Cara Membuat Desain Buku. Desain buku yg bagus kunci buku dilirik pembaca. Dalam sebuah seni mempublikasikan buku, isi buku yg bagus saja tak cukup. Diperlukan sentuhan lain untuk membuatnya menjadi lebih menarik.
Buku dapat diibaratkan selaku rumah, yg mana isi buku ialah dlm rumahnya. Sementara kalau kita berkunjung ke tempat tinggal orang tak mungkin pribadi menganggap isinya kan? Nah, sama halnya dgn buku.
Jika kita belum membeli pasti kita hanya bisa melihat sampulnya. Ya, sampul atau cover buku menjadi hal penting yg perlu diperhitungkan karena menjadi bagian yg pertama kali dilihat oleh pembaca.
Tujuan utama sampul buku yaitu untuk meyakinkan pembaca memiliki potensi untuk melirik buku yg dilihatnya.
Karenanya, membuat sampul buku yg bagus menjadi sebuah keperluan penting. Salah satunya yakni dgn desain buku yg bagus. Sayangnya pada umumnya penulis jarang memiliki kesanggupan rancangan grafis sehingga rancang sampul akan diserahkan pada penerbit.
Namun hening, bagi ananda yg belum memiliki skill untuk desain dgn tools profesional yg tentunya tak gampang, kini terdapat beberapa aplikasi untuk membuat sampul buku bagi pemula. Jika ananda berniat mempublikasikan buku sendiri & galau membuat sampulnya, cobalah beberapa aplikasi berikut ini.
Daftar Isi
Aplikasi untuk Membuat Desain Buku
Simak beberapa aplikasi yg bisa ananda gunakan untuk membuat desain buku:
1. Canva
Salah satu aplikasi desain yg cukup familiar dipakai oleh pemula ialah Canva. Canva merupakan aplikasi pembuat sampul buku gratis yg bisa ananda jadikan pilihan. Aplikasi web ini memberikan kemudahan pada para penggunanya.
Aplikasi ini menunjukkan berbagai macam pilihan template sampul & stok foto. Semuanya bisa dilakukan cuma dgn satu klik saja. Kamu bisa menentukan template yg ananda kehendaki & menyesuaikan tiap template sampul dgn font, gambar & aset lain yg menjadi milikmu.
Yang terbaik dr Canva ialah pilihan yg disediakan dlm nuansa kekinian & akan menciptakan sampul buku yg terbaru & segar. Meskipun sudah ada template, menariknya Canva menyediakan fasilitas modifikasi supaya kita mampu explore rancangan lebih unik. Meskipun templat sudah ada, tetapi ananda pula bisa menambah meminimalisir pernak-pernik yg ada, mengganti font, subheading, & yg lain. Namun, bila ananda menentukan template yg sudah jadi, sampul bukumu akan sama dgn kebanyakan sampul yg lain. Makara pastikan untuk memodifikasinya.
Baca Juga: Sampul Buku: Peran Penting Cover sebagai Persuasi Visual
Aplikasi Canva gratis dipakai siapapun. Jika ananda memilih layanan gratis, sayangnya tak semua template bisa ananda gunakan. Jika ananda ingin lebih explore rancangan lagi, seharusnya ananda purchase Canva Premium yg menyediakan lebih banyak templat yg bisa digunakan untuk rancangan buku.
Cara mengakses Canva bisa dgn situs web maupun download aplikasinya dr gadget. Canva sudah dapat diunduh melalui android maupun Ios. Jika ananda ingin mengawali desain Canva dgn website, caranya mudah sekali.
2. PlaceIt
Meskipun tak secantik Canva, tapi PlaceIt menyodorkan bermacam-macam pilihan templat sampul buku dgn alat yg bisa diadaptasi yg bisa membuatnya terlihat menonjol. Fitur terbaik aplikasi web ini yakni ananda bisa menentukan templat menurut genre buku yg ananda buat.
Fitur ini memberimu cara terbaik untuk memastikan arah yg tepat mudah-mudahan sampul bukumu bisa jadi alat penjualan yg layak. PlaceIt pula mempunyai perpustakaan foto cetakan, grafik, & ilustrasi jadi ananda bisa mendapatkan gambar untuk sampul buku tanpa harus mencarinya di luar situs.
