close

√ 6 Tanaman Sri Rejeki (Klasifikasi ilmiah, ciri morfologi, dan jenis-jenis)

Tanaman Sri Rejeki – Tanaman Aglaonema atau yg lebih terkenal dgn sebutan sri rejeki merupakan salah satu tanaman hias daun yg pula bisa disebut selaku ratu tumbuhan. Tanaman ini mempunyai penampilan yg anggun & manis, tak aneh kalau tumbuhan hias yg satu ini sering dijadikan selaku hiasan baik dlm ruangan maupun di luar ruangan.

Klasifikasi Ilmiah

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom          : Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom    : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Devisi    : Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Devisi                : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas                 : Liliopsida (Berkeping satu / monokotil)

Sub Kelas        : Arecidae

Ordo                : Arales

Family             : Araceae (Suku talas-talasan)

Genus              : Aglaonema

Spesies            : Aglaonema crispum

Ciri Morfologi

1. Akar

Akar

Tanaman sri rejeki mempunyai bentuk akar serabut. Akar tersebut berwarna putih higienis, terlihat gemuk, & berstruktur silinder. Jika sri rejeki terkena penyakit maka pecahan akarnya akan terlihat kurus & berwarna coklat. Sama mirip fungsi akar kebanyakan, akar tersebut dipakai untuk menyerap unsur hara dr media tanam.

2. Batang

Batang

Bentuk batang dr sri rejeki ada yg pendek ada yg tinggi, tergantung pada jenisnya. Batang tersebut berkayu & tertutup oleh pelepah daun.

Batang sri rejeki berbentuk silinder, berwarna putih hingga putih kekuningan, & termasuk batang berair (herbaceous) yg bersifat lunak & berair. Pada biasanya, warna dr batang sri rejeki yakni; putih, hijau muda, atau merah muda.

3. Daun

Tanaman ini mempunyai susunan tulang daun menyirip, bentuk daunnya lonjong dgn warna hijau, dihiasi bintik-bintik, garis, yg berwarna abu-abu keperakan. Daun merupakan daya tarik utama dr sri rejeki. Bentuk daun sri rejeki beragam bentuknya, ada yg bundar (oval), lanset, menyerupai bentuk jantung, elips, & ada yg panjang.

Warna dr daunnya bermacam-macam, ada yg merah bau tanah, merah muda, hijau tua, kuning, atau jingga. Warna tersebut sesuai dgn jenisnya masing-masing. Daun sri rejeki akan kian menawan dgn adanya hiasan corak bintik, belang, loreng, atau motif duri ikan.

Daun sri rejeki dr jenis aslinya berwarna hijau, warna ini diperlukan untuk menangkap sinar matahari lebih banyak, sehingga proses fotosintesis akan lebih maksimal. Selain untuk menangkap cahaya matahari, di habitat aslinya yg lembap, daun sri rejeki memiliki ukuran yg lebar supaya proses transpirasi (penguapan dr permukaan tumbuhan) menjadi optimal.

Jadi, meskipun sri rejeki aslinya hidup di lingkungan yg lembap, tetapi tetap mampu bertranspirasi. Iklim mikro dr habitat asli itulah yg dijadikan dasar untuk melaksanakan modifikasi lingkungan di luar habitat aslinya.

4. Bunga

Bunga

Sri rejeki mempunyai bunga yg muncul di ketiak daun. Bentuknya bulat lonjong, berwarna putih kehijauan ditopang batang yg memanjang. Bunga sri rejeki termasuk uniseksual, yaitu alat kelamin jantan & betina terdapat dlm satu bunga.

Bunga sri rejeki mempunyai waktu kematangan yg berlawanan antara bunga jantan & betina, sehingga sukar dilakukannya proses persilangan. Bunga jantan yg sudah masak akan terlihat serbuk sarinya berwarna putih.

5. Buah (Biji)

Buah (Biji)

Jika dilihat sekilas, bunga dr sri rejeki mirip dgn buah kopi. Saat masih muda, warnanya hijau tua & akan berganti warna menjadi merah terang tatkala sudah bau tanah. Di dlm buah tersebut terdapat biji yg mampu dipakai selaku bibit untuk menghasilkan tanaman sri rejeki baru. Buah tersebut akan matang kalau sudah meraih usia sekitar 8 bulan.

