√ Interseksi dan Konsolidasi: Pengertian Beserta Contohnya

Interseksi & Konsolidasi

Interseksi pada hakekatnya selalu mengacu pada pengalaman simultan dr pembagian terstruktur mengenai kategorikal & hierarkis tergolong pada arti ras, bentuk kelas sosial, jenis kelamin, seksualitas, & kebangsaan. Kajian interseksi sosial ini menjadi menarik bagi para sosiolog, salah satunya ialah Patricia Hill Collins mengembangkan & menerangkan desain interseksionalitas dlm bukunya yg kreatif, Black Femist Thought: Knowledge, Consciousness, and the Politics of Empowerment, yg diterbitkan pada tahun 1990.

Bukan hanya pada ras, kelas, gender, seksualitas, & kebangsaan, tetapi kategori mirip umur, agama, etnis, budaya, kesanggupan, tipe tubuh, bahkan penampilan dlm dimasukkan oleh sebagian besar sosiolog dlm pendekatan interseksional mereka. Selain interseksi, ada pula istilah konsolidasi yg mengacu pada penguatan sebuah individu & kelompok lantaran bersatu atau bergabung dgn kelompok lainnya. Misalnya konsolidasi dlm konteks perekonomian contohnya Bank Mandiri merupakan hasil konsolidasi dr beberapa bank lainnya.

Interseksi & Konsolidasi

Interseksi & konsolidasi merupakan istilah yg tak cuma digunanakan dlm objek kajian sosiologi. Secara sederhana, interseksi bisa diartikan selaku titik konferensi atau perpotongan atau pula persilangan antara dua garis maupun dua arah.

Dalam matematika, interseksi dua himpunan A & B, dilambangkan dgn A ∩ B, [1] [2] yaitu himpunan yg berisi semua unsur A yg pula milik B (atau ekuivalen, semua unsur B yg pula milik A).

Sedangkan konsolidasi berasal dr bahasa latin konsolidatus yg artinya menggabungkan menjadi satu tubuh. Apa pun konteksnya, untuk mengkonsolidasi melibatkan menyatukan beberapa item dlm jumlah yg lebih besar menjadi satu nomor yg lebih kecil. Misalnya, seorang wisatawan mampu memadukan semua barang bawaannya ke dlm satu tas yg lebih besar.

Pengertian Interseksi

Interseksi Adalah
Interseksi

Interseksi ialah persilangan keanggotaan suatu contoh kelompok sosial, baik itu dr segi keagamaan, kesukuan, gender, kelas sosial, & lain-lain, dlm sebuah keanggotaan masyarakat majemuk. Interseksi sosial terjadi karena tiga alasan, yaitu:

  1. Material, argumentasi yg berkaitan dgn potensi, kekayaan, & keturunan
  2. Non material, argumentasi yg berhubungan dgn cinta & kasih sayang
  3. Sosial Budaya, alasan yg berkaiatn dgn agama, seni & politik

Terjadinya interseksi sosial dlm penduduk mampu menawarkan dampak nyata berbentukmeningkatnya solidaritas, karena individu yg berasal dr suku, ras, agama, tingkat pendidikan, jenis kelamin, & pula pekerjaan yg berbeda-beda bergabung & membentuk kelompok sosial yg menurut persyaratan lainnya.

Akan namun, efek negatif yg ditimbulkan lantaran interseksi yakni memicu terjadinya jenis pertentangan bila perbedaan-perbedaan yg ada lebih menonjol & semakin tajam.

Pengertian Konsolidasi

Konsolidasi
Konsolidasi

Konsolidasi merupakan serangkaian bentuk penguatan keanggotan masyarakat dlm kelompok sosial yg terdiri atas bermacam-macam elemen yaitu agama, suku, gender, status sosial, serta yg lain. Sehingga dlm hal inilah konsolidasi dilaksanakan dgn tujuan untuk menyatukan atau menggabungkan tiap-tiap elemen yg mempunyai kesamaan tertentu, misalnya asal daerah, agama, atau kelompok yg mempunyai tujuan yg sama.

