√ Pengertian Kepribadian Melankolis, Ciri, Kelebihan, Kelemahan, dan Contohnya

Kepribadian mampu diartikan sebagai bagian daripada pola karakteristik pikiran, perasaan, & serangkaian sikap yg menjadikan seseorang unik atau berbeda dr yg lain.

Disisi lainnya, untuk kata kepribadian atau dlm Bahasa Inggris disebut personality berasal dr kata Latin persona yang mengacu pada topeng teater yg dikenakan oleh para pemain untuk memproyeksikan peran sosial yg berlawanan atau menyamarkan identitas. Salah satu bentuknya sendiri ialah kepribadian melankolis.

Kepribadian Melankolis

Kepribadian melankolis yaitu tipe kepribadian yg dicirikan oleh sensitivitas dengan-cara emosional & intuisi yg meningkat dgn baik. Selain itu, penggalan yg menjadi tipe kepribadian melankolis dicirikan oleh sikap introvert, rela berkorban, kreatif, & perfeksionis.

Meskipun orang yg mempunyai kepribadian melankolis memperoleh kesenangan dlm menjalankan peran-peran yg memerlukan usaha & pengorbanan pribadi, mereka merasa sulit untuk menetapkan kapan mengawali sebuah proyek justru karena semangat perfeksionis tersebut & karena kekalutan yg disebabkan oleh rasa tak aman karena tak mengetahui apa yg akan terjadi.

Orang melankolis memiliki jiwa sosial yg sangat tinggi & berupaya berkontribusi pada komunitas. Mereka sangat teliti & akurat, sehingga mereka dapat menjadi manajer yg hebat dgn kepribadian yg baik. Karier yg tepat untuk tipe kepribadian melankolis diantaranya yaitu tata kelola, akuntansi, pekerjaan sosial, atau administrasi.

Pengertian Kepribadian Melankolis Menurut Para Ahli

Adapun definisi kepribadian melankolis berdasarkan para hebat, antara lain;

1. Patyy (1982), Melankolis yaitu tipikal kepribadian yg pesimistis, pemurung, & senantisanya berfikir mendalam dgn penyebab adanya proses empedu hitam dlm badan seseorang.

Ciri Kepribadian Melankolis

Seseorang yg mempunyai kepribadian melankolis dapat ditunjukkan oleh beberapa karakteristik berikut ini:

1. Orang yg memiliki sikap analitis

Orang yg mempunyai kepribadian melankolis dengan-cara alami condong ke arah analitis & intelektual. Mereka sering meramalkan hasil proyek jauh sebelum penyelesaiannya.

Mereka bisa menyaksikan suasana & duduk perkara dr semua segi serta menyaksikan setiap kemungkinan hasil yg akan dicapai. Hal tersebut membuat mereka sangat efektif dlm melakukan pemecahan problem, perencanaan, & pengorganisasian.

2. Orang yg suka motivasi diri

Orang yg memiliki kepribadian melankolis sangat suka memotivasi diri sendiri berkat kecenderungan perfeksionis bawaan mereka. Mereka termotivasi terutama oleh tolok ukur tinggi mereka sendiri, & kurang termotivasi oleh penghargaan atau bahaya eksekusi.

Orang yg melankolis lebih senang kalau mereka mempunyai banyak kesempatan untuk menyelesaikan peran-tugas mereka, karena mereka berusaha untuk menawarkan hasil yg terbaik dgn memajukan setiap upaya.

3. Orang yg pendiam

Orang yg melankolis biasanya sangat tenang & pendiam walaupun emosi internalnya besar lengan berkuasa. Orang-orang melankolis sering menentukan untuk menyembunyikan perasaan mereka, lebih memilih untuk tetap damai & membisu bahkan selama insiden yg biasanya menyebabkan kegembiraan atau kemarahan yg ekstrim pada orang lain. Namun, kalau orang melankolis memendam emosinya terlalu usang, mereka mungkin kesusahan menertibkan amarahnya.