6. Habitat

Habitat

Sri rejeki yaitu genus dr sekitar 20 spesies orisinil dr rawa-rawa & hutan hujan tropis Asia Tenggara tergolong Thailand. Tumbuhan ini akan berkembang dgn baik pada areal dgn intensitas cahaya yg tak eksklusif & kelembapan tinggi.

7. Habitus atau Perawakan

Habitus atau Perawakan

Secara morfolog, sri rejeki termasuk tumbuhan habitus herba alias tak berkayu dgn ukuran kecil. Tanaman ini tumbuh di lantai hutan primer sampai sekunder tergantung varietasnya.

Jenis-Jenis Sri rejeki

1. Sri rejeki Sinar Bulan

Sri rejeki Sinar Bulan

Sri rejeki sinar bulan disebut-sebut sebagai salah satu tanaman terbaik di nusantara. Daunnya mempunyai warna hijau keputihan & tulang daunnya berwarna merah. Bentuknya lingkaran sedikit memanjang dgn cekungan. Jika terkena cahaya, daun sri rejeki akan terlihat mirip tumbuhan hias daun bergelombang karena teksturnya yg unik.

2. Sri rejeki Bidadari

Sri rejeki Bidadari

Sri rejeki jenis bidadari ini memiliki warna daun yg amat manis bak bidadari. Warna daunnya merupakan perpaduan antara warna hijau & merah muda. Sedangkan pada belahan batangnya berwarna merah.

Daun sri rejeki jenis ini memiliki ujung daun yg meruncing & tulang daunnya memiliki garis yg tegas. Sri rejeki bidadari mempunyai daun yg berkembang tak beraturan, sehingga terlihat begitu rimbun.

3. Sri rejeki Legacy

Sri rejeki Legacy

Sri rejeki legacy pun tak kalah cantik dgn sri rejeki bidadari. Memiliki daun yg berwarna hijau & tulang daun yg berwarna merah gelap menghasilkan perpaduan warna yg manis.

Bentuk daun sri rejeki jenis ini adalah lonjong & meruncing pada bagian ujungnya. Pada beberapa bibit sri rejeki jenis ini memiliki daun yg berwarna semburat putih sehingga tampilannya menjadi lebih lembut.

4. Sri rejeki Pride of Sumatra

Sri rejeki Pride of Sumatra

Sesuai dgn namanya, jenis sri rejeki yg satu ini memang berasal dr Sumatra. Jika pada umumnya sri rejeki mempunyai warna hijau & merah, maka pride of Sumatra ini memiliki warna merah renta pada daun & merah muda pada tulang daunnya. Warna tersebut menciptakan sri rejeki yg satu ini terlihat eksotis sekaligus berkelas.

5. Sri rejeki Adelia

Sri rejeki Adelia

Apabila dibandingkan dgn jenis sri rejeki prode of Sumatra, jenis sri rejeki yg satu ini mempunyai urat-urat daun yg tak begitu terlihat merah, kecuali pada tulang daun utama (kepingan tengah) yg memiliki warna merah menyala dgn sedikit kombinasi warna merah muda.

Tulang daunnya mempunyai warna merah muda, sedangkan bercaknya lebih didominasi oleh warna hijau tua dgn taburan merah muda. Bercak warna merah muda tersebut merata di seluruh permukaan & pada kepingan tengahnya bercak merah muda akan terlihat makin rapat.

6. Sri rejeki Lipstik (Siam Aorora)

Sri rejeki lipstik memiliki bentuk daun yg memanjang dgn ujung runcing & tekstur daun yg bergelombang. Pemberian nama lipstik pada jenis sri rejeki ini dikarenakan warna merah yg menghiasi pinggiran daun & batangnya.

7. Sri rejeki Red Kochin

Sri rejeki Red Kochin

Sri rejeki Red Kochin pula diketahui dgn nama Cochin. Tanaman ini didominasi dgn warna merah muda. Namun pada beberapa daunnya ada yg memiliki warna hijau renta. Bagian tulang daunnya berwarna putih. Bentuk daunnya yakni lingkaran meruncing & memiliki tangkai panjang sehingga daun-daun ini menjuntai dengan-cara alami.

