14+ Acuan Tanaman Hidroponik Kebun Lahan Kecil Di Rumah

Tanaman HidroponikSemakin berkembangnya teknologi semakin banyak pula pembangunan gedung-gedung besar yg pastinya memerlukan lahan yg luas.

Sehingga saat ini mencari lahan yg luas untuk membudidayakan flora baik sayuran, buah ataupun bunga cukuplah sukar.

Untuk itu saat ini banyak orang yg lebih memilih melaksanakan tata cara hidroponik yg tak memerlukan lahan luas. Bahkan tumbuhan hidroponik dapat menghasilkan buah atau sayur yg jauh lebih segar & sehat.

Hal itulah yg membuat banyak orang menentukan bercocok tanam dgn metode hidroponik. Walau begitu masih ada pula yg merasa metode hidroponik tidaklah akan sungguh-sungguh menghasilkan tanaman berkualitas.

Padahal metode hidroponik tak menggunakan pestisida serta materi kimia berbahaya. bahkan sistem hidroponik memiliki begitu banyak keuntungan yg akan di dapat.


Mengenal Sistem Hidroponik Secara Singkat

Saat ini tata cara hidroponik tentu sudah banyak yg sering mendengarnya bahkan banyak yg telah mempraktekannya & berhasil.

Teknik penanaman dgn metode hidroponik sangatlah ramah lingkungan & memiliki kualitas tumbuhan yg unggul. Walau begitu tata cara ini tak dapat dilakukan di semua jenis tumbuhan tetapi dapat dijalankan dimana saja.

Namun jikalau ingin mempraktekan sistem hidroponik ini pastinya banyak hal yg harus dipersiapkan. Semua itu karena penamanam metode hidroponik tak menggunakan media tanah & pula air yg terlampau banyak.

Sistem hidroponik pula memiliki cukup banyak keunggulan, bahkan pupuk yg digunakan tak berbahaya. Hidroponik sangatlah cocok jikalau ingin bercocok tanam di kota.

Baca Juga: Tanaman Bidara


Beberapa Cara Menanam Dengan Sistem Hidroponik

Sistem hidroponik tidaklah sulit untuk dijalankan bahkan ada beberapa cara menanam yg mampu diseleksi sesuai dgn impian. Dimana cara menanam ini memerlukan beberapa media, materi & alat yg mesti dipersiapkan.

Namun damai saja semua yg diperlukan dlm tata cara hidroponik tak susah didapat. Berikut beberapa cara menanam dgn metode hidroponik yg wajib dipahami:


1. Dengan Menggunakan Teknik NFT

 

Cara menanam dgn tata cara hidroponik yg pertama ialah dgn NFT atau Nutrient Film Technique yg memakai air selaku media bercocok tanam.

Dimana air akan diatur untuk media penanaman, sehingga akar tumbuhan akan menyerap unsur hara yg telah disertakan pada air. sehingga tak diperlukan penyiraman manual setiap pagi atau sore hari. Berikut cara menanamnya:

  • Pertama siapkan alat yg dibutuhkan yaitu berupa talang atau bisa pula pipa & pula pompa.
  • Potong pipa menjadi beberapa bagian, lalu sehabis itu lubangi pipa dimana jaraknya sama antar lubang.
  • Setelah itu pipa yg sudah dipotong & diberi lubang di susun.
  • Lalu pada ujung pipa dimana letaknya lebih rendah diberi penampung
  • Barulah pasang pompa dimana berkhasiat selaku media mengalirkan air, sehingga nutrisinya akan dengan-cara maksimal tersalurkan.
  • Sehingga akar tumbuhan hidroponik akan menerima nutrisi dengan-cara langsung, cukup pastikan pencahayaan, oksigen & pupuk diberikan dgn benar.


2. Dengan Menggunakan Teknik WICK

Jika cara yg pertama menciptakan akar tumbuhan hidroponik pribadi menjamah air yg sudah ada nutrisinya, wick berbeda. Dengan menggunakan Wick akan ada sumbu yg berkhasiat selaku pengalir air yg tentu saja telah diberi nutrisi.

