Dalam Sebuah Keluarga, Anak Pertama Mempunyai Ciri Fenotipe Berambut Keriting Dan Lidah Dapat Menggulung. Anak Kedua Mempunyai Ciri Fenotipe Berambut Lurus Dan Lidah Dapat Menggulung.

Daftar Isi

Dalam sebuah keluarga, anak pertama mempunyai ciri fenotipe berambut keriting & lidah dapat menggulung. Anak kedua mempunyai ciri fenotipe berambut lurus & lidah dapat menggulung.

Berdasarkan ciri kedua anak tersebut, perkirakan ciri fenotipe & genotipe kedua orang tuanya!

Fenotip adalah sifat yg tampak pada individu. Fenotip di bentuk karena adanya faktor gen & lingkungan.

Genotip adalah sifat yg tak tampak pada individu, tetapi membawa siafat yg diekspresikan menjadi fenotip. Genotip di simbolkan dgn sepasang huruf. Pada pewarisan sifat, gen yg diturunkan dr induk ke keturunannya dapat bersifat dominan atau resesif.

Dalam sebuah keluarga, anak pertama mempunyai ciri fenotipe berambut keriting & lidah dapat menggulung. Anak kedua mempunyai ciri fenotipe berambut lurus & lidah dapat menggulung. Diketahui bahwa fenotip bentuk rambut keriting lebih dominan dr pada rambut lurus. Adapun sifat lidah dapat menggulung adalah dominan dari pada yg tak bisa menggulung.

Dengan ketentuan tersebut maka dapat diperkirakan genotip kedua orang tuanya adalah rambut keriting (heterozygot), lidah dapat menggulung & rambut lurus, lidah dapat menggulung. Lebih jelasnya dapat dibuktikan dgn bagan pewaeisan sifat berikut ini:

Genotip bentuk rambut:

– Keriting: KK atau Kk

 Lurus: kk

– Genotip lidah:

 Menggulung: RR atau Rr

 Tidak dapat menggulung: rr

Parental: keriting, menggulung  x  Lurus, menggulung

Genotip: KkRR  x  kkRR

gamet: KR & kR  x  kR

Filial/anak:

Keriting, lidah menggulung (KkRR) = 1

Lurus, lidah menggulung (kkRR) = 1

Maka terbukti bahwa genotip parental/orangtuanya adalah rambut keriting (heterozygot), lidah dapat menggulung (KkRR) & rambut lurus, lidah dapat menggulung (kkRR).

PENJELASAN LEBIH LANJUT:

Persilangan dihibrid adalah persilangan yg melibatkan dua sifat beda. Misal persilangan sifat warna – bentuk, warna – ukuran, bentuk – ukuran.

Persilangan dihibrid sesuai dgn hukum Mendel 2 yg berbunyi pengelompokan gen dengan-cara bebas. Hal ini dilihat dr pembentukan gamet dimana gen-gen saling mengelompok bebas. Misalnya suatu individu memiliki genotip AABB maka gamet yg terbentuk membawa gen AB. Genotip suatu individu adalah AaBB maka gamet yg terbentuk membawa gen AB & aB.

Contoh lain dr persilangan dihibrid adalah sebagai berikut:

1. Persilangan marmut rambut hitam kasar heterozigot rangkap dgn rambut putih halus. Tentukan perbandingan fenotip & genotipnya!

Diketahui:

Parental = hitam, kasar  x  putih, halus

Genotip = HhKk  x  hhkk

Gamet = HK, Hk, hK, hk  x  hk

Filial =  

HhKk = hitam kasar

Hhkk = hitam halus

hhKk = putih kasar

hhkk = putih halus

Perbandingan genotip adalah HhKk : Hhkk : hhKk : hhkk = 1 : 1 : 1 : 1

Perbandingan fenotip adalah hitam kasar : hitam halus : putih kasar : putih halus = 1 : 1 : 1 : 1

2. Lalat buah bermata merah,sayap panjang di kawin silangkan dgn lalat buah sejenis bermata hitam,sayap pendek.

Tentukan:

1).genotip & fenotip F1

2).genotip & fenotip F2(jika sesama F1 disilangkan)

3).rasio genotip 1

4).rasio fenotip 2

5).rasiohomozigot & heterozigot F2

6).jika lalat buah pada F2 ada 80 ekor,brp jumlah lalat buah yg berfenotip mata merah,sayap pendek

7).berapa jenis gamet yg terbentuk pd F2

Jawab:

Parental 1 = mata merah sayap panjang  x  mata hitam sayap pendek

Genotip = MMPP  x  mmpp

Gamet = MP  x  mp

Filial 1 = MmPp (mata merah, sayap panjang)

Parental 2 = mata merah sayap panjang  x  mata merah sayap panjang

Genotip = MmPp  x  MmPp

Gamet = MP, Mp, mP, mp  x  MP, Mp, mP, mp

Filial 2 =  

1 MMPP = mata merah sayap panjang

2 MMPp = mata merah sayap panjang

2 MmPP = mata merah sayap panjang

4 MmPp = mata merah sayap panjang

1 MMpp = mata merah sayap pendek

2 Mmpp = mata merah sayap pendek

1 mmPP = mata hitam sayap panjang

2 mmPp = mata hitam sayap panjang

1 mmpp = mata hitam sayap pendek

Dari bagan persilangan di atas dapat di tentukan:

1). Genotip F1 adalah MmPp & fenotip F1 adalah mata merah sayap panjang.

