√ Bahan Satin {Pengertian, Karakteristik, Jenis kain dan Tips Merawat}

Bahan Satin – Hallo sahabat lentera, sehabis sebelumnya kita sudah membahas jenis kain brokat, jenis kain katun & kain wolfis. Pada peluang ini kita akan mengenal lebih jauh jenis kain satin.

Untuk kalian yg pernah masuk ke dlm bisnis konveksi, pasti sudah tak gila dgn salah satu jenis kain ini.

Kain satin, kadang kala digunakan selaku bahan dasar pembuatan busana pengantin atau pula sering digunakan sebagai materi dasar pengerjaan kerudung sisi empat.

Dalam ilmu tata busana, bahwasanya jenis jenis kain sungguh banyak sekali. Contoh jenis kain yg sudah tak gila lagi yaitu kain brokat, kain katun, kain wolfis, kain balotelli, bahan sutra, & yang lain. Nah, salah satu macam macam kain yg cukup populer adalah bahan satin.

Penasaran lebih jauh perihal karakteristik kain satin? Yuk, silahkan disimak ulasan lengkap mengenai bahan satin.

Daftar Isi

Pengertian Kain Satin 

pengertian kain satin
by google.com

Mungkin sebagian dr kalian bertanya-tanya, apa itu kain satin? Kain satin yaitu jenis materi kain yg pembuatannya lewat proses tenun dgn menggunakan teknik weave atau teknik serat filamen. Karena proses inilah, materi satin memiliki tekstur kain yg tampak mengkilap atau glossy.

Sebenarnya, satin itu bukan nama kain ataupun serat (fiber). Satin adalah nama metode pembuatan kain dgn cara proses ditenun (serat filamen) atau yg disebut dgn teknik satin. Karena nama teknik satin inilah, masyarakat umumnya menyebut kain ini dgn kain satin.

Tujuan utama diterapkannya teknik tenun dlm proses pengerjaan kain satin, biar mendapatkan permukaan kain yg glossy & bekilau. Sehingga tatkala memakai materi kain satin akan terkesan glamor. 

Sejarah Kain Satin 

sejarah kain satin
by google.com

Kain satin mulai diperkenalkan di kawasan Eropa sekitar awal abad ke-20. Pada dikala itu masyarakat sekitar sudah mengenal materi sutra.

Jika dilihat sekilas, kain satin & kain sutra memiliki ciri khas yg mirip, Akan tetapi, keduanya memakai materi serat yg berlainan. Kain satin sendiri bahan dasarnya bisa menggunakan serat buatan polyester, nilon atau sutra. Sedangkan kain sutra, bahan dasarnya yakni serat alami yg berasal dr ulat sutra (sutera).

Meskipun kedua jenis bahan kain ini memiliki sifat yg lembut tatkala disentuh. Akan tetapi, tekstur kain sutra lebih lembut dr jenis kain satin. Beberapa orang pula sering menyamakan bahan satin dgn maxmara lotus, walaupun pada kenyataanya cukup berlawanan.

Belakangan ini, kain satin menjadi jenis kain yg cukup terkenal di golongan kaum hawa. Beberapa orang mempercayai kain ini memancarkan aura glamor, feminim, & kesan sensual.

Bahan kain satin sering dipakai untuk membuat blus (blouse) atau kemeja wanita. Hal ini alasannya bahannya yg terasa lebih nyaman ketika menyentuh kulit & sangat cocok untuk dipakai pada program formal (baik untuk bekerja di kantor, rapat, dll) ataupun program non-formal.

Selain itu, pakaian dr kain satin pula banyak dipakai selaku  dress pesta, piyama, kimono, & masih banyak lagi.

Karakteristik Kain Satin Secara Umum

bahan kain satin
by zoofence.org

Setiap jenis jenis kain satin, pasti mempunyai karakteristik kain yg berlawanan-beda antara jenis kain satun yg satu dgn kain yg lain. Namun, kali ini akan kita rangkum karakteristik kain satin dengan-cara lazim.

