Senjata Tradisional Banten – Membahas ihwal senjata tradisional, setiap kawasan tentu memilikinya. Tidak terkecuali tempat Banten. Terdapat berbagai macam senjata tradisional Banten diantaranya, Bedog, Golok Ciomas, Congkrang, Golok Sulangkar, & Parang.
Nah, postingan kali ini kita akan belajar bersama mengenai kelima senjata tersebut lengkap beserta fungsinya. Daripada dibentuk ingin tau, yuk simak klarifikasi lengkapnya berikut ini.
Daftar Isi Artikel
Macam-macam Senjata Tradisional Banten
Terdapat 5 macam senjata tradisional Banten yg mempunyai keunikan & karakteristiknya masing-masing. Adapun daftar kelima senjata tersebut yaitu:
No | Senjata Tradisional Banten |
1 | Bedog |
2 | Golok Ciomas |
3 | Congkrang |
4 | Golok Sulangkar |
5 | Parang |
-
Bedog
Bedog merupakan senjata tradisional yg hampir mampu kita jumpai di aneka macam wilayah yg ada di pulau Jawa. Bedog atau golok merupakan senjata tajam yg dibentuk dr bahan besi dgn bilah yg sungguh tajam.
Senjata jenis ini biasa digunakan dlm aneka macam acara penduduk sehari-hari. Dahulu, senjata satu ini biasa digunakan oleh para jawara untuk mempertahankan diri dr serangan musuh.
Masyarakat Banten sering menggunakannya untuk memangkas semak belukar, memangkas dahan pohon & kayu, maupun aktivitas berkebun lainnya.
Selain selaku alat bantu kegiatan sehari-hari, senjata ini pula digunakan dlm pentasseni bela diri debus, yaitu seni bela diri asal Banten yg menampilkan kemampuan seseorang yg memiliki ilmu kebal terhadap banyak sekali senjata tajam.
Di samping itu, Bedog pula kerap kali dijadikan benda pusaka yg diyakini mempunyai kekuatan magis bagi sang pemiliknya. Sebelum dipakai, Bedog biasanya diasah terlebih dulu. Atau mengasahnya dengan-cara terjadwal biar senjata tak gampang tumpul.
Bedog sendiri berupa mirip pisau dgn ukuran yg besar & berat. Senjata bersejarah ini memiliki bentuk ibarat dgn machete, cuma saja bedog cenderung lebih pendek. Dan Bedog pula lazimnya dilengkapi dgn sarung yg berbahan dasar kayu.
-
Golok Ciomas
Selain Bedog, senjata tradisional khas Banten lainnya yg cukup terkenal adalah Golok Ciomas. Golok jenis ini merupakan senjata asli Banten, tepatnya berasal dr desa Ciomas yg berjarak 20 kilometer dr selatan kota Serang, Banten. Itulah kenapa golok ini diberi nama golok Ciomas.
Golok jenis ini sangatlah populer, tak cuma bagi kalangan masyarakat Banten, melainkan hingga ke seluruh tanah air bahkan sampai ke mancanegara.
Keberadaan senjata tradisional ini tak lepas dr kekuasaan Kesultanan Banten. Pada masa kolonial, golok sendiri sering digunakan penduduk Banten untuk melawan keberadaan bangsa penjajah. Bahkan golok Ciomas ini diandalkan mempunyai kekuatan magis, sehingga dapat dipastikan dapat mengalahkan musuh dlm pertempuran.
Tidak cuma itu, dgn memiliki golok ini dipercaya bahwa jika ia tiba pada orang yg sedang berselisih, ia bisa menciptakan pertikaian mereda. Aura mistis Golok Ciomas diandalkan dapat meredakan suasana hati yg sedang dibakar api emosi maupun amarah yg meluap-luap.
Selain aura mistisnya yg berpengaruh, sabetan golok jenis ini pula mematikan. Beberapa menceritakan bahwa orang yg terkena sabetan golok ini susah disembuhkan. Dan tatkala golok jenis ini disabetkan ke pohon pisang muda, lalu pohon itu tak akan tumbuh & akan membusuk.
-
Congkrang
Senjata tradisional khas banten berikutnya adalah Congkrang. Congkrang merupakan salah satu jenis senjata yg populer & tersebar hampir di sebagian besar daerah di tanah air. Di beberapa daerah yang lain menyebutnya dgn sabit, arit, atau celurit.