2). Genotip F2 adalah MMPP, MMPp, MmPP, MmPp, MMpp, Mmpp, mmPP, mmPp, mmpp & fenotip F2 adalah mata merah sayap panjang, mata merah sayap pendek, mata hitam sayap panjang, mata hitam sayap pendek.

3). Rasio genotip F2 adalah MMPP :  MMPp : MmPP : MmPp : MMpp : Mmpp : mmPP : mmPp : mmpp = 1 : 2 : 2 : 4 : 1 : 2 : 1 : 2 : 1

4). Rasio fenotip F2 adalah mata merah sayap panjang : mata merah sayap pendek : mata hitam sayap panjang : mata hitam sayap pendek = 9 : 3 : 3 : 1

5). Rasio homozigot adalah MMPP : MMpp : mmpp = 1 : 1 : 1

Rasio heterozigot  adalah MmPp = 4

6). Jika F2 terdapat 80 ekor maka jumlah lalat bermata merah sayap pendek (M.pp) adalah 3/16 x 80 = 15 ekor

7). Jenis gamet yg dibentuk pada F2 adalah MP, Mp, mP, & mp.

Semoga penjelasan di atas cukup membantu kalian dlm memahami materi ini ya. Nah, soal-soal lain yg terkait dgn kategori bab di  atas dapat dilihat pada link berikut ini:

–Persilangan dihibrid: https://Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/17288306 & https://Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/17571490.

–Persilangan monohybrid: https://Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/13280377.

Mata pelajaran : Biologi

Kelas: 9 SMP

Kategori: Pewarisan Sifat

Kata kunci: Persilangan dihibrid

Kode kategori berdasarkan kurikulum k13: 9.4.6

Pada suatu keluarga, seorang suami memiliki ciri fenotipe rambut bewarna hitam & lurus (Hhss). Sementara itu, istrinya memiliki ciri fenotipe rambut bewarna coklat & lurus (hhss). Berdasarkan ciri kedua orang tua tersebut, presentase kemungkinan anaknya yg memiliki ciri fenotipe yg sama dgn ayahnya sebesar…?​

Jawaban:

30%

Penjelasan:

Dalam sebuah keluarga, anak pertama mempunyai ciri fenotipe berambut keriting & lidah dapat menggulung. Anak kedua mempunyai ciri fenotipe berambut lurus & lidah dapat menggulung.

Berdasarkan ciri kedua anak tersebut, perkirakan ciri fenotipe & genotipe kedua orang tuanya!

berambut ikal & lidah tdk dpt menggulung
maaf klo salah_-

Dalam sebuah keluarga,seorang istri mempunyai ciri fenotipe berlesung pipit & lidah dapat menggulung (CcTt). Sementara itu suaminya mempunyai ciri fenotipe tak berlesung pipit & lidah dapat menggulung (ccTt). Berdasarkan ciri kedua orang tua tersebut persentase kemungkinan anaknya yg memiliki ciri fenotipe sama seperti ibunya sebesar….

a. 0%.

b. 12,5%

c. 37,5%

d. 50%

Pliis bantu jawab + kasih cara makasih

Persilangan dihibrid merupakan persilangan individu dgn dua sifat beda. Persilangan tersebut terdiri dr sifat warna-bentuk, warna-ukuran maupun bentuk-ukuran. Dihibrid merupakan contoh persilangan pada Hukum Dua Mendel. Pada Hukum Dua Mendel berbunyi pengelompokan gen dengan-cara bebas.

Pembahasan

Dalam sebuah keluarga, seorang istri mempunyai ciri fenotipe berlesung pipit & lidah dapat menggulung (CcTt). Sementara itu suaminya mempunyai ciri fenotipe tak berlesung pipit & lidah dapat menggulung (ccTt). Berdasarkan ciri kedua orang tua tersebut persentase kemungkinan anaknya yg memiliki ciri fenotipe sama seperti ibunya adalah sebagai berikut:

Parental: lesung pipit lidah menggulung  x  tidak berlesung pipit & lidah menggulung

Genotip: CcTt  x  ccTt

Gamet: CT, Ct, cT, ct  x  cT & ct

Filial:

1 CcTT = lesung pipit lidah menggulung

2 CcTt = lesung pipit lidah menggulung

1 Cctt = lesung pipit lidah tak menggulung

1 ccTT = lesung tak pipit lidah menggulung

2 ccTt = lesung tak pipit lidah menggulung

1 cctt = lesung tak pipit lidah tak menggulung

Dari persilangan tersebut maka persentase kemungkinan anaknya yg memiliki ciri fenotipe sama seperti ibunya ( lesung pipit lidah menggulung) adalah 3/8 x 100% = 37,5 %.

