7+ Pola Surat PersetujuanSewa Tempat Usaha Cara Menciptakan

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha –  Dalam penggunaan surat perjanjian sewa tempat usaha berikut ini sangat diharapkan utamanya bagi pebisnis atau penyewa tempat perjuangan mirip ruko atau yang lain. Dokumen ini bersifat mengikat dgn menjelaskan dengan-cara rincian hak & kewajiban masing-masing pihak.

Surat perjanjian pula dibuat untuk menyingkir dari perkelahian yg mungkin akan terjadi sewaktu-waktu. Hal itu sebab segala hal yg tertuang dlm point-point perjanjian sudah disepakati bersama & mempunyai kekuatan aturan.

Saat seseorang berbelanja ruko atau tempat usaha baik dgn KPR maupun cash kemudian ia ingin menyewakannya, surat perjanjian semacam ini pula diperlukan. Itu berguna untuk mengikat antara kedua belah pihak agar selalu taat atas aturan yg sudah disepakati tersebut. kalau salah satu ada yg melanggar, sanksi mungkin akan didapatkan.


Hal Yang Harus Ada Dalam Surat Perjanjian

Hal Yang Harus Ada Dalam Surat Perjanjian Kerjasama Investasi

Sejumlah elemen haruslah dituliskan dengan-cara rincian dlm surat perjanjian ini. Seperti misalnya identitas kedua belah pihak, alamat tempat perjuangan, harga sewa yg disepakati, & sebagainya. Berikut selengkapnya.

1. Identitas Dari Kedua Pihak

Hal pertama yg mesti ada dlm surat perjanjian identitas pihak pertama & kedua. Pihak pertama dlm hal ini ialah orang yg mempunyai properti, sementara pihak kedua yaitu calon penyewa tempat usaha. Tuliskan dengan-cara rincian mulai dr nama lengkap, alamat, umur, & nomor KTP keduanya.

2. Alamat Ruko / Kios

Hal yg tak boleh ketinggalan untuk dicantumkan yang lain yakni alamat dr tempat usaha yg disewakan. Tuliskan alamat dgn lengkap untuk menyingkir dari duduk perkara di kemudian hari balasan kesalahan lokasi.

3. Harga Sesuai Kesepakatan

Tuliskan harga yg disepakati apakah harga sewa dibayarkan dengan-cara bulanan atau tahunan. Jelaskan pula apakah pembayaran mesti menambahkan uang wajah terlebih dulu, bila iya tuliskan besaran duit tampang yg mesti dibayarkan.

4. Jangka Waktu Sewa

Perhatikan pula berapa sekurang-kurangnyawaktu penyewaan, apakan satu bulan, tiga bulan, atau lainnya. Jelaskan pula kapan tanggal berlaku & berakhirnya perjanjian sewa. Ini penting agar penyewa yg akan menempati ruko dapat mengetahui dgn niscaya kapan ia sudah dibolehkan menempati ruko & kapan mesti keluar sesudah waktu sewa habis.

5. Pembebanan Biaya Perawatan

Jelaskan pula mengenai biaya perawatan. Hal tersebut sebab ruko sudah dipindahtangankan pada pihak penyewa. Dalam hal ini ongkos listrik, PDAM, kebersihan sepenuhnya dibebankan pada pihak kedua.

6. Saksi

Untuk menyingkir dari kesalahpahaman atau kecurangan antara kedua belah pihak, maka diharapkan dua orang saksi.  Pihak yg berperan sebagai saksi mampu ketua RT di lokasi perjuangan yg akan disewakan atau orang terdekat dr kedua pihak. Para saksi pula diwajibkan mengenali isi perjanjian & menandatanganinya.

Baca Juga: Contoh Surat Perjanjian Damai


Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha

Setelah mengenali hal-hal yg harus dicantumkan, saatnya untuk mengulas berbagai teladan & pasal atau point-point yg harus ada dlm perjanjian. Berikut selengkapnya.

