close

9+ Acuan Daftar Pustaka Dari Internet, Jurnal, Makalah, Buku Dan Lainnya

Contoh Daftar Pustaka – Bagi yg sudah sering mengerjakan karya tulis niscaya sudah tak gila dgn perumpamaan yg satu ini. Tatkala seseorang mengutip kalimat dr karya milik orang lain mesti mencantumkan sumber asli bahan tulisannya. Hal ini dilaksanakan agar pengutip terhindar dr plagiarisme.

Banyak sekali pola daftar pustaka yg dapat dijadikan pedoman penulisan. Tetapi masih banyak ditemukan di beberapa karya tulis yg belum menerapkan penulisan daftar pustaka dgn baik & benar. Mulai dr kesalahan urutan objek daftar pustaka hingga tanda baca penulisannya masih sering terjadi di beberapa goresan pena.

Daftar pustaka sangat perlu diamati penulisannya dgn tepat. Daftar pustaka menjadi elemen penting yg memilih keaslian karya tulis yg dibentuk.

Bagaimana memahami bagaimana penulisan daftar pustaka yg baik & benar? Maka dr itu, kali ini akan di ulas apa itu pemahaman, tata cara penulisan & pola daftar pustaka.


Pengertian Daftar Pustaka

Pengertian Daftar Pustaka

Siapa yg tak tahu daftar pusaka? Salah satu pengertian daftar pustaka dinyatakan pada Kamus Besar Bahasa Indonesia. Daftar pustaka adalah suatu daftar yg mencantumkan nama penulis, tahun terbit, judul karya tulis, keterangan penerbit & beberapa keterangan embel-embel.

Biasanya diposisikan pada final karya tulis & disusun menurut urutan huruf. Penulisan daftar pustaka mempunyai banyak sekali faedah & kegunaan yg akan dirasakan. Daftar pustaka akan membantu penulis mencari informasi yg akurat jikalau terjadi revisi kembali.

Bukan hanya penulis yg akan merasakan manfaat dr adanya daftar pustaka. Pembaca yg ingin mengenali informasi tulisan lebih dlm dapat menelusuri daftar pustaka yg ada.

Daftar pustaka wajib dicantumkan oleh penulis tatkala mengutip suatu karya tulis orang lain. Suatu kewajiban mencantumkan daftar pustaka dgn sempurna baik kutipan dr koran, majalah hingga portal isu.

Hal ini dijalankan agar karya yg diterbitkan tak dicap sebagai plagiarisme dgn mencantumkan daftar pustaka sebagai sumber penulisan. Terdapat beberapa cara untuk mencantumkan sumber penulisan di suatu karya tulis.

Misalnya dgn kutipan eksklusif & tak langsung ataupun dgn tambahan footnote. Agar semua dapat terangkum dgn rapi diperlukan daftar pustaka di selesai karya tulisnya.

Tidak sah rasanya bila suatu karya tulis yg terdapat beberapa kutipan milik orang lain tak mencantumkan daftar pustaka. Daftar pustaka pula mesti diamati bagaimana tata cara penulisannya yg baik & benar. Penulisan daftar pustaka akan dijelaskan pada poin berikutnya.

Baca Juga: Contoh Jurnal


Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka

Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka

Penulisan daftar pustaka umumnya ditulis dengan-cara baku. Banyaknya sumber & media yg menjadi dasar penulisan daftar pustaka membuat keanekaragaman bentuk daftar pustaka pula. Hal ini menghipnotis tata cara penulisan daftar pustaka.

Daftar pustaka yang  baik akan ditampilkan pada contoh daftar pustaka. Ada beberapa hukum dlm tata cara penulisan daftar pustaka. Penyusunan daftar pustaka tak boleh asal sembarang pilih. Daftar pustaka pula mempunyai hukum yg sistematis dlm penyusunannya.

Ada beberapa unsur yg dimuat dlm daftar pustaka. Kumpulan dr daftar pustaka pula harus diurutkan sesuai dgn karakter. Hal ini akan membuat lebih mudah siapapun untuk memperoleh keterangan yg lebih mendalam tentang karya tulis yg dibuat.