Sumbu akan pribadi menawarkan air ke akar. Karena itu diperlukan Rockwool yg berkhasiat sebagai media penyerap. Berikut cara mempraktekannya:

  • Pertama siapkan apalagi dulu botol air mineral bekas yg berskala sekitar 600 ml lalu alat pemotong & pula sumbu bekas. Jika tak ada sumbu dapat diganti dgn kain flanel.
  • Untuk melubangi botol dapat menggunakan paku.
  • Barulah sesudah itu belah botol menjadi 2
  • Jangan lupa tutup botol dilubagi
  • Lalu sehabis itu penggalan lisan botol digabungkan dgn bagian botol lainnya
  • Jika sudah barulah pasang sumbu atau flanel pada setiap tutup botol. Pastikan pemasangannya dgn benar sehingga air nutrisi yg ada mampu diserap sumbu.
  • Setelah itu bibit tanaman harus ditanam pada botol bagian atas & jangan lupa berikan tanah seperlunya saja jangan terlampau banyak.
  • Terakhir cukup dgn mengisi air nutrisi pada belahan bawah botol.


3. Dengan Menggunakan Larutan Statis

Jika sebelumnya banyak membicarakan mengenai air nutrisi yg sangat memiliki kegunaan & harus diserap tumbuhan hidroponik, dgn menggunakan larutan statis tak begitu. Semua itu lantaran pada tata cara ini media yg diperlukan berlawanan. Berikut cara menananmnya:

  • Siapkan botol bekas, ember, kolam semen bekas, tangki & pula ember (dapat diseleksi beberapa saja).
  • Pastikan media yg sudah disiapkan tak tembus pandang dgn sinar matahari sehingga lumut tak akan mudah timbul
  • Lalu sesudah itu kontrol ketinggian air pada wadah yg sudah disediakan
  • Pastikan air statis rendah saja tetapi selalu mengisi media tanam


4. Dengan Menggunakan Teknik Kultur Agregat

Cara ini tidaklah jauh berlawanan dgn bercocok tanam dgn memakai tanah namun dgn memakai kultur Agregat, tanah diganti dgn materi pokok lain. Sehingga bahkan untuk wilayah yg tak memiliki lahan & tanah yg luas tak berurusan. Berikut caranya:

  • Siapkan kerikil, spons arang sekam, pasir atau serabut kelapa (pilih salah satu)
  • Pastikan kondisi barang tersebut steril sehingga tak akan menghambat proses penanaman
  • Bearulah sesudah itu masukan materi pokok pada suatu pot atau bisa pula diganti dgn wadah bekas & pula botol bekas
  • Jangan lupa cantumkan bibit tanaman hidroponik di dalamnya
  • Lalu cara menanamnya sama mirip menggunakan tanah
  • Cukup pastikan pupuk & air diberikan sekitar 1 hingga 2 minggu sekali, irit bukan.


5. Dengan Teknik Eeb & Flow

Dikenal dgn nama lain teknik pasang surut ini lantaran membutuhkan peranan pompa air yg nantinya akan digunakan selaku pengatur waktu.

Dimana tumbuhan hidroponik akan  dibiarkan pada wadah yg berisi air nutrisi. Namun dikala pompa air dimatikan air akan menyurut, itulah kenapa dinamakan teknik pasang surut. Sehingga tak memerlukan penyiraman setiap saat & manual.


Hal Yang Harus Diperhatikan Jika Ingin Penanaman Hidroponik Sukses

Walaupun telah mengenali cara menanam hidroponik tidaklah cukup, semua itu karena hidroponik memang cara menanam yg tak mudah.

Namun janganlah pula mengira sistem hidroponik itu menyulitkan, jika memahami pasti tak akan sulit. Untuk itu perlu diketahui hal yg mesti sangat diperhatikan. Berikut hal yg harus diamati jikalau ingin penanaman hidroponik sukses:


1. Siapkan Benih Tanaman Hidroponik

Tentu saja hal yg menunjang paling utama pada proses menanam ialah benih yg dipakai. Dimana benih yg mampu digunakan dr beni jadi dr toko ataupun menjadikannya sendiri.

Namun jika masih tahap pemula ada baiknya berbelanja saja di toko dr pada benih yg dibentuk sendiri tak berhasil. Nanti kalau sudah berhasil, tanaman hidroponik mampu dijadikan benih untuk selanjutnya. Setelah itu pastikan penebaran benih dilaksanakan dgn benar.


2. Siapkan Media Tanam Hidroponik

Media tanam hidroponik sangatlah banyak & mampu dipilih sesuai harapan & kondisi tempat. Hal yg perlu diamati ketika memilih media tanam yaitu haruslah tak akan membuat larutan nutrisi berubah.

