close

√ Apa Itu Antropologi Artinya

Apa itu antropologi artinya? Berikut klarifikasi singkat perihal arti antropologi, sejarah perkembangan antropologi, faedah antropologi serta perbedaan antropologi & sosiologi.

Apa itu Antropologi Artinya – Pengertian Antropologi

Di antara kalian pasti pernah mendengar perumpamaan antropologi budaya, antropologi hukum, antropologi kesehatan, antropologi sosial, antropologi pendidikan dsb. Antropologi yaitu kalimat yg berarti “Manusia” & “Logos” yg maksudnya ialah wacana atau sering kita sebut sebagai ilmu.

Antropologi diambil dr bahasa Yunani, yakni Antrophos. Secara garis besar, definisi antropologi yakni ilmu yg mempelajari insan. Menurut Univeristas Oxford, studi antropologi mempelajari wacana masyarakat, budaya insan & perkembangannya.

Antropologi mempunyai dua desain penting yaitu, holistik & komparatif. Konsep holistik mempunyai arti berpikir dgn mempertimbangkan segala aspek yg mungkin menghipnotis tingkah laku manusia atas suatu insiden. Sedangkan konsep komparatif akan membandingkan antara dua kelompok atau lebih untuk mencari tahu mana yg lebih baik.

Karena dua desain inilah kajian antropologi sangat mengamati faktor sejarah & klarifikasi menyeluruh untuk menggambarkan insan lewat pengetahuan ilmu sosial, ilmu hayati (alam) & humaniora yg mempelajari perihal manusia & budaya.

Tujuan Antropologi

Tujuan antropologi adalah untuk lebih mengetahui & mengapresiasi insan sebagai entitas biologis homo sapiens & makhluk sosial. Lalu cabang ilmu antropologi itu apa saja? Ilmu antropologi dibagi menjadi empat, yakni, (1) Antropologi Biologi, (2) Antropologi Sosial Budaya, (3) Arkeologi & (4) Linguistik.

  Pengertian Motif Intrinsik

Sejarah Perkembangan Antropologi

Perkembangan antropologi pastinya sungguh panjang & terbagi menjadi beberapa termin atau fase. Yuk kita simak fase apa saja yg terjadi dlm perkembangan antropologi.

  1. Fase Pertama (Sebelum Tahun 1800)

Fase ini dimulai sejak kala ke-15 sampai awal era ke-16. Pada masa itu bangsa Eropa menunjukkan imbas terhadap suku, bangsa, masyarakat sampai budaya. Mereka mencurahkan pengalaman yg mereka mampu tatkala melaksanakan penjajahan di tiga benua, Afrika, Asia & Amerika. Kumpulan curahan-curahan mereka wacana pengalaman aneh ditiap jajahannya disebut etnografi.

  1. Fase Kedua (Sekitar Abad Ke-19)

Fase kedua ini bermula di kala ke-19. Dimana studi antropologi orientasinya lebih mengarah untuk mengklasifikasikan budaya dgn cara meneliti lewat penyebaran kebudayaannya. Bangsa Eropa menilai kebudayaan bangsa lain di luar sana sangat kuno. Alhasil mereka mencari tahu penyebaran kebudayaan manusia dgn cara mempelajari kebudayaan asing itu.

Melalui karangan-karang etnografi yg pernah ditulis, kita menjadi tahu bahwa penduduk & kebudayaan manusia berevolusi dgn sungguh lambat & memerlukan proses yg lama.

  1. Fase Ketiga (Permualaan Abad Ke 20)

Fase ketiga dimulai pada era ke-20. Dimana banyak dilaksanakan penelitian melalui etnografi peninggalan untuk mengenali seluk-beluk & kelemahan sebuah bangsa. Pada fase ketiga inilah kita bisa tau bahwa ilmu antropologi sangat berperan penting dlm ilmu sejarah,

  1. Fase Keempat (Sesudah kira-kira 1930)

Fase terakhir yaitu semenjak tahun 1930 dimana perkembangan ilmu antropologi menjadi pesat & luas. Pengetahuan menjadi bertambah & sistem ilmiah yg sangat mahir. Perkembangan mental pada masa ini menghilangkan sedikit demi sedikit kebiasaan primitif & kebudayaan kuno.

Tujuan antropologi pada masa ini adalah untuk meraih pengertian insan dgn mempelajari keanekaragaman bentuk fisik, penduduk & kebudayaannya. Tidak cuma itu tetapi pula untuk mempelajari & membangun penduduk suku bangsa.

Ciri-Ciri Antropologi

Ilmu antropologi memiliki ciri-ciri sebagai  berikut:

  1. Empiris.
  2. Memerlukan proses waktu yg cukup panjang.
  3. Berkaitan dekat dgn sejarah.
  4. Memiliki ruang lingkup yg luas.
  5. Melalui perkembangan dgn sejalannya waktu.

Manfaat Antropologi

Dari penjelasan tentang sejarah antropologi, kita bisa mempesona kesimpulan bahwa ilmu tersebut berguna untuk mengetahui pola sikap tiap masyarakat dr berbagai suku bangsa & mengenali tugas yg harus kita lakukan untuk kemajuan bangsa. 

Perbedaan Sosiologi & Antropologi

Ilmu sosiologi lebih mengarah pada ilmu yg mempelajari perihal penduduk , korelasi & interaksi dr kehidupan sehari-hari. Sedangkan antropologi, mempelajari wacana manusia & sejarah perkembangannya.

Nah itulah sekilas bahan antropologi. Semoga bisa menolong ananda dlm mengerti apa yg dimaksud dgn antropologi, contoh cabang cabang antropologi serta perbedaan sosiologi & antropologi.