√ Pengertian Hari Raya Idul Fitri

Pengertian Idul Fitri. Hari Raya Idul Fitri umumnya merupakan stimulus ekonomi tahunan terbesar di banyak sekali negara Islam di dunia. Penjualan barang-barang berkembangtajam di aneka macam area retail, & pada trend Idul Fitri orang-orang membeli aneka macam hadiah, dekorasi, & persediaan Idul Fitri. Industri yg bergantung pada pemasaran di ekspresi dominan Idul Fitri antara lain ketupat, kartu Idul Fitri, & lain-lain. Selain kegiatan ekonomi paling besar, Hari Idul Fitri di banyak sekali negara Islam merupakan hari paling sepi bagi dunia bisnis; hampir semua toko retail, institusi bisnis & komersial tutup, & nyaris semua industri berhenti beroperasi.

Pengertian Idul Fitri adalah hari raya umat Islam yg jatuh pada tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriyah. Karena penentuan 1 Syawal yg berdasarkan peredaran bulan tersebut, maka Idul Fitri atau Hari Raya Puasa jatuh pada tanggal yg berlawanan-beda setiap tahunnya apabila dilihat dr penanggalan Masehi. Cara menentukan 1 Syawal pula beragam, sehingga boleh jadi ada sebagian umat Islam yg merayakannya pada tanggal Masehi yg berbeda.

Secara Umum Idul Fitri adalah Hari raya sesudah umat Islam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan satu bulan penuh, dinamakan Idul Fitri alasannya adalah manusia kembali suci mirip bayi yg tak mempunyai dosa & salah.

Idul Fitri pula mampu diartikan selaku puncak atau klimaks dr pelaksanaan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Idul Fitri sendiri memiliki keterkaitan makna dgn tujuan final yg ingin dicapai dr pelaksanaan keharusan berpuasa. 

Idul Fitri dengan-cara bahasa atau etimologi bisa mempunyai arti Hari Raya Kesucian atau bisa pula diartikan selaku Hari Kemenangan umat Islam. Kemenangan disini yaitu bentuk dr kemenangan dlm menggapai kesucian atau perwujudan dr kembali pada kondisi fitrah (Fitri).

Dalam tradisi Idul Fitri di Indonesia ditandai dgn adanya ”mudik (balik kampung)”dan mereka menggunakan sesuatu yg baru, mulai dr busana gres, sepatu gres, sepeda baru, kendaraan beroda empat gres & yang lain, Bagaimana sesungguhnya makna dr Idul Fitri itu sendiri. Apakah Idul Fitri cukup ditandai dgn sesuatu yg baru, atau dgn mudik untuk bersilaturrahim pada sanak kerabat & kerabat.

Dengan momentum Idul Fitri kita jadikan sebagai fasilitas meminta maaf & memaafkan orang lain dgn bersilaturrahim (menyambung kasih sayang) baik pada suami atau istri, kedua orang renta, anak, keluarga, sanak kerabat, tetangga serta sahabat & relasi kita tatkala ada kebencian terhadap mereka. Sebab kasih sayang merupakan musuh dr kebencian, sehingga orang yg dlm dirinya ada kebencian pada suami atau istri, orang tua, anak, keluarga, sanak kerabat, tetangga, teman & kekerabatan disebut dgn memutus tali silahturahmi, orang yg menetapkan silahturahmi tak akan masuk nirwana.

Dikutip Dari Berbagai Sumber