Kaprikornus media tak boleh menggunakan alat yg mengandung materi berlawanan dgn nutrisi. Pastikan media tak memiliki pori-pori berlebih serta tak akan menyumbat pengairan yg sedang dilakukan.


3. Siapkan Nutrisi Untuk Tanaman

Jika umumnya tanahlah yg sangat berperan dlm perlindungan nutrisi namun dlm tata cara hidroponik tak demikian. Semua itu terang karena tata cara hidroponik tak menggunakan tanah bila pun memakai cuma sedikit.

Untuk itu berikan nutrisi luar yg tak mampu diberikan dgn asal melainkan makro & mikronya harus tepat. Sama halnya dgn bibit, nutrisi pun mampu diberi jadi pada toko ataupun dibentuk sendiri.


4. Perawatan Tanaman

Sama halnya dgn bercocok tanam lazimnya dimana tentu saja memerlukan perawatan, metode hidroponik pula begitu. Pasti akan ada rumput liar & pula hama yang lain yg berkembang pada ketika penanaman.

Untuk itu pastikan rumput liar harus dipangkas, hama pula harus dibersihkan. Sehingga tumbuhan meningkat dgn baik & hasilnya akan sesuai dgn cita-cita.


Kelebihan Dari Sistem Hidroponik

Jika membicarakan mengenai jenis tumbuhan yg mampu dibudidayakan lewat teknik hidroponik tentu sangatlah banyak, sama halnya jikalau membahas kelebihan dr sistem hidroponik.

Kelebihan metode tanam dengan-cara hidroponik cukuplah banyak & pastinya akan mampu dicicipi pribadi oleh penanamnya. Berikut kelebihannya yg dapat dijadikan argumentasi harus memakai metode hidroponik :

  • Pilihan yg cocok untuk mempunyai hobi bercocok tanam tetapi lahan yg dimiliki tak luas
  • Pupuk yg dibutuhkan tidaklah mahal sehingga akan bisa meminimalisir pengeluaran
  • Tanaman hidroponik jauh lebih ekonomis air & tak perlu disiram saban hari lantaran media menanamnya menggunakan air.
  • Ruang bercocok tanam mampu disesuaikan dgn selera & lebih menampung banyak tanaman.
  • Lalu selanjutnya tanaman dapat ditaruh dimanapun bahkan di tembok atau atap lantaran metode hidroponik tak memerlukan tanah sebagai media.
  • Pencahayaan tak terlalu dibutuhkan kecuali beberapa tanaman khusus.
  • Hama & penyakit yg menyerang jauh lebih minim selain itu proses pemantauan hama pula jauh lebih mudah.
  • Harga jual tumbuhan hidroponik jauh lebih tinggi lantaran tanaman yg dihasilkan jauh lebih sehat, segar & kandungan nutrisinya lebih maksimal.
  • Sistem hidroponik tak memerlukan pencangkokan tanaman sehingga tak akan ribet dimasak.
  • Pertumbuhan dr setiap tumbuhan dapat lebih gampang dipantau mulai dr daun, buah hingga akarnya juga.
  • Menanam tumbuhan herbal dgn teknik ini akan jauh lebih baik karena teknik ini sungguh bersih sehingga akar dr tumbuhan herbal pun mampu eksklusif diolah dgn lebih gampang.
  • Proses pertumbuhan dgn sistem hidroponik jauh lebih cepat sehingga akan mempercepat proses panen.
  • Lebih rama lingkungan lantaran hama & penyakit tak banyak sehingga tak memerlukan obat yg berbahan kimia.
  • Tanaman akan jauh lebih terlihat kesehatannya cuma dgn menyaksikan akarnya
  • Terakhir tata cara hidroponik jauh lebih rapi, indah & sangat cocok dijadikan panorama gres.


Kelemahan Menerapkan Sistem Hidroponik

Kelemahan Menerapkan Sistem Hidroponik

Selain mempunyai faedah yg telah dijelaskan di atas, hidroponik pula mempunyai kelemahan yg perlu dimengerti. Cara menanam hidroponik ini harus diawali dgn modal yg tinggi.

Selain itu kelemahan yang lain dr cara hidroponik ini adalah tanaman lebih gampang terserang penyakit yg bisa terjangkit melalui jaringan.

