Batas-Batas, Bentang Alam Kawasan Negara Belanda, dan Ciri-Cirinya – Belanda ialah sebuah negara kerajaan yang berada pada wilayah benua Eropa. Belanda dalam bahasanya disebut dengan nederland. Kata belanda ialah istilah dari bangsa Indonesia kepada Holland (bahasa inggris) atau belanda yang ialah dukungan dari kosakata portugis adalah holanda, olanda, wolanda, bolanda, dan karenanya menjadi belanda. Berikut ini merupakan pembahasan perihal negera Belanda yang berhubungan dengan batasan daerah, bentang alam, dan ciri-cirinya!
Daftar Isi
1. Batas-batas Kawasan Negara
Negara Belanda terletak antara 50°LU – 53°33’ LU dan di antara 3°22’ BT – 7°15’ BT. Luas
keseluruhannya berkisar 40.922 km2. Batas-batas negaranya meliputi:
a. di kawasan bagian barat memiliki batas dengan Laut Utara
b. pada kawasan bagian utara berbatasan dengan Laut Utara
c. pada wilayah bagian timur berbatasan dengan Jerman
d. pada kawasan bab selatan memiliki batas dengan negara Belgia.
2. Bentang Alamnya
Kondisi permukaan bumi negara Belanda yang secara umum dikuasai adalah adanya bagian daratan yang lebih rendah dari permukaan air bahari, yaitu pada bab barat negara Belanda. Di Sepanjang garis pantai barat dan pantai utara bab kawasan ini diiringi oleh deretan gurun pasir yang ketinggiannya mencapai 30 meter. Di bab belakang gurun pasir, terdapat genangan air menyerupai rawa yang ditumbuhi dengan flora rawa.
style=”display:inline-block;width:336px;height:280px”
data-ad-client=”ca-pub-9290406911233137″
data-ad-slot=”2698768695″>
3. Lokasi (Iklim, Flora, dan Fauna)
Negara Belanda memiliki iklim bahari sedang, hal tersebut dikarenakan letak geogradisnya berada di antara 51° dan 53°33’ lintang utara di pantai Laut Utara dan gelombang arus yang panas, maka suhu rata-rata 1,7°C pada bulan Januari dan 17°C pada bulan Juli. Negara belanda mempunyai curah hujan rata-rata sekitar 700 mm setiap tahunnya. Di sebagian besar kawasan pantai negeri ini banyak sekali ditumbuhi flora sejenis rumput nibung dan rumput garang. Tanaman-tumbuhan tersebut juga banyak tumbuh di sekeliling bukit-bukit pasir. Pada lazimnya tempat daerah hutan ditumbuhi pohon Ek dan Birch. Binatang-binatang khas negara Belanda saat ini hampi tak lagi ditemui sepert burung rajawali, luak, udang sungai, dan kura-kura rawa. Binatang yang masih banyak ditemui yakni burung belibis merah dan aneka
jenis ikan.
4. Keadaan Penduduk
Warga negara Belanda mempunyai beberapa etnis suku bangsa setempat yang mendominasi terdiri atas etnis Fries, Saksis, dan Frankis (96,2%). Sedangkan warga negara dari etnis bangsa lain adalah Turki (1,1%), Maroko (0,7%), Jerman (0,3%), dan lain-lain. Menurut data Biro Pusat Statistik menyatakan bahwa persentase keyakinan agama yang dianut di negera Belanda yaitu Netherlands Hervormd 23,5%, Nasrani Roma 40,4%, Gereformeerd 9,4%, agama-agama lain 3,1% dan yang tidak
beragama 23,6%.
5. Potensi Ekonomi dan Kegiatan Perekonomian Penduduk
Semenjak Perang Dunia II usai, perekonomian negera Belanda yang semula terpuruk makin lama memperlihatkan kestabilannya. Pada sektor industri mengalami kemajuan yang cukup pesat dan semakin banyak membuka potensi / kesempatan kerja bagi warga negaranya. Demikian halnya yang terjadi pada sektor jasa. Pendapatan masyarakat yang dihasilkan dari sektor industri dan jasa mendominasi profesi warga negaranya sejumlah 63%. Dari sektor kerajinan sebesar 31%, dan dari sektor pertanian 6% . Sektor pertanian diupayakan secara intensif yang menghasilkan flora padi, sayur-sayuran, gula, bunga, kentang, rempah-rempah, dan lain-lain. Sektor peternakan juga diupayakan serta dimaksimalkan secara intensif pada lahan seluas140.000 ha. Sektor perikanan lebih banyak dihasilkan di perairan Laut Utara dan Laut Widden, sedangkan perikanan air tawar diupayakan dengan pemanfaatan danau Yosel.
Sumber :
Dewi, Nurmala, 2009, Geografi Untuk Sekolah Menengan Atas dan MA kelas XII, Jakarta, CV Epsilon Grup.
https://id.m.wikipedia.org./wiki/Belanda
Sumber https://www.kakakpintar.id