Daftar pustaka sangat penting untuk menjaga karya tulis yg dibuat agar terhindar dr plagiarisme. Plagiarisme sangat dihentikan dlm suatu karya tulis utamanya karya tulis ilmiah, skripsi, tesis, disertasi, & yang lain.

Dengan adanya daftar pustaka, karya tulis yg diterbitkan akan terjamin orisinalitas dgn mencantumkan referensi bacaan.


Unsur-Unsur yg Umum Digunakan Dalam Menulis Daftar Pustaka

Unsur Unsur Yang Umum Digunakan Dalam Menulis Daftar Pustaka

Pentingnya menulis daftar pustaka di tamat penulisan karya tulis dibutuhkan beberapa hal yg perlu dimengerti. Untuk menulis daftar pustaka tanda baca & unsur yg dimuat mesti dipahami.

Dengan mengetahui unsur-unsur dr daftar pustaka akan memudahkan penulisan daftar pustaka yg baik & benar pula dapat meminimalisir kesalahan penulisan.

Ada beberapa unsur penting yg senantiasa diangkut dlm daftar pustaka. Unsur-unsur yg umum digunakan akan diterangkan dlm uraian berikut:

1. Nama Penulis

Nama penulis harus ditulis pada awal daftar pustaka. Jika nama penulis terdiri lebih dr 2 kata maka nama penulis dibalik & diberi tanda koma. Cara penulisannya dgn menulis nama belakang terlebih dulu, diberi tanda koma, barulah ditulis nama depan penulis.

Biasanya sumber goresan pena dibuat oleh 2 penulis bahkan lebih. Nama penulis pertama harus dibalik. Diantara kedua nama penulis diberi kata “dan”. Untuk penulis kedua & ketiga sesuai dgn nama aslinya. Jika tak mau repot boleh tulis 2 nama penulis & ditambah dgn kata “dkk” (dan kawan-mitra) atau et all.

Di beberapa sumber penulisan pula sering kali terdapat nama penulis yg disertai dgn gelar. Bisa berupa gelar pendidikan, gelar keagamaan hingga gelar aristokrat. Untuk menulis daftar pustaka, nama penulis ditulis tanpa menggunakan gelar.

  11+ Contoh Berita Acara Rapat, Serah Terima, Kejadian, Kehilangan – Yang Lain

2. Tahun Terbit

Tahun terbit pula perlu dicantumkan. Setelah nama pengarang barulah ditulis tahun terbit. Tahun terbit ditulis dlm angka bukan huruf. Perhatikan dgn detail yg mana tahun penerbit atau tahun cetakan awal. Jika tak ada tahun terbit maka ditulis “Tanpa Tahun” & diakhiri tanda titik.

3. Judul Buku

Judul buku yg dikutip harus ditulis dengan-cara lengkap. Penulisan judul buku lazimnya dibentuk dgn Italic atau miring. Tetapi ada pula ditulis dengan-cara Bold atau tebal & Underline atau garis bawah. Letak penulisan judul buku sempurna sesudah tahun terbit. Seperti tahun terbit, judul buku pula diakhiri tanda titik.

Perlu diamati penulisan judul buku sesuai dgn judul orisinil. Penggunaan font kapital di setiap kata pula harus sesuai yg asli. Jangan lupa judul dibentuk dgn miring.

4. Kota Terbit

Kota terbit perlu dicantumkan pada daftar pustaka. Penulisan kota terbit sempurna setelah judul buku & sebelum nama penerbit. Nama kota terbit akan diakhiri dgn tanda titik dua (:).

5. Nama Penerbit

Nama penerbit akan ditulis sesudah tanda titik dua (:) yg dibarengi kota terbit. Penulisan nama penerbit berada di simpulan kalimat daftar pustaka. Nama penerbit akan diakhiri tanda titik.


