Ternak Cacing – Menjalankan suatu usaha yg dibilang nyentrik ini memang memerlukan tekad yg lingkaran. Terlebih dgn persepsi sebelah mata pada ternak cacing yg kerap dilayangkan oleh masyarakat.
Namun tak perlu berkecil hati, usaha ini yakni usaha yg gampang untuk dilakukan serta mendatangkan untung yg sungguh besar. Berikut penjelasan mengenai laba, antisipasi & cara ternaknya:
Daftar Isi
Keuntungan Dalam Beternak Cacing
Terlepas dr persepsi sebelah mata yg diberikan penduduk dr membuka usaha cacing. Ada banyak keuntungan yg akan diperoleh dr perjuangan ternak cacing yg ditekuni. Berikut ini adalah laba yg bisa diperoleh :
1. Modal Yang Sedikit
Keuntungan yg pertama diperoleh dr ternak binatang cacing yaitu modal yg diharapkan tak lah banyak. Pembelian sangkar, bibit & pakan yg sederhana menjadi hal paling mensugesti dlm memutuskan modal.
Baca Juga: Ternak Ikan
Di samping itu tak perlu seorang peternak cacing diwajibkan memiliki lahan yg luas. alasannya adalah beternak dr cacing mampu dijalankan dgn menumpuk box-box sehingga tak mengkonsumsi kawasan.
2. Mudah Dalam Pemeliharaan
Poin kedua dr keuntungan dlm beternak cacing yaitu akomodasi dlm pembuatan. Cacing yaitu hewan yg badung & tak memerlukan perawatan yg rewel. Oleh sebab itu peternak cacing mendapatkan banyak laba waktu luang dlm menggarap perjuangan ini.
Cacing bisa meningkat biak dgn baik cuma dgn dibiarkan begitu saja tanpa proses pemeliharaan yg istimewa.
3. Potensi Pasar
Lumbricus Rubellus, atau nama latin dr cacing tanah yg memiliki kulit merah, mempunyai cakupan pasaran yg sungguh luas. Kebutuhan akan cacing kian meningkat dgn adanya temuan mengejutkan manfaat cacing untuk kesehatan & pula kecantikan.
Oleh alasannya itu, menentukan untuk melaksanakan budidaya cacing adalah opsi yg sempurna untuk penghasilan yg tak sedikit.
4. Omset Sangat Besar
Pemasukan satu bulan dr bisnis cacing akan tergantung dr berapa luas lahan yg dimiliki. Dalam satu box kandang cacing mampu meraih sekitar sepuluh ribu cacing yg sudah siap panen. Maka semakin banyak box yg dimiliki, omset yg mampu dihasilkan pun akan semakin besar.
Hal Yang Perlu Disiapkan
Sebelum memulai bisnis budidaya cacing tanah,tahapan antisipasi harus dilaksanakan dgn rapi & baik. Persiapan ini lah yg nantinya akan menjadi penentu dr kesuksesan usaha cacing yg dilakoni. Berikut ini persiapan yg harus dilaksanakan :
1. Kandang Dan Lokasi Pembiakan
Lokasi yg dipilih untuk beternak cacing adalah lokasi yg terlindung dr cahaya matahari dengan-cara eksklusif. Hal ini sangat berhubungan dgn sifat cacing yg tak mampu tahan kepada suhu yg relatif panas.
Kandang dibentuk dr box-box kayu dgn ukuran 905030 cm. Box tersebut mampu disusun dlm rak-rak yg tinggi & besar, hingga tak menciptakan lahan ternak menjadi tersita.
2. Media
Media tanam cacing dibikin dr gabungan pupuk sangkar, kompos & sisa limbah rumah tangga dgn air. Perbandingan materi-materi tersebut dgn air adalah 7:3, kemudian media di masukkan dlm box setinggi 30 cm.
Media ternak cacing dikondisikan mirip di lingkungan orisinil kawasan hidupnya. Cacing menjadi binatang ternak yg sungguh gampang dipelihara dgn penghasilan besar. Satu kilogram cacing cukup umur dihargai hingga dgn 50 ribu.
Baca Juga: Ternak Bebek Pedaging
3. Bibit Cacing
Untuk menerima bibit cacing mampu dilakukan dgn mencari cacing tanah di sawah. Atau dgn berbelanja eksklusif ke petani cacing.
Hal ini mampu menyesuaikan dgn keperluan bibit yg diharapkan. Bila ternak cacing meraih puluhan hingga ratusan box, maka akan lebih baik untuk membeli bibit cacing di petani.
