Alat Musik Gendang – Alat musik gendang atau mampu pula disebut dgn kendang merupakan alat musik yg dimainkan dgn cara dipukul pada membrannya.
Dimana membran tersebut dibentuk dgn memakai kulit binatang pada sisinya. Gendang atau kendang ini pula merupakan salah satu musik khas Nusantara, tepatnya yg berasal dr pulau Jawa, Provinsi Jawa Tengah.
Lalu bantu-membantu apa sih yg dimaksud dgn alat musik gendang ini? Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Daftar Isi
Sejarah & Perkembangan Alat Musik Gendang
@https://www.tribunnewswiki.com/
Menurut sejarahnya, alat musik gendang atau kendang ini sudah dimainkan semenjak 3000 tahun yg lalu, yakni tepatnya sudah dikenalkan di Negara Tiongkok. Biasanya mereka akan memainkan alat musik ini pada ketika dilangsungkannya upacara kesenian & pula acara ritual keagamaan.
Bukan hanya itu saja, gendang pula digunakan sebagai penanda waktu sekaligus alarm bagi bangsa China pada dikala itu. Apakah kalian tau? Bahwa ternyata gendang pula digunakan oleh penduduk China selaku awal untuk memulai peperangan & para musuhnya.
Sejarah Kendang atau Gendang di Indonesia
Gendang mulai memasuki wilayah Nusantara tepatnya pada sekitar pertengahan era ke-9 Masehi, dimana pada saat itu gendang masuk ke wilayah Indonesia lewat pulau Jawa. Pada ketika pertama kali masuk ke Indonesia, kendang ternyata memiliki istilah yg berlainan-beda.
Dimulai dr penyebutan murdala, muraja, padahi, pataha, murawa & muraba. Penamaan tersebut pastinya memiliki argumentasi tersendiri pada setiap wilayah yg ada di pulau Jawa, sehingga akibatnya nama gendang atau kendanglah yg paling diketahui oleh penduduk hingga ketika ini.
Pada permulaan awalnya, sejarah dr alat musik gendang telah melahirkan aneka macam sudut pandang opini yg terus meneruskan berkembang. Dimana terdapat sebuah fakta bahwa gendang ternyata sudah ada sejak sebelum candi Borobudur yg ada di Jawa Tengah berdiri.
Pendapat tersebut diperkuat dgn adanya bukti temuan relief pada Candi Budhha paling besar yg ada di dunia ini. Dimana terdapat bentuk relief yg diukir di Candi Borobudur, yakni bentuk tersebut mirip alat musik gendang.
Seperti dgn bentuk silindris yg langsing, bentuk tong asimetris & pula berbentuk kerucut. Pada bangunan candi yang lain pula didapatkan suatu relief bangunan yg memiliki corak berbentuk gendang.
Sejarah Kendang atau Gendang di Dunia
Perkembangan gendang di dunia dimulai pada sekitar 3000 tahun sebelum Masehi, yakni bangsa Sumeria Kuno & Mesopotamia telah mengenal frame drum raksasa. Dimana kemudian alat musik sagu ini tersebar sampai ke benua Afrika.
Hal tersebut diikuti oleh beberapa negara lain, mirip Yunani pada tahun 2000 sebelum Masehi. Oleh karena itulah beberapa negara tersebut menggunakan kendang selaku iringan musik pada dikala berperang.
Hal ini dilakukan untuk memperbesar kekuatan dr mental, & pula digunakan sebagai pengobar semangat untuk pasukan perang. Pada sekitar tahun 600-an bangsa dr Persia telah mengenal genderang pendek yg dibentuk dgn menggunakan tanah liat.
Dimana kemudian genderang tersebut mulai dibuat dgn memakai materi logam, tapi masih ada pula yg membuat genderang dgn memakai kayu. Genderang tersebut kemudian pula menyebar ke banyak sekali wilayah mirip Eropa, Afrika & pula Asia.
Sejarah alat musik ini terus meningkat dgn berbagai macam jenis pula mulai diperkenalkan satu persatu. Dimana pada setiap tahunnya selalu ada modifikasi yg terus dilakukan sehingga membuat alat musik ini kian dikenal oleh penduduk dunia.
