Sumber gambar: komponenelektronika.biz
√ Pengertian Transistor Dan Jenisnya Serta Fungsinya
C. Jenis atau tipe dan prinsip kerja transistor
Dari banyak tipe-tipe transistor yang terbaru di jaman sekarang, awalnya cuma terdapat 2 tipe dasar transistor adalah biopolar transistor (BJT atau transistor biopolar) dan FET (Field-Effect Transistor), yang cara kerjanya berlawanan-beda.
Transistor biopolar dinamakan ibarat itu alasannya adalah adalah saluran konduksi utamanya memakai 2 polaritas pembawa muatan elekton dan lubang, untuk membawa muatan atau arus listrik. Di dalam BJT, arus listrik terutama mesti melalui satu kawasan atau lapisan pembatas yang dinamakan depletizon dan juga ketebalan dari lapisan ini sanggup dikelola dengan kecepatan tinggi dengan maksud untuk mengendalikan ajaran arus utama tersebut.
FET ( Field-Effect Transistor) dinamakan juga transistor unipolar yakni hanya menggunakan satu jenis pembawa muatan (electron atau hole, terganu dari tipenya FET) saja. Di dalam FET arus listrik khususnya mengalir dalam satu kenal konduksi sempit dengan depletion zone sisinya. Lalu ketebalan dari tempat perbatasan ini sanggup diubah dengan perubahan tegangan yang diberikan, untuk mengubah ketebalan kenal konduksi tersebut.
Kategori Transistor
Secara biasa , transistor sanggup di beda-bedakan menurut banyak kategori, diantarnaya ibarat di bawah ini:
- Berdasarkan tipe diantaranya mirip: UJT, BJT, JFET, IGBT, IGFET (MOSFET), HBT, VMOSFET, MISFET, HEMT, MESFET, dan lain sebagainya.
- Berdasarkan bahan semikonduktor, diantaranya germanium, silikon dan gallium arsenide
- Berdasarkan bungkus fisiknya, diantarnya mirip: IC, through hole metal, surface mount, through hole plastic dan lain sebagainya.
- Berdasarkan polaritas diantaranya seperti: PNP atau P-channel dan NPN atau N-channel.
- Berdasarkan maximum kapasitas daya, diantaranya seperti: Low power, medium power dan high power.
- Berdasarkan maximum frekwensi kerja, yang diantaranya: Low, medium, atau high frequency, RF transistor, Microwave, dan lain sebagainya.
- Berdasarkan aplikasi yang diantaranya mirip: Saklar, amplifier, audio, general purpose, tegangan tinggi dan lain sebagainya.
Itulah pembahasan perihal pengertian transistor, kalau terdapat kesalahan atau kelemahan perbaiki dan tambahkan saja oleh kamu sendiri dan semoga postingan kali ini sanggup menawarkan manfaat…
Sumber aciknadzirah.blogspot.com