Salah satu penyakit yg biasa menjangkit tumbuhan hidroponik yakni Fusarium & Verticullum. Selain mudah terjangkit penyakit, kekurangan memakai metode hidroponik ini yaitu tumbuhan lebih mudah mengalami masalah nutrisi yg kompleks.


Media Yang Digunakan Pada Sistem Hidroponik

Saat membudidayakan tumbuhan dgn sistem hidroponik haruslah mengenali media apa saja yg dibutuhkan. Sehingga hasil tanaman akan membuat puas & tak akan terjadi kesalahan.

Sistem hidroponik sangatlah memerlukan penyangga tanaman serta tak memerlukan sesuatu hal yg berunsur hara. Berikut media yg digunakan pada sistem hidroponik yg wajib dikenali:

  • Arang Sekam. Dalam membudidayakan tumbuhan dgn metode hidroponik memerlukan media utama yakni arang sekam. Perlu diketahui aram sekam sendiri merupakan materi yg berasal dr ampas padi (kulit padi). Selain sebagai media arang sekam pula mampu dijadikan bibit tumbuhan sehingga dua kegunaan sekaligus bukan. Tanaman yg dihasilkan akan lebih maksimal nutrisinya.
  • Spons. Selanjutnya media yg digunakan dlm metode hidroponik adalah spons. Alat yg biasa digunakan selaku media pencuci piring ini pula dapat dijadikan media hidroponik. Semua itu karena spons yg didiamkan pada ruangan & mendapat paparan sinar matahari mampu menciptakan lumut & pula rumput. Dimana ini mampu dijadikan bibit selain arang sekam
  • Coir. Selain arang & pula Spons media yg dapat dijadikan bibit dlm proses penyemaian sistem hidroponik yaitu coir. Coir sendiri yaitu nama lain dr serabut kelapa yg cukup gampang didapatkan.
  • Rock Wool. Berikutnya yakni Rock Wool semacam alat fiber yg mempunyai beberapa rongga. Rock Wool pembuatannya cukup mudah, hanya perlu menciptakan rongga atau tempat masuknya udara pada sebuah batuan leleh. Media non organik ini merupakan satu dr banyaknya media yg dapat digunakan pada sistem hidroponik.
  • Expanded Clay. Media berikutnya adalah Expanded Clay yg akan dijadikan sebagai nutrisi tanaman lantaran mempunyai kandungan mineral. Sehingga proses penyemaian akan jauh lebih gampang dilaksanakan karena media ini sudah mengandung air.


Beberapa Pupuk Yang Dibutuhkan Dalam Sistem Hidroponik

Beberapa Pupuk Yang Dibutuhkan Dalam Sistem Hidroponik

Dalam proses bertanam pastinya memerlukan suatu pupuk baik itu dgn menggunakan sistem hidroponik ataupun lewat media tanah. Tentu saja pupuk yg dipakai dlm dua teknik bertanam ini jelas berlainan.

Dimana pupuk ialah materi yg akan menolong menutrisi tumbuhan hingga berkembang dgn baik & subur. Berikut beberapa pupuk yg dibutuhkan dlm tata cara hidroponik yg mampu dijadikan referensi:


1. Pupuk Lewatit HD-5

Bentuk dr pupuk Lewatit HD-5 sangat mirip dgn gula pasir tetapi memiliki warna merah. Dimana nutrisnya sangatlah baik untuk pertumbuhan & pertumbuhan tumbuhan hidroponik.

Pupuk ini memiliki beberapa kandungan mikro yg lumayan banyak mulai dr Cu, Mn, Fe, Mo & Bo yg baik untuk tumbuhan.

Perlu diketahui jika pupuk ini tak mampu larut dlm air walaupun merupakan media taman air. Walaupun tak larut tetapi nutrisi yg ada pada pupuk ini akan menukarkan ion yg ada pada garam yg sudah larut pada air.

Pupuk ini cukup gampang digunakan, yaitu hanya perlu menaburkan pupuk pada media yg digunakan selaku penanam tata cara hidroponik.

Lalu jangan lupa tuang air sehingga butiran dr pupuk dapat turun hingga ke penggalan bawah media. Proses pemupukan mampu dimulai sejak usia tanaman sekitar 2 minggu. Pupuk jenis ini sangatlah cocok untuk menutrisi tanaman hias.