Namun bila jumlah box tak terlampau banyak maka bibit bisa diperoleh dgn berbagi cacing tanah dr sawah di suatu media selama 2 bulan. Dengan santunan makan & minum terstruktur.
4. Makanan Cacing
Tidak ada materi khusus yg mesti diberikan pada cacing selaku sumber nutrisi mereka. cacing mampu diberikan kuliner berupa serbuk sisa makanan yg telah dihaluskan. Termasuk hewan omnivora, cacing bisa diberikan makan dr materi apa saja asalkan sudah berupa serbuk, supaya gampang untuk di konsumsi.
Cara Budidaya Cacing Yang Praktis Dilakukan
Proses ternak cacing menjadi hal yg paling mudah dilaksanakan dr pada ternak hewan yg yang lain. Budidaya cacing mampu sukses dgn tahapan cara berikut :
1. Proses Awal Budidaya
Setelah bibit cacing diperoleh kemudian cacing siap untuk ditempatkan dlm box-box. Terlebih dahulu media disiram dgn memakai air sebelum digunakan untuk ternak. Satu box mampu diisi 50-100 cacing bibit.
2. Pemberian Makan Cacing
Semua materi masakan yg diberikan pada cacing mesti berbentuk serbuk dgn bentuk yg kecil. kemudian ada hukum perbandingan yg mesti diperhatikan dlm pemberian makan. Yaitu 1:1 antara jumlah cacing & makanan yg diberikan.
Makanan cacing ini mesti dijalankan proses fermentasi dgn larutan gula selama 1-2 hari sebelum diberikan. Serta diberikan 1 kali dlm 24 jam dgn menaburkan di permukaan media ternak.
Tidak boleh memberikan makanan pada cacing dengan-cara berlebihan, hal ini alasannya akan mengakibatkan tumbuhnya belatung pada media ternak. Sehingga menggacam kelancaran hidup cacing-cacing dlm media.
3. Cara Perkembangbiakan Cacing
Setelah cacing dewasa mereka akan bereproduksi dgn menghasilkan kokon atau telur cacing yg bisa hingga menetaskan 20 cacing.
Tahapan sebelum itu, para peternak mesti menciptakan media untuk cacing bertelur. Dengan mencampur potongan jerami & kompos yg diletakkan di dlm box media ternak.
Maka cacing yg mengandung akan meletakkan telur-telur mereka di tempat media yg telah dibuatkan. Telur-telur menjadi mudah untuk dikontrol keberadaannya.
4. Pencegahan Dari Hama
Meskipun yg dibiakkan yaitu cacing, namun tak tertutup kemungkinan timbulnya hama & penyakit. Seperti bahaya yg diperoleh dr hewan pemangsanya.
Ruangan yg dipakai untuk memelihara cacing tak boleh dibiarkan terbuka. Atau memiliki lubang yg memungkinkan burung, ular, tikus & semut bisa masuk untuk memangsa cacing.
Selain itu pemeliharaan lingkungan biar tetap higienis menjadi hal paling utama dlm pembudidayaan cacing. Penggunaan kapur semut, melebar racun tikus, & mengolesi box dgn minyak menjadi cara ampuh untuk menghalangi hama mengusik buatan cacing.
5. Penggantian Media Ternak
Proses ternak cacing memakai media yg terbentuk dari gabungan kompos, pupuk sangkar & air. Yang akan menjadi mengeras, atau berkembang menjadi tanah setelah beberapa waktu ditempati oleh cacing.
Untuk itu penggantian dr media tempat cacing ini perlu dilakukan setiap 1-2 bulan sekali. Dengan menggunakan media yg baru & banyak mengandung zat makanan maka cacing akan cepat berkembang menjadi besar.
Baca Juga: Ternak Burung Puyuh
6. Proses Panen
Saat dipandang besar & remaja, atau berumur sekitar 40-50 hari cacing tanah sudah mampu untuk dipanen. Proses panen pun sangat gampang untuk dilakukan, yaitu hanya dgn menunjukkan penerangan pada box ternak cacing.
Cacing yg sensitif terhadap cahaya akan bergerak keluar dr media ternak. Kemudian cacing siap untuk dipasarkan.
Itulah pengetahuan penting tentang keuntungan, antisipasi & tahapan budidaya cacing yg perlu dikenali sebelum mengawali bisnis ini. cacing menjadi bisnis yg kian menggiurkan untuk ditelateni.
Selain selaku mata pencaharian pokok, perawatan yg sederhana pula bisa membuat bisnis ini dijadikan sebagai usaha sampingan.