Gerak lurus beraturan atau GLB merupakan atau didefinisikan sebagai gerak suatu benda pada garis lurus dgn kecepatan tetap. Nah, adapun yg dimaksud dgn kecepatan tetap yaitu apabila benda tersebut dlm rentang waktu yg sama dapat menempuh jarak yg sama.
Ah, rasanya hampir gak mungkin terjadi ada suatu benda bergerak menempuh jarak yg sama dlm jangka waktu yg sama dlm kehidupan sehari-hari. Jika Anda berfikir begitu, itu hal yg betul sekali.
Hampir tak mungkin kita memperoleh insiden mirip itu. Misalnya saja kecepatan mobil, pastinya suatu kendaraan beroda empat akan bergerak dgn kecepatan berbeda-beda. Kadang lebih cepat, kadang pula melambat bahkan berhenti (kecepatan 0 km/jam). Oleh karena sulit dipraktikkan, maka gerak lurus beraturan sering dibilang sebagai gerak ideal sebuah benda.
Atau mungkin Anda sedang berfikir, gerak lurus beraturan atau GLB mungkin mampu saja terjadi di luar angkasa?. Ya, bisa jadi iya, itupun kalau benda tersebut dikala bergerak tak berbenturan dgn benda luar angkasa yg lain atau tak sedang berada dlm imbas gaya gravitasi. Hehehe, lagi-lagi kita akan susah untuk sungguh-sungguh merealisasikannya. Karena kita tahu benda luar angkasa jumlahnya berbagai.
Ada perumpamaan dasar dlm GLB yg mesti kita pahami maknanya. Misalnya, sebuah mobil bergerak dgn kecepatan 50 km/jam. Artinya apa? Artinya tiap waktu 1 jam kendaraan beroda empat tersebut menempuh jarak 50 km. Mudah bukan?, setuju kita lanjut pembahasannya.
Selain ungkapan di atas, ada hal yg harus kita pahami bareng terkait kecepatan & kelajuan. Keduanya memiliki makna yg berbeda meski dimensinya sama dimana kecepatan merupakan kelajuan yg berarah sehingga kecepatan mampu bernilai konkret atau negatif sedangkan kelajuan akan senantiasa bernilai positif.
Nah, pada GLB ini, oleh alasannya arahnya akan selalu sama & nilainya akan selalu aktual serta jarak & perpindahannya selalu sama maka variabel kelajuan itu mampu kita sebut sebagai kecepatan (positif). Dengan begitu diperoleh persamaan kecepatan sesaat yaitu
Dimana v ialah kecepatan, s merupakan jarak & t merupakan waktu.
Untuk kecepatan rata-rata menggunakan persamaan berikut.
Contoh soal & balasan gerak lurus beraturan
Sebuah kendaraan beroda empat bergerak di jalan tol atau jalan bebas kendala mirip digambarkan pada tabel di bawah ini.
Berapa kecepatan dikala t = 3 jam? Berapa kecepatan rata-ratanya?
Jawab
Kecepatan ketika t = 3 jam yaitu
Kecepatan rata-ratanya yaitu
Dari perhitungan di atas kita mampu menerangkan bahwa pada gerak lurus beraturan, maka kecepatannya akan selalu sama. Jika dibuat grafik maka maka menjadi mirip berikut.
Jika kita lihat dr gambar di atas, kemiringan kurva itulah kecepatan rata-rata mobil terebut. Supaya lebih jelas, gambarnya menjadi seperti di bawah ini.
Kemiringan kurva mampu diperoleh dgn cara
Bila ada pertanyaan tentang GLB mampu ditulis di kotak komentar di bawah ini.