6+ Pakaian Adat Kalimantan Tengah : Nama, Gambar dan Penjelasan

Pakaian Adat Kalimantan Tengah – Budaya merupakan salah satu kebiasaan & ciri khas setiap kelompok etnis yg mendiami bumi Pertiwi. Salah satu budaya khas Indonesia yg berasal dr provinsi Kalimantan Tengah yaitu pakaian adat Kalimantan Tengah.

Pakaian etika Kalimantan Tengah yaitu produk budaya yg khas sebagai identitas aneka macam suku yg mendiami provinsi tersebut.

Terdapat aneka macam macam busana budbahasa yg berasal dr Kalimantan Tengah yg pastinya memiliki keunikan & makna filosofis menurut kepercayaan masing-masing suku.

Untuk mengetahui banyak sekali macam busana akhlak Kalimantan Tengah, yuk segera scroll ke bawah & simak postingan ini sampai tuntas ya.

Pakaian Adat Kalimantan Tengah


Pakaian Adat Kalimantan Tengah

Pakaian Adat Kalimantan Tengah
Pakaian Adat Kalimantan Tengah
@https://www.orami.com/

Kalimantan Tengah adalah salah satu provinsi yg terdapat di Pulau Kalimantan. Provinsi ini tergolong ke dlm tempat yg masih terjaga alamnya & menyimpan aneka ragam hayati. Salah satu kawasan yg dilestarikan adalah daerah di Taman Nasional Tanjung Puting.

Dengan keberadaan sumber hayati yg beraneka ragam, sontak menciptakan penduduk Kalimantan Tengah menghasilkan budaya yg berkaitan akrab dgn kondisi alam mereka. Salah satu budaya khas Kalimantan Tengah yakni pakaian adab.

Pakaian budpekerti Kalimantan Tengah memang identik dgn alam, sebab desain pakaian yg mereka buat cenderung memakai bahan dr alam serta hiasannya pula kerap berasal dr alam baik itu tumbuhan ataupun hewan di pulau Kalimantan.

Selain itu, tanah kaya ini pula banyak dihuni oleh berbagai macam kelompok etnis, mirip suku Dayak Ngaju, suku Mandar, suku Melayu, suku Banjar, & lain sebagainya. Hal ini kemudian membuat Kalimantan Tengah mempunyai kebudayaan yg cukup kaya, alasannya adalah setiap kelompok etnis hidup & membentuk budaya sendiri sebagai identitas eksistensi mereka.

Maka tidaklah heran pakaian etika menjadi ikon budaya dr Kalimantan Tengah dgn berbagai ragam jenis & keunikannya, sebagaimana kelompok etnis membuatnya sesuai kebiasaan adab istiadat suku tersebut.


Keunikan & Filosofi Pakaian Adat Kalimantan Tengah

Setiap busana akhlak mempunyai keunikan tersendiri, tak terkecuali pada pakaian akhlak Kalimantan Tengah yg khas & unik pula mempunyai banyak sekali karakteristik yg menjadi kepercayaan & akhlak istiadat penduduk lokal.

Beberapa keunikan dr busana adab Kalimantan Tengah meliputi materi material yg didapatkan dr alam, corak warna-warni busana, serta batik & manik-manik khas Kalimantan Tengah.

Untuk mengenali selengkapnya perihal keunikan & makna yg terkandung dr busana etika Kalimantan Tengah mampu diperhatikan pada penjelasan berikut ini.

Berbahan Material dr Alam

Pakaian Adat Kalimantan Tengah Berbahan Dasar Dari Alam
Pakaian Adat Kalimantan Tengah Berbahan Dasar dr Alam
@https://www.orami.com/

Salah satu sub suku Dayak, yakni suku Dayak Ngaju merupakan sub-etnis yg banyak mendiami kawasan anutan sungai Kapuas, Kahayan, Rungan Manuhing, Barito & Katingan di Kalimantan Tengah.

