi neutron dapat dipakai untuk memilih unsur kelumit dlm cuplikan yg berupa  unsur padatan, misalnya untuk mengidentifikasi adanya  logam berat mirip (Cd) dlm sampel ikat bahari. Sampel tersebut diradiasi agar menjadi radioaktif dgn mereaksikan neutron dlm reaktor biar mampu meraih hasil kereaktifan.

Salah satu radiasi yg dipancarkan adalah sinar γ. Selanjutnya sampel tersebut dipecah dgn spektrometer sinar gamma (γ) untuk memilih kegiatan dr unsur yg akan diputuskan.

Manfaat Radioisotop untuk Bidang kedokteran

Berikut beberapa  unsur radioisotop yg sering di jumpai & digunakan dlm dunia kedokteran sebagai berikut:

• Pertama unsur radioisotop yg dapat digunakan dlm dunia kesehatan untuk mengikuti peredaran darah dlm badan insan adalah unsur natrium-24, larutan NaCl  yg tersusun atas Na-24 & Cl yg stabil disuntikkan ke dlm darah & aliran darah,  lalu kemudian mampu dibarengi dgn mendeteksi sinar yg telah dipancarkan, sehingga dapat dimengerti kalau terjadi penyumbatan aliran darah.
• Kedua unsur ¹³¹I untuk mempelajari kelainan pada kelenjar tiroid.
• Ketiga untuk menentukan tempat tumor di otak, digunakan unsur radioisotop fosfor.
• Keempat untuk  mengukur laju pembentukan sel darah merah dlm badan mampu dipakai  unsur radioisotop  ⁵⁹Fe. Unsur ini pula dapat dipakai  untuk memilih apakah zat besi dlm masakan dapat digunakan dgn baik oleh badan  atau tidak..
• Ke lima unsur radiaum-60, Sejak lama dimengerti bahwa radiasi dr radium dapat digunakan untuk pengobatan kanker. Dengan  berbagai macam fungsi yg dimilki oleh sinar radium-60 ini dapat mematikan sel kanker & sel yg sehat maka diperlukan teknik tertentu sehingga tempat di sekitarkanker menerima radiasi seminimal mungkin.
• Radiasi gamma mampu membunuh organisme hidup yg ada dlm tubuh termasuk bakteri. Bermula dr situ radiasi gamma  banyak digunakan untuk sterilisasi alat-alat kedokteran. Sterilisasi digunakan pula  mampu digunakan dlm industri lain mirip di industri masakan. Sterilisasi dgn cara radiasi lebih unggul dibandingkan dgn sterilisasi biasa karena membuat makanan dapat tahan empat atau lima kali lebih lama.

Manfaat radioisotop untuk Bidang industri

Penggunaan radioisotop dlm bidang industri antara lain yakni untuk mendeteksi kebocoran pipa yg berada di bawah tanah dgn kedalaman yg tinggi atau  pipa dlm beton. Dengan memakai radioisotop ini lalu  dimasukkan ke dlm pemikiran air yg mengalir pada pipa  yang mengalami kebocoran pipa, dgn demikian mampu dideteksi tanpa penggalian tanah atau pembokaran beton.

Penyinaran radiasi mampu dipakai dlm bidang industri, terutama untuk menentukan keroposan yg terjadi pada potongan pengelasan antarlogam. Jika materi  yang mengalami keroposan ini di sinari dgn sinar gamma & di cuilan belakang bahan itu ditaruh flim foto maka pada kepingan yg aus atau keropos akan menawarkan gambar yg tak merata atau rusak.

Radiasi sinar gamma banyak digunakan dlm vulkanisasi lateks alam. Penggunaan zat radioaktif dlm bidang industri yg lainya adalah untuk mengatur ketebalan besi baja, kertas, & plastik, pada penggunaan lainnya untk menentukan sumber minyak bumi.

