Pengertian Dan Jenis Wawancara. Pernahkah anda mengalami hal dimana anda diberi pertanyaan oleh seseorang. ? Dan apakah anda pernah melaksanakan observasi lalu melaksanakan tata cara wawancara dlm melaksanakan pengumpulan data. Untuk melaksanakan wawancara yg baik hal yg mesti dilaksanakan adalah memungkinkan sumber informasi menyampaikan apa yang sesungguhnya dipikirkannya, bukan menimbang-nimbang apa yang hendak dikatakannya.
Wawancara ialah merupakan Suatu percakapan pribadi dgn tujuan-tujuan tertentu dgn menggunakan format tanya – jawab.
Wawancara pula dapat dikatakan selaku tanya –jawab dgn seseorang untuk menerima keterangan atau pendapatnya perihal suatu hal atau problem.
Tujuan Dari Wawancara ialah untuk mengumpulkan data & fakta dlm rangka penyusunan berita, agar menjadi berita yg menyanggupi tolok ukur sehingga patut dimuat di media massa. Kegiatan wawancara bermaksud menggali sebanyak mungkin informasi untuk menerima balasan yang bernilai penting, menarik, dalam, & dengan-cara psikologis berkaitan dgn insan.
Wawancara berdasarkan fungsinya
- Wawancara riset: dilaksanakan sebagai metode memperoleh data / keterangan tertentu perihal suatu fenomena yang diteliti
- Wawancara diagnostik /assessment : berfungsi untk melaksanakan pemeriksaan psikologis
- Wawancara terapiutik : biasanya terjadi dlm helping relatonship, fungsinya untuk konseling, terapi, pemulihan & bentuk pendampingan psikologis lainnya.
- Bentuk Wawancara Berdasarkan Tujuan :
- Wawancara pekerjaan : untuk kepentingan bekerja, seleksi & penawaran spesial
- Wawancara Informatif : untuk memperoleh keterangan, misal wawancara yg dikerjakan oleh seorang reporter.
- Wawancara administratif : untuk mendisiplinkan hukum, dlm artian seorang siswa mendapatkan panduan oleh seorang guru tentang hukum didalam sekolah
- Wawancara konseling (intake inerview): untuk mengenali permasalahan yg terjadi pada klien dlm rangka menolong menangani dilema klien.
Jenis Wawancara
- Wawancara berita (news peg interview) yaitu ,wawancara yg dilakukan untuk memperoleh keterangan , konfirmasi atau pandangan narasumber tentang suatu dilema atau kejadian.
- Wawancara Informatif (informative interview) biasanya digunakan oleh seorang “ jago ” untuk mengungkap sebuah isue atau kejadian .
- Wawancara Pribadi (personel interview) yakni wawancara untuk memperoleh data ihwal pribadi & pedoman seseorang ( narasumber ). Berita yg dihasilkan berbentukprofil narasumber , mencakup identitas pribadi , perjalanan hidupnya & persepsi – pandangannya mengenai berbagai masalah yg terkait profesinya . Biografi .
- Wawancara Menghibur ( Entertainment Interview) Seorang , aktor , atau penyanyi populer tetapi tujuan utama dr wawancara ini adalah Menghibur. Sehingga topik yg diseleksi bukanlah problem yg serius . Diharapkan anekdotatau cerita lucu dr narasumber .
- Wawancara Ekslusif (exclusive inteview ) yakni wawancara yg dilaksanakan seseorang wartawan atau lebih ( tetapi berasal dr satu media) dengan-cara khusus berkaitan problem tertentu di kawasan yg telah disepakati bareng .
- Wawancara Keliling / Jalanan (man in the street interview) yaitu wawancara yg dilakukan seorang wartawan dgn menelepon berbagai interview dengan-cara terpisah yg satu sama lain mempunyai kaitan dgn persoalan atau info yg akan ditulis . Misalnya , ada peristiwa kebakaran .
- Wawancara Kelompok (symposium interview). Wawancara ini dijalankan lebih dr satu orang sumber isu dlm satu kesempatan. Kesempatan seperti ini umumnya timbul tatkala terjadi peristiwa bencana alam atau kriminalitas, namun bisa pula untuk keperluan menulis feature keluarga yg sukses
- Wawancara Emosional (Emotional Interview) Menunjukkan perasaan orang yang diwawancara , contohnya : korban penggusuran atau korban perampokan
- Wawancara Pro – kontra atau Menantang ( Challenging Interview) Bertujuan untuk mendapatkan konfirmasi ; klarifikasi , pembelaan & komentar terkait isu kontroversial .
Dikutip Dari Berbagai Sumber