7 Hal Yang Membatalkan Dan Menghilangkan Pahala Puasa – Setelah kita tau bahwa ibadah puasa utamanya puasa wajib ibarat puasa ramadhan itu mempunyai syarat dan rukun, bahkan ada syarat syah puasa dan ada juga syarat wajib maka untuk itu kita perlu mengetahui hal-hal yang membatalkan puasa biar ketika kita sedang melakukan puasa sanggup terhindar dari melaksanakan sesuatu yang membatalkan puasa serta pelu kita tau kasus yang menetralisir pahala puasa tersebut.
Puasa yakni ialah ibadah yang samar sehingga tidak terlihat tanda-tanda bahwa orang tersebut sedang melakukan puasa, makanya kita terlebih dahulu mengetahui acara imsak guna untuk berhati-hati dalam mengawali melakukan puasa, beda dengan ibadah yang yang lain ibarat sholat, saat orang tersebut sedang melaksakan sholat niscaya pisa kelihatan oleh orang lain bahwa orang itu sedang sholat, sedangkan puasa tidak tau bahwa orang tersebut sedang puasa, bahkan nkadang orang yang sedang melaksanakan puasa lupa diri bahwa dirinya itu sedang puasa.
Dengan hal sepeti itu kita mesti waspada dan teliti atas diri kita ketika sedang melakukan puasa dari hal-hal yang membatalkan puasa sebab yaitu dalam aturan agama islam ada beberapa hal yang membatalkan puasa dan sekaligus sanggup menghilangkan pahalanya, tetapi mampu juga puasa tetap syah tetapi pahala puasa tidak di peroleh misalkan kita sedang berpuasa melakukan perkelahian, berdusta, mencritakan orang lain dengan kata arab adalah gibah dan masih banyak lagi yang lainnya.
Di sini kami akan sedikit membicarakan ihwal hal-hal yang sanggup membatalkan puasa baik puasa wajib mirip puasa ramadhan, ganti, nadzar maupun puasa sunnah ibarat puasa senin kamis, puasa asyura, puasa arafah, tarwiyah, puasa 6 hari di bulan syawal, puasa rajab dan yang lainnya.
1. Memasukkan sesuatu kesetiap lubang yang ada pada diri kita, ibarat makan, minum, kemasukan air ketelinga, hidung dan yang lainnya.
2. Melakukan korelasi seksual baik suami istri maupun bukan dengan kondisi sadar dan sengajadengan SengajaHubungan seksual baik dilaksanakan pasangan suami isteri atau buka.
3 . melakukan pemurtadan (keluar dari agama islam) baik berupa iktikad, perbuatan dan perkataan.
4. Haid Haid, atau nifas yaitu darah yang keluar dari kemaluan wanita yang sudah menginjak usia batas sekurang-kurangnya9 tahun. Dengan ketentuan waktu yang sudah di pastikan dalam abad haid.
5. Melahirkan baik secara umumlewt kemaluan wanita maupun secara di sesar atau di oprasi lewat.
5. Muntah dengan sengaja, dan jika tanpa disengaja atau alasannya yakni sakit, maka tidak membatalkan.
5. Keluar air mani baik secara besetubuh atau dengan cara apa saja terkecuali dingan cara mimpi.
6. Gila yang terjadi ketika seseorang sedang melaksanakan ibadah puasa meskipun cuman sebentar, maka puasanya batal.
7. Epilepsi atau mabuk dengan cara sengaja sampai menghabiskan semua waktu puasa pada siang harinya.
Demikian yang mampu kami buat tentang hal-hal yang membatalkan puasa dan menetralisir pahala puasa, agar mampu bermanfaat bagi kita semuanya dan kita sanggup mengerjakan puasa dengan benar sesuai dengan ketentuan hukum agama islam.