Kaitannya dgn problem perekonomian, konsolidasi ialah menggabungkan aset, kewajiban, & item keuangan yg lain dr dua entitas atau lebih menjadi satu.

Dalam konteks akuntansi keuangan, istilah konsolidasi acap kali mengacu pada konsolidasi laporan keuangan dimana semua anak perusahaan melaporkan di bawah payung perusahaan induk. Konsolidasi pula mengacu pada penyatuan perusahaan kecil menjadi perusahaan besar lewat merger & akuisisi (M & A).

  1. Bidang Keuangan

Konsolidasi melibatkan pengambilan banyak akun atau bisnis & memadukan berita menjadi satu titik. Dalam akuntansi keuangan, pembukuan keuangan konsolidasi memberikan persepsi yg komprehensif ihwal posisi keuangan perusahaan induk & anak perusahaannya, daripada posisi berdiri sendiri satu perusahaan.

Dalam akuntansi konsolidasi, gosip dr perusahaan induk & anak perusahaan diperlakukan seolah-olah berasal dr satu entitas. Aset kumulatif dr bisnis, serta pemasukan atau pengeluaran, dicatat di neraca perusahaan induk. Informasi ini pula dilaporkan dlm laporan laba rugi perusahaan induk.

Laporan keuangan yg terkonsolidasi digunakan tatkala perusahaan induk mempunyai saham mayoritas dgn menertibkan lebih dr 50% bisnis anak perusahaan. Perusahaan induk yg mempunyai lebih dr 20% memenuhi syarat untuk menggunakan akuntansi terkonsolidasi. Jika perusahaan induk mempunyai kurang dr 20% saham, itu mesti menggunakan akuntansi metode ekuitas.

  1. Bisnis

Dalam bisnis, konsolidasi terjadi tatkala dua atau lebih bisnis bergabung untuk membentuk satu entitas gres, dgn keinginan meningkatkan pangsa pasar & profitabilitas serta faedah memadukan bakat, keahlian industri, atau teknologi.

Juga disebut selaku amalgamasi, konsolidasi mampu menciptakan terciptanya entitas bisnis yg sama sekali baru atau anak perusahaan dr perusahaan yg lebih besar.

Pendekatan tersebut dapat memadukan perusahaan yg berkompetisi menjadi satu bisnis koperasi. Misalnya, pada tahun 2015, Target Corp. pindah untuk memasarkan pecahan apotek dr usahanya ke CVS Health, jaringan toko obat besar.

Sebagai kepingan dr perjanjian, CVS Health berniat untuk mengubah nama apotek yg beroperasi di dlm toko Target, mengganti nama menjadi MinuteClinic. Konsolidasi tersebut bersifat ramah & meminimalisir kompetisi dengan-cara keseluruhan di pasar apotek.

Konsolidasi berbeda dlm istilah mudah dr merger lantaran perusahaan yg dikonsolidasi pula dapat menghasilkan entitas gres, sedangkan dlm merger, satu perusahaan menyerap yg lain & tetap ada sementara yg lain dibubarkan.

  1. Hutang Konsumen

Dalam pasar pelanggan, konsolidasi tergolong menggunakan bantuan tunggal untuk melunasi semua hutang yg menjadi pecahan dr konsolidasi. Hal ini mentransfer hutang dr beberapa kreditor, memungkinkan konsumen mempunyai satu titik pembayaran untuk membayar totalnya.

Sering kali, konsolidasi utang menghasilkan pembayaran bulanan yg lebih terkelola & mampu menghasilkan tingkat bunga keseluruhan yg lebih rendah. Misalnya, pembayaran kartu kredit berbunga tinggi mampu digabung menjadi jalur kredit ekuitas rumah yg lebih masuk nalar.

