Sebelum membicarakan lebih jauh bab 10 wacana globalisasi, mari kita diskusikan pengertian globalisasi & ciri-ciri globalisasi itu sendiri. Sebagai sebuah bangsa yg hidup di bumi ini, Indonesia bukanlah satu-satunya bangsa yg hidup di dunia ini. Dengan kata lain, masih ada bangsa yang lain seperti bangsa cina, jepang, afrika & sebagainya.
Bangsa Indonesia merupakan kepingan dr penduduk global sehingga kita sebagai bangsa tak mungkin mampu menghindarkan diri dr imbas globalisasi. Pengaruh globalisasi mampu beraneka-ragam tetapi dengan-cara umum efek tersebut dapat digolongkan menjadi dua yakni dampak positif maupun imbas negatif. Nah, dampak negatif inilah yg sangat berbahaya. Untuk itu diharapkan pemahaman sedini mungkin perihal globalisasi yg meliputi pengertian globalisasi, ciri-ciri globalisasi & contoh globalisasi itu sendiri sehingga penduduk dapat membentengi dirinya dr pengaruh buruk atau negatif dr globalisasi.
Apa pengertian globalisasi itu?
Dalam bukunya, Dewi (2009) menerangkan bahwa globalisasi berasal dr kata global yg dlm bahasa Inggris memiliki arti “Concerning the whole earth” yakni sesuatu yg berhubungan dgn jagat raya atau dunia. Nah, yg dimaksud “sesuatu” disini yakni persoalan, insiden, aktivitas & perilaku. Selain itu global mampu pula diartikan sebagai menyeluruh dimana di dunia ini tak dibatasi lagi oleh batas-batas daerah negara, ras, warna rambut, warna kulit & sebagainya.
Pengertian globalisasi menurut para ahli
Pengertian globalisasi berdasarkan para mahir mampu mempunyai banyak versi tetapi pada hakekatnya mengandung makna yg sama. Kamus bahasa sendiri mendefinisikan globalisasi sebagai fenomena yg mengakibatkan dunia mengecil (menjadi kecil) dr segi hungan antar manusia. Nah, hal ini dimungkinkan alasannya perkembangan teknologi yg sungguh cepat (Nurdiaman, 2009). Bayangkan saja, melalui teknologi terbaru kita yg berada di Indonesia mampu melakukan komunikasi dgn orang yg berada di benua Eropa dgn cepat. Hal ini bisa kita lakukan melalui jalan masuk telepon, internet, televisi & sebagainya.
Berikut pengertian globalisasi berdasarkan para andal.
1. Albrow ( Yaya, 1998) beropini bahwa globalisasi ialah keseluruhan proses dimana manusia di bumi ini (dimasukkan) diinkoporasikan ke dlm penduduk dunia tunggal yakni masyarakat global.
2. John Huckle (Miriam Steiner, 1996 ) beropini bahwa globalisasi ialah suatu proses dgn mana (dimana) insiden, keputusan & kegiatan (yang dikerjakan) di salah satu cuilan dunia menjadi konsekuensi yg signifikan bagi individu & penduduk yg jauh.
3. Selo Soemardjan (Nurdiaman,2009) berpendapat bahwa globalisasi merupakan terbentuknya tata cara organisasi & komunikasi antar penduduk di seluruh dunia untuk mengikuti sistem & kaidah-kaidah yg sama.
Nah, dr pertimbangan para hebat ini kita dapat menyimpulkan bahwa globalisasi merupakan suatu proses yg menjadikan sesuatu bersifat mendunia. Pengaruh globalisasi membuat penduduk menyatu dgn dunia terutama di bidang ilmu pengetahuan, perkembangan teknologi & media komunikasi massa.
Ciri-ciri globalisasi
Dewi (2009) menjelaskan bahwa tak semua peristiwa, acara atau suatu keputusan mampu dibilang sebagai globalisasi. Jika bukan globalisasi, maka itu hanyalah suatu insiden biasa saja. Hamijoyo (Mimbar, 1990) menerangkan bahwa ciri-ciri globalisasi mencakup empat hal yakni:
a. Didukung oleh kecepatan informasi, teknologi canggih, angkutanserta komunikasi yg diperkuat oleh tatanan & administrasi yg tangguh.
b. Telah melampaui batas tradisional geopolitik dimana batas tersebut dikala ini mesti tunduk pada kekuatan teknologi, ekonomi, sosial, politik & mempertemukan tatanan yg sebelumnya sukar dipertemukan.
c. Adanya saling ketergantungan antara negara.
d. Pendidikan merupakan penggalan dr globalisasi.
Tilaar (Dewi,2009) pula berpendapat bahwa ciri-ciri era globalisasi yaitu ditandai dgn adanya era masyarakat terbuka. Masyarakat terbuka ini mampu dilihat dr adanya kekerabatan jualan yg menghubungkan sektor ekonomi antara masyarakat disuatu negara dgn masyarakat di negara lain. Selain itu, hubungan diplomasi politik antar negara (baca juga: politik mancanegara Indonesia di era global) pula dapat dikategorikan selaku ciri dr adanya globalisasi.
Dalam bukunya, M.S Faridy (2009) menjelaskan bahwa ciri-ciri utama globalisasi yakni prosesnya serba cepat, dampaknya bersifat massal atau meluas & bersifat terkenal diseluruh dunia. Pelaku atau pencetus globalisasi kebanyakan memanfaatkan teknologi keterangan & telekomunikasi selaku medianya.
Nah, darisini kita bisa menyimpulkan bahwa ciri-ciri globalisasi ditandai dgn adanya:
1. Kemajuan teknologi & komuniskasi yg terkenal diseluruh dunia,
2. Hubungan politik & ekonomi antar penduduk dunia,
3. Penyebaran anutan utamanya dibidang pendidikan,
4. Penyebaran mode, style & gaya hidup yg menuntut adanya kesamaan dgn pertumbuhan zaman.
Contoh globalisasi
Contoh globalisasi sangat berbagai. Dengan hanya mengerti pengertian globalisasi & ciri-ciri globalisasi saja sebaiknya kita telah bisa mengambil acuan dlm kehidupan. Beberapa acuan globalisasi contohnya pasar bebas, adanya model pakaian ala korea/arab/kebarat-baratan. Bahkan tatkala Anda sedang membaca tulisan ini di siswapedia, itu pula tergolong globalisasi. Mengapa? alasannya adalah referensi penulisan di siswapedia banyak mengambil dr tokoh-tokoh jago dr negara lain.
[color-box]Anisty, Dewi.2009. PKn 3 : Kelas IX SMP & MTs. Bandung:PT Remaja Rosdakarya.
Faridy, MS.2009. Pendidikan Kewarganegaraan. Pekanbaru: PT. Sutra Benta Perkasa.
Nurdiaman, AA.2009. Pendidikan Kewarganegaraan 3: Kecakapan Berbangsa & Bernegara Untuk Kelas IX Sekolah Menengah Pertama /Madrasah Tsanawiyah. Bandung: PT. Pribumi Mekar.[/color-box]