Electro yaitu aksara fiksi yg ada pada komik Marvel. Tokoh antagonis yg mempunyai kekuatan listrik ini diciptakan oleh Stan Lee & Steve Ditko. Electro muncul pertama kali pada komikThe Amazing Spider-Man #9 yg diterbitkan Marvel pada bulan Februari 1964. Dalam daftar 100 penjahat komik terpopuler model IGN 2009, Electro menempati urutan 87. Sosok orisinil dr Electro yakni Max Dillon.
Maxwell Dillon atau yg disapa Max Dillon yakni seorang insinyur di bidang kelistrikan. Namun dirinya mempunyai sifat yg sungguh gila sehingga banyak orang tak ingin berteman dgn dirinya. Saat bekerja di Oscorp selaku teknisi kelistrikan pun cuma sedikit yg tahu eksistensi dirinya. Bisa dianggap orang yg satu ini memang tidak punya sahabat. Namun dirinya merupakan penggemar berat dr sosok Spider-Man. Dillon bahkan mengkoleksi banyak artikel yg insan keuntungan-keuntungan tersebut.
Suatu di saat, Max Dillon mengalami kecelakaan kerja. Saat itu ia tersengat ajaran listrik dgn daya yg sangat besar. Kekuatan listrik tersebut sesungguhnya mampu membunuhnya, namun hal tersebut tak terjadi. Max Dillon bahkan mempunyai kekuatan listrik. Kekuatan yg dimiliki Max Dillon ia pakai untuk membalaskan dendamnya pada orang yg sudah menolaknya berteman. Sejak saat itu, Max menjuluki dirinya sebagai Electro.
Electro mengetahui bahwa dirinya membutuhkan energi listrik yg besar biar tubuhnya semakin berpengaruh. Electro kesudahannya menyerap seluruh sumber listrik yg ada pada markas Oscorp & Stark Industries. Hal tersebut bahkan membuat kota New York gelap gulita alasannya tak memiliki sumber listrik. Beruntung dikala itu Spider-Man berhasil menghentikan Electro.
Terdapat perbedaan pada model komik & film untuk penggambaran sosok Electro. Pada model Komik, Max Dillon digambarkan sebagai pria berkulit putih dgn kostum yg didominasi warna kuning & hijau. Namun pada model filmnya (The Amazing Spider-Man 2), Max Dillon digambarkan sebagai orang berkulit hitam (diperankan Jamei Foxx) dgn kostum berwarna hitam & biru.