8. Sri rejeki Dud Anjamani

Sri rejeki Dud Anjamani

Dud Anjamani merupakan salah satu jenis sri rejeki yg terkenal di kalangan pencinta tanaman. Warna daunnya terbilang sangatlah unik, bentuk daunnya bulat meruncing & didominasi warna merah muda dgn bingkai warna hijau, serta memiliki bercak-bercak tipis tak beraturan.

Daun yg ukurannya tak terlalu besar ini akan terlihat makin manis jikalau terkena paparan sinar matahari.

9. Sri rejeki Red Ruby

Sri rejeki Red Ruby mempunyai perpaduan warna antara merah ruby & sedikit hijau, sehingga menjadikannya sangat cocok apabila dijadikan selaku aksen dekorasi rumah. Tanaman yg memiliki umur panjang ini akan terus menjaga kesegaran daunnya selama beberapa tahun.

10. Sri rejeki Lady Valentine

Sri rejeki Lady Valentine

Jika dilihat sekilas, sri rejeki Lady Valentine tampak mirip dgn Dud Anjamani, cuma saja warnanya terlihat lebih muda. Pada penggalan tulang daunnya terlihat terang lantaran semburat warna hijau. Daunnya pula memiliki bentuk yg lebih panjang & sedikit bergelombang.

11. Sri rejeki Tiara

Sri rejeki Tiara

Sri rejeki Tiara mempunyai banyak kombinasi warna pada pecahan daunnya, mirip warna hijau, merah, & pula warna putih. Sri rejeki yg satu ini cukup terkenal lantaran sering mengungguli ajang lomba pekan raya bunga skala nasional.

Tanaman ini pertumbuhannya tergolong cepat & gampang bertunas, antara indukan & anakan membentuk posisi yg rapi & arah pertumbuhannya pula terstruktur.

12. Sri rejeki Stardust

Sri rejeki Stardust

Sri rejeki Stardust merupakan jenis sri rejeki terbaik, karena memiliki pesona tersendiri sehingga banyak sekali yg mencarinya. Jenis sri rejeki ini sangat sering dijadikan sebagai tumbuhan indoor maupun tumbuhan outdoor. Memiliki corak daun berwarna campuran merah & hijau, serta mempunyai tangkai yg pendek serta daun yg tebal.

13. Sri rejeki Suroyo

Sri rejeki Suroyo

Sri rejeki suroyo terbilang sangatlah unik, lantaran pada cuilan tangkainya mempunyai warna merah muda & pendek, serta mempunyai semburat warna kuning agak kemerahan.

14. Sri rejeki Widuri

Sri rejeki Widuri

Sri rejeki Widuri dengan-cara keseluruhan memiliki helaian daun yg berwarna kekuningan dgn sedikit bercak hijau. Ada pula yg titik hijaunya lebar-lebar & didominasi dgn warna merah muda. Jika diamati, penggalan tulang daun utama tampak merah menyala. Bentuk daunnya yakni oval & memiliki permukaan daun agak cekung.

15. Sri rejeki Donna Carmen

Sri rejeki Donna Carmen

Sri rejeki Donna Carmen memiliki daun yg lebat & rimbun dgn bentuk yg condong bundar. Daunnya berwarna hijau kekuning-kuningan & terdapat bercak merah. Tulang daunnya berwarna merah muda. Sri rejeki jenis ini tergolong jenis sri rejeki yg mudah beranak banyak.

16. Sri rejeki Angela

Sri rejeki Angela

Sri rejeki Angela mempunyai warna daun yg didominasi oleh warna hijau gelap, dgn bercak berwarna merah muda sewarna dgn tulang daunnya. Urat dauunya tak begitu terperinci. Bagian permukaan daun berlekuk & berkontur. Daunnya tersusun dengan-cara kompak dgn tulang daun pendek.

Jenis sri rejeki ini sangat cocok apabila ditanam sebagai tanaman pot, lantaran tak memiliki rumpun yg besar & memanglah jarang mengeluarkan tunas.

