Coba kalian perhatikan gambar di bawah ini. Air danau tersebut terlihat hijau. Apakah kalian tahu kenapa air danau itu terlihat hijau? Coba cari & mendekatlah ke pinggir kolam. Lihatlah apakah ada sesuatu yg bewarna hijau kecil yg melayang-layang di dlm air atau menempel di dasar kolam? Coba kalian ambil satu tetes & lihatlah dgn mikroskop! Apa yg terlihat?
 |
| Air danau bewarna hijau |
Terlihat sesuatu berwarna hijau, ada yg membisu, atau bergerak sangat cepat. Makhluk apakah yg kita lihat di bawah miroskop tersebut? Untuk mengetahuinya, mari kita bahas wacana makhluk hidup yg seperti tanaman & mirip binatang.
Para mahir flora memasukkan makhluk hidup tersebut ke dlm dunia tumbuhan karena berklorofil, sedangkan para mahir hewan memasukkannya ke dunia hewan karena bergerak aktif & memiliki bintik mata. Sebagai jalan tengah, dimunculkan kingdom Protista. Kaprikornus, semua anggota kingdom Protista ialah makhluk hidup yg ”bukan hewan & bukan pula tumbuhan”.
Protista merupakan makhluk hidup bersel satu atau bersel banyak & sudah memiliki membran inti (selnya bersifat eukariot). Protista bukan merupakan binatang ataupun flora, tetapi hanya mempunyai sifat yg mirip hewan, mirip tumbuhan, ataupun mirip jamur.
Semua makhluk hidup eukariotik yg bukan merupakan hewan & tanaman masuk dlm kalangan Protista. Kelompok makhluk hidup Protista yg mirip flora ialah ganggang (Algae), kalangan Protista yg ibarat binatang adalah Protozoa, sedangkan kelompok Protista yg menyerupai jamur yaitu jamur lendir & jamur air.
Protista lazimnya didapatkan di dlm air, dapat berbentukplankton yg terbang-layang di dlm air atau melekat di dasar sungai, maritim, atau danau. Protista mampu pula hidup di dlm tanah & di tempat-tempat yg basah, baik selaku benalu maupun selaku saprofit, serta mampu pula hidup bersimbiosis dgn organisme lainnya. Lalu tahukah kalian apa saja peranan protista bagi kehidupan? Berikut ini penjelasannya.
Contoh Protista yg Menguntungkan bagi Kehidupan
Protista dlm kehidupan manusia banyak memperlihatkan laba bagi insan & organisme lain. Manfaat terbesar ialah sebagai penghasil oksigen & sebagai produsen paling besar di maritim. Berikut ini yaitu acuan jenis protista yg bermanfaat bagi kehidupan.
■ Ganggang (sebagian besar), merupakan anggota Protista yg memperlihatkan kontribusi, baik dlm penyediaan energi jaring-jaring makanan mupun dlm bidang industri. Pada ekosistem perairan, ganggang bertindak sebagai fitoplankton yg mampu menghasilkan energi bagi organisme heterotrof karena kemampuannya untuk melakukan fotosintesis. Sedangkan dlm bidang industri, ganggang mampu dimanfaatkan sebagai materi dlm industri es krim, biar-semoga, kosmetik, materi pembuatan dinamit, & sebagai materi penggosok.
■ Ganggang Cokelat (Phaeophyta), dinding selnya mengandung asam alginat yg mampu dimanfaatkan sebagai pengemulsi dlm industri es krim, sebagai obat-obatan & cat.
■ Laminaria lavaniea, mengandung kalsium yg dapat dimanfaatkan selaku pupuk pertanian & makanan ternak.
■ Laminaria digitalis, mampu dimanfaatkan sebagai penghasil yodium, untuk obat penyakit gondok.