Berikut karakteristik kain satin dengan-cara biasa :

  • Memiliki tekstur kain yg glossy atau mengkilap
  • Memiliki sifat kain yg lembut
  • Sifat kain condong jatuh
  • Bahan kain cukup ade
  • Beberapa jenis kain satin memiliki motif atau pola pada kainnya
  • Tampilan kain terkesan mewah & anggun

Proses Pembuatan Kain Satin

bahan satin
by google.com

Setelah sedikit dibahas diawal pembukaan. Dimana proses pembuatan kain satin ini menggunakan tata cara “Satin Weave” atau teknik tenun satin. Metode ini merupakan teknik khusus yg dijalankan oleh para seniman kain dlm menciptakan kain satin, supaya terlihat lebih berkilau. Lantas bagaimana cara membuat benang tampak lebih bercahaya? Berikut penjelasannya.

Caranya ialah dgn membentuk dua jalur yg saling bersilangan untuk menentukan arah menenun benang. Dari teknik satin tersebut, munculah istilah warp & weft, atau lebih dikenal dgn ungkapan benang pakan & benang lusi. Jalur benang tersebut sengaja dibuat melebar untuk menciptakan pola melebar yg mampu bergerak ke kanan & ke kiri pada saat proses pengerjaan kain satin.

Sedangkan proses tenun dengan-cara standar, akan membuat satu jalur benang pakan & satu jalur benang warp. Dalam proses penganyamannya pun dijalankan dengan-cara vertikal, keatas & kebawah.

Dari proses inilah yg akan membuat benang tersebut menjadi kain yg berjenis satin. Untuk cara yg dapat dilaksanakan penggandaan terhadap benang itu sendiri. Yakni dgn menawan empat atau lebih benang warp untuk dibentuk melompat satu benang pakan. Hal tersebut yg menciptakan kain satin nampak mengkilap

Jenis Kain Satin di Indonesia 

Pengetahuan mengenai jenis jenis kain satin akan lebih memudahkan kita tatkala membeli kain satin. Beberapa pabrik konveksi, biasanya menggunakan bahan satin sebagai materi dasar furing (kain pelapis), clutch (tas genggam), aksesoris fashion ataupun kain penghias rumah.

Berikut berbagai macam macam kain satin yg populer di Indonesia:

Kain Satin Duchesse atau Kain Satin Bridal 

jenis satin duchesse
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis satin duchesse atau duchess yaitu salah satu jenis bahan yg sering dipakai sebagai dasar menciptakan baju pengantin satin atau dress glamor.

Dalam bahasa Prancis, kata duchesse mempunyai makna yg bermakna aristokrat. Oleh alasannya adalah itu, kain satin duchesse sangat baik untuk dipakai sebagai pakaian acara-acara besar seperti akad nikah (wedding dress with sleeves) untuk menampilkan kesan mewah & anggun.

Beberapa orang sering menyebut jenis kain ini dgn sebutan kain bridal atau kain tafeta. Karakteristik bahan kain ini yaitu kaku, semoga berat, & mengkilat. Menurut sebagian orang, harga kain satin bridal  ini tergolong cukup mahal untuk yg mutu premium.

Jenis Kain Satin Sateen 

jenis kain sateen
by nurulkhasanah.wordpress.com

Pada jenis kain sateen ini menggunakan bahan dasar rayon ataupun bahan katun dlm proses pembuatannya. Biasanya orang-orang menganggap kain ini yaitu satin. Padahal jika kita amati lebih cermat lagi, kedua kain ini memiliki abjad yg berlawanan.

Memang benar kedua materi ini menggunakan teknik weave dlm proses pembuatannya, sehingga mempunyai karakteristik materi kain yg mengkilap atau glossy. 

Akan tetapi bila kalian lihat dr penggunaan serat bahannya, satin menggunakan serat filamen  (contohnya seperti bahan polyester, sutra ataupun nilon). Berbeda halnya dgn kain sateen yang menggunakan serat short-stap ataupun cotton.

Jenis Kain Satin Clarisa (Horden)

jenis satin clarissa
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis kain satin berikutnya yaitu satin clarisa. Bahan satin clarisa yaitu jenis jenis kain yg sering dipakai untuk materi kelambu pesta (horden). Tidak jarang pula ada yg memakai bahan kain ini untuk menciptakan bawahan (rok) maupun kebaya terbaru.

Kain satin clarisa memiliki daya jual yg sangat tinggi, alasannya adalah harga kain satin clarisa yg hemat. Jenis kain ini, banyak digunakan dlm banyak sekali macam keperluan.

Jenis satin clarisa memiliki karakteristik bahan kain yg cukup unik, yakni tipis, agak lemes, tak kaku, & condong menyerupai dgn kain satin untuk taplak.