3. Inkscape
Inkscape adalah software alternatif yg bisa ananda gunakan dlm membuat vektor, & rancangan grafis yg menggunakan format file SVG. Software rancangan ini pula bisa dipakai pada Windows, Linux OS, & Mac.
Pengguna Inkscape ditujukan untuk seorang desainer grafis profesional maupun bagi Freebuddies yg cuma ingin menciptakan gambar vektor, skema, memberi warna pada gambar, atau desain gambaran dgn gampang.
Kelebihan lainnya pada software ini yaitu memiliki performa antar wajah yg sederhana & gampang digunakan untuk semua pengguna. Software desain ini pula bersifat open source yg masih terus dikembangkan.
Meskipun begitu, FreeBuddies pula mesti bersabar dikala memakai Inkscape alasannya tak begitu cepat seperti software milik Adobe.
4. Affinity Photo
Jika ananda tak mempunyai aplikasi Photoshop untuk menciptakan desain sampul, Affinity Photo mungkin bisa jadi solusi tepat. Aplikasi ini mempunyai hampir semua fitur yg mirip seperti Photoshop, dan, jika ananda punya kemampuan dlm menggunakan Photoshop, ananda pula bisa mempraktekkannya dgn aplikasi ini.
Meski terlihat sama seperti Photoshop, sayangnya software ini Kelemahan dr aplikasi ini ada dua, yakni lebih susah untuk mengetahui pada awalnya jikalau ananda sudah terbiasa dgn Photoshop, & aplikasi ini tak mengijinkan untuk ‘smart objects’. Artinya bahwa menciptakan maket 3D buku bisa jadi sungguh sulit.
Kamu masih bisa membuat gambar 3D sendiri, tetapi akan menciptakan lebih banyak pekerjaan daripada sekadar mengubah gambar templat sampul untuk ananda sendiri. Sisi positifnya, aplikasi ini jauh lebih hemat biaya untuk penggunaan waktu yg lebih panjang.
5. CorelDraw
Bagi seorang web designer maupun graphic designer, CorelDraw merupakan salah satu software rancangan vektor tanpa batas yg paling banyak digunakan saat ini. Apakah bisa memakai CorelDraw untuk desain buku? Tentu bisa!
Bukan tanpa argumentasi, software ini mempunyai fungsi keren & kepraktisan yg tak dapat dimiliki oleh software yg lain.
Dengan CorelDraw, ananda mempunyai kontrol penuh untuk membuat hasil desain menjadi lebih singkat & dinamis. Jika menggunakan CorelDraw versi X5 ke atas, ananda menerima fitur inbuilt organizer (Corel CONNECT).
Hanya saja pengaplikasian software ini pula butuh keahlian. Tidak ada template instan seperti Canva. Jika ananda ingin mencobanya, tak masalah.
Baca Juga: 4 Hal Penting Membuat Cover Belakang Buku & Contohnya
6. Adobe Photoshop
Bagi ananda yg memang sudah mempunyai kesanggupan rancangan buku, maka pilihan tools adobe photoshop ialah sempurna. Adobe Photoshop merupakan salah satu software rancangan grafis paling terkenal saat ini. Meskipun sebenarnya software ini dengan-cara khusus dirancang untuk memanipulasi objek atau gambar & biasa digunakan oleh para fotografer untuk mengedit foto hasil jepretannya agar terlihat lebih menawan.
Namun, Adobe Photoshop pula sungguh bisa diandalkan untuk kebutuhan rancangan grafis seperti membuat banner, desain logo, tipografi, & keperluan desain yg lain.
Dengan jumlah pengguna yg tergolong banyak di antara software serupa, ananda bisa mempelajari bimbingan penggunaan software ini melalui blog desain, video YouTube, atau membeli buku-buku khusus bimbingan Adobe Photoshop untuk pemula hingga profesional.
Selain Adobe Photoshop, terdapat pula tools dr Adobe seperti Adobe Indesign & Adobe Ilustrator yg bisa menciptakan rancangan buku menjadi lebih ciamik. Namun kelemahannya memang kita dituntut menguasai aplikasi tersebut. Tentu selaku penulis akan terlihat lebih keren bila menguasai keduanya.
