√ Cara Menerbitkan Buku: Ide Menulis dari Media Massa

Kebiasaan membaca media massa memiliki manfaat signifikan, utamanya bagi kita yg sedang mencari ide untuk cara menerbitkan buku.

Cara mempublikasikan buku, cara memperoleh ide atau gagasan pada dasarnya bukanlah hal yg gampang untuk dijalankan. Tidak sedikit orang yg memerlukan waktu usang hanya untuk mempertimbangkan & menetapkan tema yg ingin diangkatnya ke dlm suatu goresan pena. Di segi lain, tak sedikit orang pula yg dgn mudah menentukan tema yg akan diangkatnya. Kondisi tersebut menjadi hal yg biasa bagi seorang penulis yg telah tangguh. Selanjutnya, bagi pemula, ada cara lain yg bisa dipakai untuk mendapatkan ide dlm cara menerbitkan buku. Ide tersebut bisa tiba dr media massa yg kita baca sehari-hari. Kondisi tersebut akan menguntungkan diri kita sendiri apabila kita semenjak awal telah terbiasa membaca media massa, baik elektronik maupun cetak. Dengan membaca media massa, maka pengetahuan kita pada aneka macam hal pasti akan bertambah, baik dr peristiwa kontemporer ataupun yg tak kekinian. Hal tersebut merujuk pada banyak sekali bagian atau rubrik yg ada di dlm media massa.

Membaca media massa intinya menenteng pengaruh yg signifikan bagi kita tatkala sedang mencari tema yg ingin kita angkat. Asumsi tersebut berasal dr sebuah kondisi dimana orang yg suka menulis biasanya pula akan suka melaksanakan acara membaca. Tanpa membaca, orang tersebut tentu akan buta arah ataupun pengetahuan sehingga tak memungkinkan dirinya untuk mengungkapkan sesuatu melalui goresan pena. Membaca buku, majalah, novel, & lain sebagainya tentu bermanfaat bagi khayalan pikiran kita sendiri. Di sisi lain, media massa intinya pula memiliki tugas yg penting untuk membuatkan daya imajinasi kita. Sebagai contohnya, ada sebuah buku yg berjudul “Orang Bodoh Lebih Cepat Sukses” yg sebetulnya idenya berasal dr sebuah postingan di internet berjudul “10 Kesalahan Pebisnis Pemula”. Artinya dgn banyak membaca media massa, kita akan mendapatkan wangsit baru terkait dgn tema yg akan kita angkat. Setidaknya ada beberapa hal yg mampu kita cermati dr media massa.

  √ Penyebar-Ilmu Buku: 4 Hal Yang Menambah Kualitas Naskah Kita

1. Perkembangan Terakhir

Salah satu kepingan paling penting dr media massa yg bisa dijadikan sumber ilham tatkala cara mempublikasikan buku yakni terkait dgn pertumbuhan terakhir. Artinya akan ada isu gres yg dibahas saban hari & menjadi headline dari suatu kabar di media massa. Kabar tersebut mampu berasal dr bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, seni, olahraga, & lain sebagainya. Menjadi menarik sebab nyaris semua massa memiliki rubrik sendiri mirip rubrik ekonomi, sosial, politik, & lain sebagainya. Bahkan ada beberapa media massa yg membicarakan isu menurut cakupannya mirip isu lokal, nasional, & internasional. Berangkat dr hal tersebut, maka akan banyak keterangan atau wawasan baru yg akan kita peroleh setiap harinya. Kita pula mampu melakukan analisis pemberitaan tersebut dgn cara mengikutinya setiap hari sehingga kisah yg kita peroleh bisa tuntas dr awal hingga selesai. Dari aspek tersebut, kita mampu memilih bidang yg kita geluti atau sukai, apakah di bidang politik, ekonomi, sosial atau budaya. Berangkat dr hal tersebut, kita pula bisa mengambil sudut pandang yg berlawanan dr perkara yg pula sedang diangkat di media massa.

Apabila kita senang menekuni dunia politik, maka tatkala membaca media massa, fokus kita dengan-cara tak langsung akan mengarah pada beberapa isu-isu politik yg sedang berkembang. Lebih spesifik lagi tatkala kita memiliki ketertarikan pada kajian penyeleksian lazim, maka akan dgn gampang kita mengidentifikasi gosip yg ada di media massa. Dari kabar tersebut, kita dengan-cara tak langsung telah mampu melakukan pemetaan atau identifikasi sederhana terkait kecenderungan yg terjadi tatkala ini. Sebagai contoh maraknya kandidat independen dlm penyeleksian kepala tempat atau pilkada. Dari kasus tersebut, kita mampu melihat perilaku partai politik sebagai salah satu penyangga penyeleksian lazim & respon penduduk selaku pemilih & yg diseleksi. Bermula dr hal sederhana tersebut, kita mampu cara mempublikasikan buku yg konsentrasi pada kian rendahnya kepercayaan publik pada partai politik & menguatnya kepercayaan publik terhadap calon independen dlm pilkada.