Jenis Kain Satin Kahantex

jenis satin kahantex
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis kain satin kahantex ialah jenis materi yg biasa digunakan untuk keperluan hiasan furniture, pelengkap ruangan, maupun hiasan.

Kain ini mempunyai huruf serat materi yg agak kaku, tebal & kurang cocok untuk dibentuk menjadi busana. Jenis kain ini lebih cocok digunakan untuk kerajinan ornamen & sejenisnya.

Jika materi satin ini dipaksakan untuk dibentuk busana, maka kain ini akan sangat panas & tak tenteram tatkala digunakan.

Bahan Satin Cloth

bahan satin cloth
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis kain satin ini biasanya diketahui dgn nama “satin de laine”, yg artinya kain satin wol. Satin cloth proses pembuatannya menggunakan wol Prancis yg di tenun memakai teknik satin.

Jenis satin cloth, biasanya dipakai untuk menciptakan gaun maupun blouse.

Karakteristik materi satin cloth yakni sisi belahan luar dr bahan kain terasa lebih halus, bahannya glossy atau mengkilap, & bahannya mempunyai sifat yg berpengaruh serta baka.

Jenis Kain Satin Slipper

bahan satin slipper
by nurulkhasanah.wordpress.com

Bahan satin jenis slipper biasanya dipakai sebagai materi dasar pembuatan sepatu wanita maupun sepatu ballet.

Jenis jenis kain ini memiliki performa yg cukup cantik sehingga tatkala menggunakan sepatu dgn kain jenis satin slipper akan menghasilkan kesan yg anggun & manis bagi kaum hawa.

Jenis satin slipper mempunyai keunggulan yg tak dimiliki jenis satin lainnya, yaitu mampu dipakai untuk bahan pelapis sepatu alasannya sifatnya yg tahan kepada air. Sehingga, materi satin ini dapat dicelup ke dlm air.

Jenis Kain Satin Delustered

bahan satin delustered
by nurulkhasanah.wordpress.com

Dalam bahasa Prancis, kain ini disebut dgn nama peau de soire, yg artinya kulit sutra. Bahan kain ini agak berlawanan dgn jenis satin yang lain, hal ini karena karakteristik dr satin delustered yg kainnya glossy pada kedua sisinya.

Jenis satin delustered memiliki berat bahan yg ringan. Jenis kain ini pula cocok dikenakan sehari-hari alasannya adalah

mempunyai karakteristik kain yg ringan. 

Jenis Kain Satin Silk (Satin Sutra)

kain katun silk
by nurulkhasanah.wordpress.com

Karakteristik dr materi satin silk atau satin sutra yaitu bahannya adem & jikalau kalian raba akan teras sangat lembut, tipis, & glossy. Satin silk sangat sesuai dipakai selaku materi dasar pasmina ataupun kerudung segi empat.

Menurut beberapa sumber, bahan kain ini memiliki varian warna yg terbatas. Namun dgn karakteristik kain tersebut, rasanya sudah cukup cuma dgn beberapa warna saja. Harga kain satin jenis ini pula relatif murah.

Jenis Kain Satin Velvet (Double Satin)

jenis satin velvet
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis materi satin velvet merupakan variasi bahan-bahan kaos mirip spande, jersey, stela dan rayon super. Kain ini biasanya dipakai sebagai materi dasar dress pesta, busana untuk akad nikah (kondangan) ataupun untuk gamis.

Jika kalian hendak menciptakan gamis, kalian bisa memadukan antara bahan kaos yg bermotif & sifat kain jatuh mirip spandek korea motif, serta jesey motif.

Jenis satin ini mempunyai bahan dasar polyester yang tekstur permukaannya lembut & sifat kainnya condong jatuh. Sifat kainnya yg agak tebal, menciptakan kain ini cukup sulit untuk berubah bentuk tatkala digunakan.

Bahan Satin Roberto Cavali

jenis kain satin roberto cavali
by nurulkhasanah.wordpress.com

Bahan satin roberto cavali yakni variasi dr dua bahan yg berbeda, yaitu kain satin silk & kain double hycon. materi kain ini sangat sesuai untuk materi pembuat pasmina ataupun kebaya modern.

Karakteristik bahan satin roberto cavali ini yakni kainnya jatuh, tebal, serat bahannya halus bahannya adem atau tak panas, & kain tak terlalu mengkilap.