Contoh Daftar Pustaka

Penulisan daftar pustaka memiliki perbedaan masing-masing. Perbedaan ini dikarenakan sumber media yg dipakai berbeda-beda. Agar lebih mengetahui tentang daftar pustaka, berikut ada beberapa acuan daftar pustaka berdasarkan sumber & medianya & formatnya.


1. Contoh Daftar Pustaka Dari Buku

Contoh Daftar Pustaka Dari Buku

Perlu diamati tata cara penulisan daftar pustaka yg sumbernya berasal dr buku. Jangan lupa untuk mengamati urutan serta tanda baca yg dipakai dlm menulis daftar pustaka. Format penulisan daftar pustaka yg sumbernya dr buku adalah Nama pengarang. Tahun terbit. Judul buku. Tempat terbit: Nama penerbit.

a. Satu Orang Penulis

Jika sumber buku cuma memiliki satu orang nama penulis maka nama penulis ditulis dgn terbalik seperti penjelasan sebelumnya. Format penulisannya sama. Berikut ada beberapa contoh daftar pustaka dgn satu orang penulis.

  • Mahendra, Rendra. 2010. Politik & Ekonomi. Jakarta: Pustaka Barat.

  • Maharani, Intan. 2000. Panduan Penulisan Biografi. Jakarta: Intermedia.

  • Syafani, Riska. 2001. Gaya Fashion Terkini. Makasar: Media Baru.

  • Arsyad, Alwi. 2010. Penggunaan & Penerapan Teknologi di Dalam Industri Pertanian & Perkebunan. Jakarta: Warna Media.

  • Putra, Reza. 2005. Pengaruh Teknologi Pada Bidang Politik, Ekonomi, Sosial & Budaya. Makasar: Media Lama

b. Dua atau Tiga Penulis

Biasanya sumber buku mempunyai 2 atau lebih dr 2 pengarang. Untuk menciptakan daftar pustaka mampu mencantumkan semua pengarang ataupun tidak. Berikut beberapa teladan daftar pustaka dgn 2 atau 3 penulis.

  • Ramadhan, Sela, & Agus Wijaya. 2007. Metode Pembelajaran & Trik Menyelesaikan Soal Matmatika Untuk Pemula. Jakarta: Intermedia,

  • Ramadhan, Reza, Budiono & Viona Putri. 2006. Dasar-dasar Mempelajari Tenses Untuk Beginner 2. Bandung. Pustaka Indonesia.

  • Saputra, Rio, dkk. 2010. Alat-alat Musik Daerah di Indonesia. Bandung: Media Raya.

  • Muhammad, Fiqri, & Anzar R.W. 2009. Panduan Pidato Bahasa Inggris Terlengkap. Bandung: Putra Media.

  • Safitri, Alda, dkk. 2008. Panduan Pidato Bahasa Indonesia Terlengkap. Jakarta: Putera Media

c. Tanpa Penulis

Beberapa buku pula ada yg tak ada nama penulisnya. Bagaimana cara menuliskan nama penulis di daftar pustaka? Jika tak ada penulisnya yg tercantum dlm sumber maka ditulis dgn nama forum penerbit atau dgn “anonim”. Berikut beberapa teladan daftar pustaka tanpa nama penulis.

  • Depdiknas. 2010. Panduan Pengajaran Pendidikan Tingkat Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Depdiknas.

  • Depag. 2007. Panduan Tata Cara Pelaksanaan Umroh & Haji Edisi 2. Jakarta: Depag.

  • Anonim. 2000. Kumpulan Puisi, Pantun & Gurindam. Surabaya: Balai Pustaka.

  • Anonim. 1999. Kancil Yang Cerdik. Surabaya: Intermedia.

  • Anonim. 20007. Tips Melewati Tes Psikotes. Bandung: Bentang Media.

d. Buku Teks Terjemahan

Sumber daftar pustaka tak jarang bukan cuma dr buku setempat saja. Ada pula beberapa buku yg diterbitkan di mancanegara. Tak jarang pula terdapat buku luar negeri yg sudah diterjemahkan dlm bahasa. Berikut beberapa pola daftar pustaka dgn buku terjemahan.