Suku Dayak Ngaju memiliki pakaian budpekerti yg biasa dikenal dgn baju sangkarut. Pakaian adab yg diketahui tersebut dibikin dr materi-materi alami, mirip serat daun nanas, serat daun lemba, serat tenggang, & serat nyamu.

Kulit nyamu atau daun lemba yakni kulit tumbuhan pinang puyuh yg dapat ditemui di hutan hujan tropis, & hutan jenis ini terdapat di pulau Kalimantan. Kulit nyamu ini bertekstur keras & berserat, sehingga dapat dirajut & dibentuk layaknya rompi yg bisa tahan hingga puluhan tahun lamanya.

Selain bahan kulit nyamu, busana budbahasa Kalimantan Tengah ini pula diberi dekorasi warna yg dibikin dr materi alami, seperti dr tumbuh-tumbuhan & buah-buahan. Kemudian, diberi hiasan manik-manik dr kulit trenggiling, kancing, uang logam, serta benda-benda yg dipercaya memiliki kekuatan gaib.

Warna-warni Busana Pengantin

Warna Warni Pakaian Adat Kalimantan Tengah
Warna-warni Pakaian Adat Kalimantan Tengah
@https://www.orami.com/

Pengantin biasa dihias dgn pakaian yg mempesona & menjadi sentra perhatian para tamu. Demikian pula yg terjadi tatkala sepasang mempelai yg mengenakan busana etika Kalimantan Tengah, yakni baju kakamban & baju teluk belanga.

Baju kakamban merupakan baju kemben dr materi dasar beludru atau sutra dgn konsep beraneka ragam warna. Baju ini dipadukan dgn kulit talap kain atau rok span dgn motif pike atau jungki. Pada penggalan bawahan pula dihiasi dgn motif tanduk musal ambun atau jungkir wulan welum.

Sementara busana untuk pengantin laki-laki berupa baju teluk belanga dgn warna merah terang, dilengkapi dgn dekorasi kancing berwarna emas atau lawung, serta berenda emas. Untuk kepingan bawahan berupa celana salawar pidadang, dimana pecahan ujung celananya dihiasi manik-manik atau disebut dgn tanelei.

Makna filosofi dr gaun pengantin wanita & laki-laki Kalimantan Tengah, yakni setiap cuilan busana senantiasa memancarkan esensi keindahan warna-warni tumbuhan, serta corak hiasnya diilhami dr alam Kalimantan Tengah.

Aneka warna yg terhias pada pakaian adat Kalimantan Tengah didapatkan dr materi pewarna dr alam. Seperti warna hitam yg didapatkan dr jelaga, warna putih dr tanah putih yg dicampur air, warna kuning dr kunyit & warna merah dr buah rotan.

Batik Benang Bintik Khas Kalimantan Tengah

Batik Benang Bintik Khas Kalimantan Tengah
Batik Benang Bintik Khas Kalimantan Tengah
@https://www.orami.com/

Batik merupakan kain tradisional yg khas dimiliki oleh aneka macam daerah di Indonesia. Tidak terkecuali di provinsi Kalimantan Tengah yg pula memiliki kain tradisional ini. Kain batik khas Kalimantan Tengah diketahui dgn sebutan benang bintik.

Diceritakan dlm sejarah bahwa kain batik benang bintik telah ada sejak tahun 1991 M dlm suatu training membatik, yg kemudian pada tahun 1995 M batik benang bintik mulai dikenal.