Cara Membuat Desain Dengan Canva
Membuat cover buku bahu-membahu tak sukar. Jika ananda ingin membuat cover buku tetapi tak mempunyai skill desain dgn software professional, ananda bisa menggunakan aplikasi Canva yg mudah dipakai.
Tapi, yg terkenal cuma beberapa saja, salah satunya yakni Canva.
Cara membuat cover buku menggunakan Canva ini sungguh membuat lebih mudah kita lho. Nggak perlu download & install software lagi, semuanya dikerjakan dlm sebuah website.
Berita gembiranya, daftar Canva itu gratis, & ananda akan dgn gampang menciptakan desain cover buku yg diinginkan.
1. Buka Website Canva
Cara menciptakan cover ebook memakai Canva ini cukup gampang, pertama pastinya buka websitenya, canva.com.
Daftar deh kalau ananda belum memiliki akunnya. Jangan lupa verifikasi pula di email ya.
2. Pilih Ukuran Gambar
Setelah sukses masuk ke dlm website, ananda bisa eksklusif menggunakan ukuran cover buku pada biasanya. Tinggal klik yg ada gambar kaca pembesarnya, lalu pilih book cover.
Kalau mau ukuran yg ananda buat sendiri, scroll aja ke bawah sedikit, terus pilih custom dimensions. Kamu bisa isi berapa ukuran panjang & lebar gambar yg diharapkan.
Setelah ukuran akhir diseleksi, ananda bisa masuk ke halaman kerja. Sama kayak kalau pakai software desain pada umumnya, bakal ada halaman putih kosong buat ananda isi di sana.
Baca Juga: 20+ Contoh Cover Buku: Kriteria & Tips Membuatnya
3. Pilih Template
Buat yg masih galau mau desain cover seperti apa, ananda bisa coba pakai template apalagi dahulu. Tinggal cari di kolom pencarian, caranya dgn ketik book, kemudian pilih book cover.
Kamu pula dapat memilih ukuran lain yg sesuai dgn bukumu.
Atau ananda bisa langsung klik tombol design sebelah kanan atas kemudian pilih template design cover buku.
Kamu akan menemukan banyak template yg bisa diedit sesuka hati. Mulai dr ganti gambar, kata, sampai jenis hurufnya pula bisa.
Baca Juga: 11 Jenis Font Untuk Pilihan Desain & Buku
Tapi, kalau ananda nggak mau pakai template, bisa kok bikin rancangan & tata letaknya sendiri. Pada kepingan kiri layar ada pilihan yg bisa ananda pakai untuk menciptakan rancangan.
4. Download
Jika desain yg ananda buat sudah selesai, ananda hanya tinggal mengunduh hasil designmu.
Caranya klik tombol publish yg ada di pojok kanan atas, lalu pilih download, pilih jenis file yg dikehendaki, klik lagi download, gambar akan tersimpan di komputer kau.
Tips Membuat Desain Buku yg Menarik Pembaca
Pada pengerjaan rancangan buku, mungkin pada umumnya penulis menentukan meminta tolong ke penerbit ataupun ke profesional desain grafis. Namun ada ada pula penulis yg ingin mendesain sendiri buku menunya menggunakan software photoshop, mirip Adobe Photoshop atau bahkan yg baru memulai bisa menggunakan Canva. Namun bila kau masih gundah, berikut pilihan kiat rancangan buku yg bisa ananda coba.
1. Pahami Genre & Target Pembaca
Langkah permulaan untuk mengkonsep sebuah desain cover buku ialah dr tujuan buku itu diterbitkan. Dengan demikian artinya genre & target pembaca yg menjadi pola buku akan didesain mirip apa.
Menentukan siapa yg akan membaca buku ananda pula tak luput dr perhatian, bisa itu belum dewasa, remaja, atau remaja. Jika pembacanya bawah umur, maka sudah barang tentu harus menampilkan ilustrasi bercolor full menjadi pilihan yg sempurna alasannya anak-anak sungguh menggemari gambar & warna. Cara mudah mengetahui genre ialah yaitu menurut keseluruhan isi dr goresan pena yg terdapat di dlm dongeng.