  • Ningsih, Ayudiah (Penterjemah). 2010. Dasar-dasar Akuntansi Keuangan Menegah Edisi 2. Surabaya: Balai Pustaka.

  • Saputra, Robi (Penterjemah). 2011. Analisis Manajemen Produksi & Manajemen Pemasaran. Bandung: Intermedia

  • Zakira, Alda (Penterjemah). 2010. Metode-metode Perencanaan Produksi & Pemasaran. Bandung: Intermedia.

e. Nama Penulis Sama, Judul Buku Yang Berbeda

Beberapa buku yg jenisnya sama mempunyai beberapa judul yg berlawanan tetapi ditulis oleh pengarang yg sama. Jika penulisnya sama, cukup diberi garis bawah sebanyak 10 ketukan. Berikut ada beberapa teladan daftar pustaka yg nama penulisnya sama tetapi judul bukunya yg berlainan.

Maharani, Riska. 2008. Dasar-dasar Akuntansi Keuangan Menengah Edisi 1. Semarang: Media Akuntansi.

__________. 2009. Dasar-dasar Akuntansi Keuangan Menengah Edisi 2. Semarang: Media Akuntansi.

__________. 2010. Dasar-dasar Akuntansi Keuangan Menengah Edisi 3. Semarang: Media Akuntansi.

Oviolin, Priska. 2005. Manajemen Keuangan & Pasar Modal Edisi 1. Aceh: Media Ekonomi.

__________. 2007. Manajemen Keuangan & Pasar Modal Edisi 2. Aceh: Media Ekonomi.

__________. 2009. Penerapan Manajemen Keuangan & Pasar Modal. Aceh: Media Ekonomi.

Agustina, Ovi. 2009. Pengantar Ilmu Ekonomi Pembangunan Edisi 1. Jakarta: Mediatama

__________. 2010. Pengantar Akuntansi II. Jakarta: Mediatama.

__________. 2011. Pengantar Manajemen. Jakarta: Mediatama.

Warren, Jhonshon. 2014. Method of Operational Management Part 1. London: Publishing House.

__________. 2016. Method of Operational Management Part 2. London: Publishing House.

__________.2017. Method of Operational Management Part 3. London: Publishing House.

Baca Juga: Contoh Essay


2. Contoh Daftar Pustaka Yang Sumbernya Dari Jurnal

Contoh Daftar Pustaka Yang Sumbernya Dari Jurnal

Jurnal pula sering digunakan sebagai sumber karya tulis. Daftar pustaka yg sumbernya dr jurnal sama dgn daftar pustaka lazimnya . Hanya terdapat suplemen nama jurnal, volume & halaman jurnal. Daftar pustakanya pula tak memuat kota terbit & nama penerbit. Nama penulis jurnal disini pula tak dibalik seperti daftar pustaka kebanyakan.

Bagaimana bentuk daftar pustaka yg sumbernya berasal dr jurnal? Berikut beberapa pola daftar pustaka yg sumbernya dr jurnal.

  • Alwi Putra. 2015. Penerapan Pendidikan Karakter & Pembelajaran Akidah & Akhlak. Jurnal Pendidikan Dasar Islam. 9(2): 15-17.

  • Alya Maulia. 2010. Probabilitas Pasar Modal & Perbankan di Lingkungan Pedesaan. Jurnal Statistik. 11(2): 18-20.

  • Nagita Shafira. 2012. Kesalahan Yang Sering Dicatat Pada Rekonsiliasi Bank. Jurnal Akuntansi. 10(2): 10-15.

  • Muhammad Fahrul. 2016. Tata Cara Berwudhu Dan Niat Sholat 5 Waktu. Jurnal Pendidikan Dasar Islam. 9(2): 11-12.

  • Riana Mawar. 2015. Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945. Jurnal Sejarah. 7(2): 9-11.

  • Riani Syari. 2016. Ruang Lingkup Informasi Publik di Indonesia. Jurnal Publikasi. 10(3): 10-15.

