Guru ialah suatu profesi yang sangat mulia, karena peran guru didalam meningkatkan mutu sumber daya insan sehingga melahirkan profesi-profesi gres mampu dibilang guru adalah pondasi awal pertumbuhan sebuah negara, tanpa seorang guru seseorang tidak mampu mengenal karakter dan angka atau tidak mampu membaca dan menulis, membaca dan menulis mampu dikatakan hal sepele namun membaca dan menulis adalah langkah awal untuk mempelajari ilmu-ilmu yang lainnya, sanggup dibilang sebagai pintunya ilmu.
Ilustrasi gambar: http://karyakisah.blogspot.com
Berikut ada 5 kemulian profesi seorang guru yang mesti anda ketahui :
Daftar Isi
1. Membuat orang menjadi tahu
Perkara dari tidak tahu menjadi tahu bukan dilema sepele. Sekalipun tampaknya sepele saja, namun amatilah betapa banyak peristiwa serius terjadi hanya karena tidak tahu. Lihatlah bagaimana payahnya seseorang yang salah jalan/kesasar dalam perjalanan. Betapa banyak waktu yang terbuang , tenaga dihabiskan, dan biaya dikeluarkan , tetapi dia belum juga meraih tujuan. Sebabnya cuma sepele, yaitu lantaran pengetahuannya perihal jalan untuk sampai tujuan tidak akurat.
Seandainya ia mengetahui dengan niscaya maka akan mengurangi waktu, tenaga dan biaya. Itulah acuan sederhana anatara orang yang mengenali dengan orang yang tidak mengenali. Oleh lantaran itu pengetahuan itu sangat penting, menginformasikan atau mengajarkan pengetahuan terhadap orang lain yaitu pekerjaan yang sungguh mulia lantaran ia memperlihatkan sesuatu yang abadi kekal yang sewaktu-waktu mampu dipergunakan dan bermanfaat bagi pemiliknya.
2. Menegakkan peradaban
Peradaban yang maju dan luhur menjadi tegak karena karya generasi-generasi yang unggul. Namun tidak pernah terpikir oleh pada umumnya orang siapakah bintang film dibalik terciptanya generasi yang unggul tersebut. Apabil a anda menyaksikan sebuah generasi yang mahir, semestinya anda mengajukan pertanyaan siapakah orang yang mendidik dan membimbing mereka . Tidak akan pernah mungkin mereka terlahir begitu saja lalu berguru autodidak semenjak kecil tanpa pernah mengenal guru yang mengajari mereka.
Peradaban yang unggul merupakan hasil karya suatu generasi yang andal . Generasi yang andal terlahir karena didikan para pendidik yang jago pula. Inilah sebabnya guru menerima julukan jagoan tanpa tanda jasa atau pahlawan tak dikenal.
3. Mengukir keperibadian anak
Bagaimanapun juga seorang guru memiliki andil dalam mengukir kepribadian seorang anak. Ini bagi guru yang memang mempunyai kesungguhan dalam mendidik, mengarahkan dan membimbing anak ajar mereka. Memang hal ini tidak dimiliki oleh setiap guru, lantaran ada diantara mereka yang hanya sekedar menjalankan profesi . Kesungguhan di antara mereka berlainan, lantaran itu sumbangsih di antara merekapun berbeda.
Sebenarnya kesempatanguru dalam mengukir kepribadian anak sungguh besar karena bagaimanapun juga seorang murid akan memandang guru sebagai sosok teladan yang baik dalam kehidupan ini, karena prilaku atau tingkah laku guru akan besar lengan berkuasa kepada anak didik.
4. Memeberi bekal kepada setiap generasi
Bagus atau tidaknya sebuah generasi sungguh bergantung pada mutu para pendidiknya. Para pendidik mempunyai andil yang sangat besar. Bayangkan, seberapa banyak dan intensnya interaksi antara pendidik dengan belum dewasa kita? Paling tidak 5 jam setiap hari secara intensif. Adapun dirumah anak-anak lebih banyak bermain, santai, tidur dan berinteraksi dengan orang anyir tanah yang hal ini berlangsung secara intensif. Mungkin saja mereka belajar bareng orang amis tanah , akan namun hal tersebut paling lama adalah dua jam. Itu berarti guru masih jauh lebih intensif dalam hal mendidik dan mengajar mereka.
5. Menjadi Teladan bagi siapapun
Anak-anak yakni manusia polos yang teladan pikirnya masih sederhana . Dalam benaknya, setiap guru adalah orang yang bagus yang tak akan mungkin berbuat hal-hal jelek dan rendah di mata insan. Anak-anak memandang diri mereka sendiri selaku insan yang badung dan belum baik. Guru pun menjadi pola bagi mereka, lantaran yang selalu mereka lihat yaitu bahwa guru senantiasa memerintahkan berbuat baik, melarang berbuat yang tidak baik, membimbing dan mengarahkan para siswa supaya menjadi bawah umur yang baik.
Jangan lupa baca artikel mempesona lainnya Membuat Suasana Belajar yang Menyenangkan !
Referensi : Buku “Menjadi Guru Bermoral Profesional” (pengarang Agus Her dananto).
Sumber https://wirahadie.com