Sehingga tidak aneh apabila alat musik ini sudah dikenal dr tempat benua Asia sampai Eropa. Gendang pula merupakan alat musik yg sudah banyak dipakai sebagai pengiring genre musik di dunia.
Pengertian Alat Musik Gendang
@https://dunia-kesenian.blogspot.com/
Alat musik gendang atau kendang merupakan sebuah alat musik yg dimainkan dgn cara dipukul dgn memakai tangan atau bisa pula dgn memakai sebuah alat pemukul.
Gendang adalah alat musik yg berasal dr Jawa Tengah & Jawa Barat, khususnya adalah Daerah spesial Yogyakarta, dimana bahu-membahu hampir semua wilayah yg ada di Indonesia memiliki instrumen tradisional ini tentunya dgn ciri khas masing-masing.
Gendang merupakan alat musik yg dibentuk dgn menggunakan materi kayu pada cuilan badannya, sedangkan pada penggalan depan gendang dibuat dgn memakai kulit binatang. Adapun kulit hewan yg digunakan yakni kulit lembu, kulit kambing & pula kulit sapi.
Gendang termasuk kedalam instrumen dgn bentuk yg kecil atau disebut dgn ketipung, sedangkan untuk yg mencegah disebut dgn kendang ciblon & pasangan dr ketipung disebut dgn kendang Gedhe atau kendang kalih.
Kendang kalih merupakan alat musik yg dimainkan pada sebuah lagu atau gendhing dgn karakter halus, seperti contohnya gendhing kethuk kalih, ketawang & pula ladrang irama dadi.
Bukan hanya itu, instrumen ini pula bisa dimainkan dgn cepat lada pembukaan lagu yg berjenis lancaran, ladrang irama tanggung & pula terdapat kendang kosek yg digunakan untuk program wayangan. Kebanyakan alat musik ini dimainkan oleh para pemain gamelan yg sudah profesional atau yg sudah usang menggeluti budaya Jawa.
Kebanyakan gendang akan dimainkan sesuai dgn naluri dr pemain, sehingga pada ketika dimainkan oleh satu orang dgn orang lain pastinya akan berlainan nuansanya.
Jenis-Jenis Alat Musik Gendang
Seperti pada klarifikasi iatas, bahwa gendang dibagi menjadi beberapa macam yg sudah tersebar baik itu di dunia atau di Indonesia.
Tentunya pada setiap wilayah mempunyai gendang dgn aneka macam macam bentuk & ukuran yg bervariasi, lalu apa saja jenis-jenis dr alat musik gendang? Yuk simak penjelasan di bawah ini!
| No | Alat Musik Gendang |
| 1 | Gendang Jaipong |
| 2 | Gendang Sunda |
| 3 | Gendang Ciblon atau Gendang Batangan |
| 4 | Gendang Ketipung (kecil) |
| 5 | Gendang Ageng |
| 6 | Gendang Penunthung |
| 7 | Gendang Sabet |
| 8 | Gendang Kalih |
1. Gendang Jaipong
@https://www.bukalapak.com
Gendang jaipong merupakan alat musik yg biasanya digunakan selaku pengiring untuk sebuah tarian daerah, yakni tarian jaipong. Dimana jenis kendang ini merupakan jenis kendang yg sudah sungguh terkenal di indera pendengaran masyarakat Indonesia.
2. Gendang Sunda
@http://artculture567.blogspot.com/
Gendang Sunda merupakan gendang yg dimainkan di tanah Sunda. Biasanya gendang jenis ini digunakan selaku pengiring kesenian khas dr tanah Sunda atau bisa pula lada tarian khas Sunda.
Gendang jenis ini memiliki ciri khas yg berlainan dr jenis gendang lainnya, dimana gendang Sunda harus dimainkan dgn satu set lengkap. Dimana satu set dr gendang tersebut mempunyai aneka macam macam ukuran yg berlainan-beda.
Hal ini bermaksud biar gendang bisa menghasilkan bunyi suara yg berlawanan-beda, sehingga nantinya para penonton bisa terhibur dgn adanya variasi-kombinasi tersebut.
3. Gendang Ciblon atau Gendang Batangan
@https://www.alatmusik.id/
Gendang ciblon atau gendang batangan merupakan salah satu jenis kendang yg memiliki nada tunggu buka dibandingkan dgn jenis gendang yang lain. Dimana gendang jenis ini sering digunakan selaku pengiring untuk kesenian tradisional.
