50+ Contoh Majas Simile Beserta Pemahaman Dan Ciri-Cirinya [Lengkap]


wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org

Contoh majas simile – Majas ialah gaya bahasa yang dipakai penulis untuk menyampaikan sebuah pesan secara imajinatif dan kias. Ada banyak macam-macam majas, salah satunya ialah majas simile yang termasuk dalam kategori jenis majas perbandingan.

Menurut KBBI, pemahaman majas yaitu cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu lainnya atau sebuah kiasan. Salah satu pola jenis majas adalah majas simile, yang termasuk dalam majas yang berfungsi untuk membandingkan.


wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org

Nah dalam artikel ini akan dibahas mengenai apa itu pemahaman dan definisi majas simile beserta ciri-ciri, karakteristik, penggunaan kata, serta acuan-pola majas simile.

(baca juga contoh majas litotes)

contoh majas simile

Pengertian Majas Simile

Pengertian majas simile ialah jenis majas yang berisi ungkapan dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan dan sebagainya. Kata simile berasal dari bahasa Latin adalah simile yang mempunyai arti “mirip”.

Perbandingan secara eksplisit pada majas simile mampu diartikan sebagai derma makna pada hal yang dibandingkan secara langsung dengan kata-kata yang menjadi perumpamaannya. Perbandingan yang dijalankan secara eksplisit ialah pinjaman makna pada hal yang dibandingkan secara pribadi

Dalam klasifikasi macam-macam majas, majas simile ini termasuk dalam klasifikasi majas perbandingan. Selain itu, majas simile juga memiliki fungsi untuk istilah. Ciri-ciri majas simile antara lain memakai kata penghubung antara lain : seperti, bagaikan, laksana, menyerupai, kolam.

  9+ Ciri-Ciri Teks Anekdot


wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
data-ad-slot=”1135366004″
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org

Contoh Majas Simile

  • Hubungan kita mirip air dan api, tidak akan bisa akur.
  • Pelari itu berlari dengan kencang bagaikan kilat.
  • Wajahmu memang anggun bagaikan mentari  yang bersinar di pagi hari.
  • Guru bagaikan sinar bulan yang menerangi kegelapan.
  • Parasmu bagai bulan yang bersinar jelas di waktu malam.
  • Lampu itu terperinci sekali layaknya sinar matahari yang terik di siang hari.
  • Cinta kita akan abadi seperti dongeng Romeo dan Juliet.
  • Mereka senantiasa berkelahi terus mirip kucing dan anjing.
  • Persahabatan kita bagaikan kepompong, merubah ulat menjadi kupu-kupu.
  • Tubuh orang itu tinggi sekali bagai tiang yang menjulang.
  • Kulitnya putih sekali mirip salju yang putih.
  • Ruangan ini gelap sekali bagaikan gua yang tertutup.
  • Bayi yang baru lahir itu masih suci bagaikan lembaran kertas yang belum ada coretannya.
  • Surabaya di siang hari sangat panas layaknya panas api neraka.
  • Mulutmu bagai ular yang sungguh berbisa.
  • Kasih sayang ibu kepada anaknya bagaikan sang surya yang menyinari dunia.
  • Gadis bagus itu bagaikan melati yang gres mekar merona.
  • Air minum itu jernih sekali layaknya perairan samudera yang murni.
  • Perkataanya bak sembilu menyayat hatiku.
  • Kondisi kamarnya kotor sekali bagaikan tempat sampah.
  • Budi sungguh susah untuk dinasehati layaknya sebuah batu yang sangat keras.
  • Ketika murka, beliau laksana seorang singa yang mengaung.
  • Suara penyanyi itu indah sekali mirip suara malaikat.
  • Anak itu berbakat sekali teknik sepak bolanya mirip Lionel Messi.
  • Kelakuan penjahat itu sungguh jahat sekali seperti setan yang terkutuk.
  • Ia menangis tersedu-sedu bagaikan penderasan yang mengalir deras.
  • Suasana rumah itu ramah sekali ibarat pasar yang dipenuhi pembeli.
  • Perkataan Sinta sungguh tajam sekali bagaikan silet yang menyayat.
  • Jidat anak itu lebar sekali layaknya lapangan bola.
  • Rumah Pak Aldi sungguh besar sekali bagaikan istana kerajaan yang sungguh megah.
  • Anak itu jalannya lambat sekali ibarat seekor kura-kura.
  • Tubuh Seto gendut sekali layaknya bola basket.
  • Suhu udara di sini acuh taacuh sekali bagaikan sedang di kutub utara.
  • Saat tidur, Fida selalu mendengkur dengan keras layaknya bunyi pesawat terbang.
  • Wajah Tiara elok sekali mirip putri di negeri cerita.
  • Kalian berdua bagaikan langit dan bumi yang takkan pernah bersatu.
  • Saat sedang menari, beliau mirip ombak yang bergelombang.
  • Dia berlari dengan kencang ibarat singa yang sedang mengejar-ngejar mangsanya.
  • Tingkah lakunya lucu sekali bagaikan seorang pelawak.
  • Masakan ibu emang lezat sekali layaknya makanan restoran glamor.
  • Badan orang itu besar sekali seperti raksasa.
  • Hujan ini lebat sekali seperti langit sedang menangis.
  • Dia terlalu memanjakan anak-anaknya, tak heran mereka berkembang menjadi anak manja yang ingin selalu dilayani bak putri raja.
  • Kulit anak itu lembut sekali seperti kapas.
  • Sifat orang itu sungguh dengki bak tokoh antagonis di sinetron.
  • Suaranya keras sekali mirip suara tong kosong yang nyaring.
  • Kenapa wajahmu murung begitu, bagaikan padang pasir yang gersang dan tandus.
  • Otak anak itu sungguh cerdas seperti otak para ilmuwan jenius.
  • Kulit wajahmu lembut dan mulus sekali mirip kulit bayi.
  • Rumahmu kecil sekali seperti rumah keong.
  Fungsi, Tujuan, Struktur

Nah itulah acuan 50 teladan majas simile beserta pengertian, definisi, dan ciri-cirinya lengkap. Contoh-acuan majas simile tersebut mampu dijadikan acuan untuk lebih memahami makna dan definisi majas simile secara lengkap.


wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org
wargamasyarakat.org