■ Ganggang Merah (Rhodophyta), dapat dimanfaatkan sebagai bahan adonan dlm es, materi kosmetika, bahan pembuatan biar-supaya & sebagai pemadat media kemajuan kuman. Contoh spesies yg sering dimanfaatkan antara lain Gracilaria sp., Gellidium sp., & Eucheuma spinosum.
■ Ganggang Hijau (Chlorophyta), merupakan sumber fitoplankton yg digunakan selaku pakan ikan & binatang air lainnya. Dapat dibilang bahwa pada ekosistem peraiaran, ganggang hijaulah yg merupakan produsen bagai binatang-hewan air lainnya.
■ Ulva, Caulerpa dan Enteromorpha, mampu dijadikan sebagai sumber masakan berupa sayur.
■ Macrocrytis pyrifera, mengandung yodium yg mengandung Na, P, N, & Ca yg mampu dimanfaatkan selaku embel-embel untuk binatang ternak.
■ Laminaria, Macrocystis, Ascophylum dan Fucus, mengandung asam alginat yg mampu dimanfaatkan sebagai pengental produk masakan, industri, & alat-alat keelokan.
■ Porphyra, merupakan spesies alga merah yg dimanfaatkan untuk makanan tambahan kesehatan.
■ Rhodymenia palmata, merupakan spesies alga merah yg berfungsi sebagai sumber kuliner.
■ Gelidium sp. dan Gracilaria sp., dipakai sebagai materi pengerjaan biar-supaya banyak terdapat di perairan negara yg agak hambar.
■ Navicula, sering disebut ganggang kersik yg apabila mati, fosilnya membentuk tanah diatome yg berfungsi selaku materi penggosok, adonan semen atau penyerap nitrogliserin pada bahan peledak.
■ Chlorella vulgaris, mampu dijadikan sebagai sumber kuliner alternatif bergizi tinggi. Chlorella jenis ini mengandung klorofil yg dapat meraih 2-3% dr beratnya. Chlorella pula mengandung protein dgn kadar 55-60%, Vitamin C, Vitamin E, Kalsium, Kalium & Magnesium.
■ Diatom, adalah golongan ganggang keemasan (Chrysophyta) yg cangkangnya merupakan deposit silika. Silika ini mampu digunakan sebagai distributor penyaring untuk menjernihkan cairan, selaku ampelas, & penggosok perak. Tanah diatom pula mampu dimanfaatkan selaku materi isolasi, bahan pembuat dinamit, materi pembuat saringan, & bahan pasta gigi.
■ Protozoa (sebagian besar), merupakan anggota Protista Mirip Hewan yg mempunyai peranan dlm kehidupan antara lain sebagai berikut:
● Merupakan pecahan penting dlm rantai kuliner pada komunitas lingkungan akuatik.
■ Foraminifera, kerangkanya yg telah kosong mengendap di dasar bahari membentuk tanah globigerina, yg memiliki kegunaan globigerina selaku isyarat adanya minyak bumi.
■ Radiolaria, hidup di dasar perairan akan membentuk tanah radiolarian. Tanah ini mengandung zat kersik yg dapat digunakan selaku materi penggosok.
■ Entamoeba coli, hidup dlm usus besar manusia & membantu proses pembusukan sisa-sisa masakan & mensintesis vitamin K.
■ Tricomonas homini, hidup di dlm alat pencernaan tetapi tak patogen (tidak menimbulkan penyakit).
■ Paramecium caudatum, merupakan salah satu jenis Paramecium air tawar yg banyak dipakai untuk penelitian. Selain itu, sebagian besar jenis Paramecium mampu dipakai sebagai indikator air tawar yg terkotori.
■ Euchema spinosum, banyak dibudidayakan karena menghasikan semoga.
■ Chondrus crispus, pula dibudidayakan yg dikenal sebagai rumput laut.
■ Noctiluca, memiliki cangkang fosfor yg mampu menghasilkan cahaya berpendaran (bioluminesensi) di bahari pada malam hari.