Gendang ciblon merupakan gendang yg pula memiliki nama atau istilah lain, yakni gendang batangan. Gendang ciblon sesungguhnya hampir sama dgn gendang-gendang lain kebanyakan.
Tetapi, yg membedakan jenis gendang ini dgn gendang yg yang lain adalah terletak pada ukuran tabung yg diadaptasi dgn tujuan untuk memperoleh nada tinggi.
4. Gendang Ketipung (kecil)
@https://www.alatmusik.id/
Gendang ketipung merupakan gendang yg memiliki ukuran paling kecil bila dibandingkan dgn jenis gendang lainnya. Dimana meskipun gendang ini terbilang memiliki ukuran yg lebih kecil, maka jangan remehkan hasil suara yg dihasilkan.
Gendang ketipung merupakan gendang yg mampu menghasilkan suara yg nyaring apabila ditabuh. Sehingga karena suara nyaring inilah yg mengakibatkan gendang ini digunakan selaku penanda, cepat atau lambatnya suatu irama &gdut.
Gendang ketipung pula biasanya digunakan sebagai pengiring tari-tarian wilayah, seperti tarian jaipong. Bukan hanya itu gendang jenis ini pula digunakan selaku pengiring genre musik orisinil Indonesia, yakni musik &gdut.
5. Gendang Ageng
@https://robbywahyuhananto.files.wordpress.com/
Gendang ageng merupakan gendang yg dibedakan berdasarkan dr ukurannya. Dimana gendang jenis ini mempunyai ukuran Ageng dlm bahasa Jawa, dimana arti dr Ageng yakni gendang yg mempunyai ukuran besar.
Gendang jenis ini biasanya digunakan sebagai pengiring untuk kesenian atau pagelaran karawitan, biasanya akan dimainkan bersama-sama dgn gendang-gendang yang lain. Sehingga nantinya bisa menciptakan alunan musik gang padu serta harmoni.
6. Gendang Penunthung
@https://hanyaberbagi.com
Gendang penunthung merupakan gendang yg sering dimainkan dgn gendang ageng. Biasanya kedua jenis gendang tersebut dimainkan dengan-cara bersamaan pada setiap program pagelaran kesenian gamelan Jawa.
Gendang penunthung memiliki ciri khas yakni ukurannya yg sedikit lebih besar bila dibandingkan dgn gendang ketipung. Dimana suara dihasilkan oleh gendang jenis ini pula terbilang cukup nyaring & pula halus.
Sehingga tidak aneh apabila jenis gendang ini dipilih selaku gendang untuk dipadukan dgn jenis gendang lainnya. Gendang jenis ini pula harus dimainkan oleh seseorang yg betul-betul ahli.
7. Gendang Sabet
@https://www.bukalapak.com
Gendang sabet merupakan gendang yg biasanya dimainkan pada ketika pertunjukan wayang kulit Jawa. Jenis gendang ini biasanya mulai dimainkan pada ketika pertunjukan pertempuran wayang kulit
Hal tersebut sesuai dgn nama gendang, yakni sabet yg mempunyai arti peperangan. Sehingga kebanyakan gendang ini akan dipukul oleh seorang pemain dgn keras.
Hal ini bertujuan untuk membangun suasana yg menegangkan. Sehingga nantinya para penonton pertunjukan kian terbawa dgn suasana yg ingin dibawakan.
8. Gendang Kalih
@https://www.alatmusik.id/
Gendang kalih merupakan gendang yg banyak dijumpai dlm kesenian yg memiliki karakter halus, seperti pada ketawang, gendhing kethuk kalih, & pula ladrang irama dadi.
Sehingga tak jarang apabila jenis gendang ini dimainkan sebagai pembuka lagu lancaran yg mempunyai irama lagu cepat.