  • Syahrul Sarifudin. 2017. Pengaruh Teknologi Informasi di Bidang Ε-Commerce. Jurnal Teknologi. 12(4): 14-18.

  • Luthfi Mufarid. 2018. Perkembangan Ε-Commerce & Tingkat Konsumsi di Indonesia. Jurnal Teknologi. 15(3): 19-22.

  • Awi Anastasia. 2016. Sistem Pemungutan Pajak & Realisasi Pajak di Daerah Pedesaan. Jurnal Pajak. 11(4):17-18.

  • Dea Syita. 2010. Peristiwa Pemalsuan Laporan Keuangan Yang Terjadi di Indonesia. Jurnal Akuntansi. 11(2): 16-22.

  • Maulidia Akhir. 2016. Syarat & Tata Cara Melakukan Zakat Fitrah. Jurnal Agama Islam. 9(3): 10-11.


3. Contoh Daftar Pustaka Dari Makalah

Contoh Daftar Pustaka Dari Makalah

Sumber daftar pustaka pula sering diambil dr berbagai macam judul makalah. Penulisan daftar pustaka yg sumbernya berasal dr makalah biasanya mencantumkan pelatihan yg tercatat dlm makalah. Tak jarang beberapa makalah tak didasari dgn seminar.

Tata cara penulisannya pula tak jauh berlawanan dgn daftar pustaka pada umumnya. Nama penulis tak ditulis dgn terbalik. Selain itu pula tak ada nama penerbit & kota terbit. Lalu bagaimana cara penulisan daftar pustaka yg sumbernya dr makalah? Berikut beberapa contoh daftar pustaka yg sumbernya dr makalah yg mudah dibuat.

  • Rafika Anjelina. 2010. Globalisasi & Perkembangan Teknologi di Era Modern. Makalah.

  • Yulia Kurnia. 2011. Metode Manajemen Operasional yg Diterapkan di Industri Besar. Makalah.

  • Desi Yunita. 2012. Ε-Commerce & Ε-Business. Makalah

  • Dini Andita. 2015. Efek Samping Makanan Cepat Saji Dalam 10 Tahun Mendatang. Makalah.

  • Hanin Dhiya. 2015. Kebijakan Pajak Yang Mempengaruhi Perekonomian di Kota. Makalah.

  • Hanum Januar. 2014. Partisipasi Perempuan Dalam Dunia Kerja. Makalah.

  • Rizky M. 2018. Pelestarian Penulisan Sejarah Yang Faktual. Makalah.

  • Rizka Ayu. 2017. Efek Lahar Sisa Gunung Api Terhadap Pertanian. Makalah.

  • Monika Agata. Faktor Penyebab  Cairnya Es Kutub Utara & Selatan. Makalah.

  • Alya Mauliya. 2010. Perubahan Iklim di Indonesia. Makalah.

  • Ardito Prasetya. 2011. Penerapan Good Governance Corporate di Bidang Startup. Makalah.

  • Aya Isnaya. 2017. Metode Industri 4.0 di Indonesia. Makalah.

  • Ainul M. 2013. Perdagangan Ekspor & Impor Antara Indonesia & Malaysia. Makalah.

  • Fiqri Feruzi. 2015. Efek Game Online pada Anak Usia Dibawah 15 Tahun. Makalah.


4. Contoh Daftar Pustaka Dari Internet

Contoh Daftar Pustaka Dari Internet

Internet dapat menjadi sumber penulisan karya tulis yg mampu menunjang & memperluas keterangan yg diperoleh. Daftar pustaka yg sumbernya berasal dr internet membutuhkan beberapa unsur yg perlu dicantumakan. Disini tak ada dicantumkan kota terbit & nama penerbit seperti daftar pustaka pada umumnya.

Penulisan daftar pustaka yg sumbernya dr web akan ditambah dgn alamat web itu sendiri. Selain itu pula perlu dicantumkan tanggal kanal web tersebut.Berikut ada beberapa acuan daftar pustaka yg sumbernya dr internet.