■ Triconympha sp., hidup di dlm usus rayap membentuk simbiosis mutualisme (saling menguntungkan). Kemampuan Triconympha yakni menguraikan selulosa sehingga memberi kemapuan pada rayap untuk mengonsumsi kayu. Jika dipikir-pikir, Triconympha mempunyai peranan yg sungguh menguntungkan bagi rayap tetapi sangat merugikan bagi manusia, tahu kenapa?
■ Saproglenia, yakni spesies dr filum Oomycota (jamur air) yg hidup selaku saprofit pada bangkai-bangkai binatang di air sehingga di dlm air tak dipenuhi bangkai makhluk hidup & sampah.
Contoh Protista yg Merugikan bagi Kehidupan
Selain memiliki peranan menguntungkan, protista pula mempunyai tugas merugikan lantaran banyak dr anggotanya yg bersifat benalu. Sesuatu yg berkaitan dgn prasit pasti yaitu penyakit. Lalu apa saja organisme protista yg mengakibatkan penyakit? Berikut ini yaitu teladan protista yg menyebabkan penyakit baik pada manusia, binatang, maupun flora.
■ Entamoeba ginggivalis, merupakan Rhizopoda parasit dlm tubuh insan. Organisme ini menyebabkan kerusakan gigi & gusi (penyakit ginggivitis).
■ Entamoeba hystolitica, pula merupakan kalangan Rhizopoda yg menimbulkan penyakit disentri atau diketahui dgn penyakit amebiasis.
■ Trypanosoma gambiense, mengakibatkan penyakit tidur pada manusia di benua Afrika. Hospes perantaranya yaitu lalat Tse tse jenis Glosina palpalis.
■ Trypanosoma rhodesiense, pula menimbulkan penyakit tidur pada insan dgn hospes (inang) perantaranya yaitu lalat Tse tse jenis Glosina morsitans.
■ Trypanosoma evansi, menimbulkan penyakit surra (malas) pada binatang ternak. Hospes perantaranya yakni lalat Tabanus.
■ Trychomonas vaginalis, mengakibatkan penyakit pada alat kelamin wanita (keputihan) & pula pada jalan masuk kelamin laki-laki.
■ Trychomonas homini, hidup di dlm alat pencernaan, tetapi tak patogen.
■ Trychomonas foetus, menyebabkan abortus (keguguran) impulsif pada ternak.
■ Trypanosoma cruzi, menimbulkan penyakit chagas (anemia) pada anak-anak.
■ Trypanosoma brucei, mengakibatkan penyakit nagana pada hewan ternak.
■ Leishmania donovani, mengakibatkan penyakit kala azar (leishmaniasis) pada insan. Penyakit ini ditandai dgn tanda-tanda hari & limpa membengkak, serta demam yg berkepanjangan. Hospes perantaranya ialah nyamukPholobotamus.
■ Leishmania tropica, pula menyebabkan penyakit leishmaniasis yaitu mengakibatkan leiso (luka patologis) pada kulit atau organ pencernaan.
■ Trichonympha dan Myxotricha, merupakan jenis Flagellata yg hidup di dlm usus rayap & menolong rayap untuk mencerna kayu karena mampu mengeluarkan enzim selulosa. Enzim ini menciptakan partikel kayu tersebut menjadi lebih lunak, sehingga mudah dirombak & terurai menjadi serpihan-cuilan kecil kemudian diserap oleh rayap. Bahan yg diserap ini sebagian diharapkan oleh rayap & sebagian untuk kelancaran hidup Flagellata.
■ Giardia lamblia, merupakan satu-satunya Protozoa usus yg menjadikan penyakit disentri/diare & kejang-kejang di penggalan perut. Protozoa ini ditemukan dlm duodenum/usus dua belas jari. Penularannya melalui masakan atau minuman yg terkotori & melalui kontak dr tangan ke verbal.