17. Sri rejeki Shinta

Sri rejeki Shinta

Sri rejeki Shinta mempunyai tulang daun yg agak panjang dgn warna daun yg didominasi warna hijau gelap, & memiliki bintik merah muda & putih dengan-cara merata. Ukuran daunnya besar & melengkung sehingga akan cocok dipakai sebagai tumbuhan tunggal. Sri rejeki jenis ini kurang begitu populer, lantaran sulit untuk mengeluarkan anakan.

18. Sri rejeki Diana

Sri rejeki Diana

Sri rejeki Diana memiliki postur yg tinggi karena tangkai daunnya panjang & berupa lebar meruncing. Sri rejeki jenis ini biasanya akan ditanam dlm bentuk rumpun.

Memiliki warna daun yg terdiri dr kombinasi merah, hijau gelap, & putih yg terlihat sangat kontras. Urat daunnya tak terbentuk dengan-cara aktual, bentuk daunnya pula agak sedikit melengkung. Memiliki tulang daun yg berwarna putih dgn sentuhan merah muda, begitu pula warna tangkainya.

19. Sri rejeki Mutiara

Sri rejeki Mutiara

Sri rejeki Mutiara memiliki warna putih kekuningan di daunnya yg menyebabkan nuansa kemilau, mirip kilauan pada mutiara. Bentuk daunnya memanjang dgn ujung meruncing yg didominasi oleh warna putih & kuning.

20. Sri rejeki Ariana

Sri rejeki Ariana

Sri rejeki Ariana memiliki bentuk daun yg berujung meruncing, dgn postur yg membulat. Tajuk tanaman kompak, daun tebal, & besar lengan berkuasa. Warna daunnya hijau gelap dgn kombinasi corak merah. Corak atau bercak merah berukuran relative besar jika dibandingkan dgn sri rejeki jenis lainnya.

Pada serpihan tangkai daunnya berwarna merah jambu. Sri rejeki jenis ini memiliki daya tahan yg bagus, tak gampang terjangkit penyakit. Jumlah anakan yg dihasilkan pun banyak & gampang tumbuh. Postur daunnya tebal sehingga tanaman ini mempunyai sifat relative lebih tahan dgn cuaca panas.

Reproduksi atau Perkembangbiakan

Perkembangbiakan sri rejeki atau Aglaonema mampu dijalankan dengan-cara generative & vegetative. Perkembangbiakan dengan-cara generative dijalankan dgn memakai biji. Sedangkan perkembangbiakan dengan-cara vegetative dijalankan dgn menggunakan anakan, setek bonggol, setek tunas, & cangkokan. Berikut banyak sekali macam cara penanaman sri rejeki:

1. Penanaman dgn Biji

Penanaman dgn Biji

Berikut tindakan yg dikerjakan untuk penanaman dgn menggunakan biji:

  • Pilihlah biji yg berasal indukan yg sudah cukup renta & berumur
  • Kupas biji tersebut & angin-anginkan selama 2-4 jam
  • Biji disemai pada media berupa sekam bakar, cocopeat, & pasir dgn perbandingan 2:2:1 yg steril dibenamkan pada kedalaman 2 cm.
  • Media tanam harus tetap dijaga kelembabannya & kendali dengan-cara rutin.
  • Sri rejeki akan berkembang sesudah 4-6 bulan. Jika sudah berkembang dgn 3-5 helai daun maka tumbuhan tersebut bisa dipindahkan ke dlm pot tunggal.
  • Lakukan penyiraman memakai sprayer lembut dgn frekuensi penyiraman 2 atau 3 kali sehari.