Selain pasmina & kebaya modern, jenis roberto cavali sering digunakan sebagai bahan dasar baju tidur.

Jika dibandingkan dgn jenis jenis kain satin lainnya, jenis roberto cavali termasuk cukup mahal di kelasnya.

Bahan Satin Damask

jenis satin damask
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis satin damask, mungkin menjadi salah satu materi kain yg bisa menarik hati para kaum hawa. Tekstur kain yg memiliki pola timbul dibalut dgn motif kain yg anggun, akan menciptakan pemakainya sungguh-sungguh tampak manis & menawan .

Bahan kain ini menggunakan sutra yg disertai dgn desain floral yang cukup rumit.

Karakteristik dr jenis satin damask yaitu memiliki pola timbul yg yang dibuat dr materi beludru. Meskipun terdapat pola dipermukaannya, kain satin damask masih terkesan glossy.

 Jenis Kain Satin Faconne atau Jacquard Satin

jenis kain satin faconne
by nurulkhasanah.wordpress.com

Jenis kain satin faconne yakni jenis kain satin yg memiliki tekstur kain bermotif. Kain ini sangat sesuai untuk kalian yg suka kain satin dgn motif tertentu.

Meskipun beberapa orang berasumsi bahwasa materi kain ini kurang cocok jika ada corak motifnya. Akan namun, kain ini tetap mempunyai penggemar setianya sendiri & masih banyak menyekuai jenis kain satin ini.

Bahan satin jenis faconne atau yg sering disebut dgn jenis kain  jacquard satin mempunyai karakteristik kain yg cukup unik, yaitu lembut & memiliki motif pasiley, bergaris-garis, & macam macam motif kain lainnya.

Kain ini memiliki kualitas & berat kain yg beragam. Jika dibandingkan  dr tingkat kekakuan kainnya, kain satin duchesse lebih kaku dibandingkan kain satin faconne.

Kelebihan & Kekurangan Kain Satin

macam macam kain satin
by bahankain.com

Pengetahuan mengenai keunggulan & kehabisan kain satin memang sungguh diperlukan. Terlebih agar kita mampu menetapkan untuk menentukan jenis kain satin yg paling bermutu & paling tenteram dikenakan sesuai dgn keperluan.

Berikut kelebihan & kehabisan kain satin:

Kelebihan Kain Satin 

Berikut beberapa keunggulan dr kain satin, diantaranya:

1. Bahan Kain Satin Ringan & licin

Jenis kain ini memiliki sifat kain yg licin kalau di sentuh & berat kainnya tergolong ringan. Sehingga sering disebut dengan lightweight fabric. karakteristik kain satin ini pula yg membuatnya berbeda dgn jenis kain yg lain.

2. Tampilan Kain Satin Mewah & Elegan 

Jenis bahan satin akan terlihat mewah, berkelas, mahal & anggun alasannya memiliki permukaan kain yg mengkilap atau glossy. Oleh akibatnya materi satin seringkali dipakai untuk menghadiri acara resmi & kerap kali digunakan sebagai materi dasar pembuatan busana pengantin, agar terlihat lebih modis & gaya.

3. Sifat Serat Pada Bahan Kain Satin, Halus & Lembut 

Kelebihan materi satin berikutnya, yakni memiliki tekstur serat materi yg halus. Jika kalian meraba permukaan kainnya, akan terasa sungguh lembut di kulit.

4. Kain Satin Dapat Digunakan Sebagai Bahan Sepatu 

Beberapa jenis bahan satin mirip slipper sangat cocok digunakan untuk membuat sepatu wanita ataupun sepatu ballet. Tampilan sepatu yg dihasilkan dr bahan slipper mempunyai kesan anggun & berkelas.

Kekurangan Kain Satin 

Dimana ada kelebihan, disitu ada kekurangan. Sama halnya dgn kain satin, meskipun jenis kain satin memiliki cukup banyak keunggulan. Namun kain satin pula mempunyai kekurangan. Berikut kehabisan kain satin:

1. Kain Satin Cukup Sulit Untuk Dijahit 

Sifat kain satin yg licin, menjadi salah satu kekurangan dr materi satin. Hal ini alasannya kain menjadi sulit untuk di jahit, & diperlukan kehati-hatian yg tinggi agar jahitannya tetap lurus tanpa menghancurkan tekstur kain.