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko / Kios Bagian Pembuka

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko Kios Bagian Pembuka

Bagi pemilik kios atau ruko berpendapat bahwa dokumen ini tidaklah begitu dibutuhkan. Tetapi itu tidaklah benar sebab surat perjanjian inilah yg akan mengikat penyewa & pemilik dlm suatu perjanjian . Misalnya tanggal pembayaran, iuran listrik, atau yang lain.

Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko / Kios Bagian Pembuka

SURAT PERJANJIAN SEWA RUKO / KIOS

 

Kami yg bertanda tangan berikut ini:

Nama              : Nama lengkap pihak pertama sebagai pemilik tempat usaha

  5+ Acuan Surat Perjanjian Kesepakatan Tanah, Roko, Bangunan

Jabatan           : Pemilik usaha

Umur               :

Alamat            : Alamat lengkap pihak pertama

No Telp          : No telepon pihak pertama

NIK                 : Nomor Induk Kependudukan pihak pertama

Dalam hal ini bertindak atas nama pribadi untuk berikutnya disebut dgn “Pihak Pertama”

 

Nama              : Nama lengkap pihak pertama sebagai pemilik tempat perjuangan

Jabatan           : Pemilik usaha

Umur               :

Alamat            : Alamat lengkap pihak kedua

No Telp          : No telepon pihak kedua

NIK                 : Nomor Induk Kependudukan pihak kedua

Dalam hal ini bertindak atas nama pribadi untuk selanjutnya disebut dgn “Pihak Kedua”

 

Pihak pertama & pihak kedua untuk selanjutnya disebut selaku “Para Pihak”

Pihak pertama oke untuk menyewakan ruko / kios yg berlokasi di alamat………… RT…… RW……… Kecamatan………. Kelurahan……. Kabupaten…………… dgn luas……. meter persegi. Para pihak dlm hal ini bersepakat untuk membuat surat perjanjian yg berisi antara lain sebagai berikut:

Pasal Satu

Pasal satu berisi harga & cara pembayaran yg disepakati. Mula dr berlakunya perjanjian untuk jangka waktu berapa lama dr mulai tanggal…. bulan…. tahun hingga tanggal…….. bulan….. tahun………

Para pihak baiklah dgn penetapan harga sewa ruko / kios sebesar  Rp……………… (terbilang……………….. Rupiah) untuk rentang waktu………………… bulan / tahun.

Pasal Dua

Pasal kedua membahas perihal duit tampang & cicilan bila ada. Pihak kedua dlm hal ini diharuskan menyampaikan uang wajah atau Down Payment (DP) sebesar…..  persen dr harga sewa total atau sejumlah Rp……… (Terbilang………………….. Rupiah). Pihak kedua wajib membayarkan duit muka tersebut optimal ……. hari setelah berlakunya surat perjanjian ini.


Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko / Kios Bagian Isi

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko Kios Bagian Isi

Bagian isi surat memuat pasal ketiga hingga ketujuh yg membahas jaminan, pemutusan kontrak & lainnya. Berikut ini selengkapnya.

Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko / Kios Bagian Isi

Pasal Tiga

Berisi jaminan dlm hal ini pihak pertama selaku pemilik ruko / kios menjamin bahwa properti yg disewakan tersebut beserta fasilitasnya yaitu sepenuhnya milik langsung & bebas dr sengketa. Properti pula bebas dr permintaan hukum & persoalan lain yg akan mengganggu keberjalanan kerjasama para pihak.

Semua yg muncul akibat dr kelalaian pihak pertama yg berhubungan dgn duduk perkara tersebut maka sepenuhnya akan ditanggung pihak pertama.

Pasal Empat

Pasal keempat mengulas pemutusan kontrak & serah terima. Sebelum jangka waktu perjanjian berakhir, maka pihak pertama tidak boleh untuk meminta pihak kedua meninggalkan tempat perjuangan tersebut & menyerahkan ruko pada pihak pertama kecuali sudah disepakati sebelumnya.

