Pengertian Tata Surya Dan Anggota-Anggotanya Lengkap – setiap pagi kita melihat matahari terbit dari timur dan karam ke arah barat. Malam hari kita melihat kerlap – kerlip bintang serta bulan yang secara periodik mengelilingi bumi kita. Dengan teropong, kita mampu menyaksikan planet – planet yang lain dari bumi. Bumi kita yakni salah satu planet yang selalu mengelilingi matahari. Kita yakni bab dari tata surya. Apa sih sesungguhnya yang dimaksud dengan tata surya? Berikut uraiannya.
Daftar Isi
A. Pengertian Tata Surya
Tata surya yaitu suatu sistem yang terdiri atas matahari sebagai sentra dan planet – planet yang mengelilinginya pada orbit masing – masing serta benda – benda langit yang lain. Alam semesta begitu luas, terdapat banyak metode orbit planet. Sementara pada susunan tata surya menempatkan sebagai matahari selaku sentra yang dikelilingi oleh planet – planet yang membentuk orbitan. Menurut teori Bigbang, metode tata surya (solar metode) terbentuk dari suatu dentuman besar. Matahari yakni bintang paling besar yang mampu memancarkan cahaya. Sementara belahan – belahan tersebut membentuk planet dan benda langit lainnya.
B. Anggota tata surya
Adapun anggota tata surya adalah selaku berikut:
1. Matahari
Matahari ialah bintang yang paling besar. Bintang adalah benda langit yang bisa memancarkan cahaya. Kemampuan ini mengakibatkan matahari selaku sumber cahaya yang juga energi utama dalam tata cara tata surya. Matahari ialah pusat dalam metode tata surya. Matahari mempunyai ukuran yang sungguh besar. Diameter matahari ialah 1.391.980 km, suhu permukaannya mencapai 5.500 derajat celcius.
2. Planet – planet
Planet merupakan benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit tertentu dan mempunyai diameter lebih dari 4000km. Macam planet:
a. Merkurius
Merkurius ialah planet yang terletak paling bersahabat dengan matahari, sentra tatasurya. Diameter planet ini ialah 4862km. jarak merkurius ke matahari yaitu 58 juta km. merkurius memerlukn waktu selama 88 hari untuk satu kali melaksanakan revolusi kepada matahari. Sementara rotasinya sungguh lambat yaitu 59 hari. Suhu permukaan merkurius meraih 430 derajat celsius pada siang hari, dan meraih -170 derajat celcius pada malam hari. Permukaan merkurius terdapat banyak kawah akhir benturan dengan meteor.
b. Venus
Disebut juga bintang timur atau bintang kejora. Hal ini karena yaitu planet ini berwarna putih dan menyerap cahaya dari matahari sehingga tampak dari bumi selaku bintang. Venus ialah planet kedua terekat dari matahari dan ialah planet terdekat bumi. Venus memiliki diameter adalah 12.100km dan jaraknya 108 juta km dari matahari. Venus memerlukan waktu untuk mengelilingi matahari ialah 225 hari. Suhu permuakaannya mencapai 480 derajat celcius sehingga sangat kering.
c. Bumi
Bumi ialah satu – satunya planet yang memiliki kehidupan (so, alien is nothing). Jarak bumi ke matahari adalah 150juta km, dan diameternya meraih 12.750km. dua per tiga permukaan bumi yakni lautan sementara sisanya yakni daratan. Bumi dilindungi oleh atmosfer yang mampu meminimalisir paparan sinar matahari yang sanggup merusk kehidupan. Dengan keutamaan inilah bumi menjadi satu – satunya planet yang mendukung adanya suatu kehidupan. Bumi memerlukan waktu selama 365 hari untuk melalukan satu kali revolusi (1 tahun), sementara waktu rotasi bumi yakni 24 jam (1 hari). Bumi memiliki satu satelit yakni bulan.
