6 Sifat Bidadari dalam Kitab Jihad Shahih Bukhari

Ketika disebutkan kata “bidadari” yg terbayang yakni makhluk penuh daya tarik untuk para mahir nirwana. Bagaimana sebenarnya sifat-sifat bidadari?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjelaskan sifat-sifat bidadari dlm banyak haditsnya. Di Shahih Bukhari, Imam Bukhari meriwayatkan hadits-hadits itu di beberapa kawasan; di antaranya di kitab jihad & di kitab ihwal surga.

Mengapa penjelasan bidadari pula ditaruh di kitab jihad? Sebab salah satu keutamaan orang yg berjihad & mati syahid, mereka akan dihadiahi bidadari di surga nanti.

باب الْحُورُ الْعِينُ وَصِفَتُهُنَّ (Bab Bidadari & sifat-sifat mereka), demikian Imam Bukhari memberinya judul.

Menakjubkan

Sifat lazim bidadari adalah menakjubkan, membuat orang tercengang. يَحَارُ فِيهَا الطَّرْفُ

Begitu indahnya bidadari, mereka menciptakan persepsi tercengang melihatnya.

Matanya sangat indah

Sifat kedua bidadari adalah matanya sungguh indah. Imam Bukhari merangkumnya dlm kalimat شَدِيدَةُ سَوَادِ الْعَيْنِ شَدِيدَةُ بَيَاضِ الْعَيْنِ (bola matanya sungguh hitam, bagian putih matanya sangat jernih)

Dinikahkan dgn penduduk surga

وَزَوَّجْنَاهُمْ , أَنْكَحْنَاهُمْ . Bidadari-bidadari itu dipasangkan dgn penduduk nirwana. Artinya, mereka dinikahkan dgn orang-orang yg masuk nirwana. Sehingga siapapun yg masuk surga, mereka akan menerima bidadari. Adapun tingkatannya –baik jumlah maupun derajatnya- tiap orang bisa berlainan. Ada orang yg beramal tertentu mendapatkan lebih spesial dr orang lainnya. Insya Allah ihwal hal ini akan dibahas pada goresan pena tersendiri.

Keindahannya bisa menyinari seluruh bumi

Sifat ini dijelaskan dlm sabda Rasulullah pada bagian ini.

وَلَوْ أَنَّ امْرَأَةً مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ اطَّلَعَتْ إِلَى أَهْلِ الأَرْضِ لأَضَاءَتْ مَا بَيْنَهُمَا

“Seandainya seorang wanita penghuni surga (bidadari) menampakkan diri pada penduduk bumi, pasti ia mampu menyoroti apa yg ada pada keduanya (langit & bumi)”

Bau harumnya meraih seluruh bumi

Lanjutan hadits tersebut:

وَلَمَلأَتْهُ رِيحًا

“Dan ia akan memenuhi bumi dgn semerbak amis harumnya”

Kerudungnya lebih baik dr dunia seisinya

Betapa indahnya embel-embel bidadari, bahkan kerudungnya saja lebih baik dr dunia seisinya. Disebutkan dlm penggalan terakhir hadits tersebut:

وَلَنَصِيفُهَا عَلَى رَأْسِهَا خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

“Sungguh kerudung di atas kepalanya lebih baik ketimbang dunia & seisinya”

Masya Allah… [Muchlisin BK/wargamasyarakat]

  10 Sunnah Idul Fitri