wargamasyarakat.org, Salam Haneut! Lesang kuras tergolong salah satu babasan atau ungkapan bahasa Sunda. Arti babasan adalah kata majemuk yg dibentuk oleh dua atau tiga kata & memiliki arti baru (kiasan).
Arti kiasan yg terkandung dlm babasan umumnya menggambarkan sifat manusia, baik sifat baik maupun sifat jelek.
Daftar Isi
Arti Lesang Kuras
Lesang kuras artinya tak mampu memegang uang, berapa pun senantiasa habis. Hartina ceuk basa Sunda mah teu bisa nyekel duit, boga duit sababaraha teu weléh béak.
Yang dimaksud tak bisa memegang uang bukan dengan-cara fisik tak bisa memegang duit dgn telapak tangan, namun tak akil mengontrol pengeluaran sehingga duit dlm penguasaannya cepat habis.
Dilihat dr purwakantinya, babasan lesang kuras termasuk kecap kantetan anu murwakanti rantayan maduswara, yaitu seperti bunyi vokal simpulan suku kata dlm baris; lesang (a), kuras (a).
Baca juga: Arti, Jenis, & Contoh Purwakanti
Contoh kalimat:
Jelema anu lésang kuras mah ulah dipeto jadi bendahara. ‘Orang yg tak mampu memegang duit jangan dipercaya jadi bendahara’
Menurut pepatah terbelakang Sunda baheula, “kudu mampu ngeureut neundeun, dina sakalieun kapentés aya teang-teangeun”. Artinya harus mampu menyisakan (pendapatan), di tatkala terdesak ada tabungan untuk digunakan.
Lesang (huruf latin ejaan Sundanya lésang) /lé-sang/ artinya licin, termasuk kecap salancar, kelas adjektiva (kata sifat). Kecap salancar adalah kata yg dibangun oleh satu morfem dasar.
Baca juga: Arti, Jenis, & Contoh Morfem dlm Bahasa Sunda
Kuras /ku-ras/ artinya menguras, termasuk morfem dasar madya bebas yg mampu pribadi jadi kata dlm bentuk perintah. Jika ingin dibuat menjadi kata kerja aktif (me-) mesti ditambahkan nasal awal N-. Awalan N- menghadapi huruf K (N+Kuras) suaranya berkembang menjadi ng- (nguras).
Baca juga: 444 Babasan Sunda & Artinya
Demikianlah, gampang-mudahan berfaedah.