2. Pupuk Margaflor

Jika tadi pupuk Lewatit berbentuk butiran seperti gula pasir, jenis pupuk Margaflor memiliki bentuk cair seperti air. Untuk nutrisi yg ada dlm pupuk ini pun tak jauh lengkapnya dr pupuk Lewatit. Mulai dr beberapa kandungan yakni Co, Zn, B, Fe, Mn, Mo, Ce, Mg dan juga Cu, serta ada pula kandungan S, N, P205 dan juga K20. Untuk tanaman hias cukup dgn menyiramkan pupuk sebanyak satu kali selama 1 hingga 2 ahad dimana sejak usia tanaman 3 minggu. Lalu sayuran mampu disiram pupuk dikala sudah berusia 2 minggu.

Baca Juga: Tanaman Bonsai


Contoh Beberapa Tanaman Yang Dapat Dibudidayakan Dengan Teknik Hidroponik

Setelah mengetahui cara menanam pada teknik hidroponik langkah selanjutnya yg perlu dimengerti yakni pola tumbuhan yg dapat dibudidayakan dgn teknik ini.

Tanaman baik buah ataupun sayuran yg dimasak dgn teknik hidroponik tentu saja jauh lebih enak & tentu saja sehat. Berikut beberapa referensi pola tanamannya :

1. Selada Hijau

Sayur Buncis Hijau

Selada merupakan sayuran yg sering digunakan sebagai suplemen makan, baik makanan berat ataupun sekedar cemilan. Selain itu selada tergolong jenis tumbuhan yg tak sukar dibudidayakan sehingga memilih metode hidroponik tentu tak akan ada problem.

Selada yg dihasilkan akan bermutu tanpa ribet & tak memakan waktu. Hal terpenting yakni dikala selada mulai tumbuh harus selalu mengamati hama yg melekat.

Jangan hingga hama hasilnya menghancurkan hasil panen dr selada. Selada sangat sesuai dibudidayakan di Indonesia yg mempunyai iklim tropis yg pasti akan membuat tanaman ini kian bertumbuh dgn baik.

Cukup dgn menyemai bibit & bibit akan mulai berkembang sejak minggu pertama walau masih mula-mula beberapa lembar daun saja. Cukup dgn menunjukkan nutrisi yg baik sehingga selada akan berkembang dgn lebih cepat lagi.

Daun luar pada selada ada baiknya diiris terlebih dahulu sehingga akan berkembang daun yg jauh lebih subur menggantikan daun sebelumnya. Selada dapat disantap sendiri ataupun dijual, dimana niscaya banyak pedagang makanan yg membutuhkannya.


2. Tumbuhan Kangkung

Tumbuhan Kangkung

Orang Indonesia pastinya tak gila dgn tumbuhan satu ini, dimana tanaman ini biasa dimasak menjadi sayur & dijadikan komplemen makan.

Rasanya yg enak & cocok dgn lauk apapun serta nutrisinya yg cukup baik untuk badan menciptakan banyak orang menyukai kangkung. Tidak berlawanan dgn selada, kangkung pula mampu dibudidayakan menjadi tumbuhan hidroponik yg sehat.


3. Buah Stroberi Yang Lezat

Buah Stroberi Yang Lezat

Buah stroberi memiliki penggemar yg lumayan banyak semua itu lantaran buah ini memiliki kandungan vitamin c yg banyak.

Selain beberapa sayuran, buahan pula mampu dibudidayakan dgn teknik hidroponik. Penanaman stroberi dgn teknik hidroponik akan mengoptimalkan pertumbuhan buah menjadi lebih baik & cepat.

Semua itu karena nutrisi yg didapat stroberi akan jauh lebih banyak dikala memakai teknik hidroponik. Sehingga stroberi akan menjadi lebih enak, lebih sehat & pula tumbuh lebih banyak juga.


4. Sayur Sawi Hijau

Sayur Sawi Hijau

Berikutnya tanaman hidroponik yg dapat dicoba untuk dibudidayakan ialah sayur sawi. Permintaan akan sayur sawi di Indonesia cukuplah banyak sehingga menentukan membudidayakan sawi dgn teknik ini ialah opsi yg tepat.

Semua itu karena pembudidayaan tak memerlukan lahan yg luas. Selain sawi yg dihasilkan jauh lebih banyak, nutrisinya pula jauh lebih baik.

Budidayakan sawi dgn menggunakan tata cara sumbu & media rockwool, pasti akan jauh lebih mengembangkan hasil panen sawi.