Pasal Lima

Pasal kelima membicarakan penagihan hak penggunaan bangunan. Selama perjanjian masih berlaku, pihak kedua tidak boleh untuk mengalihkan sewa atau menyewakannya pada pihak lain diluar pihak kedua dgn alasan apapun tanpa sepengetahuan pihak pertama.

Pasal Enam

Pasal keenam menampung point berisi ganti rugi & kerusakan bangunan. Jika terjadi kerusakan akhir struktur bangunan yg rapuh atau dikonsumsi usia maka pihak pertama yg bertanggung jawab. Yang dimaksud struktur bangunan disini yakni penggalan properti mencakup dinding, pondasi, lantai & serpihan-pecahan yg menunjang lainnya.

Pihak kedua pula dilarang keras untuk mengganti struktur bangunan dr ruko / kios tersebut kecuali sudah mendapatkan izin dr pihak pertama. Sementara kerusakan struktur balasan pemakaian akan ditanggung oleh pihak kedua.

Penyewa pula dibebaskan dr segala beban akibat rusaknya tempat perjuangan alasannya force majeure. Force majeure disini mencakup musibah mirip kebakaran, banjir, gempa bumi, tanah longsor, tornado, huru-hara, perang, pemberontakan, & kerusuhan.

Pasal Tujuh

Pasal ketujuh membahas seputar kemudahan & pembayaran tagihan. Saat menyewa ruko / kios, pihak kedua berhak memakai semua fasilitas dlm bangunan yg disewakan, mencakup listrik, jalan masuk air PDAM, Wifi, nomor telepon, atau yang lain.

Pihak kedua diwajibkan untuk mengeluarkan uang tagihan rekening atau biaya lain atas penggunaan aneka macam kemudahan tersebut. Segala bentuk kerugian akhir pihak kedua gegabah melakukan pembayaran atau hal lain sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak kedua.

  4+ Contoh Surat Perjanjian Kontrak Rumah & Cara Membuatnya


Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko / Kios Bagian Penutup

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko Kios Bagian Penutup

Bagian penutup berisi pasal kedelapan yg memuat pajak & retribusi bangunan yg disewakan hingga disahkannya perjanjian lewat tanda tangan para pihak. Berikut selengkapnya.

Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Ruko / Kios Bagian Penutup

Pasal Delapan

Pasal kedelapan membahas perihal pajak & retribusi. Dalam hal ini pihak kedua mempunyai tanggung jawab untuk membayar pajak bangunan, iuran retribusi daerah, atau lainnya selama pihak kedua masih dlm waktu sewa. 

Pasal Sembilan

Pasal sembilan menertibkan ketertiban & keselamatan lingkungan. Dalam hal ini pihak kedua bertanggung jawab untuk mempertahankan keamanan & ketertiban dr tempat usaha yg disewa tersebut.

Pasal Sepuluh

Prosedur serah terima properti akan dibahas pada potongan ini. Setelah perjanjian atau kontrak rampung, maka pihak kedua wajib menyerahkan kembali ruko & mengosongkan isinya dlm jangka waktu maksimal……. hari.

Pasal Sebelas

Mengulas bagaimana bila terjadi penghapusan kontrak. Jika pihak pertama & kedua berencana untuk memperpanjang kontrak, maka pihak pihak kedua harus menginformasikan pada pihak pertama maksimal……….. hari / bulan sebelum berakhirnya masa kontrak.

Pasal Dua Belas

Pasal keduabelas menertibkan perpanjangan masa kontrak. Dalam hal ini pihak kedua merupakan prioritas utama dr pihak pertama dlm hal perpanjangan masa sewa sebelum memutuskan untuk menawarkannya ke pihak lain.

Pasal Tiga Belas

Membahas pertikaian yg mungkin akan terjadi. Para pihak sudah bersepakat akan menyelesaikan melalui jalan musyawarah atau kekeluargaan apabila terjadi pertikaian yg tak dimuat dlm surat perjanjian ini. Jika problem tak pula mampu diselesaikan melalui musyawarah, maka para pihak sepakat untuk membawanya ke ranah aturan.