d. Mars
Baru – gres ini ilmuwan luar angkasa mendapatkan adanya air di planet mars. Penemuan ini pun terus di dalami oleh para ilmuwan, apakah mars sanggup dihuni sepantasnya bumi untuk mendukung kehidupan? Well, pertanyaanya tersebut tampaknya belum sanggup dijawab. Mars merupakan planet yang terletak sesudah bumi memiliki jarak sekitar 228 juta km dari matahari sehingga mars memerlukan waktu sebanyak 687 hari untuk mengelilingi matahari. Jaraknya yang cukup jauh membuat suhu yang dimiliki mars cukup acuh taacuh. Suhu pada siang hari -13 derajat celcius dan menjadi -80 derajat celcius dikala malam hari. Suhu yang demikian, tampaknya belum sanggup mendukug suatu kehidupan. Mars memiliki dua satelit berjulukan Demos dan Fabos.
style=”display:inline-block;width:336px;height:280px”
data-ad-client=”ca-pub-9290406911233137″
data-ad-slot=”2698768695″>
e. Jupiter
Jupiter merupakan planet terbesar dalam metode tata surya. Diameternya mencapai 11 kali diameter bumi yaitu meraih 143.000km. Jaraknya dari mataharai yaitu sekitar 778juta km, orbit jupiter meraih 12 tahun untuk sekali mengelilingi bumi. Jupiter memiliki 16 satelit dan yang paling besar yakni Ganymeda.
f. Saturnus
Planet saturnus memiliki ukuran yang cukup besar, planet ini yaitu planet terbesar kedua sesudah jupiter. Diameternya mencapai 120.000km dan jaraknya dari matahari yaitu 1.428 juta km. Ciri khas yang dimiliki oleh saturnus ialah cincin besar yang mengelilinginya. Saturnus memerlukan waktu selama 30 tahun untuk mengelilingi matahari sementara rotasinya sangat cepat ialah 10 jam. Saturnus mempunyai 21 satelit yang paling besar bernama Titan.
g. Uranus
Uranus mempunyai diameter yang cukup besar adalah 49.700km, jaraknya dari matahari ialah 2.869 juta km, uranus membutuhkan waktu meraih 84 tahun untuk mengelilingi matahari dan waktu rotasinya adalah 10 jam. Hal yang menarik dari uranus yakni arah orbitnya berlawanan dengan planet lainnya. Uranus mempunyai 15 satelit salah satunya yakni Ariel yang ialah satelit terbesar pada uranus. Suhu permukaan uranus meraih -180 derajat celcius.
h. Neptunus
Neptunus ialah planet yang paling jauh dari pusat tata surya. Sebelumnya yakni pluto. Namun pluto sekarang bukanlah bab dari metode tata surya. Jarak neptunus ke matahari yakni 4.495 juta km sementara diameter neptunus mencapai 48.600 km. Suhu permukaan neptunus lebih dinin dari pada uranus adalah meraih -190 derajat celcius. Neptunus memiliki dua satelit adalah Triton dan Nereid.
3. Asteroid
Merupakan benda langit yang berskala kecil yang juga mengelilingi matahari. Diduga bahwa asteroid terbentuk dari cuilan pembentukan planet. Jumlah asteroid sungguh banyak. Antara asteroid satu dengan yang yang lain berjarak beribu – ribu meter. Tabrakan antara kedua asteroid akan membentuk meteroid.
4. Meteroid
Merupakan benda langit yang berskala kecil yang tidak memiliki orbit dan bertebaran di luar angkasa. Tak jarang, terjadi ukiran antara meteorid dengan planet – planet dalam metode tata surya tergolong bumi. Meteor yaitu meteorid yang bergesekan dengan atmosfir bumi. Gesekan ini membuat meteor berpijar (membara). Sementara meteor yang tersisa dan sampai ke bumi disebut meteorit.
5. Komet
Komet ialah benda langit yang terdiri atas bongkahan kerikil, debu, serta es. Komet disebut juga bintang berpijar atau bintag berekor, alasannya yaitu pergerakan komet menciptakan cahaya. Komet memiliki orbit berbentuk elips. Dalam peredaran komet, ekornya akan semakin pang jikalau mendekati matahari. Komet mempunyai orbit yang jauh dari matahari. Sehingga membutuhkan waktu yang sangat usang untuk melaksanakan satu revolusi.
Sumber https://www.kakakpintar.id