Hanya saja, antara Congkrang yg ada di Banten & di kawasan lain mempunyai beberapa perbedaan. Congkrang yg ada di Jawa Barat lebih mirip dgn cangkul berukuran kecil, sedangkan Congkrang Banten mirip dgn celurit yg berasal dr Madura. Senjata jenis ini berbentuk mirip bulan sabit & yang dibuat dr logam.
Meski memiliki nama yg berlainan & bermacam-macam, tetapi sebagian besar bentuk & fungsinya hampir sama satu sama lain. Sekarang ini, Congkrang biasa dipakai untuk memotong rumput atau untuk aktivitas yang lain di kebun.
Meskipun, Congkrang sering dipakai untuk kegiatan berkebun, namun jenis senjata yg satu ini diketahui sungguh tajam & berbahaya. Untuk menjaga keamanan, senjata ini dimasukkan & disimpan dlm sarung yg yang dibuat dr kulit.
-
Golok Sulangkar
Salah satu senjata khas Banten yg termasuk ke dlm jenis golok yakni Golok Sulangkar. Golok jenis ini mudah ditemukan di kawasan Banten. Sulangkar merupakan jenis besi bahan dasar dlm menciptakan golok. Sehingga golok yg terbuat dr besi Sulangkar akan diberi nama Golok Sulangkar.
Bahan yg diseleksi untuk menciptakan golok ini adalah jenis besi Sulangkar yg telah berusia puluhan tahun. Semakin tua usia besi ini, maka diandalkan makin mempunyai unsur mistis yg dapat memberikan kekuatan pada golok yg akan dibentuk.
Salah satu ciri khas golok jenis ini adalah empat garis serat yg dimiliki besi Sulangkar. Garis serat ini sudah paten, tak akan bertambah atau berkurang. Meskipun begitu, ada pula golok Sulangkar yg biasa didapatkan di Banten hanya memiliki tiga garis serat dgn warna hitam kemerah-merahan.
Besi Sulangkar sendiri memiliki sifat yg gampang mencair. Salah satu cara untuk membedakan jenis Golok Sulangkar & golok lain yakni melihat tampilan fisiknya yg terlihat mirip berkarat & pula tumpul.
Tampilan ini bersifat kamuflase untuk memperdaya musuh, alasannya intinya golok ini sangat tajam & berbahaya. Selain itu pula mengandung kekuatan mistis yg cukup kuat. Serta, racun yg terdapat pada golok ini bisa melumpuhkan musuh dgn sekali tebang.
-
Parang
Senjata tradisional khas Banten selanjutnya yakni Parang. Senjata sederhana tanpa pernak-pernik ini memang banyak dijumpai di seluruh wilayah nusantara, tak terkecuali Banten. Parang ialah senjata yg yang dibuat dr besi & gagang yg yang dibuat dr kayu.
Parang merupakan senjata yg digunakan untuk menunjang kegiatan penduduk Banten sehari-hari & pula untuk senjata pertahanan diri. Selain golok, bendo memang banyak dipakai masyarakat Banten.
Kebiasaan masyarakat Banten menggunakan bendo untuk membuat rumah panggung. Seperti yg banyak dimengerti, bahwa hampir sebagian besar yg ada di desa yang dibuat dr kayu atau bambu. Karena bilahnya yg tajam, senjata ini digunakan untuk memotong atau membelah kayu atau bambu pembuat rumah panggung.
Untuk menjaga ketajaman senjata yg satu ini, masyarakat Banten sendiri lazimmencuci bersih sesudah menggunakannya. Serta untuk menjaga senjata tak gampang berkarat, senjata ini pun mesti dikeringkan sebelum dimasukkan kembali ke dlm sarungnya.
Penutup
Demikian 5 Senjata tradisional Banten, warisan para leluhur yg sukses wargamasyarakat diskusikan dlm artikel di atas untuk kamu. Selain unik & diandalkan banyak mengandung nilai magis.
Senjata yg dimiliki oleh masyarakat Banten pun tak kalah dgn senjata dr provinsi lain yg ada di tanah air. Nah, menurutmu senjata apa yg paling menawan? Tulis komentarmu di kolom komentar, ya!
Senjata Tradisional Banten
Sumber Refrensi:
@https://koranlinear.com/empat-senjata-tradisional-banten-yang-belum-banyak-orang-pahami/
@https://keluyuran .com/senjata-tradisional-banten/
@https://www.sejarah-negara.com/senjata-tradisional-banten/