2. Penanaman dgn Stek

Penanaman dgn Stek

Berikut langkah-langkah yg dikerjakan untuk penanaman dgn memakai cara stek:

  • Potonglah batang sri rejeki (2-3 tunas) dgn menggunakan pisau yg tajam & steril
  • Pastikan permukaan pemotongan halus, hal ini bermaksud agar luka mampu menutup dgn cepat & kalus cepat berupa
  • Bagian bawah batang yg dipotong dicelupkan ke dlm zat perangsang akar & fungisida sesuai dgn takaran tawaran, hal ini bertujuan mudah-mudahan tak terinkfeksi jamur & akar akan cepat berkembang.
  • Tunggu beberapa dikala biar larutan ZPT yg melekat pada pangkal batang mengering
  • Stek ditanam pada media yg steril
  • Media berupa sekam bakar, cocoppeat, & pasir
  • Stek batang tanpa akar & tanpa daun dapat ditanam dgn posisi vertikal atau horizontal

3. Penanaman dgn Cangkok

Menanam sri rejeki dgn cangkok tidaklah terlalu susah, tetapi memerlukan kecermatan. Apabila proses cangkok sukses maka Anda akan mendapatkan tumbuhan gres dengan-cara sempurna, tetapi jikalau pencangkokan tak sukses indukan yg dicangkok akan mengalami pembusukan.

  • Langkah pertama yakni penyeleksian indukan, pilih tumbuhan yg mempunyai batang kokoh & sudah berwarna cokelat.
  • Kelupas sedikit penggalan batang tanaman (ruas ketiga dr atas) memakai pisau tajam dgn kedalaman 1/3 diameter batang.
  • Pengelupasan dibentuk serong melewati satu ruas batang
  • Bersihkan getah yg keluar hingga kering & kemasan menggunakan moss yg sudah direndam air selama sekitar satu jam
  • Moss dibalut dgn plastik bening & ikat dgn tali raffia di kedua ujungnya
  • Untuk mempercepat poses pertumbuhan akar, pada air rendaman moss campurkan zat perangsang tumbuh (seperti atonik atau root up), bisa pula dgn cara dioleskan pada potongan batang tanaman yg dikupas
  • Setelah akar keluar kurang lebih 2 ahad, potong cangkok persis di bawah ikatan
  • Sebelum ditanam, plastik pembalut cangkok mesti dilepas dam moss tetap dibiarkan karena akan lapuk teruari

4. Penanaman dgn Pemisahan Anakan

Penanaman dgn Pemisahan Anakan

Berikut langkah-langkah yg dilakukan untuk penanaman dgn memakai cara pemisahan anakan:

  • Anakan yg mampu dipisahkan minimal mesti memiliki 3 helai daun
  • Keluarkan tumbuhan beserta medianya dr pot
  • Media dikurangi sedikit, hal ini bermaksud untuk membuat lebih mudah Anda melihat batang yg menghubungkan antara anakan & induknya
  • Potong batang yg menghubungkan tanaman induk & anakan dgn pisau tajam
  • Tanamlah induk & anakan pada pot yg terpisah, ukuran pot haruslah diadaptasi dgn ukuran tumbuhan
  • Saat penanaman gunakanlah media tanam yg baru

Cara Merawat Tanaman Sri rejeki

Sri rejeki mempunyai daya tarik & keindahan yg amat menawan. Untuk menerima tumbuhan hias sri rejeki yg memukau, tentu diperlukan perawatan & pemeliharaan yg tepat. Cara merawatnya cukup mudah dijalankan, tetapi bila dianggap enteng atau cara merawatnya sembarang pilih, tentu tak akan memeperoleh hasil sri rejeki yg bagus.

Oleh sebab itu, pencinta Tanaman sri rejeki mesti memperhatikan apa yg diperlukan oleh sri rejeki agar mampu berkembang dgn baik. Berikut ini cara merawat tanaman sri rejeki:

1. Media Tanam

Media Tanam

Media tanam untuk sri rejeki sebaiknya mempunyai keasaman (pH) netral antara 6-7. Anda bisa memakai gabungan antara humus daun & pasir selaku media tanam, dgn perbandingan 3:1.

Masukkan adonan media tanam tersebut pada pot sampai dgn ¾ serpihan, yg sebelumnya sudah ditaruh pecahan bata merah atau genting pada dasar pot.

2. Penyiraman

Penyiraman

Penyiraman dikerjakan satu kali sehari dgn porsi air yg diubahsuaikan dgn kelembabapan media tanam tersebut. Satu hal yg perlu diingat, sri rejeki menggemari area yg tak kering tetapi pula tak basah. Jangan menggunakan air kaporit untuk menyiram sri rejeki.

