Daftar Isi
Sejarah Randai Minangkabau
Konon kabarnya ia sempat dimainkan oleh masyarakat Pariangan, Tanah Datar tatkala mesyarakat tersebut sukses menangkap rusa yg keluar dr maritim. Randai dlm penduduk Minangkabau yaitu suatu kesenian yg dimainkan oleh beberapa orang dlm artian berkelompok atau beregu, di mana dlm Randai ini ada kisah yg dibawakan, mirip kisah Cindua Mato, Malin Deman, Anggun Nan Tongga, & cerita rakyat lainnya. Randai ini bertujuan untuk menghibur masyarakat yg umumnya diadakan pada saat pesta rakyat atau pada hari raya Idul Fitri.
Pada mulanya Randai yaitu media untuk memberikan kaba atau kisah rakyat lewat gurindam atau syair yg didendangkan & galombang (tari) yg bersumber dr gerakan-gerakan silat Minangkabau. Namun dlm perkembangannya, Randai mengadopsi gaya penokohan & obrolan dlm sandiwara-sandiwara, seperti kelompok Dardanela.
Randai ini dimainkan oleh aktor utama yg akan bertugas memberikan dongeng, bintang film utama ini mampu berjumlah satu orang, dua orang, tiga orang atau lebih tergantung dr cerita yg dibawakan, & dlm membawakan atau memerankannya pemeran utama dilingkari oleh anggota-anggota lain yg bermaksud untuk memeriahkan berlansungnya program tersebut
Definisi Randai
Pengertian Randai ialah salah satu permainan tradisional di Minangkabau yg dimainkan dengan-cara berkelompok dgn membentuk lingkaran, kemudian melangkahkan kaki dengan-cara perlahan, sambil menyampaikan dongeng dlm bentuk nyanyian dengan-cara berganti-gantian. Randai menggabungkan seni lagu, musik, tari, drama & silat menjadi satu.
Randai dipimpin oleh satu orang yg lazimdisebut tukang goreh, yg mana selain berpartisipasi bergerak dlm lingkaran legaran ia pula mempunyai peran yg sangat penting lainya yaitu mengeluarkan teriakan khas contohnya hep tah tih untuk menentuak cepat atau lambatnya tempo gerakan dlm tiap gerakan. Tujuannya agar Randai yg dimainkan terlihat rempak & mempesona serta indah dimata penonton Randai tersebut. Biasanya dlm satu group Randai mempunyai tukang goreh lebih dr satu, yg maksudnya untuk mengantisipasi jikalau tukang goreh utama kecapekan atau kemungkinan buruk yang lain, alasannya adalah untuk menuntaskan satu cerita Randai saja mampu menghabiskan 1 hingga 5 jam bahkan lebih.
Cerita randai umumnya diambil dr realita hidup yg ada di tengah penduduk . Fungsi Randai sendiri yakni selaku seni pentashiburan yg didalamnya pula disampaikan pesan & nasihat. Semua gerakan randai dituntun oleh isyarat salah seorang di antaranya, yg disebut dgn janang
Keberadaan Randai di Minangkabau sebagai bentuk pengomunikasian sastra tempat pada masyarakat dapat dijadikan sebuah ide untuk melestarikan budaya Indonesia. Perkembangan zaman yg makin mengarah pada globalisasi yg kompleks, kekalutan kehilangan kebudayaan telah menuntut ide inovatif hadir sebagai upaya menjaga kebudayaan Indonesia. Oleh karena itu, pemikiran ini bertujuan memanfaatkan konsep Randai di Minangkabau sebagai bentuk komunikasi sastra tempat dgn mempergunakan seni kerakyatan & budaya tempat.
Sumber refernesi
https://id.wikipedia.org/wiki/Randai