5. Tomat Merah Segar

Tomat Merah SegarProduksi tomat di Indonesia cukup tinggi karena tumbuhan ini dapat dipakai sebagai materi baku jus, sambal hingga makanan. Dengan membudidayakan tomat dgn tata cara hidroponik akan menciptakan tomat yg jauh lebih segar & besar.

Cukup budidayakan tomat melalui media polybag (pot sekam & arang). Jangan lupa senantiasa amati hama yg ada lantaran tomat sungguh rentan dgn hama.


6. Sayur Buncis Hijau

Sayur Buncis Hijau

Tanaman yg mudah jikalau dibudidayakan dnegan metode hidroponik selanjutnya yaitu sayur buncis. Dimana buncis banyak dijadikan lalapan ataupun gabungan untuk banyak sekali jenis makanan.

Gizi yg terdapat pada buncis cukuplah banyak, mulai dr vitamin A, B hingga C serta ada pula protein nabati. Buncis yg dihasilkan akan jauh lebih hijau & pula lebih enak serta sehat.


7. Sayur Pare

Sayur Pare

Sayur yg dikenal dgn rasa pahitnya ini mempunyai cukup banyak penggemar di Indonesia. Semua itu lantaran dibalik pahitnya pare terkandung begitu banyak nutrisi mulai dr zat besi, fosfor, vitamin A & pula Vitamin C.

Memilih pare sebagai tumbuhan untuk dibudidayakan dengan-cara hidroponik adalah pilihan yg tepat. Tanaman merambat ini akan berkembang dgn mudah tanpa perlu perawatan khusus.


8. Sayur Bayam Segar

Sayur Bayam Segar

Bayam sering sekali dijadikan sayur untuk makan ataupun sekedar cemilan saat digoreng. Permintaan akan bayam di Indonesia terus bertambah namun lahan yg ada hanya sedikit, untuk itu teknik hidroponik adalah cara yg tepat untuk diseleksi.

Gizi yg banyak pada bayam mirip vitamin, serat, protein, kalsium & pula folat membuat bayam enak disantap. Tanaman hidroponik ini akan jauh lebih menyehatkan & enak lagi bila menggunakan teknik hidroponik.

Pertumbuhan bayam akan cukup cepat karenanya perlu diamati sehingga bayam tak terlalu berlebihan. Bayam yg berkembang berlebihan akan menciptakan ukuran daun sangat besar sehingga mengakibatkan sirkulasi udara berkurang & bayam mampu mati.

Penamanan bayam tak boleh lebih dr 26 hingga 28 hari sejak bibit disemai jik tak akan menciptakan bayam yg pahit.


9. Timun Segar

Timun Segar

Berbeda dgn beberapa tanaman hidroponik lainnya yg cukup gampang dibudidayakan, perawatan timun cukuplah susah. Dimana perhatiaan ekstra sungguh dibutuhkan sehingga hasil yg didapat tak akan mengecewakan.

Semua itu karena timun merupakan tumbuhan yg cukup susah untuk tumbuh & cepat berbuah. Sangatlah dibutuhkan paparan sinar matahari pribadi karena akan mempengaruhi berkembang kembang timun.

Lebih diusulkan memakai rumah kaca untuk membudidayakan timun serta lahan yg sedikit lebih luas lantaran timun akan tumbuh dlm jumlah & ukuran besar.

Botol plastik mampu pula digunakan sebagai media menanam timun dgn menggunakan teknik hidroponik. Sehingga timun yg dihasilkan akan tumbuh sempurna, besar & pula segar.


10. Buah Melon

Buah Melon

Kata siapa hanya buah ukuran kecil saja yg mampu dibudidayakan dgn sisitem hidroponik, buah melon yg besar pun bisa.

Bahkan melon merupakan tumbuhan hidroponik yg lebih mudah dimasak & hasilnya sangat memuaskan. Dimana hal yg sangat diperlukan tentu saja media tanam yg jauh lebih luas lantaran nantinya melon akan membesar dgn tepat.


11. Bunga Mawar

Bunga Mawar

Tumbuhan satu ini pula dapat dibudidayakan dgn memakai metode hidroponik. Bahkan menanam bunga mawar akan menciptakan panorama indah tersendiri, dimana bunga mawar yg segar akan menghiasi.

Tidak membutuhkan lahan yg luas, bunga mawar akan berkembang tepat & menciptakan suatu taman mini yg menyejukkan. Sebenarnya tak cuma mawar saja yg mampu dibudidayakan dgn sistem ini, bahkan anggrek pun mampu pula dibudidayakan.