2. Kain Satin Kurang Cocok Untuk Pakaian Sehari-hari 

Salah satu keunggulan dr busana berbahan satin ini yakni performa kainnya yg tampak glossy atau mengkilap. Hal ini pula menjadi kelemahan bagi kain ini.

Karena sifatnya yg glossy ini, kain satin sungguh jarang digunakansebagian besar orang untuk materi dasar busana sehari-hari. Jenis kain ini lebih cocok untuk program yg formal, pesta, ataupun ijab kabul.

Tips Merawat Pakaian dr Bahan Kain Satin

macam macam kain satin
by google.com

Bagi kalian yg mempunyai pakaian dr bahan satin, ada baiknya jika memperhatikan cara perawatannya. Mulai dr mencuci, menyetrika, menjemur, hingga cara penyimpanannya.

Jenis kain satin pula memerlukan sedikit perhatian khusus yg cukup berbeda dr macam macam kain yang lain supaya lebih kekal. Berikut beberapa tips merawat busana dr materi satin:

1. Mencuci Kain Satin Menggunakan Tangan (Dicuci Manual)

Untuk mencuci serat bahan jenis satin, semestinya cucilah memakai cara manual atau memakai tangan, jangan dgn mesin cuci. Saat mencuci dgn tangan, pula perlu diperhatikan untuk tak mengucek terlalu keras, supaya tak merusak serat materi satin.

2. Gunakan Detergen Cair Tatkala Mencuci Kain Satin

Agar pakaian berbahan satin lebih baka, sebaiknya tatkala mencuci memakai deterjen cair. Penggunaan detergen cair ini, khusus busana dgn materi satin atau sutra (sutera). Jika kalian masih kesulitan memperoleh deterjen ini, salian bisa menggunakan baby shampoo.

3. Jangan Terlalu Lama Merendam Bahan Satin

Ketika kalian melaksanakan perendaman busana dgn bahan satin, seharusnya tak di rendam lebih dr lima menit. Perendaman yg terlalu lama akan merusak serat kain & membuat warna kain menjadi pudar.

Selain yg perlu diperhatikan adalah suhu air tatkala merendam, sebaiknya jangan merendam jenis satin di suhu panas.

4. Jangan Terkena Cahaya Matahari Langsung Tatkala Menjemur Kain satin

Setelah mencuci pakaian berbahan satin, kalian bisa menjemurnya di tempat yg tak terkena cahaya matahari eksklusif supaya tak cepat pudar warnanya. Cukup dgn diangin-anginkan saja biar lebih awet warnanya.

5. Gunakan Suhu Panas Setrika Medium

Ketika menyetrika pakaian jenis satin, sebaiknya jangan menggunakan suhu setrika yg terlalu panas. Kalian bisa memakai suhu medium atau cukup di steam saja. Jangan lupa untuk memberi alas kain semoga setrika tak membekas di kain.

6. Simpan di Tempat yg Sejuk

Agar materi satin lebih infinit lagi, kalian bisa menyimpan kain satin di tempat yg sejuk, kering, & tak lembab biar tak tumbuh jamur pada kainnya.

Harga Kain Satin per Meter 

harga kain satin per meter
by google.com

Kain satin yakni jenis kain yg cukup terkenal di kelompok kaum hawa. Kelembutan & kesan mewah kain ini ternyata bisa mengikat hati kaum hawa untuk memilikinya. Di pasaran sendiri harga kain satin bermacam-macam, tergantung kualitas jenis kain.

Dari data yg kita peroleh di marketplace, rata-rata harga kain satin per meter Rp 6.000,- sampai Rp 60.000,- per meter. Beberapa penjual ada yg memberikan kain ini dengan-cara roll atau kiloan. Tentu saja harga berbanding dgn mutu kain yg ditawarkan.

Perlu dikenali, harga di atas bukanlah patokan untuk semua jenis satin & harga bisa berganti sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Penutupan 

Demikianlah keterangan wacana kain satin yg berhasil kita rangkum dengan-cara lengkap dr berbagai sumber. mudah-mudahan dgn adanya postingan ini kalian lebih mengetahui macam macam kain satin yg ada dipasaran, karakteristik kain satin, keunggulan, kelebihan & harga kain satin.

Semoga berfaedah.

  Contoh Ragam Bahan Dan Teknik Cetak Yang Ada Disekitarmu