Asal muasal batik khas ini lahir dr harapan pemerintah mencetuskan adanya kain khas yg mampu dijadikan busana khas Kalimantan Tengah. Bukan cuma selaku busana budpekerti, melainkan pula sebagai cenderamata khas dr tanah tersebut yg mampu diberikan pada tamu yg berkunjung ke kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Kain batik benang bintik khas Kalimantan Tengah mempunyai beraneka ragam motif yg mencakup:

  1. Motif pohon Batang Garing. Motif ini memiliki makna sebuah ikatan yg berpengaruh antara manusia, langit, bumi dgn Raying Hatalla (Tuhan dlm keyakinan Hindu Kaharingan).
  2. Motif Balanga & Ukir Tingang Ranggaban Patung Nyahu. Motif khas tersebut merupakan lambang kesucian.
  3. Motif Lawang Suri memiliki makna selaku penjaga keamanan.
  4. Motif Kambang Grantung memiliki makna sebagai lambang kesetian.
  5. Motif Pusaka Dayak, Talawang & Penyang Baja Batu mempunyai makna sebagai ambang kekuatan & pertolongan.
  6. Motif Ukir Buntut Kakupu Gajah mempunyai makna sebagai lambang ketekunan & anugerah yg diturunkan oleh Raying Hatalla (Tuhan dlm kepercayaan Hindu Kaharingan).
  7. Motif Pasuk Kameloh mempunyai makna selaku lambang kesejahteraan.

Batik benang bintik pula dilengkapi dgn warna yg beraneka ragam serta mempunyai makna filosofis tersendiri. Warna-warna yg kerap menghiasi kain khas ini adalah warna merah, putih, hitam, kuning, & hijau, serta warna coklat & hitam.

Batik khas Kalimantan Tengah ini dibikin dr materi material kain sutra, kain semi sutra, serta kain katun.

Kain batik benang khas Kalimantan Tengah biasa dikenakan sebagai busana & busana resmi di upacara budbahasa atau program seremonial semacam upacara ijab kabul, kegiatan pameran, ajang pemilihan versi atau kegiatan kebudayaan & kesenian daerah Kalimantan Tengah lainnya.

Manik-manik Khas Kalimantan Tengah

Manik Manik Khas Kalimantan Tengah
Manik-manik Khas Kalimantan Tengah
@https://bobo.grid.id/

Pakaian etika Kalimantan Tengah identik dgn manik-manik, alasannya adalah benda mungil & indah itu banyak mewarnai keseharian masyarakat Dayak mulai dr perlengkapan baju, hiasan kepala, kalung, tas, mandau, & lain-lain.

Menurut kepercayaan Dayak di Kalimantan Tengah, manik-manik merupakan elemen sakral & mengandung unsur magis yg kuat, sehingga benda tersebut sering disertakan dlm berbagai upacara adab seperti upacara penyembuhan orang sakit, upacara menyambut kelahiran, upacara perkawinan, upacara angkat saudara, & upacara maut.

Manik-manik khas Kalimantan Tengah dibikin berwarna merah, biru, kuning, hijau, serta putih. Dimana setiap warna mengandung makna filosofi tersendiri. Seperti warna merah yg mempunyai arti sumber semangat kehidupan seseorang supaya tak gampang loyo & senantiasa bersemangat.

Kemudian ada warna biru yg dipercaya selaku sumber kekuatan dr segala penjuru yg tak mampu luntur atau bahkan lenyap. Kuning sendiri merupakan warna keagungan & kesucian Tuhan serta dikeramatkan. Warna hijau yakni lambang kelengkapan & inti sari bumi. Serta warna putih sebagai lambang kesucian, baik keyakinan maupun keyakinan seseorang pada Tuhan.

Di setiap tradisi penduduk Dayak Ngaju, diketahui terdapat dua jenis bahan manik-manik yakni lilis & lamiang. Manik lamiang biasanya digunakan di setiap upacara ijab kabul. Manik tersebut dilingkarkan di pergelangan tangan kedua mempelai pengantin. Hal ini dijalankan dgn tujuan agar ikatan tali ijab kabul tersebut mendapat tunjangan dr Tuhan & dapat tersadar selama-lamanya.

