close

√ Definisi Phrase Clause Dalam Bahasa Inggris Serta Contohnya

Definisi Phrase & Clause dalam Bahasa Inggris serta Contohnya – Sahabat, apakah kalian sudah belajar tentang apa yang dimaksud dengan frasa dan klausa? Dalam Bahasa Inggris, frasa disebut selaku ‘phrase’, sedangkan klausa disebut selaku ‘clause’. Lalu apakah ‘phrase’ dan ‘clause’ itu? Berikut adalah penjelasan Phrase dan Clause beserta misalnya.

Clause

Pengertian Clause

Clause atau klausa ialah kalangan kata yang mengandung subjek dan predikat. Clause mampu berbentukkalimat yang sanggup bangkit sendiri (Independent Clause), atau ialah bagian dari kalimat dan tidak sanggup bangkit sendiri (Dependent Clause).

Jenis – Jenis Clause

Terdapat berbagai jenis Clause sebagai berikut:

1. Independent Clause

Independent Clause merupakan kalangan kata yang mampu untuk mengekspresikan atau mengungkapkan pemikiran yang lengkap. Independent Clause sanggup berdiri sendiri sebagai suatu kalimat yang utuh tanpa adanya kalimat pendukung lainnya.

Karakteristik Independent Clause:

• Terdapat orang yang melakukan acara atau yang melakukan tindakan (subjek)

• Terdapat suatu acara, langkah-langkah, atau agresi (predikat) yang menunjukkan informasi tentang acara yang dilaksanakan oleh subjek.

• Menerangan suatu anutan yang utuh dan lengkap, sehingga para pembaca sanggup memahami informasi yang terkandung di dalam kalimat tersebut secara utuh.

Contoh Independent Clause:

• I go to the college. (Saya pergi ke kampus)

• My mother bought some vegetables and fruits. (Ibu aku berbelanja beberapa sayuran dan buah)

• His sister came to this new city yesterday. (Adik perempuannya datang ke kota gres ini kemarin)

Kalimat – kalimat di atas ialah Independent Clause alasannya yaitu sanggup bangkit sendiri sebagai sebuh kalimat alasannya adalah adalah memilii makna yang utuh.

2. Dependent Clause

Dependent Clause merupakan golongan kata yang mempunyai subjek dan predikat, tetapi tidak mempunyai makna anutan yang utuh. Dependent Clause tidak sanggup bangun sendiri sebagai suatu kalimat sebab yakni tidak mempunyai anutan yang utuh sehingga tidak mampu diketahui oleh sang pembaca.

Karakteristik Dependent Clause:

  √ Peranan Menguntungkan Merugikan Bakteri Dalam Kehidupan

• Menggunakan conjunction, contohnya and, but so, or, yet, dan sebagainya.

• Menggunakan marker word, misalnya before, after, while, whenever, wherever, although, in order to, so that, though, even though, even if, as if, dan sebagainya.

Contoh Dependent Clause

• When you call me in front of your house. (Ketika kamu mengundang saya di depan rumahmu)

• Before my mother and I met my mother’s old friend. (Sebelum ibu aku dan saya berjumpa dengan sobat lama ibu saya)

Dependent Clause di atas tidak sanggup beridiri sendiri sebagai sebuah kalimat sebab yakni tidak mempunyai makna yang utuh. Oleh alasannya adalah yakni itu, Dependent Clause mesti berdampingan dengan Independent Clause supaya menjadi suatu kalimat yang utuh.

Contoh:

• I go to the college. (Independent Clause)

• When you call me in front of your house. (Dependent Clause)

Kedua kalimat tersebut jika digabung menjadi satu akan menghasilkan kalimat yang utuh, yakni:

I go to the college when you call me in front of your house. (Saya pergi ke kampus ketika kau mengundang saya di depan rumahmu)

Jenis – Jenis Dependent Clause:

1. Noun Clause

Noun Clause merupakan anak kalimat yang difungsikan sebagai kata benda (noun), sering diidentifikasikan dengan kata ‘that’ atau question word (why, what, who, where, when, how), dan juga mengikuti beberapa kata kerja (believe, know, suggest, say understand).

Contoh:

• I do not know what you are talking about. (Saya tidak tahu apa yang sedang kau bicarakan)

That you bullied a girl in that school became a big news in the city. (Bahwa kau mem-bully seorang anak wanita di sekolah itu menjadi berita besar di kota)

2. Adjective Clause

Adjective Clause ialah anak kalimat yang difungsikan selaku kata sifat (adjective) yang pertanda kata benda atau kata ganti (noun or pronoun). Adjective Clause biasanya diawali dengan kata who, whose, when, where, atau that.

