√ Seputar Pengertian Sedekah

Seputar Pengertian Sedekah. Tatkala Seseorang bertanya pada Nabi Muhammad SAW: “Wahai Rasulullah, sedekah apakah yg paling afdhol?” Beliau menjawab: “Kau bersedekah tatkala kau masih dlm kondisi sehat lagi loba, kau sangat ingin menjadi kaya, & cemas miskin. Jangan kau tunda hingga ruh sudah hingga di kerongkongan, kau gres berpesan :”Untuk si fulan sekian, & untuk si fulan sekian.” Padahal harta itu sudah menjadi hak si fulan (jago waris).” (HR Bukhary).

 Tatkala Seseorang bertanya pada Nabi Muhammad SAW Seputar Pengertian Sedekah

Seperti disebutkan diatas ciri orang yg paling afdhol dlm bersedekah. Adalah

  1. Dalam kondisi sehat lagi loba alias berambisi mengejar keuntungan duniawi;
  2. Dalam kondisi sangat ingin menjadi kaya;
  3. Dalam keadaan sungguh cemas menjadi miskin &
  4. Tidak dlm keadaan sudah menjelang meninggal dunia & bersiap-siap membuat aneka wasiat soal harta yg bakal terpaksa ditinggalkannya

Sedekah berasal dr As-Shidq, artinya jujur. Seorang muslim yg bersedekah memiliki arti ia membuktikan kejujurannya dlm beragama. Betapa tidak, harta yg merupakan pecahan yg ia cintai dlm hidupnya, harus ia berikan ke pihak lain. Karena itulah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebut sedekah sebagai ‘burhan’ (bukti).

Sedekah yakni dukungan seorang Muslim pada orang lain dengan-cara sukarela & lapang dada tanpa dibatasi oleh waktu & jumlah tertentu. Sedekah lebih luas dr sekedar zakat maupun infak. Karena sedekah tak cuma mempunyai arti mengeluarkan atau menyumbangkan harta. Namun sedekah mencakup segala amal atau tindakan baik. Dalam suatu hadis digambarkan, “Memberikan senyuman pada saudaramu yakni sedekah.”.

Dalam hadis dr Abu Malik Al-Asy’ari, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda
“Shalat yakni cahaya, sedekah merupakan bukti, sabar itu sinar panas, sementara Al-Quran bisa menjadi pembelamu atau sebaliknya, menjadi penuntutmu.” (HR. Muslim 223).

Sedekah disebut ‘burhan’ alasannya adalah sedekah merupakan bukti kejujuran dogma seseorang. Artinya, sedekah & pemurah identik dgn sifat seorang mukmin, sebaliknya, kikir & bakhil kepada apa yg dimiliki identik dgn sifat orang munafik.

Berikut ialah cara sedekah yg nilainya lebih utama dr pada sedekah wajar .

  1. Sedekah dengan-cara rahasia. Merahasiakan sedekah akan lebih mendekati ikhlas. Karena itulah nilainya lebih besar dibanding sedekah yg diketahui orang lain.
  2. Sedekah tatkala masih sehat, besar lengan berkuasa, & punya cita-cita hidup lebih lama. Pada ketika sehat, muda, biasanya insan masih sangat butuh harta, & cinta harta & kekayaan. Bersedekah pada kondisi tersebut akan membutuhkan perjuangan yg lebih besar untuk melawan nafsunya, dibandingkan sedekah yg dikerjakan oleh orang yg tak lagi punya cita-cita banyak dgn kehidupan dunia sebab sudah tua.
  3. Sedekah yg diberikan sehabis menunaikan keharusan nafkah keluarga Sedekah ini bernilai lebih baik, sebab dikerjakan tanpa menelantarkan kewajibannya. Mengingat kaidah baku dlm syariat, amal wajib lebih didahulukan dr pada amal sunah.
  4. Sedekah pada ketika krisis. Orang yg memiliki sedikit, namun ia berani bersedekah, menunjukkan keseriusan ia dlm bersedekah, disamping perilaku istiqamah yg ia kerjakan.
  5. Nafkah untuk keluarga. Barangkali banyak kepala keluarga yg belum terbayang, ternyata nafkah yg kita berikan pada kelurga sejatinya bisa bernilai pahala. Dengan syarat, dijalankan dlm rangka mengharap pahala Allah.  Sesuai Sabda Nabi Muhammad SAW. Yang artinya : Ada 4 dinar: satu dinar kau berikan ke orang miskin, satu dinar kau sumbangkan untuk pembebasan budak, satu dinar untuk jihad fi sabililllah, & satu dinar yg kamu jadikan nafkah untuk keluarga, yg paling utama adalah satu dinar yg kau nafkahkan untuk keluarga. (HR. Muslim)
  6. Sedekah pada kerabat. Sedekah ini lebih utama sebab nilainya ganda: sedekah sekaligus mempererat silatur rahim.
  Tata Cara, Waktu, Niat dan Keutamaan Sholat Tahajud

Sedekah Memiliki Khasiat yg antara lain yaitu :

  1. Dapat Menyembuhkan aneka macam macam penyakit
  2. Dapat Melampangkan rezeki
  3. Dapat Menjauhkan diri dr segala macam kesulitan & masalah
  4. Dapat Diselamatkan dr segala kejelekan
  5. Dapat Menenangkan hati & jiwa

Sumber:
wikipedia.org
www.PengusahaMuslim.org