  • Riko, Budi. 2016. Dampak Globalisasi di Indonesia. http://globalisasi.blogspot.com/2016/01/01-efek-globalisasi-di-Indonesia.html. (1 Januari 2015).

  • Yusuf, Muhammad. 2018. Pendapatan Negara di Asia Tenggara. http://ekonomiproject.blogspot.com/2018/02/02-negara-asia-tenggara.html. (2 Februari 2018).

  • Anis, Rahma. 2010. Budidaya dan Pemanfaatan Lidah Buaya di Pontianak & Sekitarnya. http://aloevera.blogspot.com/2010/03/03-lidah-buaya-di-pontianak.html. (3 Maret 2010).

  • Rusla, Rio. 2017. Pakaian & Alat Musik Daerah yg Ada di Indonesia. http://culture.blogspot.com/2017/04/04-kebudayaan-di-indonesia.html. (4 April 2017).


5. Contoh Daftar Pustaka Dari Skripsi/Tesis/Disertasi

Contoh Daftar Pustaka Dari Skripsi Tesis Disertasi

Penulisan daftar pustaka dr skripsi tak jauh berlawanan dgn penulisan daftar pustaka kebanyakan. Perbedaan yg terdapat pada penulisan daftar pustaka disini adalah nama universitas menjadi pengganti nama penerbit.

Setelah judul pula akan dicantumkan karya tulis apa yg dipakai. Apakah skripsi? Tesis? Atau disertasi? Jenis karya tulis dicetak miring.

Ada beberapa hal yg perlu diamati. Jika karya tersebut tak diterbitkan maka sematkan pula kata “tidak diterbitkan” di selesai kalimat daftar pustaka.

Tetapi kalau sudah diterbitkan maka tak perlu lagi mencantumkan penyataan bahwa karya tersebut telah diterbitkan. Berikut ada beberapa pola daftar pustaka yg sumbernya dr skripsi/tesis/disertasi.

  • Maria, Ana. 2007. Pandangan Umum Terhadap Politik di Indonesia. Skripsi. Depok: Universitas Indonesia.

  • Sari, Lilik. 2010. Implementasi Rekonsiliasi Bank Terhadap UKM di Pontianak. Skripsi. Pontianak. Universitas Terbuka.

  • Dirfan. 2005. Analisis Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Bank. Skripsi. Jakarta: Universitas Muhamadiyah.

  • Aulia, Putri. 2006. Analisis Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Puskesmas. Skripsi. Jakarta. Politeknik Kesehatan.

  • Sinaga, Dina. 2011. Penggunaan Detector Rumah. Skripsi. Bandung. Politeknik Negeri.

  • Luthfi, Rio. 2016. Pengaruh Junk Food Terhadap Balita. Skripsi. Bandung.

  • Sari, Indah. 2012. Kajian Sosialingustik Penggantian Nama Lengkap Masyarakat. Skripsi.  Surabaya. Universitas Terbuka.

  • Jelita, Ria. 2016. Jurnalistik di Perusahaan Telekomunikasi. Skripsi. Semarang. Universitas Terbuka.


6. Contoh Daftar Pustaka Dari Koran

Contoh Daftar Pustaka Dari Koran

Daftar pustaka yg sumbernya dr koran pula tak jauh berlainan dgn sistematika daftar pustaka pada umumnya. Nama penulis, tahun terbit, judul postingan, kota terbit & nama penerbit pula perlu dicantumkan. Disini judul tak ditulis miring atau italic namun ditulis dgn tetap tegak lurus & diberi tanda kutip pembuka & epilog.

Kemudian dilanjutkan dgn mencantumkan penulisan sumber yg menampung postingan tersebut. Penulisan nama koran disini mesti dicetak miring atau italic. Tambahkan pula halaman yg memuat artikel. Beri tanda kurung pada halaman yg memuat postingan tersebut. Berikut akan ditampilkan beberapa teladan daftar pustaka yg sumbernya berasal dr koran.