Contoh:

• My sister who studies in the same university as I do, never likes larning English. (Adik saya yang mencar ilmu di universitas yang sama dengan saya, tidak pernah sua belajar Bahasa Inggris)

  √ 7 Acuan Procedure Text How To Make Milkshake

• The cafe where every student in my school like to go to, is closed for some days. (Kafe dimana setiap anak di sekolah saya suka berkunjung, tutup untuk beberapa hari)

3. Adverb Clause

Adverb Clause ialah anak kalimat yang dipakai selaku penjelas kata kerja dalam kalimat kompleks.

Contoh:

• He always wahses his hands before he goes to eat something. (Dia senantiasa mencuci tangannya sebelum menyantap sesuatu)

Since she moved to another city, we never saw each other anymore. (Karena beliau pindah ke kota lain, kami tidak pernah bertemu lagi)


style=”display:inline-block;width:336px;height:280px”
data-ad-client=”ca-pub-9290406911233137″
data-ad-slot=”2698768695″>

Phrase

Pengertian Phrase

Phrase merupakan rangkaian kata yang memiliki makna, akan namun tidak mempunyai subjek dan predikat sehingga tidak sanggup bangun sendiri dan senantiasa ialah bagian dari sebuah kalimat. Phrase akan mempunyai makna yang berbeda kalau setiap kata di dalam Phrase dipisahkan.

Jenis – Jenis Phrase

Phrase mempunyai beberapa jenis selaku berikut:

Berdasarkan Penggunaannya

1. Noun Phrase

Noun Phrase ialah serangkain kata dimana kata benda ialah kata utama dan kata – kata lainnya hanya berfungsi pertanda kata tersebut.

Contoh:

The red book on the table is mine. (Buku merah di atas meja ialah milik saya)

• She just bought a new car. (Dia gres saja berbelanja mobil baru)

2. Adjective Phrase

Adjective Phrase merupakan serangkaian kata yang mengambarkan kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun).

Contoh:

The red and white books on the table are mine. (Buku merah dan putih tersebut yaitu mili saya)

• She just bought a new sport car. (Dia gres saja membeli kendaraan beroda empat sport baru)

3. Adverbial Phrase

Adverbial Phrase ialah serangkaian kata yang pertanda kata kerja (verb).

Contoh:

• He screamed in the middle of the jungle. (Dia berteriak di tengah hutan)

• They put the book on the table. (Mereka meletakkan buku di atas meja)

  Download Kisi-Kisi Un Sma/Sederajat Tahun Pelajaran 2016-2017

Berdasarkan Pendahuluannya

1. Prepositional Phrase

Prepositional Phrase ialah serangkaian kata yang mengandung kata depan (preposition) dan mampu digunakan sebagai noun, adjective, atau adverb.

Contoh:

• I woke up in the middle of the night. (Saya berdiri tengah malam)

In the morning he always makes breakfast for us. (Di pagi hari dia selalu membuat sarapan untuk kami)

2. Principal Phrase

Principal Phrase merupakan serangkaian kata yang mengandung Participle dan berfungsi selaku adverb.

Contoh:

Knowing everyone in the room he entered in calmly. (Mengetahui setiap orang di ruangan dia masuk dengan tenang)

Having lost of her money, she went home. (Kehilangan duit, dia pulang ke rumah)

3. Infinitive Phrase

Infinitive Phrase merupaan serangkaian kata yang mengandung infinitive dan sanggup berfungsi sebagai noun, adjective, atau pun adverb.

Contoh:

• Bennett is a good man to know about. (Bennett adalah laki-laki baik yang harus dimengerti)

• You must learn hard to pass the test. (Kamu mesti belajar ulet untuk lulus tes)

4. Gerund Phrase

Gerund Phrase merupakan serangkaian kata yang mengandung Gerund dan berfungsi hanya selaku Noun.

Contoh:

Playing in the class is forbidden. (Bermain di kelas itu dihentikan)

Swimming is my hobby. (Berenag yakni hobi aku)

5. Appositive Phrase

Appositive Phrase ialah serangkaian kata yang berfungsi memberi eterangan suplemen pada subje atau obje dan sanggup berbentukadjective, noun, adverb, atau prepositional phrase.

Contoh:

• He had ask her, his best friend, if he could go to the party. (Dia mengajukan pertanyaan kepadanya, sobat baikknya, bila dia mampu pergi ke pesta)

• The gentleman standing in front of our house is my close friend. (Pria baik hati yang berdiri di depan rumah kita ialah sahabat dekatku)

Demikianlah klarifikasi perihal Phrase dan Clause beserta misalnya. Semoga sanggup diketahui dengan baik dan menambah ilmu sahabat semua. Terima kasih.

 

Baca Juga:

 

Penjelasan Auxiliary Verbs – ‘Can/Could,’ ‘May/Might/Must’

Prepositions – Definisi, Daftar, & Contoh Kalimatnya

Penjelasan Lengkap Coordinating Conjunctions & Correlative Conjunctions


Sumber https://www.kakakpintar.id