Pemain jenis gendang kalih ini mesti orang yg mempunyai kemampuan dlm memainkan tempo lagu. Hal ini dikarenakan kunci keberhasilan dr lagu, mirip ladrang irama tanggung haruslah berakal-pandai dlm memainkan tempo
Cara Memainkan Alat Musik Gendang
@https://www.orami.com/
Gendang merupakan sebuah instrumen yg dimainkan dgn cara dipukul, namun tentunya teknik memikul gendang pula taklah asal-asalan. Lalu bagaimana teknik untuk menghantam gendang ini? Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Teknik Bermain Alat Musik Gendang
Tentunya sebelum memainkan gendang, kalian mesti apalagi dulu mengetahui teknik-teknik untuk memukul gendang. Berikut ini merupakan beberapa kiat dlm berguru untuk memainkan gendang.
- Perhatian posisi tangan, dimana letakkan posisi tangan senyaman mungkin & tak tegang. Hal ini karena akan menghipnotis dlm permainan gendang.
- Buatlah ketukan yg sesuai dgn lagu yg dimainkan. Dimana biasanya kita bisa menemukan ritme dr feeling kita sendiri.
- Pukul musik gendang ini dengan-cara bergantian & pula terorganisir. Apabila kalian menghantam kedua penggalan gendang dengan-cara serentak, maka gendang akan menciptakan bunyi yg asing.
Cara Alat Musik Gendang Menghasilkan Suara
Sedangkan berikut ini merupakan cara-cara yg dikerjakan supaya gendang bisa menciptakan suara. Simak penjelasannya di bawah ini!
Bunyi “Dong”
Bunyi “dong” merupakan bunyi yg dihasilkan dgn cara menabuh pada permukaan kulit gendang dgn seluruh permukaan telapak tangan, tetapi permukaan telapak tangan jangan terlalu menekan kulit gendang.
Bunyi “Deng”
Bunyi “deng” merupakan bunyi yg dihasilkan dgn cara menabuh pada permukaan kulit yg bersahabat dgn bingkai dgn menggunakan sebagian dr jari.
Bunyi “Plak”
Bunyi “plak” merupakan bunyi yg dihasilkan dgn cara menabuh pada permukaan kulit dgn memakai setengah permukaan tangan, kemudian pada final tabuhan atau pukulan telapak tangan tetap berada di permukaan kulit untuk meredam dengungan gendang, sehingga nantinya bunyi yg dihasilkan dr gendang berupa “plak”.
Bunyi “Peung”
Bunyi “peung” merupakan bunyi yg dihasilkan dgn cara menabuh pada permukaan kulit dgn menggunakan sebagian jari tangan.
Bunyi “Pak”
Bunyi “pak” merupakan bunyi yg dihasilkan dgn cara menabuh pada permukaan kulit gendang dgn cara menekan sebagian permukaan tangan.
Fungsi Alat Musik Gendang
@https://wwwsugiyono.blogspot.com/
Tentunya setiap alat musik niscaya memiliki fungsi-fungsi tersendiri untuk dimainkan. Begitu pula dgn musik gendang ini, kemudian apa saja fungsi-fungsi dr alat musik gendang ini? Yuk simak penjelasan di bawah ini!
- Gendang dipakai selaku pengendali tempo & pula irama pada setiap gending.
- Gendang dipakai untuk mengawali atau menuntaskan gendingan.
- Gendang mampu dipakai selaku melodi lagu.
- Gendang digunakan selaku pendukung ritmis lada waditra-waditra lain & pula sinden yg menawarkan kombinasi pada suatu lagu.
- Gendang dipakai selaku pengiring suatu kesenian, baik itu tarian, karawitan & pula gamelan Jawa.
- Gendang dipakai sebagai embel-embel instrumen sebuah genre lagu, misalnya yaitu lagu &gdut.
Bagian-Bagian Alat Musik Gendang
@https://bobo.grid.id/
Gendang merupakan alat musik yg terdiri dr beberapa kepingan-serpihan. Berikut ini merupakan pecahan-kepingan yg ada di dlm musik gendang.
- Gedug merupakan kepingan lubang gendang besar yg ditutupi dgn memakai kulit kepingan bawah, sedangkan untuk lubang atas disebut dgn kemprang atau kempyang.
- Rarawat merupakan tali yg dibuat dgn menggunakan kulit kerbau, dimana fungsinya yaitu untuk mengontrol tinggi nada dr gendang.
- Wengku merupakan buletan bambu yg dipakai sebagai pemasang kulit.
- Ali-ali merupakan sebuah anyaman yg dipakai untuk mengencangkan tali rarawat.