Sementara manik lamiang pula dikenakan oleh pemimpin upacara. Hal ini dijalankan dgn tujuan biar pemimpin tersebut dr peristiwa yg dapat mengganggu jalannya upacara atau sebagai simbol menolak bala sekaligus simbol kekuatan.


Nama Pakaian Adat Kalimantan Tengah

Sama mirip busana akhlak dr banyak sekali daerah di Indonesia, busana budbahasa Kalimantan Tengah pula memiliki aneka macam jenis pakaian budbahasa yg mengundang pesona tersendiri.

Setidaknya terdapat 6 jenis pakaian khas Kalimantan Tengah, yakni baju etika Sangkarut, baju akhlak berantai, baju adab tenunan, baju akhlak pawang, baju adab anyaman tikar, & baju akhlak Opak Nyamu.

Penjelasan terkait keenam jenis busana akhlak Kalimantan Tengah dapat disimak di bawah ini.

No Macam Macam Pakaian Adat Kalimantan Tengah
1 Baju Adat Sangkarut
2 Baju Adat Berantai
3 Baju Adat Tenunan
4 Baju Adat Pawang
5 Baju Adat Anyaman Tikar
6 Baju Adat Opak Nyamu

1. Baju Adat Sangkarut

Baju Adat Sangkarut
Baju Adat Sangkarut
@https://tambahpinter.com/

Pakaian etika Kalimantan Tengah yg pertama ialah baju Sangkarut. Baju khas ini sudah menjadi ikon busana adab Kalimantan Tengah & telah dikenal dengan-cara luas oleh aneka macam kalangan penduduk dibandingkan pakaian adab jenis lainnya yg berasal dr Kalimantan Tengah.

Pakaian khas ini merupakan busana yg biasa dikenakan oleh suku Dayak Ngaju, yakni kelompok etnis yg mayoritas mendiami kawasan di provinsi Kalimantan Tengah.

Bentuk Baju Sangkarut

Nama pakaian tradisional ini sebetulnya memiliki makna tersendiri yg diambil dr bahasa Dayak “Sangkarut” yg bermakna ropi. Sehingga tak aneh jikalau pakaian ini berupa rompi sederhana yg biasa dikenakan oleh laki-laki maupun perempuan alasannya tak dilengkapi aksesoris khusus.

Bagian bawahan pakaian adat Kalimantan Tengah ini berupa cawat atau celana yg kepingan depannya ditutup dgn kain nyamu berbentuk persegi panjang. Penutup tersebut biasa diketahui dgn istilah ewah.

Bahan Baju Sangkarut

Bahan material pakaian khas ini dr bahan kulit kayu nyamu. Kulit kayu tersebut bertekstur keras, sehingga proses pembuatannya ditempa sehingga kayu berubah menjadi lebih elastis mirip kain pada umumnya.

Selain materi dr kulit kayu nyamu, busana akhlak Kalimantan Tengah ini pula dibuat dr bahan serat daun nanas, serat daun lemba, serat tenggang.

Hiasan Baju Sangkarut

Dahulu, pada awal pengerjaan baju Sangkarut tak dilengkapi dgn aksesoris tambahan. Akan tetapi seiring perkembangan zaman, penduduk Dayak Ngaju menambahkan aksesoris berupa ikat pinggang atau salutup hatue untuk laki-laki & salutup bawi untuk perempuan.

Aksesoris yang lain pula disertakan mirip anting-anting atau suwang, kalung, gelang, hingga tato di beberapa cuilan badan masyarakat Dayak.

Kegunaan Baju Sangkarut

Dahulu lazimnya baju Sangkarut biasa dikenakan sebagai pakaian perang. Di mana dgn memakai bahan-bahan azimat, seseorang yg mengenakan baju tersebut akan kebal dr senjata tajam atau senjata api sekalipun.

Menurut sejarah yg diceritakan, pada perang di Kuta Bataguh, ksatria Dayak Ngaju mengenakan pakaian khas tersebut tatkala menghadapi pasukan musuh dr Negeri Sawang.