Baca juga: Unsur logam & nonlogam

Manfaat Radioisotop untuk Bidang pertanian

Pemanfaatan radioaktif pada bidang pertaniaan banyak dipakai, diantaranya:

• Pembentukan hibrida

Dalam bidang pertanian sinar radiasi yg digunakan adalah sinar gamma, mampu digunakan untuk menemukan hibrida. Pengaruh dr sinar gamma ini  mengakibatkan pergantian dlm struktur & sifat kromosom sehingga memungkinkan menghasilkan generasi yg lebih baik, mirip pada gandum dgn umur yg lebih pendek.

• Pemupukan & pemberantasan hama dgn serangga mandul

Kali ini radioisotop yg dipakai yakni radioisotop fosfor yg mampu digunakan untuk mempelajari tehnik pemakaian pupuk oleh tanaman. Namun, tak semua jenis tumbuhan dapat mengambil fosfor eksklusif dr tanah ada pula  jenis tumbuhan yg mengambil fosfor dr pupuk.

Berdasarkan dr hal tersebut maka radioisotop fosfor dipakai untuk mengenali efesiensi pengambilan fosfor dr pupuk oleh tumbuhan.  Tenik radiasi pula dipakai untuk memberantas hama dgn menjadikan serangga mandul.

Dengan menggunakan sinar radiasi dapat menjadikan imbas biologis, sehingga timbul kemandulan pada serangga jantan (tidak mampu berketurunan). Kemandulan ini pertama kali di uji coba  atau dibentuk di laboratorium dgn cara hama serangga diradiasi menggunakan sinar sehingga serangga jantan menjadi mandul.

Setelah disinari dgn sinar radioaktif,  hama tersebut dilepas di tempat  tertentu yg terserang hama penyakt, sehingga mulanya diinginkan akan terjadi perkawinan antara hama setempat dgn jantan mandul yg dilepas, tetapi yg terjad telur itu tak akan menetas.

• Pengawetan masakan

Seperti yg kita ketahui pada umumnya beberapa dr hasil pertanian itu mudah busuk atau bahkan dapat tumbuh tunas, contohnya kentang. Oleh karen itu dibutuhkan sebuah terobosan teknologi gres untuk mengawetkan materi pangan tersebut agar mampu baka & tahan lama. Salah satu cara yg dapat dikerjakan yakni dgn mempergunakan sinar rodioaktif dgn tehnik irradiasi sinar radioaktif. Selain dapat mengawetkan buah-buahan, tehnik irradiasi ini pula dapat menangkal perkembangan kuman & jamur.

Baca juga: Sinar Radioaktif Alfa, Beta & Gamma

Selain mempunyai manfaat yg lumayan banyak, penggunaan dr radiisotop pula mempunyai pengaruh bila dipakai dengan-cara terus menerus. Berikut pengaruh penggunaan radioisotop:

1. Radiasi zat radioaktif mampu memperpendek umur manusia. Hal ini karena zat radioaktif dapat memunculkan kerusakan jaringan tubuh & menurunkan kekebalan tubuh manusia.
2. Jika terpapar radiasi zat radioaktif dengan-cara langsung dapat menyebabkan kemandulan & mutasi genetik pada keturunannya.
3. Radiasi zat radioaktif mampu menjadikan pembelahan sel darah putuh, sehingga menimbulkan penyakit leukimia.
4. Radiasi zat radioaktif dapat menyebabkan kerusakan yg bersifat parah mirip somatis berupa setempat dgn tanda kerusakan kulit, kerusakan sel pembentuk sel darah, & kerusakan metode saraf.  

Demikian pembahasan kita pada materi ini, gampang-mudahan goresan pena ini bisa memberi manfaat untuk teman-sobat, adik- adik atau yg lainya. Apabila ada yg tak kalian pahami atau ingin mengajukan pertanyaan lebih lanjut bisa isi kolom komentar, terimakasih. wassalam J

Referensi

Pangajuanto Teguh & Harmidi Tri. (2009). Kimia 3 Untuk Sekolah Menengan Atas/MA Kelas XII. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.

Sukmawati Wening. (2009). Kimia Untuk SMA Dan Ma Kelas XII. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.

Utami Budi, dkk. (2009). Kimia Untuk SMA/MA Kelas XII Program Ilmu Alam. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.