2. Pahami Judul Buku & Isinya
Setelah memahami genre & target pembaca, maka langkah berikutnya yaitu memahami judul & isi buku. Memahami judul buku akan membuat kita mengenali hal-hal yg menjadi makna di dlm kisah sesuai dgn yg tersurat & yg tersirat. Jangan lupa untuk membaca keseluruhan sinopsis & memaknainya dr dongeng yg sudah kita buat untuk mengenang gambaran singkat wacana isi buku.
3. Menempatkan Gambar di Tempat Yang Tepat
Langkah pertama yg perlu dilaksanakan untuk membuat rancangan buku yg kreatif bagi ialah dgn menggolongkan gambar yg sesuai dgn tema buku. Saat hendak menggolongkan masing-masing gambar, sebaiknya dipraktekkan pembagian yg lebih gampang dimengerti & masuk akal.
Desain cover yg menarik tentu memiliki menempatkan objek foto & gambar yg kontras pada warna latar sampul tersebut. Saat objek kita posisikan pada bagian tengah sampul dgn sorot warna yg lebih cerah maka bisa dipastikan objek tersebut akan terlihat lebih menonjol.
Pada langkah ini, ananda bisa membagi sesuai dgn gambar-gambar apa saja yg ananda inginkan untuk muncul di cover. Misalnya ananda akan membuat buku yg bernuansa kuliner. Kamu bisa membagi aneka macam menu kuliner sebagai sajian pilihan untuk kuliner pembuka, pilihan menu kuliner epilog & pula kuliner utama. Atau bisa pula membaginya menurut jenis makanan, mirip sushi, udon & lain sebagainya.
4. Menonjolkan Objek & Karakter
Menonjolkan rancangan cover pula bisa dihasilkan dgn penempatan objek atau karakter yg kontras dgn latar belakangnya. Selain itu, ananda bisa memposisikan objek maupun karakter di tengah serpihan cover kemudian diberikan sorot dgn warna yg lebih menyala.
Desain cover yg menonjol pula menjadi favorit setiap penulis fiksi yg mengharapkan supaya cover pada buku mereka tak hanya menarik minatsaja tetapi pula unik & bernilai seni. Pemilihan objek & karakter haruslah sesuai dgn tema yg dihidangkan pada buku sehingga mampu mewakili isi buku. Objek atau karakter yg sempurna dapat menyampaikan pesan yg kokoh pada para pembaca.
5. Ilustrasi yg Sesuai
Desain buku bisa berupa gambaran gambar yg berbentukkartun, vektor, digital imaging, atau bahkan foto si penulis. Contohnya mirip beberapa buku dr penulis Asma Nadia atau Raditya Dika yg pernah menciptakan fotonya selaku gambar ilustrasi pada novel yg mereka buat.
Saat menentukan ilustrasi, sesuaikanlah objek dgn judul bukunya, mirip buku Perahu Kertas yg menimbulkan perahu kertas selaku sampul. Tak cuma judul saja, ilustrasi buku pula dapat diambil dr tema kisah yg diangkat. Misalnya kalian bisa mengambil gambaran bangunan kerajaan, dokar, kuda, atau latar hutan, jikalau ananda mengambil genre sejarah.
Baca Juga: Ukuran Kertas A1, A2, A3, A4, A5, A6 & F4 dlm mm, cm & inch
6. Memanfaatkan Teknik Tipografi
Desain buku pula perlu mengamati teknik tipografi. Tipografis bermaksud untuk penyeleksian ukuran, tata letak aksara, ataupun bentuk tulisan pada cover yg ingin dibentuk. Tipografi pada cover biasanya sangat kuat pada judul. Kamu harus memperhatikan apakah jenis, ukuran, & tata letak yg cover yg kita buat bisa mempesona perhatian.
Pilihlah font yg besar & sesuai sehingga dapat dibaca dgn mudah. Hindarilah pemilihan yg meliuk-liuk sehingga cover yg kita buat menciptakan susah dibaca dr jauh. Kamu pula bisa menambahkan ukuran yg besar kalau ingin terlihat dr kandidat pembeli dr jauh.
Demikian ulasan aplikasi yg dipakai desain buku, cara menciptakan rancangan buku dr Canva, hingga tips membuat desain buku yg menawan. Harapan kami sehabis membaca postingan ini, ananda bisa lebih percaya diri membuat rancangan buku sendiri & menerbitkannya sesegera mungkin. Selamat mencoba!