  • Maharani, Tika. 2011.Model Busana Terkini 2011. Pontianak: Tribun. (12 Desember 2014)

  • Kasuryo, Ihza. 2006. Banjirnya Pengguna Internet. Kompas, hlm 60-61.

  • Aji, Bayu. 2004. Keracunan Penulisan Gelar. Kompas, hlm 50-51.

  • Iriawati, Rima. 2007. Demokrasi di Era Otonomi Daerah. Tribun. Hlm 50-55.

  • Wage. 2000. Kenaikan Impor Beras Daripada Ekspor. Tribun. (14 Februari 2000)

  • Sisilia, Amira. 2011. Inflasi Meningkat, Harga Pokok Pangan Naik. Kompas, hlm 12-15.

  • Hadi, Ibnu. 2012. Maraknya Penggunaan Smartphone Menguntungkan Perusahaan Asing. Kompas, hlm 15-18.

  • Sugandi. 2015. Runtuhnya Bangunan Bank Tanpa Menimbulkan Korban Jiwa. Tribun, hlm 17-18.

  • Sari, Nispi. 2011. Harga Bawang Turun, Harga Cabai Meningkat. Tribun ( 11 November 2011).


7. Contoh Daftar Pustaka Dari Kamus Atau Ensiklopedia

Contoh Daftar Pustaka Dari Kamus Atau Ensiklopedia

Kamus pula sering digunakan selaku sumber karya tulis. Tak jarang kamus sering tercantum pada sumber daftar pustaka. Jika memakai kamus selaku sumber penulisan daftar pustaka, nama kamus harus dinyatakan.

Halaman kamus yg mengutip referensi pula perlu dicantumkan. Berikut ada beberapa acuan daftar pustaka yg mampu menjadi bimbingan dlm menulis daftar pustaka.

  • Putra, Henri. 2000. Ilmu Geografi. Ensiklopedia Sejarah 200: 301-308

  • Anggun, Wita. 2001. Ilmu Geofisika. Ensiklopedia Alam 400: 500-510

  • Sartika. 2004. Ilmu Koding. Ensiklopedia Komputer 100: 103-108

  • Jelita. 2000. Ilmu Statistik. Ensiklopedia Matematika 200: 289-290

Baca Juga: Contoh Slogan


8. Contoh Daftar Pustaka Dari Majalah

Contoh Daftar Pustaka Dari Majalah

Daftar pustaka yg sumbernya berasal dr majalah pula hampir sama tata cara penulisannya. Sistem penulisannya pula tak beda dgn daftar pustaka yg sumbernya dr koran.

Disini perlu mencantumkan nama penulis, tahun terbit, judul postingan, kota & nama penerbit. Penulisan judul tak perlu dimiringkan atau italic.

Lebih baik tambahkan pula halaman dimana artikel tersebut dimuat. Agar lebih komplit tambahkan tanggal diangkut postingan. Berikut ada beberapa referensi contoh daftar pustaka dr majalah.

  • Sasmita. 2011. Mode Pakaian Yang Cocok Untuk Kuliah. Yogyakarta: Majalah Femina (14 Januari 2011)

  • Rini, Andini. Buat Masker Sendiri Dengan Bahan Utama Stoberi. Jakarta: Majalah Femina. Hlm 45

  • Ilyas. 2006. Modifikasi Ban Mobil Dengan Harga Terjangkau. Malang: Berita Otomotif. Hlm 17

  • Indra, Rudi. 2000. Merek Sepatu Lokal Yang Cocok Untuk Ke Kantor. Surabaya: Fashion Cowok.

  • Anggita, Febriana. 2015. Alat-alat Makeup Yang Harus Digunakan Untuk Membuat Makeup Glamor. Jakarta: Majalah Femina.

  • Isnaini, Indri. 2009. Masker Rempah yg Membantu Kulit Terasa Halus & Kencang. Jakarta: Berita Kekinian. ( 1 Januari 2009)

  • Sabila, Icil. 2016. Padukan Jaket Jeans & Kaos Oblong Agar Terlihat Lebih Bergaya. Jakarta: Berita Kekinian. Hlm 34-36

  • Sari, Nurviani. 2010. Kenali 7 Bahan Ini Untuk Membuat Kebaya Terlihat Elegan. Bandung: Majalah Femina.