- Nawa merupakan lubang yg dipakai untuk mengeluarkan bunyi atau angin.
Cara Membuat Alat Musik Gendang
@https://makassar.tribunnews.com/
Apakah kalian tahu, ternyata untuk menciptakan gendang diperlukan beberapa materi-bahan utama loh, seperti kayu nangka, kelapa atau cempedak, kulit kerbau, kulit kambing & pula tali rotan.
Dimana alat musik ini memiliki dua segi lubang kayu yg ditutup dgn memakai kulit binatang, mirip kulit kerbau, atau sapi yg digunakan untuk menciptakan nada rendah.
Sisi lainnya akan ditutup dgn menggunakan kulit kambing yg dipakai selaku nada tinggi. Kemudian akan diberikan suatu tali pengikat yg dibentuk dgn memakai bahan tali rotan yg berupa karakter “Y”.
Tali tersebut dapat dikencangkan atau pula dikendurkan dgn tujuan untuk mengubah atau merubah nada dasar & pula untuk menaikkan nada bunyi mampu dgn mengencangkan tarikan kulit gendang.
Setelah kita membahas ihwal bahan-materi untuk menciptakan gendang iatas, maka berikut ini merupakan tahap-tahapan dlm menciptakan alat musik gendang.
Pemotongan Kayu
Potong kayu yg sudah ditebang, dimana kayu yg dipakai bisa berupa pohon nangka atau cempedak kelapa. Potong pohon tersebut dengan-cara horizontal atau tegak lurus sesuaikan dgn ukurannya.
Pada umumnya gendang memiliki ukuran 30 cm sampai 45 cm. Kemudian beri lubang pada belahan tengah kayu yg sudah dipotong sesuai dgn ukuran, beri lubang dgn memakai alat pahat.
Lada langkah ini, para pembuat atau pengrajin gendang haruslah hati-hati, hal ini agar potongan yg lain tak ikut terpotong atau rusak. Sebab apabila pada tahap ini gagal, maka para pengrajin harus mengganti dgn kayu yg lainnya atau kayu yg gres.
Pengamplasan
Apabila tahap pemotongan kayu sudah selesai, maka tahap berikutnya ialah mengamplas pada belahan segi besar lengan berkuasa. Pada tahap ini tentukan pula seluruh permukaan sudah halus.
Pemasangan Kulit
Selanjutnya masuk ke dlm tahap pemasangan kulit pada kedua sisi gendang. Dimana pada musik gendang ini terdapat segi lubang kayu yg ditutupi dgn menggunakan kulit binatang, seperti menggunakan kulit kerbau atau kulit sapi yg dipakai sebagai penghasil nada rendah.
Kemudian Susi yang lain yg ditutupi dgn menggunakan kulit kambing sebagai penghasil nada tinggi. Kemudian beri tali pengikat dgn menggunakan materi tali rotan yg berbentuk abjad “Y”.
Mengatur Tinggi Rendahnya Nada
Apabila sudah selesai memasang kulit, maka pastikan dgn sungguh-sungguh kalau kulit tersebut & pula tali rotan sudah benar-benar terpasang.
Kemudian anda pula bisa mengontrol tinggi rendahnya suatu nada dgn cara mengencangkan atau mengendorkan tali rotan
Finishing
Selanjutnya yakni tahap yg terakhir yakni finishing, pada tahap ini kalian mampu menghiasi gendang dgn menambah goresan-ukiran yg sesuai selera. Selain itu kalian pula bisa memperbesar warna pada musik gendang dgn cara mengoleskan cat kayu.
Penutup Alat Musik Gendang
Demikianlah pembahasan lengkap mengenai alat musik gendang, dimulai dr sejarah, jenis-jenis, cara memainkan, fungsi, cuilan-kepingan & pula cara membuatnya.
Semoga postingan ini mampu membantu para pembaca sekalian dlm mengetahui & mengerti perihal alat musik gendang & gampang-mudahan penjelasannya mampu dipahami dgn baik!
Alat Musik Gendang
sumber rujukan:
@https://felderfans.com/alat-musik-gendang/
@https://hanyaberbagi.com/alat-musik-kendang/
@https://felderfans.com/cara-memainkan-alat-musik-gendang/