 

Demikian surat perjanjian ini dibuat dengan-cara sadar & disepakati oleh kedua belah pihak tanpa adanya paksaan dr pihak manapun.

Perjanjian ini berlaku mulai dr tanggal…… bulan…….. tahun sampai dgn tanggal…….. bulan….. tahun………

PIHAK PERTAMA, ( Nama lengkap, materai & tanda tangan)

PIHAK KEDUA, (Nama lengkap, materai & tanda tangan)

 Saksi-Saksi:

SAKSI PERTAMA, (Nama lengkap, materai & tanda tangan)

SAKSI KEDUA, (Nama lengkap, materai & tanda tangan)

Baca Juga: Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Supplier


Contoh Surat Kuasa Pengurusan Sewa Ruko

Contoh Surat Kuasa Pengurusan Sewa Ruko

Jika pemilik berhalangan hadir, maka surat ini diharapkan untuk menyampaikan wewenang pada pihak lain yg ditunjuk. Dokumen ini haruslah memuat kuasa pada orang lain untuk mengelola hal yg terkait dgn surat perjanjian sewa tempat perjuangan. Berikut umpamanya.

Surat Kuasa Pengurusan Sewa Ruko

 

Saya yg bertanda tangan berikut ini:

Nama                  : Nama lengkap pemilik ruko

Usia                    : usia pemilik ruko

Pekerjaan          : pekerjaan pemilik ruko

Alamat              : Alamat lengkap pemilik ruko

No KTP            : Nomor Identitas Kependudukan pemilik ruko

 

Memberikan kuasa kepada:

Nama                 

Usia                    :

Pekerjaan          :

Alamat              :

No KTP            :

 

Untuk mengurusi segala hal yg berhubungan dgn sewa-menyewa tempat perjuangan:

Nama Ruko / Kios Usaha : Nama ruko atau kios  jikalau ada 

Alamat lengkap                : alamat lengkap tempat usaha yg disewakan

Luas tempat usaha     : luas ruko atau kios berapa meter persegi

Segala hal yg bekerjasama dgn persewaan ruko atau tempat usaha sepenuhnya menjadi tanggung jawab dr peserta kuasa.

 

Demikian surat pernyataan ini dibentuk dgn sadar & tanpa tekanan dr pihak manapun. Melalui surat ini, saya selaku pemilik pula sudah memberikan hak retensi & substitusi pada akseptor kuasa.

Hari……. Tanggal……….. bulan……….. tahun………..

Pemberi Kuasa                                 Penerima Kuasa

 (materai 6000)

 ( _________________ )                          ( _________________ )

  7+ Acuan Surat PersetujuanPeminjaman Uang Dan Cara Menciptakan


Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Pembuka

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Pembuka

Saat masa sewa akan habis, penyewa tak mampu seenaknya menunjukkan tempat perjuangan tersebut pada pihak lain, alasannya menyalahi aturan. Solusinya yakni dgn menciptakan surat perjanjian sewa over kontrak.

Over kontrak sendiri artinya mengalihkan sisa waktu sewa pada pihak lain. Pihak ketiga inilah yg akan menempati properti hingga periode sewa yg disepakati pihak pertama & kedua berakhir. Surat ini haruslah mendapat persetujuan pihak pertama terlebih dahulu selaku pemilik tempat usaha. Berikut umpamanya.

Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Pembuka

SURAT PERJANJIAN SEWA OVER KONTRAK

 

 Pada hari………. tanggal…… bulan….. tahun…… kami yg bertanda tangan berikut ini:

Nama                  : Nama lengkap pihak pertama

Usia                    : usia pemilik pihak pertama

Pekerjaan          : pekerjaan pemilik ruko

Alamat              : Alamat lengkap pemilik ruko

No KTP            : Nomor Identitas Kependudukan pemilik ruko

Dalam hal ini bertindak atas nama langsung & untuk selanjutnya disebut selaku pihak pertama.

