√ Pengertian Akuntansi Pemerintahan Serta Peran Dan Karakteristiknya

WargaMasyarakat.org – Apa Pengertian Dari Akuntansi Pemerintahan Serta Peran Dan Karakteristiknya. Dalam rangka merealisasikan tata kelola pemerintahan yg baik (good governance), pemerintah memerlukan gosip yg mencukupi atas pengelolaan aset & sumber daya keuangan yg mampu menunjang transparansi serta akuntabilitas pengelolaannya. Berikut adalah penjelasan seputar pengertian Akuntansi pemerintahan, peranan dr akuntansi pemerintahan serta Karakteristik Akuntansi Pemerintah.

Fungsi akuntansi pemerintahan umumnya lebih di tekankan pada pencatatan, pelaksanaan anggaran Negara serta pelaporan realisasinya. Karena fungsinya yg sedemikian rupa maka disebut pula akuntansi budget.

Definisi Akuntansi pemerintahan

Pengertian Akuntansi pemerintahan yaitu merupakan sebuah jenis akuntansi yg di jalankan oleh unit organisasi pemerintah. Pengertian akuntansi pemerintahan seperti yg di sebutkan oleh Arifin Sabeni & Imam Ghazali ialah sebagai berikut:

Dalam akuntansi pemerintahan, data akuntansi di pakai untuk menawarkan informasi tentang transaksi ekonomi & keuangan yg menyangkut organisasi pemerintah & organisasi-organisasi lain yg tak bermaksud mencari keuntungan (non profit organization).

Menurut Baswir Pengertian Akuntansi Pemerintahan ialah “Akuntansi Pemerintahan (termasuk di dalamnya akuntansi untuk lembaga-lembaga yg tak bermaksud mencari laba yang lain), adalah bidang akuntansi yg berhubungan dgn forum pemerintahan & forum-lembaga yg tak bermaksud mencari keuntungan”.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 Tentang Standar Akuntansi Pemerintahan Pasal 1 ayat 5 mendefinisikan Sistem Akuntansi Pemerintahan sebagai berikut :

Sistem Akuntansi Pemerintahan yaitu serangkaian mekanisme manual maupun yg terkomputerisasi mulai dr pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran & pelaporan posisi keuangan & operasi keuangan pemerintah.

Pengertian akuntansi pemerintahan berdasarkan Robert J. Freeman

“Govermental accounting is an integral branch of the accounting discipline. It is founded upon the basic concepts and corvention underlying the accounting discipline as a whole and shares many characteristic with commercial accounting” .

Maksudnya : Akuntansi pemerintahan ialah suatu cabang akuntansi yg melengkapi disiplin ilmu akuntansi yg desain & kebiasaan-kebiasaan akuntansi yg mendasari disiplin akuntansi selaku sebuah keutuhan & memisahkan aneka macam karateristik dgn akuntansi bisnis.

Peranan Akuntansi pemerintahan

1. Akuntabilitas Mempertanggungjawabkan pengelolaan sumberdaya serta pelaksanaan kebijakan yg dipercayakan pada entitas pelaporan dlm meraih tujuan yg telah ditetapkan dengan-cara periodik.

2. Manajemen Membantu para pengguna untuk mengecek pelaksanaan aktivitas sebuah entitas pelaporan dlm periode pelaporan sehingga memudahkan dlm fungsi perencanaan, pengelolaan & pengendalian atas seluruh aktifa, kewajiban, & ekuitas dana pemerintah untuk kepentingan penduduk .

3. Transparansi. Memberikan isu keuangan yg terbuka & jujur pada masyarakat berdasarkan usulanbahwa masyarakat mempunyai hak untuk mengetahui dengan-cara terbuka & menyeluruh atas pertanggungjawaban pemerintah dlm pengelolaan sumber daya yg dipercayakan kepadanya & ketaatannya pada peraturan perundang-ajakan.

4. Keseimbangan Antargenerasi (Intergenerational Equity) Membantu para pengguna mengenali kecukupan penerimaan pemerintah pada periode pelaporan untuk membiayai seluruh pengeluaran yg dialokasikan & apakah generasi yg akan dating diasumsikan akan ikut menanggung beban pengeluaran tersebut.

Karakteristik Akuntansi Pemerintah

1. Pemerintah tak berorientasi laba sehingga didalam akuntansi pemerntah tak ada laporan laba (income statement) & treatment akuntansi yg berhubungan dengannya.

2. Pemerintah membukukan anggaran tatkala budget tersebut dibukukan. Anggaran merupakan hal yg penting bagi pemerintah alasannya menjadi dasar pelaksanaan kegiatan.

3. Didalam akuntansi pemerintah dimungkinkan memanfaatkan lebih dr satu jenis dana. Volume transaksi dr setiap jenis dana dlm akuntansi pemerintah sangat banyak sehingga perlu dibuat satu dana tersendiri.

4. Akuntansi pemerintah akan membukukan pengeluaran modal seperti untuk membangun gedung & mengadakan kendaraandalam perkiraan neraca & hasil operasional.

5. Akuntansi pemerintah bersifat kaku karena sungguh bergantung pada peraturan perundang- undangan.

6. Akuntansi pemerintah tak mengenal asumsi modal & laba ditahan di neraca”.