  1. Analisis Teknis & Perdagangan

Konsolidasi pula merupakan perumpamaan analisis teknis yg mengacu pada harga sekuritas yg berosilasi dlm sebuah koridor & umumnya diartikan sebagai ketidaktegasan pasar. Dengan kata lain, konsolidasi dipakai dlm analisis teknis untuk menggambarkan pergerakan harga saham dlm pola level jual beli yg diputuskan dgn baik.

Pengertian Interseksi Dan Konsolidasi Menurut Para Ahli

Adapun definisi interseksi & konsolidasi berdasarkan para andal, antara lain:

  1. Kamus Oxford, Interseksi yakni sifat kategorisasi sosial yg saling terkait seperti ras, kelas, & jenis kelamin dikala diterapkan pada individu atau kelompok tertentu, yg dianggap menciptakan metode diskriminasi atau kerugian yg tumpang tindih & saling bergantung.
  2. Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1999, Konsolidasi yakni penggabungan dua bank atau lebih dgn cara mendirikan bank baru serta pula membubarkan bank lama tanpa melaksanakan likuidasi itu terlebih dulu.

Contoh Interseksi

Contoh interseksi sosial yg terjadi di masyarakat, contohnya:

  1. Para anggota legislatif yg menduduki kursi DPR atau MPR berasal dr beragam arti suku bangsa, kawasan, & agama.
  2. Masyarakat perkotaan merupakan penduduk heterogen yg terdiri atas orang-orang dgn status sosial & kepercayaan yg berlainan-beda.

Contoh Konsolidasi

Contoh konsolidasi sosial yg berhubungan dgn penyatuan perusaan, misalnya:

  1. Konsolidasi dr PT. Mobile-8 Telecom Tbk (Mobile-8) & PT Smart Telecom (Smart) menciptakan perusahaan baru yg kita kenal dgn SmartFren.
  2. Konsolidasi dr Bank Dagang Negara (BDN), Bank Bumi Daya (BBD), Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo), & Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim) menciptakan bank baru yaitu Bank Mandiri.

Kesimpulan

Dari pejelasan yg dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa istilah interseksionalitas yaitu legalisasi bahwa di dlm kelompok orang dgn identitas yg sama, apakah itu jenis kelamin, seksualitas, agama, ras, atau salah satu dr banyak faktor lain yg memilih identitas, terdapat perbedaan intragroup.

Interseksionalitas pula bisa diartikan sebagai kerangka teoritis untuk memahami bagaimana aspek identitas sosial & politik seseorang (contohnya, jenis kelamin, kasta, jenis kelamin, ras, kelas, seksualitas, agama, keganjilan, performa fisik, tinggi, & lain-lain) bergabung untuk menciptakan aneka macam modus diskriminasi & hak istimewa. Interseksionalitas mengidentifikasi keuntungan & kerugian yg dirasakan oleh orang-orang karena variasi faktor.

Identitas sosial yg tumpang tindih ini mungkin memberdayakan & menindas. Misalnya, seorang wanita kulit hitam mungkin menghadapi diskriminasi dr bisnis yg bukan lantaran rasnya (karena bisnis tersebut tak mendiskriminasi laki-laki kulit hitam) atau lantaran jenis kelaminnya (lantaran bisnis tersebut tak mendiskriminasi perempuan kulit putih), namun lantaran kombinasi dr kedua faktor tersebut.

Adapun ungkapan konsolidasi pula bersifat luas, atau bukan cuma dipakai dlm sosiologi saja. Secara biasa , konsolidasi mengacu pada bentuk langkah-langkah sosial atau upaya untuk menyatukan atau memperkuat hubungan antara dua kelompok atau lebih sehingga terbentuk persatuan yg lebih kuat.

Demikinalah postingan yg bisa kami uraikan pada semua kalangan. Berkenaan dgn pemahaman interseksi & konsolidasi berdasarkan para hebat, jenis, serta misalnya yg ada di masyarakat. Semoga memberikan wawasan untuk kalian yg membutuhkannya.

  √ 21 Contoh Kegiatan Produksi, Distribusi dan Konsumsi di Masyarakat