Daftar Isi
4 Perbedaan Majas Pertautan dan Contohnya
Majas Pertautan
Majas pertautan dibedakan menjadi:
1) Metonimia
Metonimia adalah majas yang memakai nama ciri atau nama hal yang ditautkan dengan orang, barang atau hal, dan sesuai penggantinya.
Contoh: Ayah suka mengisap gudang garam. (Maksudnya rokok)
2) Sinekdok
Sinekdok yakni majas yang menyebutkan nama bagian sebagai pengganti nama keseluruhan, atau sebaliknya.
3) Alusio
Alusio ialah majas yang menunjuk secara tidak eksklusif ke sebuah insiden atau hal dengan memakai perlbahasa yang sudah lazim ataupun mempergunakan sampiran pantun yang isinya sudah dimaklumi. Majas ini disebut juga majas kilatan.
4) Eufemisme
Eufemisme ialah majas kiasan halus sebagai pengganti istilah yang terasa berangasan dan tidak menyenangkan. Eufemisme dipakai untuk menghindarkan diri dari sesuatu yang dianggap tabu atau mengambil alih kata lain dengan maksud bersopan santun.
Contoh: Orang itu memang bertukarakal. (Pengganti gila)
Majas Perulangan
Contoh majas perulangan adalah “yang kaya merasa dirinya miskin” sedangkan yang miskin merasanya dirinya kaya’