3. Pemupukan

Pemupukan

Proses pemukukan perlu dikerjakan setidaknya satu kali dlm tiga bulan, dgn memakai pupuk yg memang diusulkan oleh para jago. Anda dapat bertanya pada tukang taman yg Anda yakin untuk merek atau jenis pupuk yg cocok digunakan bagi tumbuhan sri rejeki.

Sedangkan untuk pupuk alami, Anda bisa memakai air cucian beras. Siramkan air cucian beras tersebut ke media tanam, bukan pada daun atau batangnya.

4. Penempatan

Penempatan

Penempatan Sri rejeki sebaikknya di kawasan yg teduh, alasannya adalah sri rejeki pada hakikatnya tak cocok dgn penyiraman matahari dengan-cara langsung. Anda dapat menaruh tumbuhan ini di teras atau daerah yg lain dgn intensitas cahaya matahari yg rendah.

5. Perawatan Daun

Perawatan Daun

Keindahan sri rejeki terletak pada pecahan daunnya. Jika daunnya higienis, indah, & mengkilap akan makin menambah daya tarik dr sri rejeki. Sebab itu cara merawat tumbuhan hias yg satu ini merupakan membuat daunnya terlihat mengkilap.

Untuk menciptakan daunnya nampak mengkilap, Anda dapat memakai beberapa bahan yakni air, susu, & ampas kelapa. Cara menggunakan bahan-materi tersebut yakni dgn mengelapkannya ke daun sri rejeki.

Cara yg sederhana yg mampu dilaksanakan yakni gunakan spon dgn permukaan yg halus, basahi spon tersebut dgn air yg bersih kemudian dilapkan pada pecahan daun.

Air susu pula berguna untuk merawat daun sri rejeki. Cairan susu memiliki fungsi sebagai pupuk daun. Susu yg bisa digunakan ialah susu bubuk yg sudah dilarutkan dlm air atau bisa pula memakai susu cair.

Sedangkan ampas kelapa berkhasiat untuk membuat daun sri rejeki tampak mengkilap, sehingga mampu dipakai untuk merawat sri rejeki. Cara memakainya ialah ampas kelapa tersebut dioleskan ke permukaan daun menggunakan kain higienis.

Manfaat Tanaman Sri rejeki

Manfaat Tanaman Sri rejeki

1. Sebagai Tanaman Hias & Mengatasi Polutan

Selain dijadikan selaku tumbuhan hias baik di dlm maupun luar ruangan, sri rejeki pula berfaedah untuk menangani polutan, menurut hasil penelitian, dgn mengkombinasikan tanaman sri rejeki dgn tanaman Lidah Buaya yg sudah cukup umur, dapat menggantikan AC.

Kombinasi kedua tumbuhan tersebut bisa dipakai untuk menetralisir polusi udara yg ada di dlm ruangan, yakni polusi yg disebabkan oleh asap rokok & mikroorganisme. Selain itu, sri rejeki pula memiliki efek anti-kuman. Fungsi anti-bekteri inilah yg bisa menekan jumlah populasi spora jamur & kuman yg merugikan hingga angka 50%.

2. Sebagai Usaha Bisnis

Beragam corak & warna dr sri rejeki membuat masyarakat tertarik untuk memeliharanya bahkan mengoleksinya. Selain mampu disilangkan, tanaman ini pula gampang dikembangbiakan, sehingga bisa dijadikan sebagai bisnis untuk diperjual belikan.

3. Diikutkan Kontes Tanaman

Banyak penduduk Indonesia yg kepincut dgn warna daun sri rejeki yg indah & beragam. Hal ini yg membuat sebagian penduduk terinspirasi untuk membuat program lomba tanaman sri rejeki.

Sangat menawan bukan berita ihwal tumbuhan sri rejeki tersebut? Informasi tadi bisa Anda jadikan rujukan & dipraktekkan jika Anda berkeinginan untuk menanam sri rejeki. Selamat mencoba!

6 Tanaman Sri Rejeki (Klasifikasi ilmiah, ciri morfologi, & jenis-jenis)

  √ 6 Tanaman Porang (Lengkap dengan manfaat, peran, dan budidaya)