■ Balantidium coli, ialah anggota Ciliata yg bersifat parasit pada insan, yakni menyebabkan penyakit diare berdarah yg gejalanya sama dgn penyakit diare biasa. Inang perantara penyakit ini yaitu babi, yakni melalui masakan/minuman yg terkontaminasi oleh kotoran babi yg mengandung Balantidium coli.
■ Plasmodium, yaitu anggota dr Sporozoa yg mengakibatkan penyakit malaria. Ada 4 jenis Plasmodium dgn 4 jenis penyakit malaria yg disebabkannya, yaitu:
● Plasmodium vivax, merupakan penyebab malaria tersiana yg bersifat tak ganas, gejalanya adalah suhu badan panas hambar berubah-ganti setiap 2 hari sekali (48 jam).
● Plasmodium ovale, merupakan penyebab malaria tersiana yg ganas, gejalanya sama dgn pada malaria tersiana.
● Plasmodium malariae, penyebab malaria kuartana yg bersifat tak ganas, gejalanya suhu tubuh panas cuek setiap 3 hari sekali (72 jam).
● Plasmodium falciparum, penyebab malaria kuartana yg bersifat ganas, gejalanya suhu badan panas hambar tak beraturan.
■ Toxoplasma gandii, yaitu penyebab penyakit toxoplasmosis yg menyerang manusia, kucing, babi, & kambing. Toxoplasmosis dapat mengakibatkan radang pada hati, paru-paru, otot, saraf pusat, & keguguran. Toxoplasma masuk ke dlm tubuh insan lewat makanan atau minuman yg terkotori kista Toxoplasma & tak dimasak dengan-cara tepat & mampu hidup beberapa tahun dlm tubuh insan.
■ Babesia bigemina, menimbulkan penyakit demam Texas, Amerika.
■ Theleria parva, menyebabkan penyakit demam Pantai Timur Afrika.
■ Saprolegnia parasitica, ialah Protista mirip jamur yg bersifat parasit pada sisik & insang ikan yg terluka.
■ Phytoptora infestans, menimbulkan penyakit late blight pada kentang, tomat, & sebagainya.
■ Phytoptora nicotine, benalu & mengakibatkan penyakit pada tumbuhan tembakau.
■ Phytoptora faberi, menyebabkan penyakit pada tumbuhan karet pada luka bekas sadapan.
■ Phytoptora palmifera, benalu & mengakibatkan penyakit pada kelapa.
■ Plasmopora viticola, merupakan benalu pada tanaman anggur.
■ Pseudoperonospora cubensis, parasit pada tanaman mentimun.
■ Albugo candida, benalu pada tanaman kol, kubis, & golongan Cruciferae yg lain.
■ Plasmodiophora brassicae, menyebabkan penyakit bisul akar pada tanaman kubis.
■ Spongospora subterranean, merupakan parasit pada tanaman kentang.
■ Phytium sp., menimbulkan penyakit rebah semai yg merusak bibit tumbuhan.
■ Gymnodinium dan Gonyaulax, yakni anggota Pyrrophyta atau Dinoflagellata (Ganggang Api) yg dapat dijumpai pertumbuhan yang blooming atau red tides (pasang merah) yg menimbulkan air pasang merah & bersifat beracun di alam sekitar lautan. Beberapa speciesnya sering menciptakan racun bagi ikan dlm jumlah yg besar, tetapi tak pada kerangkerang yg hidup. Jika sebuah dikala Anda memakan kerang hendaknya waspada alasannya adalah ada kerang yg terkena racun, jikalau ini kita makan kita bisa keracunan pula.
■ Protogonyaulax catenella, hidup benalu pada tubuh berbagai binatang laut.
■ Prototheca wickerhamii, merupakan ganggang patogen yg menyerang insan yakni dapat mengakibatkan peradangan persendian. Beberapa ganggang yg terbawa udara menimbulkan alergi.
■ Cephaleuros, menyerang daun teh, kopi, lada, cengkeh, jeruk, & lain-lain di daerah tropik & menjadikan banyak kerusakan.