12. Tanaman Herbal

Tanaman Herbal

Selain tumbuhan diatas, ada beberapa tanaman herbal yg dapat dibudidayakan dgn teknik hidroponik. Seperti tumbuhan daun mint, ketumbar & pula daun kuman yg gampang untuk dibudidayakan & tak memerlukan lahan yg luas.


13. Sayur Kailan

Sayur Kailan

Mungkin ada beberapa orang yg aneh ketika mendengar kata sayur kailan. Namun kedai makanan besar flora ini menjadi salah satu kuliner andalan & bisa dibudidayakan dengan-cara hidroponik.

Dimana tanaman hidroponik ini akan menghasilkan sayuran yg lembut & renyah dengan-cara serempak. Hanya perlu memakai salah satu media biasa seperti gelas air mineral, botol bekas ataupun pipa paralon.

Baca Juga: Tanaman Paku


14. Sayur Pakcoy

Sayur Pakcoy

Jika kailan sedikit asing di beberapa telinga seseorang mungkin Pakcoy tak begitu. Sayuran yg mempunyai kandungan mineral & vitamin yg banyak ini pula mampu dibudidayakan dengan-cara hidroponik. Sehingga tentu saja akan menciptakan hasilnya jauh lebih segar & bernutrisi.


Manfaat Hidroponik Untuk Lingkungan

Manfaat Hidroponik Untuk Lingkungan

Hidroponik ini merupakan inovasi yg diciptakan oleh kreativitas manusia. Budidaya yg cocok diterapkan oleh sistem ini adalah sayur & tanaman yang lain yg memiliki umur pendek. Karena lebih ramah lingkungan, teknik hidroponik lebih diminati lantaran segudang faedah, di antaranya :

1. Memberikan Kesejukan Udara

Dengan menerapkan tata cara hidroponik maka udara di lingkungan sekitar akan lebih sejuk & segar. Pasalnya hidroponik tak memakai materi kimia untuk mengusir hama serta pemupukannya pun memakai bahan alami.

Pupuk yg digunakan untuk proses hidroponik ini berasal dr larutan nutrisi yg menjadi sumber makanan tumbuhan. Saat ini sudah banyak terjual jenis pupuk yg dapat menyuburkan tanaman hidroponik, diantaranya dibentuk oleh petani sendiri.

2. Dapat Mengurangi Polusi Udara

Dengan cara menanam hidroponik maka polusi udara yg dihasilkan oleh kendaraan bermotor, asap rokok, pembakaran hutan, atau asap dr limbah pabrik bisa dihemat.

Dengan banyaknya polusi yg bisa terjadi tersebut maka mesti segera dilakukan pergeseran supaya terhindar dr gangguan kesehatan insan itu sendiri maupun makhluk hidup yang lain.

Oleh sebab itu muncullah penemuan gres yaitu hidroponik yg cocok diterapkan di tempat perkotaan dgn tingkat pencemaran lingkungan yg lebih tinggi dibanding wilayah pedesaan.

3. Dapat Meningkatkan Kadar Oksigen Di Udara

Selain mampu menghemat tingkat polusi udara, menanam dgn cara hidroponik pula bermanfaat untuk mengembangkan kadar oksigen di udara. Jika pasokan oksigen di udara meningkat maka dengan-cara otomatis bermanfaat untuk kesehatan makhluk hidup yg tinggal di lingkungan tersebut.

Selain berguna pada kesehatan manusia, kadar oksigen yg melimpah pula membuat mutu hewan ternak menjadi lebih baik & tepat. Jika demikian maka daging & telur yg dihasilkan lebih banyak & lebih sehat sehingga menenteng laba bagi peternaknya.


Itulah beberapa hal mengenai tumbuhan hidroponik yg lengkap & pula terang yg mampu dijadikan referensi. Dengan mengetahui & memahami segala hal yg dibutuhkan pasti akan membuat proses penanaman akan berlangsung dgn baik.

Sehingga hasilnya akan optimal & hasil bikinan akan mempunyai harga jual yg tinggi. Makara selain dikonsumsi sendiri hasilnya pula mampu dijual.

Tanaman Hidroponik

  √ 6 Tanaman Rambat (Jenis, ciri-ciri, manfaat, dan cara menanam)