  • Wulandari. 2009. Manfaat Timun Untuk Masker Wajah. Bandung: Majalah Femina ( 19 Februari 2009)

  • Sartika, Dewi. 2010. Rajut Sendiri Syal Untuk Musim Dingin. Bogor: Majalah Femina (20 Oktober 2010).

  • Raihan, Dika. 2016. Referensi Kamera Mirrorless Untuk Pemula. Jakarta: Fotografi Harian (30 Agustus 2016).

  • Permana, Andika. 2017.  Musim Piala Dunia yg Mengguncang Indonesia. Bandung: Bola Harian (14 Agustus 2017).


9. Contoh Daftar Pustaka Dari Wawancara

Contoh Daftar Pustaka Dari Wawancara

Wawancara pula dapat menjadi sumber daftar pustaka karya tulis. Bagaimana cara penulisan daftar pustaka kalau sumbernya berupa hasil wawancara? Daftar pustaka yg sumbernya dr hasil wawancara sebenarnya pula tak jauh beda dgn daftar pustaka biasanya. Tuliskan terlebih dulu nama pembicara. Nama pembicara harus diletakkan di awal kalimat daftar pustaka.

Cantumkan pula nama acara atau momen dimana wawancara berjalan. Jangan lupa cantumkan kembali tahun wawancara dilaksanakan. Tempat wawancara pula perlu dicantumkan semoga keterangan yg didapat lebih lengkap & informatif.

Wawancara sering disiarkan & dipublikasikan oleh media tertentu & ada pula yg tidak. Perlu diamati kalau wawancara disiarkan oleh suatu media maka harus mencantumkan pula nama media yg menyiarkan. Hal ini dilaksanakan alasannya wawancara tersebut merupakan hak siar media yg disebutkan.

Lalu bagaimana penulisan daftar pustaka yg sumbernya dr hasil wawancara? Berikut ini ada beberapa pola yg dapat menjadi referensi daftar pustaka.

  • Rahayu, Risa. 2017. Kenangan Kemerdekaan. TVRI. Jakarta. 60 mins.

  • Ayuni, Fera. 2010. Menyambut Hari Raya Idul Fitri. TVRI. Surabaya. 30 mins.

  • Aulia, Indri. 2011. Peringatan Hari Pahlawan. TVRI. Pontianak. 30 mins.

  • Ajeng. 2016. Interview “Beauty and Behavior”. TVRI. Bandung. 50 mins.

  • Wahyu. 2016. Panorama Indonesia. TVRI. Surabaya. 60 mins.

Dalam sebuah karya tulis, daftar pustaka sangatlah penting. Perlu dipahami dgn benar & kecermatan agar tak terjadi kesalahan saat membuat & mencantumkan daftar pustaka pada karya tulis. Perhatikan dgn seksama acuan daftar pustaka yg sudah disebutkan di atas untuk lebih mengetahui pengerjaan daftar pustaka.

Daftar pustaka ini menjadi kepingan penting yg pula harus dipelajari apalagi bagi yg bercita-cita jadi penulis. Tidak cuma itu alasan paling penting daftar pustaka ini wajib dipelajari pula alasannya setiap pembuatan makalah atau skripsi maka perlu adanya daftar pustaka ini. Maka amati baik-baik cara penulisan daftar pustaka yg benar sesuai aturan yg berlaku.

Walaupun daftar pustaka terletak di selesai karya tulis, daftar pustaka merupakan aspek yg sungguh besar lengan berkuasa dlm sebuah karya tulis. Daftar pustaka akan menciptakan pembaca yakin dgn hasil karya tulis yg dibuat karena adanya fakta dlm informasi penunjang. Demikian informasi perihal daftar pustaka. Semoga bermanfaat bagi para pembaca.

Contoh Daftar Pustaka