Saat ini, baju budpekerti Sangkarut merupakan baju budpekerti yg biasa dikenakan pada acara upacara akhlak ijab kabul. Selain itu, baju khas ini pula digunakan sebagai simbol dukungan dr eksistensi roh jahat.

Akan namun busana tradisional ini sudah langka & sulit didapatkan, karena perkembangan zaman masyarakat menentukan mengenakan jenis busana yg lebih nyaman dipakai.

2. Baju Adat Berantai

Baju Adat Berantai
Baju Adat Berantai
@https://tambahpinter.com/

Pakaian adab Kalimantan Tengah yg kedua yaitu baju budbahasa Berantai. Pakaian budpekerti ini merupakan baju dr Dayak Ngaju. Menurut penelitian, busana khas ini merupakan busana yg dikenakan untuk zirah.

Diperkirakan, baju ini menjadi busana yg mendapat efek dr budaya dr mancanegara, yakni dr suku Moro Filipina.

Kegunaan Baju Berantai

Baju adat khas provinsi Kalimantan Tengah ini yang dibuat dr bahan besi yg menampilkan bahwa baju ini biasa dikenakan untuk acara di luar rumah, mirip di medan perang. Besi bersi dibentuk beberapa potongan, lalu disusun & dirangkai menjadi sebuah baju.

Seiring dgn kemajuan zaman, busana khas ini mengalami adaptasi walaupun begitu tak mengurangi identitas orisinil dr baju budpekerti tersebut. Pakaian tradisional tersebut ketika ini sudah tak banyak ditemui, alasannya adalah manfaatnya dipakai pada ketika berperang saja. Sehingga pakaian terbilang langka & menjadi kebudayaan yg dijaga & dilestarikan.

3. Baju Adat Tenunan

Baju Adat Tenunan
Baju Adat Tenunan
@https://tambahpinter.com/

Selain suku Dayak yg mendominasi wilayah Kalimantan, terdapat suku yang lain yg pula mendiami tanah Kalimantan yg pula menawarkan pengaruhnya seperti suku Mandar & suku Melayu.

Masyarakat Kalimantan Tengah sejak mengenal adanya seni menenun kemudian mengakibatkan kegiatan tersebut untuk menghasilkan busana akhlak tradisional. Salah satu baju yg dihasilkan yakni baju tenunan.

Bahan Baju Tenunan

Baju tenunan merupakan salah satu pakaian etika Kalimantan Tengah, dr namanya mampu diketahui bahwa baju budbahasa ini mengalami proses menenun. Bahan material dr busana khas ini yakni materi alami mirip kulit nyamu & serat nanas.

Dalam proses menenun, biasanya mereka menambahkan motif-motif untuk memperindah tampilan dr busana tradisional ini. Beberapa motif tersebut meliputi motif pemandangan alam, flora, serta fauna.

Kegunaan Baju Tenunan

Pakaian akhlak Kalimantan Tengah ini lebih fleksibel dlm penggunaannya. Sehingga tidak heran kalau busana jenis ini banyak dikenakan di setiap kegiatan sehari-hari.

4. Baju Adat Pawang

Baju Adat Pawang
Baju Adat Pawang
@https://tambahpinter.com/

Pakaian adab Kalimantan Timur selanjutnya ialah baju budbahasa Pawang. Pakaian budpekerti ini hampir menyerupai busana budbahasa Tenunan, hanya saja berbeda dlm penggunaannya.

Kegunaan Baju Pawang

Baju tradisional ini merupakan pakaian yg kerap dipakai oleh ulama atau dukun akhlak. Menurut kepercayaan suku Dayak, pakaian ini biasa dikenakan tatkala sedang memanjatkan doa-doa karena dgn mengenakan pakaian khas ini dapat melindungi diri dr roh jahat.