Melankolis biasanya mempertahankan ketenangan mereka bahkan tatkala dikelilingi oleh acara ingar-bingar. Sikap mereka memperlihatkan tingkat kepuasan tertentu, bahkan tatkala mereka mungkin merasa letih atau di luar kontrol.

4. Orang yg mampu mengetahui kekurangan

Karena melankolis dengan-cara alami mempunyai sikap analitis & perfeksionis, mereka tahu batasan yg mereka miliki. Mereka tahu persis hal-hal apa saja yg bisa atau tak bisa mereka gapai. Tatkala diminta untuk melebihi batasan mereka, mereka tak takut untuk berbicara & jujur ​​tentang ketidakmampuan mereka untuk menyelesaikan tugas tersebut.

5. Orang yg suka berpikir dengan-cara mendalam

Orang yg melankolis nyaris senantiasa karam dlm pikirannya. Mereka yaitu individu yg serius & cenderung memikirkan peristiwa atau interaksi dr masa lalu.

Orang yg berkepribadian melankolis cenderung mudah mendendam, sebab mereka merasa kesusahan melepaskan kesalahan orang lain. Tatkala orang yg melankolis sungguh pendiam & tampaknya tak mengamati, mereka mungkin tenggelam dlm pikirannya sendiri.

Kelebihan & Kelemahan Kepribadian Melankolis

Untuk kelebihan yg pula menjadi kekurangan dr adanya kepribadian melankolis. Yaitu;

1. Kelebihan

Diantaranya;

1. Kreativitas, Ada banyak orang melankolis di kelompok seniman, penulis, pematung, musisi, & orang-orang kreatif lainnya. Orang-orang tersebut memiliki khayalan yg sarat warna, intuisi yg berkembang, & banyak akal.
2. Suka memperhatikan, Melankolis suka berpikir, menganalisis, & mempesona kesimpulan. Matematika tingkat tinggi, dongeng detektif, atau pertanyaan filosofis sungguh menawan bagi mereka. Mereka suka memecahkan teka-teki silang, membaca & mencari balasan atas teka-teki logis. Mereka mempertimbangkan semuanya dgn hati-hati sebelum mengambil langkah selanjutnya.
3. Empati, Karena orang melankolis cukup emosional, mereka mengetahui kedalaman perasaan yg bahwasanya. Kepribadian mirip itu siap menyimak , mendukung, & merasakan emosi orang lain.

2. Kelemahan

Diantaranya;

1. Perasa, Orang melankolis suka berpura-pura menjadi korban, serta sering tersinggung karena hal-hal sepele. Mereka sulit untuk “memaafkan & melupakan”, karena mereka mengingat tindakan negatif orang lain dlm waktu yg usang.
2. Kerentanan, Orang yg melankolis gampang pesimis. Mereka takut akan banyak hal, & terkadang terlalu serius & berhati-hati. Melankolis rentan terhadap fobia. Kritik ringan atau lelucon polos mampu berkembang menjadi penghinaan yg mendalam bagi mereka.

Contoh Tokoh Kepribadian Melankolis

Untuk adanya teladan tokoh yg mempunyai kepribadian melankolis. Antara lain;

1. Albert Einstein

Albert Einstein bisa dikatakan selaku salah satu tokoh ilmuan yg cukup familiar di kalangan penduduk . Alasannya karena tokoh ini sendiri mampu mendistribusikan kemampuan ilmunya yg memiliki kegunaan hingga dikala ini. Meskipun demikian Albert Einstein tergolong sebagai indvidu dgn kepribadian melankolis, lantaran dlm berbagai hal puncak ketimbang pengatahuannya terbatas dlm inovasi-penemuannya itu sendiri.

Itulah saja artikel yg bisa dibagikan pada semua golongan berkenaan dgn pemahaman kepribadian melankolis berdasarkan para andal, ciri, keunggulan, kekurangan, & pola tokoh yg memilikinya. Semoga saja bisa memberi wawasan bagi kalian seluruhnya.