Pelajari lebih lanjut tentang persilangan dihibrid di: https://Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/23732758.

Pewarisan sifat atau hereditas adalah penurunan sifat dr induk atau orang tua pada keturunannya atau anak. Ilmu yg mempelajari tentang pewarisan sifat disebut dgn genetika. Sifat-sifat pada makhluk hidup diwariskan melalui sel kelamin jantan & sel kelamin betina. Pewarisan sifat dikemukakan pertama kali oleh Gregor Johann Mendel (1822–1884). Mendel melakukan percobaan pewarisan sifat dgn menggunakan tanaman ercis (Pisum sativum).

Ada beberapa alasan tanaman ercis dipilih oleh Mendel untuk melakukan percobaannya persilangan di antaranya sebagai berikut:

1. Tanaman ercis (Pisum sativum) memiliki variasi yg cukup kontras, di antaranya: warna biji (kuning & hijau), kulit biji  (kisut & halus), bentuk buah/polong (alus & bergelombang), warna bunga (ungu & putih), tinggi batang (panjang & pendek).

2. Dapat melakukan penyerbukan sendiri

3. Cepat menghasilkan keturunan.

4. Mudah dikawin silangkan.

Mendel kemudian merumuskan suatu hipotesis bahwa sifat yg terdapat pada organisme akan terjadi pemisahan gen dengan-cara bebas (segregrasi) atau dikenal dgn Hukum I Mendel. Hal ini terjadi pada persilangan monohibrid. Persilangan monohibrid merupakan persilangan dimana hanya menggunakan satu macam gen (sifat) yg berbeda atau menggunakan satu sifat beda. Misalnya persilangan antara warna (kuning dgn putih), persilangan bentuk (bulat dgn lonjong).

Adapun ada percobaan berikutnya Mendel menemukan bahwa setiap sifat dr kedua induk diturunkan akan terjadi pengelompokan gen dengan-cara bebeas atau disebut dgn Hukum II Mendel. Hal ini terjadi pada persilangan dihibrid. Persilangan dihibrid merupakan persilangan yg menggunakan dua sifat beda atau dua pasangan kromosom yg berbeda. Misalnya adalah persilangan warna-bentuk (hijau-bulat dgn kuning-kisut).

Pelajari lebih lanjut tentang contoh persilangan monohibrid di: https://Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/1219146.

Dalam pewarisan sifat dikenal beberapa istilah antara lain:

1. Parental: Induk.

2. Filial: Keturunan.

3. Gamet: Sel Kelamin.

4. Fenotip: Ekspresi sifat individu yg dapat dilihat oleh indra.

5. Genotip: Ekspresi sifat individu yg tak dapat terlihat & terekspresi dlm gen.

6. Dominan: Sifat yg muncul atau menutupi sifat lain.

7. Resesif: Sifat yg tertutupi sifat lain.

8. Homozigot: Susunan gen pada organisme yg memiliki pasangan alel yg sama misalnya MM, tt, KKLL, kkll.

9. Heterozigot: Susunan gen pada organisme yg memiliki pasangan alel yg berbeda misalnya Mm, Tt, KkLl.

10. Intermediet: sifat baru muncul hasil persilangan ke dua induk yg sama kuat.

12. Alel: Pasangan gen dr dua kromosom homolog yg terletak pada lokus yg sama.

13. Lokus: Lokasi khusus gen dlm kromosom.

14. Galur murni: Tanaman yg memiliki keturunan yg sama dr generasi ke generasi.

Pelajari lebih lanjut tentang istilah pewarisan sifat di: https://Wargamasyarakatorg .co.id/tugas/17480303.

Detil jawaban

Kelas: 9

Mapel: Biologi

Bab: Pewarisan Sifat

Kode: 9.4.6

Kata kunci: pewarisan sifat, dihibrid, hukum 2 mendel

dalam sebuah keluarga,anak pertama mempunyai ciri fenotipe berambut keriting & lidah dapat menggulung.anak kedua mempunyai ciri fenotipe berambut lurus & lidah dapat menggulung. berdasarkan ciri kedua anak tersebut,perkiraan ciri fenotipe & genotipe kedua orang tuanya

Orang yg memiliki genotipe AaBb memiliki sifat rambut keriting & kulit hitam . Karena gen A keriting dominan terhadap gen a lurus, & gen B hitam dominan terhadap gen b putih.