Tahapan Proses Rekayasa Genetika – Gen merupakan suatu unit berita pewarisan atau penurusan sifat yg tersandi di dlm DNA, sedangkan Genetika adalah salah satu dr cabang ilmu biologi yg mempelajari perihal pewarisan atau penurunan sifat dr induk pada keturunannya yg terjadi pada makhluk hidup.
Pemanfaatan teknik genetika dlm bidang pertanian ataupun peternakan dibutuhkan dapat membantu untuk mengembangkan tanaman ataupun hewan yg nantinya mempunyai sifat unggul.
Sebab rekayasa genetika merupakan dasar dr bioteknologi yg di dalamnya terdapat manipulasi gen, cloning gen, DNA rekombinan serta genetika terbaru.
Tahap-Tahap Dalam Rekayasa Genetika
Melalui proses rekayasa genetika dihasilkan banyak sekali organisme ataupun produk-produk yg menguntungkan untuk kehidupan insan. Dalam rekayasa genetika menggunakan teknologi khusus yg mencakup teknologi DNA Rekombinan.
Baca juga: Perbedaan bioteknologi konvensional & bioteknologi modern
DNA Rekombinan yaitu variasi materi genetik yg baru terbentuk dgn cara menyisipkan molekul DNA ke dlm suatu vektor untuk mampu terintegrasi serta mengalami perbanyakan di dlm suatu sel organisme lain yg memiliki tugas sebagai sel inang. Untuk tahapan dr rekayasa genetika yg dilakukan mirip:
1. Identifikasi gen & isolasi gen yg diharapakan,
2. Pengenalan arahan-arahan DNA kepada gen yg diinginkan,
3. Mengatur ekspresi gen yg sudah direkayasa,
4. Memantau transmisi gen terhadap keturunannya.
5. Memanen produk hasil rekayasa genetika
Dalam memodifikasi materi genetik yg diujikan pada hewan sudah banyak dijalankan dgn banyak sekali macam tujuan & faedah yg mampu diambil mirip:
1. Dalam bidang sains & kedokteran hewan yg pastinya dengan-cara genetika sudah termodifikasi atau sering diketahui dgn istilah Genetically Modified Animal (GMA) seperti yg diujikan pada hewan seperti mencit yg dipakai untuk penelitian mengenai bagaimana fungsi yg ada pada binatang.
Baca juga: Pengertian & tahapan kultur jaringan
Selain itu pula dimanfaatkan dlm mengetahui serta berbagi perlakuan pada manusia ataupun binatang jika terkena penyakit.
2. Dimanfaatkan selaku obat berbagai macam penyakit. Beberapa observasi yg menggunakan protein dr manusia untuk mengobati berbagai penyakit tertentu melalui cara mentransfer gen manusia ke dlm gen binatang, seperti domba ataupun sapi.
Kemudian binatang tersebut akan menghasilkan susu dgn protein yg sebagian berasal dr gen manusia, yg kemudian dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit pada manusia.
3. Memodifikasi produksi yg dihasilkan oleh hewan. Di beberapa Negara yg melaksanakan rekayasa genetika yg dilakukan pada binatang ternak, dibutuhkan akan menerima hasil hewan ternak yg pertumbuhannya cepat, tahan kepada penyakit, bahkan dapat menciptakan susu dgn protein yg memiliki faedah luar biasa untuk insan.
Ada beberapa penerapan rekayasa genetika berikut ini, yg dipraktekkan pada berbagai jenis binatang. Unsur yg terpenting dibutuhkan dlm proses cloning DNA berbentukenzim retraksi atau enzim yg berperan selaku pemotong DNA, pembawa atau cloning vektor, enzim ligase yg mempunyai fungsi untuk menyambung rantai DNA.
Adapun untuk proses dasar yg dijalankan dlm tahapan cloning DNA meliputi:
1. Pemotongan DNA, DNA yg diiris yakni DNA organisme yg sedang diteliti & DNA vectkr,
2. Melakukan proses fragmen atau penyambungan potongan-potongan DNA organisme & DNA vektor dgn menggunakan enzim ligase,
3. Penyisipan DNA organisme & vektor atau transformasi rekombinan ke dlm sel kuman,
4. Sreening atau proses seleksi yg dikerjakan untuk memperoleh klon DNA yg dibutuhkan.
Salah satu faedah yg didapatkan dr rekayasa genetika mirip, mampu mengurangi biaya serta mampu meningkatkan penyediaan sejumlah besar bahan yg sekarang sudah digunakan dlm pengobatan, pertanian mirip mampu menghasilkan tumbuhan yg unggul, serta industri.
Nah, bila ada pertanyaan perihal Tahapan Proses Rekayasa Genetika ini bisa ditulis di bawah ini.
Daftar Pustaka
Suharsono, Popo Mustofa Kamil. (2017). Biologi Umum. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi.
Sutarno. (2016). “Rekayasa Genetik & Perkembangan Bioteknologi di Bidang Peternakan”. Proceeding Biology Education Conference. Vol 13(1). ISSN.2528-5742.