  √ Cara Membuat Buku Jitu Menghindari Pemborosan Kata

2. Ucapan Tokoh Ternama atau Kontroversial

Bagian lain yg perlu kita amati tatkala sedang membaca media massa adalah ucapan tokoh yg ternama atau kontroversial. Ucapan tersebut umumnya diangkut di belahan kabar-kabar yg sedang hangat diberitakan. Dengan kata lain, ada beberapa tokoh yg kemudian angkat bicara terkait dgn kejadian yg sedang terjadi. Sebagai contohnya tatkala ada anggota dewan perwakilan rakyat yg disangka melaksanakan tindak pidana korupsi. Maka akan dgn cepat para wartawan meminta keterangan dr anggota dewan legislatif yg diduga korupsi tersebut. Akan lebih mempesona tatkala orang yg disangka melaksanakan korupsi tersebut mengeluarkan opini atau usulan wacana kasus yg sedang dihadapinya. Tanggapan tersebut umumnya menyebutkan bahwa dirinya tak bersalah. Tidak sedikit kemudian perkara-kasus korupsi lain terbongkar alasannya adalah kesaksian yg ia jelaskan pada pihak berwajib. Dari kasus tersebut, kita mampu cara mempublikasikan buku perihal kebiasaan para politisi yg sudah niscaya dimengerti jawabannya tatkala disangka menjadi pelaku tindak kriminal korupsi.

3.Pendapat atau Opini Pakar

Bagian lain yg tak kalah pentingnya di potongan media massa yakni kolom opini atau analisis yg memuat pertimbangan para ahli yg andal di bidangnya masing-masing. Isi dr kolom tersebut berlawanan-beda, tergantung dgn isu yg sedang hangat di publik. Bisa jadi hari ini membahas perihal faktor-faktor yg menyebabkan pejabat di Indonesia bersifat korup. Besoknya bisa jadi membicarakan perihal kemungkinan inflasi yg akan dialami Indonesia 2 bulan mendatang. Dari analisis & opini tersebut, bahu-membahu kita bisa menerima peluang untuk mencuplik penggalan kecil dr pendapatnya tersebut. Hasil cuplikan tersebut kemudian mampu kita kembangkan menjadi suatu tulisan yg bisa kita analisis dr sudut pandang kita sendiri selaku seseorang yg awam atau seorang yg mempunyai keahlian di bidang tertentu. Dari hal sepele tersebut, kelak kita mampu cara menerbitkan buku yg berbobot, meskipun ide yg kita peroleh berasal dr pertimbangan atau opini orang lain.

  √ Cara Mendaftar Quipper School Untuk Guru

4. Surat Pembaca

Selanjutnya, kolom surat pembaca pula menjadi bagian menawan yg bisa kita amati lebih jauh. Sisi menawan tersebut bisa kita gali sebab surat pembaca umumnya menampung berbagai opini atau pertimbangan dr penduduk sekitar terkait aneka macam isu yg sedang hangat dibicarakan. Melalui rubrik tersebut, kita pula mampu mendapatkan cara pandang yg lain dlm menyaksikan permasalahan. Hal tersebut dengan-cara tak eksklusif akan menciptakan kita berpikir ulang terhadap berbagai isu yg sedang mencuat ke permukaan. Bahkan lewat pemikirannya yg tak biasa dr si penulis, kita justru mampu mendapatkan ide-ide baru yg acap kali tak terpikirkan oleh diri kita sendiri. Berangkat dr hal tersebut, hampir seluruh serpihan dr media massa memiliki andil yg penting bagi pandangan baru yg akan kita peroleh, utamanya dlm hal cara menerbitkan buku. Mulai dr hal yg berat (seperti ekonomi & politik) hingga hal-hal yg sederhana mirip urusan olahraga, kejadian unik, & lain sebagainya. Langkah tersebut setidaknya mampu menjadi alternatif tatkala kita buntu dlm mendapatkan ide.

[Bastian Widyatama]

 

Referensi

  1. Mawardi, Dodi, 2009, Cara Mudah Menulis Buku dgn Metode 12 Pas, Jakarta: Raih Asa Sukses.

 

 

 

Anda punya RENCANA MENULIS BUKU

atau NASKAH SIAP CETAK?

Silakan daftarkan diri Anda selaku penulis di penerbit buku kami.

Anda pula mampu KONSULTASI dgn Customer Care yg siap membantu Anda sampai buku Anda diterbitkan.

Anda TAK PERLU RAGU untuk segera MENDAFTAR.

Silakan ISI FORM di laman ini. 🙂