Selain itu, pakaian tradisional Pawang pula kerap digunakan pada dikala menyembuhkan penyakit serta membantu mendatangkan hujan untuk kegiatan pertanian masyarakat Dayak di Kalimantan Tengah.

Seiring pertumbuhan zaman, pakaian tradisional Pawang biasa dikenakan untuk kegiatan kesenian, seperti saat membawakan tari-tarian daerah Kalimantan Tengah.

Bahan Baju Pawang

Bahan baju Pawang merupakan materi yg diambil dr alam, mirip serat daun nanas maupun serat kulit kayu nyamu. Selain itu, baju khas Kalimantan Tengah ini pula kerap dihiasi dgn manik-manik atau umbaian khas Kalimantan Tengah.

Keindahan dr baju tradisional Pawang dapat diamati pada serpihan manik-manik & rumbai benang yg menjadikannya tampakindah & menawan. Motif yg mempercantik busana adat ini sungguh bermacam-macam sebagaimana motif khas yg dimiliki daerah Kalimantan Tengah.

Baca Juga: Pakaian Adat

5. Baju Adat Anyaman Tikar

Baju Adat Anyaman Tikar
Baju Adat Anyaman Tikar
@https://www.adatindonesia.org/

Pakaian adab Kalimantan Tengah berikutnya yaitu baju budbahasa Anyaman Tikar. Baju tradisional ini merupakan salah satu busana budpekerti suku Dayak. Baju adat Kalimantan Tengah ini merupakan pakaian yg biasa dikenakan di medan perang.

Baju etika Anyaman Tikar merupakan busana adat yg dibikin dr materi serat kayu yg dilapisi dgn dekorasi tulang belulang, goresan kayu serta goresan kerang.

6. Baju Adat Opak Nyamu

Baju Adat Opak Nyamu
Baju Adat Opak Nyamu
@https://tambahpinter.com/

Sesuai dgn namanya baju budpekerti Opak Nyamu, busana adab Kalimantan Tengah ini dinamakan dr bahan materialnya yakni dr kulit kayu nyamu. Kulit nyamu ditempa & lalu dibuat menjadi baju berbentuk rompi, cawat, & ewah.

Baju Opak Nyamu condong mirip dgn baju Sangkarut. Meskipun begitu baju ini berbeda alasannya baju akhlak Opak Nyamu mampu dibedakan menjadi dua jenis, yakni baju rompi dgn lengan atau baju tanpa lengan.

Sama halnya mirip baju sangkarut, baju opak nyamu pula tergolong ke dlm pakaian yg langka. Oleh alasannya adalah itu perlu dilakukan agar pakaian ini dilestarikan & dijaga sehingga dapat diketahui oleh banyak orang.


Penutup Pakaian Adat Kalimantan Tengah

Demikianlah klarifikasi perihal pakaian etika Kalimantan Tengah. Pakaian tradisional tersebut memiliki ragam jenis beserta keunikannya telah menjadi warisan budaya Indonesia yg harus terus dijaga & dilestarikan.

Oleh sebab itu jangan pernah letih berguru & mengenal lebih banyak lagi budaya bangsa kita dr aneka macam kawasan ya. Untuk mendapatkan aneka macam macam artikel kebudayaan Indonesia, yuk kunjungi halaman yang lain di Wargamasyarakat.


Pakaian Adat Kalimantan Tengah
sumber acuan:

@https://tambahpinter.com/busana-adab-kalimantan-tengah/
@https://www.adatindonesia.org/busana-adat-kalimantan-tengah/
@https://www.orami.com/magazine/busana-akhlak-kalimantan-tengah/
@https://www.celebes.co/borneo/pakaian-budbahasa-kalimantan-tengah
@https://www.kompas.com/skola/read/2021/02/24/162000869/baju-sangkurat-pakaian-budpekerti-kalimantan-tengah

  8+ Pakaian Adat Sulawesi Selatan : Nama, Gambar & Penjelasan