Daftar Isi
Definisi Brand (Merek)
Menurut (Aaker, 1991:9) : “Merek yakni nama & atau simbol yg bersifat membedakan (seperti, sebuah cap, logo, atau kemasan) dgn maksud mengidentifikasi barang atau jasa dr seorang penjual atau sebuah kelompok pedagang tertentu. Dengan demikian suatu merek membedakannya dr barang & jasa yg dihasilkan kompetitor”.
Menurut Kotler & Keller (2009:172), merek adalah: “Nama, perumpamaan, lambang, atau rancangan, atau kombinasinya, yg dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa dr salah satu pedagang atau kelompok pedagang & mendiferensiasikan mereka dr pesaing.”
Menurut (Rangkuti, 2002 : 36) : “Merek adalah nama, istilah, simbol atau desain khusus atau beberapa kombinasi unsur-unsur ini yg dirancang untuk mengidentifikasikan barang atau jasa yg ditawarkan penjual”.
Menurut UU Merek No.15 Tahun 2001 Pasal 1 Ayat 1: “Merek adalah tanda yg berbentukgambar, nama kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna atau kombinasi dr unsur-unsur tersebut yg memiliki daya pembeda & digunakan dlm aktivitas perdagangan barang atau jasa.”
Merek dapat mempunyai enam level pengertian (Kotler, 2000: 460) yakni selaku berikut.
- Atribut: merek mengingatkan pada atribut tertentu. Mercedes memberi kesan selaku mobil yg mahal, dibentuk dgn baik, dirancang dgn baik, tahan lama, & bergengsi tinggi.
- Manfaat: bagi pelanggan, kadang sebuah merek tak sekadar menyatakan atribut, tetapi manfaat. Mereka berbelanja produk tak membeli atribut, tetapi berbelanja manfaat. Atribut yg dimiliki oleh suatu produk mampu diterjemahkan menjadi manfaat fungsional & atau emosional. Sebagai acuan : atribut “tahan lama“ diterjemahkan menjadi manfaat fungsional “tidak perlu cepat beli lagi, atribut “mahal“ diterjemahkan menjadi manfaat emosional “bergengsi”, & lain-lain.
- Nilai: merek pula menyatakan sesuatu perihal nilai produsen. Makara, Mercedes berarti kinerja tinggi, keamanan, gengsi, & lain-lain.
- Budaya: merek pula mewakili budaya tertentu. Mercedes mewakili budaya Jerman, terorganisasi, efisien, berkualitas tinggi.
- Kepribadian: merek mencerminkan kepribadian tertentu. Mercedes merefleksikan pimpinan yg masuk logika (orang), singa yg memerintah (binatang), atau istana yg agung (objek).
- Pemakai: merek memperlihatkan jenis pelanggan yg berbelanja atau menggunakan produk tersebut.
Pada intinya merek adalah penggunaan nama, logo, trade mark, serta slogan untuk membedakan perusahaan perusahaan & individu-individu satu sama lain dlm hal apa yg mereka tawarkan.
Bagian Dari Merek (Brand)
- Nama merek (brand name) yakni sebagian dr merek & yg diucapkan.
- Tanda merek (brand brand) yaitu sebagian dr merek yg dapat diketahui , tetapi tak mampu diucapkan, seperti lambang, desain, karakter, atau warna khusus.
- Tanda merek dagang (trademark) yakni merek atau sebagian dr merek yg dilindungi aturan alasannya kemampuannya menghasilkan sesuatu yg istimewa.
- Hak cipta (copyright) ialah hak istimewa yg dilindungi undang-undang untuk memproduksi, menertibkan, & menjual karya tulis, karya musik, atau karya seni
Jenis-Jenis Merek (Brand)
- Manufacturer Brand Manufacturer brand atau merek perusahaan ialah merek yg dimiliki oleh suatu perusahaan yg memproduksi produk atau jasa.
- Private brand Private brand atau merek langsung yakni merek yg dimiliki oleh biro atau pedagang dr produk atau jasa.
- Produk generik Produk generik merupakan produk barang atau jasa yg dipasarkan tanpa menggunakan merek atau identitas yg membedakan dgn produk lain baik dr produsen maupun pedagang.
Referensi
(http://organisasi.org/taktik-jenis-macam-dan-pemahaman-merek-brand-brand-produk-barang-dan-jasa-administrasi-penjualan).