 

Nama                  : Nama lengkap pihak pertama

Usia                    : usia penyewa ruko pihak pertama

Pekerjaan          : pekerjaan penyewa ruko pihak pertama

Alamat              : Alamat lengkap penyewa ruko pihak pertama

No KTP            : Nomor Identitas Kependudukan penyewa ruko pihak pertama

Dalam hal ini bertindak atas nama pribadi & untuk berikutnya disebut sebagai pihak kedua.

 

Nama                  : Nama lengkap pihak ketiga

Usia                    : usia penyewa ruko pihak ketiga

Pekerjaan          : pekerjaan penyewa ruko pihak ketiga

Alamat             : Alamat lengkap penyewa ruko pihak ketiga

No KTP            : Nomor Identitas Kependudukan penyewa ruko pihak ketiga

Dalam hal ini bertindak atas nama pribadi & untuk berikutnya disebut selaku pihak ketiga.


Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Isi

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Isi

Bagian ini berisi kewajiban & tanggung jawab yg mesti dikerjakan oleh pihak ketiga. Mulai dr pembayaran sewa & akomodasi yg ada dlm ruko atau tempat perjuangan tersebut. Berikut selengkapnya.

Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Isi

Pihak kedua & pihak ketiga menerangkan bahwa pihak pertama merupakan pemilik sah ruko yg berdiri di lokasi………………………. atas nama………………

Pihak kedua berencana untuk menyewakan tempat perjuangan tersebut pada pihak ketiga. Dalam hal ini pihak ketiga berniat menyewa tempat usaha milik pihak pertama lewat pihak kedua.

Pihak ketiga akan menyewa tempat usaha tersebut mulai dr tanggal……. bulan.. tahun hingga tanggal……. bulan.. tahun……… dgn harga sewa sebesar Rp…….. (terbilang………. Rupiah) untuk semua waktu sewa tersebut.

Pihak ketiga berhak untuk memakai kemudahan dlm ruko meliputi air PDAM, listrik, telepon kabel & Wifi. Tagihan & biaya penggunaan lain sepenuhnya dibebankan pada pihak ketiga hingga berakhirnya waktu sewa.

Pihak ketiga pula bertanggung jawab untuk mempertahankan & merawat tempat usaha yg disewa tersebut tergolong keselamatan & kebersihannya.

Kerusakan bangunan balasan pemakaian menjadi tanggung jawab pihak ketiga sepenuhnya

Jika terjadi force majeure mirip gempa bumi, angin ribut, tanah longsor, banjir, petir, kebakaran, huru-hara, kerusuhan menjadi tanggung jawab pihak pertama.

Baca Juga: Contoh Surat Perjanjian Penahanan Ijazah


Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Penutup

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Penutup E1603503156959

Bagian epilog surat perjanjian ini diakhiri dgn tanda tangan pihak pertama, kedua & ketiga yg pertanda bahwa dokumen ini sudah mulai berlaku. Berikut selengkapnya.

Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha Over Kontrak Bagian Penutup

Pihak kedua berhak memutuskan kekerabatan sewa tempat usaha ini dgn syarat memberitahu kan terlebih dahulu pada pihak pertama sebelum berakhirnya perjanjian.

Pihak kedua maupun ketiga dlm hal ini tak berhak menuntut pengembalian biaya sewa meskipun tenggat waktu sewa belum berakhir.

PIHAK PERTAMA       PIHAK KEDUA         PIHAK KETIGA

( ______________ )      ( _______________ )       ( _______________ )


Itulah beberapa acuan surat perjanjian sewa tempat usaha lengkap beserta pasal atau point-point didalamnya. Para pihak mampu menggunakan berbagai contoh tersebut untuk kebutuhan langsung maupun perusahaan.

Meskipun seseorang menyewakannya dengan-cara eksklusif, surat ini diperlukan semoga kedua belah pihak sama-sama mengenali hak & kewajibannya masing-masing. Ini pula bermanfaat untuk menyingkir dari kesalahpahaman yg mungkin akan muncul antara pihak pertama sebagai pemilik & pihak kedua selaku penyewa.

Contoh Surat Perjanjian Sewa Tempat Usaha